Askep Gadar Asma
Askep Gadar Asma
Askep Gadar Asma
DISUSUN OLEH :
Alifatun Khasanah
A01301717
KASUS
Ny. P berusia 68 tahun, masuk IGD RS X pada tanggal 4 maret 2015, pukul 09.00 WIB
dengan keluhan sesak nafas. Ny. P datang bersama keluarga, saat pemeriksaan TTV didapatkan
hasil, TD = 110/70 mmHg, N = 96 x/menit, RR = 36x/menit. Tingkat kesadaran Ny. P
Composmentis.
Pengkajian dilakukan pada tanggal 4 maret 2015 pukul 09.00 WIB
Identitas Pasien
Nama
: Ny. P
Umur
: 68 tahun
Jenis kelamin
: Perempuan
Pekerjaan
: Swasta
Pendidikan
: SD
Agama
: Islam
No RM
: 247234
Alamat
: Purwokerto
Tanggal Masuk
Riwayat Penyakit :
Keluhan utama
: sesak napas.
Riwayat Penyakit Sekarang : pasien datang ke IGD dengan keluhan sesak napas sejak tadi pagi
karena udara yang dingin, 2 jam yang lalu pasien mendadak merasa sesak napas, semakin lama
napas terasa semakin sesak, napas cepat dan dangkal, kemudian pasien dibawa ke rumah sakit.
Riwayat penyakit dahulu: pasien sebelumnya 7 tahun yang lalu pernah dirawat di rumah sakit
dengan penyakit yang sama tetapi tidak separah saat ini.
Riwayat penyakit keluarga
pasien.
Pengkajian Primer :
Airway : tidak terdapat adanya sumbatan (secret ataupun darah), lidah tidak jatuh ke belakang,
pasien kesulitan bernapas, batuk-batuk, pasien kesulitan bersuara, terdengar wheezing.
Breathing : terlihat pengembangan dada kanan dan kiri simetris, pasien kesulitan saat bernapas,
RR: 36x/menit, irama napas tidak teratur, napas cuping hidung, terlihat adanya penggunaan otot
bantu pernapasan (sternokleidomastoid), napas cepat dan pendek.
Circulation : TD: 110/70 mmHg, N = 96 x/menit reguler, nadi teraba lemah, terdengar suara
jantung S1 dan S2 tunggal reguler, cappilary refille kembali <3 detik, tidak terdapat sianosis,
akral hangat.
Disability : kesadaran pasien compos mentis dengan GCS (E4,M6,V5), pasien mengatakan
cemas tentang kondisinya saat ini, pasien gelisah, terlihat tidak tenang, dan mengulang kata-kata.
Exposure : rambut beruban dan kulit kepala tampak bersih tidak terdapat hematoma, tidak
terdapat luka pada tubuh pasien dan keluar keringat banyak.
Pengkajian Sekunder :
1.
2.
3.
4.
Tingkat kesadaran
GCS
Tanda tanda vital
Pemeriksaan fisik
a. Kepala
b. Mata
c.
d.
e.
f.
g.
kanan/kiri (+/+).
Mulut
Hidung
Telinga
Leher
Dada
: CM
: E4V5M6
: TD: 110/70 mmHg, N = 96 x/menit, RR= 36x/menit, S=366 C
:
: rambut beruban, kepala bersih, tidak ada hematom
: ukuran pupil kanan/kiri (3mm/3mm), rangsangan cahaya pupil
: sianosis, mukosa bibir kering.
: tidak ada polip, bersih, nafas cuping hidung.
: simetris, bersih, tidak ada serumen
: tidak ada pembesaran kelenjar tiroid, tidak ada peningkatan JVP
: Paru paru
bantu pernafasan
Pal
: vocal fremitus kanan-kiri
Per
: Sonor
A
: terdengar wheezing, ekspirasi memanjang
h. Ekstremitas
: akral hangat
Ekstremitas atas : CRT <3 detik, tidak ada edema
Ekstremitas bawwah
: tidak ada edema
Pengkajian AMPLE
a. Alergi : pasien memiliki alergi terhadap dingin
b. Medikasi : pasien sebelum dibawa ke RS sudah menggunakan obat pelega nafas
(vaporub) tapi tetap sesak.
c. Postilness : pasien sebelumnya pernah mengalami sakit seperti flu
d. Lastmeal : pasien makan tadi pagi 2 jam sebelum dibawa ke rumah sakit, terakhir
pasien mengkonsumsi nasi dengan sayur dan lauk pauk serta minum es tawar.
e. Environment : pasien tinggal dengan suami dan kedua anaknya, pasien tinggal di desa
dekat dengan sawah dan lingkungan pasien cukup padat penduduk, keluarga
mengatakan sirkulasi dirumah cukup baik.
ANALISA DATA
No
Analisa Data
Etiologi
Problem
Bronkospasme
Ketidakefektifan
DX
1
DO :
-
bernapas,
terdengar suara
napas wheezing
DS : pasien mengatakan cemas
Perubahan
DO :
kesehatan
banyak,
pasien
status Ansietas
DIAGNOSA KEPERAWATAN :
a. Ketidakefektifan bersihan jalan nafas b.d agens cedera biologis; bronkhospasme
b. Ansietas b.d perubahan status kesehatan
INTERVENSI KEPERAWATAN
No.
Tujuan
Intervensi Keperawatan
Ttd
Dx
1
Setelah
dilakukan
nafas
berkurang
b. Wheezing
a.
b.
c.
d.
kucing dll)
e. Ajarkan batuk efektif
f. Kolaborasi dengan dokter pemberian obat
bronchodilator
g. Auskultasi bunyi nafas
tidak
2
terdengar
Setelah
dilakukan
tindakan 1x15 menit
diharapkan
cemas
berkurang
dengan
KH :
a. Pasien
menyatakan
cemas
berkurang
b. Pasien tenang
dan relaks
a.
b.
c.
d.
terapeutik
e. Beri penjelasan tentang kondisi saat ini
yang dialami klien
f. Anjurkan
keluarga
untuk
selalu