0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
431 tayangan10 halaman

Makalah Stratifikasi Puskesmas

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1/ 10

MAKALAH

STRATIFIKASI PUSKESMAS

1.
2.
3.
4.
5.
6.
7.

Kelompok 5:
Eli Widyaningsih
Isna Amalia
Luvita Widayanti
Maulina Tri Heni A.
Masyitoh Uswatun Khasanah
Siti Badriyah
Vivi Theria Zulfa

Program Studi D III Kebidanan


Fakultas Kedokteran
2015/2016

Kata Pengantar

Puji syukur kehadirat Tuhan Yang Maha Kuasa atas segala limpahan Rahmat, Inayah,
Taufik dan Hinayahnya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan makalah ini dalam
bentuk maupun isinya yang sangat sederhana. Semoga makalah ini dapat dipergunakan
sebagai salah satu acuan, petunjuk maupun pedoman bagi pembaca.
Harapan kami semoga makalah ini membantu menambah pengetahuan dan pengalaman
bagi para pembaca, sehingga kami dapat memperbaiki bentuk maupun isi makalah ini
sehingga kedepannya dapat lebih baik.
Kami menyadari bahwa masih sangat banyak kekurangan yang mendasar pada makalah
ini. Oleh karena itu kami mengundang pembaca untuk memberikan kritik dan saran yang
bersifat membangun untuk kemajuan ilmu pengetahuan.
Terima kasih, dan semoga makalah ini bisa memberikan manfaat yang positif bagi kita
semua.

Penyusun,

Kelompok 9

Daftar Isi

Halaman Judul.....................................................................................................................1
Kata Pengantar....................................................................................................................2
Daftar Isi...............................................................................................................................3
Bab I Pendahuluan..............................................................................................................4
A. Latar Belakang Masalah.................................................................................................4
B. Tujuan.............................................................................................................................4
C. Manfaat...........................................................................................................................4
Bab II Pembahasan..............................................................................................................5
A. Definisi Stratifikasi Puskesmas.......................................................................................5
B. Tujuan Stratifikasi Puskesmas........................................................................................5
C. Pengelompokkan Stratifikasi Puskesmas........................................................................5
D. Ruang Lingkup Stratifikasi Puskesmas..........................................................................5
E. Area Pembinaan Stratifikasi Puskesmas.........................................................................6
F. Pelaksanaan Stratifikasi..................................................................................................6
G. Tahap-Tahap Stratifikasi.................................................................................................7
H. Manfaat Stratifikasi.........................................................................................................7
Bab III Penutup....................................................................................................................8
A. Kesimpulan.....................................................................................................................8
B. Saran...............................................................................................................................8
Daftar Pustaka

