Formulasi Betalaktam Skala Industri
Formulasi Betalaktam Skala Industri
Formulasi Betalaktam Skala Industri
Struktur Organisasi
DIREKTUR
Plan Manager
HRD
Marketing QA
R&D
PPIC
Technical Manager
Manager Produksi
QC
Visi
Misi
Bekerja keras menciptakan peluang dan pertumbuhan untuk menjadi perusahaan yang terbaik. Mengutamakan mutu demi kepuasan konsumen. Menjadi tempat untuk berprestasi dan mengembangkan diri bagi karyawan. Menjadi aset yang berharga dan membanggakan bagi masyarakat, bangsa dan negara.
HRD
Karyawan : diterima sesuai dengan kualifikasi yang memenuhi standar dengan latar belakang pendidikan dari berbagai pendidikan tinggi di Indonesia.
Diseleksi dengan beberapa tahap test. Setelah lulus tes, dilakukan Pelatihan :
Awal Kerja I Kerja II
: 3 bulan penuh : 6 bulan sebagai karyawan kontrak : Sebagai pekerja tetap, training tiap 3 bulan
Membuat perencanaan bagaimana perusahaan ini bisa menghasilkan produk yang berkualitas Memimpin dan mengawasi semua perencanaan kegiatan dari; Manager produksi Manager R&D Manajer Technikal Manager QC Manager PPIC
Merencanakan implementasi strategi dan operasional pabrik secara tepat sesuai strategi bisnis perusahaan Memonitor penyusunan rencana kerja harian pabrik sesuai rencana tahunan dan bulanan
MARKETING
2010 1998
Alexander Fleming
1928 di US, dilaporkan sekitar 80 juta resep (prescription) ab diterbitkan untuk keperluan penyembuhan penyakit infeksi pada manusia, dan hal itu equivalen dengan sekitar 12.500 ton ab dalam 1 tahun.
Kondisi Indonesia
Metode peramalan
kualitatif
intuisi
kuantitatif
data historis atau data empiris
Pendapat pengetahuan
pengalaman
N o 1
Nama Bahan
Amoksisilin
Avicel
65
130
Magnesium Stearat
Lubrikan
6,5
112,5
Pengisi
78,5
7,5
PPI C
Kontrol Info
Input Gudang BB
Bahan baku
Prod uksi
Hasil produks i
pengolahan data
Rencana produksi
Jadwal produksi
Distribusi Jadwal
Stock yang ada baik bahan baku maupun barang jadi waktu ketersediaan bahan baku Kemampuan tenaga kerja Kondisi peralatan yang ada Type komponen/material yang dipakai Waktu yang tersedia baik waktu pemeliharaan mesin untuk setiap operasi.
Technical Department
OSCILLATING GRANULATOR
MESIN TABLET
MESIN GRANULATOR
ALAT PENGEMASAN
LABELLING MACHINE
ALAT PENGEMASAN
CAPPING MACHINE (MESIN PENUTUP)
DUMPER
Departemen Produksi
Adapun Fungsi dari Manager Produksi : Produksi obat (penimbangan obat jadi) Mengarahkan pelaksanaan produksi Rencana produksi ( bersama PPIC) Memeriksa catatan pengolahan Kegagalan produksi (diskusi dengan PM) Menjaga pelaksanaan CPOB Alat dan mesin dipakai dengan benar (validasi)
BANGUNAN
Persyaratan bangunan
Lantai Dinding Langit-langit Sudut antar lantai, dinding, & langit-langit Daerah pengolahan & pengemasan
Cat Epoksi
BANGUNAN
Produksi sediaan beta laktam harus dipisahkan dengan sediaan non beta laktam karena ada sebagian orang yang hipersensitif atau alergi terhadap obat-obat golongan beta laktam sehingga debu yang berasal dari beta laktam tidak boleh keluar dari pabrik. Atau dengan kata lain mencegah terjadinya cross contamination (kontaminasi silang) antara produk
Mencegah bercampurnya limbah industri dari produk beta laktam dan non beta laktam
One way air lock = Ruang antara yang pintunya hanya bisa dibuka salah satu saja Debu yang dibawa udara luar tidak dapat mengalir masuk ke ruang pengolahan
RUANG PODUKSI
Syarat ruang produksi (gray area): 1. Jumlah partikel (tapi bukan kuman patogen/non patogen) ukuran 0,5 max 100.000/cubic feet. 2. Pertukaran udara 5-20 kali/jam. 3. Efisiensi filter udara 95 %, suhu 20-28C. 4. rH 45-55% dan pertukaran udara > 20 x per jam Tekanan Udara > 5 Pa.
RUANG PRODUKSI
partikel debu dari mikrospora betalactam tidak menyebar ke koridor yang dapat menyebabkan cross contamination antara ruang pengolahan yang lain
partikel debu dari mikrospora betalctam tidak menyebar ke luar saat pintu air lock dibuka
Cerobong asap
Medium Filter
Ukuran 0,45 um Efisiensi 85-90 %
HEPA
Ukuran 0,22 um Efisiensi 99.997 %
Medium Filter
Chiller
Mendinginkan & Mengatur kelembapan
Pre Filter
Ukuran 0,88 um Efisiensi 60-70 %
Heat exchanger
Menghangatkan udara
Blower HEPA
Ukuran 0,22 um Efisiensi 99.997 %
Dust Collector
Penimbangan
Granulasi kering
Lubrikasi
Karantina Produk Antara IPC Pemerian Kadar zat berkhasiat LOD Pencetakkan IPC Friabilitas Waktu Hancur Bobot rata-rata Kekerasan Kadar Zat Berkhasiat Disolusi
Karantina produk Ruahan IPC Pemerian Identifikasi Friabilitas Bobot rata-rata Waktu hancur Kekerasan Kadar Zat Berkhasiat Disolusi Keseragaman Bobot Keseragaman Sediaan
Pengemasan
Gudang
Bahan baku Bahan baku -laktam non (Amoksisilin) laktam pada suhu 25 300 Produk antara (Granul tablet) Produk Ruahan (Tablet) Produk jadi (Tablet yang telah dikemas)
Bahan Kemas
Quality Control
IMI
IPC
BAHAN BAKU
IMI
Produk jadi BAHAN PENGEMAS
Suplier
Pengiriman
Tidak
Bagian pembelian
Gudang karantina
LPB
Label Kuning
Bagian QC Labelling
Sampling Periksa
Tolak
Label Merah
Hasil
Label Hijau
Masuk gudang
Penimbangan
Granulasi kering
Lubrikasi
IPC
Friabilitas Waktu Hancur Bobot rata-rata Kekerasan Kadar Zat Berkhasiat Disolusi
Pengemasan
Friabilitas Bobot rata-rata Waktu hancur Kekerasan Kadar Zat Berkhasiat Disolusi Keseragaman Bobot Keseragaman Sediaan
Uji Mikrobiologi
Tablet BLaktam
UJI Potensi
Antibiotik
CAIR
PADAT
Wadah yang mengandung bahan AB dicuci dan dibilas bersih di ruang pencucian di dalam gedung beta laktam. Kemudian hasil pencucian ini yang merupakan limbah cair diolah kemudian seperti pada limbah cair.
DEBU
Limbah betalaktam
Limbah non betalaktam
KOLAM I
Pengendapan Kedua
KOLAM V
Aerasi
Quality Assurance
Ruang Lingkup QA
G.L.P
G.D.P
QA (Quality Assurance)
CPOB
G.C.P
Inspeksi Diri
Validasi
Terima Kasih