Görlitz
Görlitz (Polandia Zgorzelec [zgɔˈʒɛlɛʦ], Sorbia Zhorjelc) adalah kota di Jerman di tepi Sungai Neisse, di negara bagian Sachsen. Kota ini terbelah semenjak perbatasan Jerman-Polandia diperbaharui seusai Perang Dunia II. Bagian Polandia, Zgorzelec, merupakan bagian timur kota ini sampai 1945. Menurut sejarahnya kota ini beberapa kali berada di wilayah Lusatia dan Silesia. Penduduk: 58.920 (Juni 2003). Görlitz adalah kota Jerman yang terletak paling timur.
Görlitz | |
---|---|
Negara | Jerman |
Negara bagian | Sachsen |
Wilayah | Dresden |
Kreis | Görlitz |
Subdivisions | 10 town- and 8 village-quarters |
Pemerintahan | |
• Wali kota | Joachim Paulick |
Luas | |
• Total | 67,22 km2 (2,595 sq mi) |
Ketinggian | 199 m (653 ft) |
Populasi (2013-12-31)[1] | |
• Total | 54.042 |
• Kepadatan | 8,0/km2 (21/sq mi) |
Zona waktu | WET/WMPET (UTC+1/+2) |
Kode pos | 02826–02828 |
Kode area telepon | 03581 |
Pelat kendaraan | GR |
Situs web | www |
- "Gorlitz" beralih ke halaman ini. Untuk perkampungan di Kanada, lihat Gorlitz, Saskatchewan
Sejarah
suntingTanggal didirikannya kota ini tak dikenal. Namun kota ini pertama kali disebut pada tahun 1071. Kala itu Görlitz adalah desa kecil yang dinamai Gorelic di daerah Lusatia, yang lalu kemudian menjadi bagian Bohemia.
Pada abad ke-13 desa ini lambat laun menjadi kota. Pada abad-abad berikutnya kota ini adalah anggota kaya Persekutuan Enam Kota, terdiri enam kota Lusatia: Görlitz, Bautzen, Lauban, Löbau, Kamenz dan Zittau.
Pada tahun 1575 seorang filsuf Jerman bernama Jakob Böhme lahir di sini.
Setelah penderitaan bertahun-tahun di Perang Tiga Puluh Tahun, daerah Lusatia Atas (termasuk Görlitz) diserahkan kepada Sachsen (1635). Namun pada 1815, setelah Perang Napoleon, Kongres Wina memutuskan untuk memberikan Görlitz kepada Prusia. Dengan begitu kota ini adalah sebagian dari provinsi Prusia Silesia mulai 1815 sampai 1945.
Ketika Nazi Jerman kalah perang, tentara Jerman menghancurkan semua jembatan yang menyeberangi Neiße.
Setelah Perang Dunia II
suntingSetelah Perang Dunia II, dengan diputuskannya Perbatasan Oder-Neisse, kota ini dibagi dua. Sisi kanan atau Timur menjadi sebagian Polandia, dan disebut Zgorzelec pada 1948, lalu bagian utama menjadi sebagian negara bagian Jerman Sachsen.
Ketika negara-negara bagian Jerman Timur dihapus pada 1952, Görlitz menjadi bagian dari Dresden Bezirk (daerah), tetapi negara bagian Sachsen didirikan kembali setelah penyatuan kembali Jerman pada 1990.
Sekarang Görlitz dan Zgorzelec merupakan dua kota yang berseberangan dan dibelah sungai yang mempunyai hubungan bersahabat. Jembatan-jembatan dibangun kembali, beberapa dinas bus menyambung bagian-bagian kota Jerman dan Polandia, dan beberapa dinas perkotaan digabung. Lalu ada sidang tahunan bersama kedua dewan kota. Pada tanggal 20 Oktober 2004 diresmikan sebuah jembatan pejalan kaki yang menghubungkan pusat kota lama Görlitz dengan Zgorzelec.
Kota kembar
suntingPutra kota Görlitz
sunting- Jakob Böhme (1575–1624) filsuf.
- Jens Jeremies (1974), pemain sepak bola.
- Michael Ballack (1976), pemain sepak bola.
Pranala luar
sunting- (Jerman) Situs resmi Görlitz Diarsipkan 2015-09-12 di Wayback Machine.
- (Jerman) Kulturhauptstadt 2010 Diarsipkan 2021-03-04 di Wayback Machine.
- (Inggris) Hochschule Zittau/Görlitz (FH) - University of Applied Sciences Diarsipkan 2017-07-12 di Wayback Machine.
- (Jerman) Institut für kulturelle Infrastruktur in Sachsen/Görlitz Diarsipkan 2023-06-10 di Wayback Machine.
- (Jerman) Verkehrsgesellschaft Görlitz GmbH Diarsipkan 2016-03-08 di Wayback Machine.
- (Jerman) http://www.ulica.de Diarsipkan 2023-06-02 di Wayback Machine.
- ^ "Statistisches Landesamt des Freistaates Sachsen – Bevölkerung des Freistaates Sachsen jeweils am Monatsende ausgewählter Berichtsmonate nach Gemeinden" (PDF). Statistisches Landesamt des Freistaates Sachsen (dalam bahasa German). 6 September 2014.