BAB I
PENDAHULUAN

A. Latar Belakang Masalah


Puskesmas adalah Suatu unit organisasi yang bergerak dalam bidang pelayanan
kesehatan yang berada di garda terdepan dan mempunyai misi sebagai pusat
pengembangan pelayanan kesehatan, yang melaksanakan pembinaan dan pelayanan
kesehatan secara menyeluruh dan terpadu untuk masyarakat di suatu wilayah kerja tertentu
yang telah ditentukan secara mandiri dalam menentukan kegiatan pelayanan namun tidak
mencakup aspek pembiayaan. Stratifikasi adalah pelapisan atau penjenjangan.
Kualitas suatu pelayanan kesehatan dapat dilihat melalui stratifikasi yang dilakukan di
tempat pelayanan kesehatan baik di tingkat Dati II, Dati I dan tingkat Pusat. Hal ini
penting dilakukan untuk mengevaluasi dan menilai kegiatan yang telah dilakukan
puskesmas dalam memberikan pelayanan kesehatan kepada masyarakat.
B. Tujuan
1. Mahasiswa mampu memahami definisi Stratifikasi Puskesmas.
2. Mahasiswa mampu mengetahui dan memahami tujuan diadakannya Stratifikasi
Puskesmas.
3. Mahasiswa mampu mengetahui pengelompokan Stratifikasi Puskesmas.
4. Mahasiswa mampu memahami tentang ruang lingkup Stratifikasi Puskesmas.
5. Mahasiswa mengetahui tentang area pembinaan Stratifikasi Puskesmas.
6. Mahasiswa mengetahui pelaksanaan Stratifikasi Puskesmas.
7. Mahasiswa mengetahui tahap-tahap Stratifikasi Puskesmas.
8. Mahasiswa mengetahui manfaat dilakukannya Stratifikasi Puskesmas.
C. Manfaat
1. Agar mahasiswa mampu memahami definisi Stratifikasi Puskesmas.
2. Agar mahasiswa mampu mengetahui dan memahami tujuan diadakannya Stratifikasi
Puskesmas.
3. Agar mahasiswa mampu mengetahui pengelompokan Stratifikasi Puskesmas.
4. Agar mahasiswa mampu memahami tentang ruang lingkup Stratifikasi Puskesmas.
5. Agar mahasiswa mengetahui tentang area pembinaan Stratifikasi Puskesmas.
6. Agar mahasiswa mengetahui pelaksanaan Stratifikasi Puskesmas.
7. Agar mahasiswa mengetahui tahap-tahap Stratifikasi Puskesmas.
8. Agar mahasiswa mengetahui manfaat dilakukannya Stratifikasi Puskesmas.

BAB II
PEMBAHASAN

A. Definisi Stratifikasi Puskesmas


Adalah upaya untuk melakukan penilaian prestasi kerja puskesmas, dalam rangka
perkembangan fungsi puskesmas sehingga dalam rangka fungsi puskesmas dapat
dilaksanakan lebih terarah.
Hal ini diharapkan dapat menimbulkan gairah kerja, rasa tanggung jawab dan
kreatifitas kerja yang dinamis melalui pengembangan falsafah mawas diri.
B. Tujuan Stratifikasi Puskesmas
1. Umum
Mendapatkan gambaran tentang tingkat pengembangan fungsi puskesmas secara
berkala dalam rangka pembinaan dan pengembanganya.
2. Khusus
a. Mendapatkan gambaran secara menyeluruh perkembangan puskesmas dalam
rangka mawas diri.
b. Mendapatkan masukan untuk perencanaan puskesmas dalam waktu mendatang.
c. Mendapatkan informasi tentang masalah dan hambatan pelaksanaan puskesmas
sebagai masukan untuk pembinaan lebih lanjut.
C. Pengelompokan Stratifikasi Puskesmas
Pengelompokan Strata dibagi menjadi 3, yaitu:
1. Strata I Puskesmas dengan Prestasi kerja Baik (warna hijau).
2. Strata II Puskesmas dengan Prestasi kerja Cukup (warna kuning).
3. Strata III Puskesmas dengan Prestasi kerja Kurang (warna merah).
1.
2.
3.
4.

Sasaran dari stratifikasi puskesmas adalah:


Puskesmas tingkat kecamatan
Puskesmas tingkat ke;urahan ( puskesmas pembantu )
Unit-unit kesehatan lain
Pembinaan peran serta masyarakat

D. Ruang Lingkup Stratifikasi Puskesmas


Ruang lingkup stratifikasi puskesmas dikelompokan dalam empat aspek yaitu:
1. Hasil kegiatan puskesmas dalam bentuk cakupan dari masing-masing kegiatan.
2. Hasil dan cara pelaksanaan manajemen puskesmas.
3. Sumber daya yang tersedia di puskesmas.
4. Keadaan lingkungan yg mempengaruhi hasil kegiatan puskesmas.
Dalam jangka panjang, pola pembinaan melalui stratifikasi puskesmas akan terus
ditingkatkan ruang lingkupnya sehingga meliputi seluruh kegiatan yang menjadi tanggung
jawab puskesmas dalam wilayah kejanya termasuk kegiatan adalah rangka membina usaha
kesehatan swasta.
E. Area Pembinaan Stratifikasi Puskesmas

Berdasarkan hasil pelaksanaan hasil stratifikasi puskesmas ada 3 area yang perlu di
bina, yaitu:
1. Sebagai wadah pemberi pelayanan, pembinaan ini diarahkan terhadap fasilitas fisik,
pelaksanann manajemen dan kemampuan tenaga kerja.
2. Pelaksanaan program-program sektor kesehatan maupun lintas sektoral yang secara
langsung maupun tidak langung menjadi tanggung jawab puskesmas dalam
pelaksanaan maupun sarana penunjang.
3. Peran serta masyarakat untuk meningkatkan kemampuan hidup sehat dan produktif.
Pembinaan kemampuan puskesmas dalam membina peran serta masyarakat di bidang
kesehatan perlu ditingkatkan.
F. Pelaksanaan Stratifikasi
1. Mencakup seluruh aspek puskesmas meliputi puskesmas pembantu, puskesmas
keliling, hasil pembinaan peran serta masyarakat misal posyandu.
2. Kegiatan stratifikasi mencakup:
a. Pengumpulan data.
b. Pengolahan data.
c. Analisa masalah dan penentuan langkah penanggulangan.
3. Melaksanakan setahun sekali secara menyeluruh dan serentak di semua puskesmas dan
bertahap sesuai dengan jenjang administrasi sampai ke pusat.
a. Di tingkat Puskesmas
Dilaksanakan sendiri oleh masing-masing puskesmas dan merupakan kegiatan
mengukur kemampuan penampilan puskesmas dalam rangka mawas diri. Dengan
tujuan agar kepala puskesmas dan staf mengetahui kelemahan dan masalah yang
dihadapi untuk berusaha memperbaikinya.
b. Di tingkat Dinas Kesehatan Dati II / Kandep
Menghimpun laporan hasil stratifikasi puskesmas untuk diolah dan di analisa
sehingga mendapatkan gambaran keadaan dan fungsi masing-masing puskesmas
dalam wilayahnya dalam rangka pembinaan dan pengembangannya.
c. Di tingkat Dinas Kesehatan Dati I / Kanwil / Pusat
Menghimpun laporan hasil stratifikasi dari masing-masing dinas kesehatan dati II
untuk diolah dan dianalisa sehingga mendapatkan gambaran tingkat perkembangan
fungsi puskesmas di wilayah masing-masing kabupaten kodya (propinsi) dalam
rangka pembinaan dan pengembangannya tahun yang akan datang.
4. Menentukan Strata puskesmas dengan pendekatan kuantitatif untuk mengukur
variabel.
5. Penetapan waktu kegiatan
a. Tingkat Puskesmas
1) Pengumpulan data (Desember Januari).
2) Pengolahan data (awal Februari).
3) Peninjauan Dinkes DT II (Januari-Februari).
4) Konsultasi kabupaten (akhir Februari).
5) Analisa masalah, rencana penanggulangan, penyusunan laporan (awal Maret).
6) Laporan ke Dati II (Pertengahan Maret).
b. Dati II
1) Pengumpulan data/rekap (Maret-April).
2) Checking on the spot (Pertengahan April).
3) Analisa masalah, menyusun rencana penanggulangan (Akhir April).
6

4) Kirim ke propinsi dan kirim umpan balik ke puskesmas (permulaan Mei).


c. Dati I
1) Pengumpulan laporan / rekapitulasi (Mei).
2) Analisa masalah dan menyusun rencana (Mei-Juni).
3) Kirim ke pusat (Akhir Juni).
4) Kirim umpan balik ke dati II (Permulaan Juli).
d. Pusat
1) Penerimaan laporan/rekapitulasi dan rencana penanggulangan (Juli).
2) Pertemuan evaluasi pelaksanaan stratifikasi 27 propinsi di pusat (Agustus).
3) Pengelolaan data dan analisa masalah (Agustus).
4) Distribusi laporan yang bersangkutan (Akhir Agustus).
5) Menyusun rencana penanggulangan (September).
6) Kirim umpan balik ke hasil stratifikasi Nasional (September)
G. Tahap-Tahap Stratifikasi
Dilakukan dalam 3 tahap, sebagai berikut:
1. Tahap I
Pendataan dan pemetaan dalam tiga kelompok strata I, II, dan III.
2. Tahap II
Analisa hasil pendataan dan pemetaan serta sektor-sektor yang menghambat dan
menunjang.
3. Tahap III
Rencana pemecahan masalah pada semua tingkat yaitu rencana kerja atau rencana
pembinaan untuk meningkatkan kemampuan puskesmas berdasar hasil analisa dan
masalah yang dijumpai di semua tingkat.
H. Manfaat Stratifikasi
1. Bagi Puskesmas
Mendapat gambaran tingkat perkembangan prestasi kerja secara menyeluruh sehingga
dapat diambil berbagai upaya untuk memperbaikinya dalam rangka mawas diri.
2. Bagi Dinas Kesehatan Dati II
a. Mendapat gambaran prestasi kerja puskesmas dalam wilayah dati II yang
bersangkutan tiap tahun.
b. Mengetahui masalah dan hambatan dalam penyelenggaraan puskesmas yang
disebabkan oleh sumber daya maupun lingkungan.
c. Menentukan langkah serta bantuan yg diperlukan dalam mengatasi masalah yang
dihadapi puskesmas melalui penyusunan rencana tahunan.
d. Mendapat gambaran mengenai kemampuan managemen tiap puskesmas wilayah
Dati II.
3. Bagi Dinas Kesehatan Dati I / Kanwil Propinsi
Mendapat gambaran mengenai masalah dan hambatan yangg dialami oleh dinkes dati I
Kandep selama setahun dalam pembinaan dan pengembangan puskesmas di wilayah
kerjanya yang perlu mendapatkan bantuan penyelesaian oleh Dinas dati I/Kanwil
propinsi melalui penyusunan rencana tahunan.
4. Depkes Pusat
Mendapat gambaran mengenai masalah dan hambatan yg dialami dinkes dati I/Kanwil
selama setahun dalam pembinaan dan pengembangan puskesmas di wilayah kerjanya

yang perlu mendapatkan bantuan penyelesaian oleh pusat antara lain melalui
penyusunan rencana tahunan.

BAB III
PENUTUP

A. Kesimpulan
1. Stratifikasi puskesmas adalah upaya untuk melakukan penilaian prestasi kerja
puskesmas, dalam rangka perkembangan fungsi puskesmas sehingga dalam rangka
fungsi puskesmas dapat dilaksanakan lebih terarah.
2. Kegiatan Stratifikasi meliputi kegiatan mengumpulkan data, analisis hasil data dan
rencana pemecahan masalah yang dilakukan dari tingkat kecamatan sampai pusat.
B. Saran
1. Diharapkan dengan adanya stratifikasi puskesmas ini dapat meiningkatkan fungsi
puskesmas sebagai tempat pelayanan kesehatan yang dapat memberikan pelayanan
sesuai kebutuhan masyarakat.
2. Diharapkan adanya kerjasama antar puskesmas dalam menangani suatu hambatan
masalah kesehatan.
3. Diharapkan puskesmas mampu melaksanankan pembinaan akan pentingnya peran
serta masyarakat dalam peningkatan kesehatan.

Daftar Pustaka
Azwar, dr. Azrul., 1996. Pengantar Administrasi Kesehatan. Jakarta: Bina Rupa Aksara.
Effendi, Nasrul. 1998. Dasar-Dasar Keperawatan Kesehatan Masyarakat Edisi 2. Jakarta:
EGC.
Ryadi, dr. A.L Slamet. 1992. Ilmu Kesehatan Masyarakat.Surabaya: Usaha Nasional.

10

Anda mungkin juga menyukai