Telepati
Telepati
Telepati
Kekuatan pikiran dan hati berdasarkan asumsi bahwa pikiran manusia terdiri
dari alam sadar (disadari) dan alam bawah sadar (tidak disadari), yang
paling dominan dari pikiran manusia adalah alam bawah sadar. Pada umumnya
manusia tidak mengetahui energi yang terdapat di alam bawah sadar. Ilmu
kekuatan pikiran dan hati merupakan hasil dari olah alam bawah sadar.
Dengan cara menjadikan alam bawah sadar, disadari oleh alam sadar
manusia. Tentunya memerlukan pembiasaan yang intensif dan kontinyu.
Bila ada orang sedih, anda berempati, kemudian anda bisa merasakan
kesedihannya.
Bila ada orang marah kepada anda, maka anda bisa merasakannya,
meski orang yang marah tersebut tidak berbicara.
Hal-hal di atas membuktikan bahwa pikiran dan hati manusia terhubung, dan
tidak berpenghalang dengan manusia lainnya. Masih banyak fenomena psikologis
lain yang bisa membuktikannya.
Pada umumnya anda tidak menyadari karena :
1. Terhubungnya pikiran dan hati manusia satu sama lain, berada di wilayah
alam bawah sadar (tidak disadari).
2. Keterikatan pikiran dan hati manusia terhadap hal-hal yang bersifat
kebendaan (material).
3. Manusia menganggap pikiran dan hati tidak memegang peranan penting
dalam kehidupan.
Agar pikiran dan hati memiliki kekuatan, maka anda harus berlatih menyadari sepenuhnya
bisikan, gambar pikiran, dan suasana hati anda sendiri. Artinya anda
sedang berlatih menyadari hal-hal yang ada di alam bawah sadar (tidak sadar)
menjadi sadar. Dalam proses inilah ada kecenderungan Seseorang yang
belatih ilmu kekuatan pikiran dan hati, berbanding lurus dengan melatih
spiritualitas orang tersebut.
sendiri, cemas sendiri, dan lain-lain, kendali terhadap hati dan pikirannya
hilang.
2. Orang kesurupan dan orang histeris menganggap bisikan, gambar pikiran,
dan suasana hatinya konstan menjadikannya penuh ketidakberdayaan.
3. Orang terhipnotis, karena bisikan, gambar pikiran, dan suasana hatinya
dibuat konstan oleh penghipnotis.
4. Orang bermeditasi di suatu tempat, kemudian karena ada bisikkan ke dalam
pikirannya, orang tersebut mengaku nabi, baginya bisikkan itu konstan
sehingga menjadi keyakinan sesat.
Kasus-kasus di atas terjadi karena kemampuan menganalisa bisikan, gambar
pikiran, dan suasana hatinya sangat rendah.
Bagaimanakan cara mengendalikan bisikan, gambar pikiran, dan
suasana hati?
Hati harus senantiasa memberikan pertimbangan kepada pikiran dalam
membuat tindakan
Pikiran juga harus memberikan pertimbangan kepada hati dalam
membuat tindakan
Banyak orang yang terjerumus karena mengikuti suasana hati saja.
Banyak pula orang yang terjerumus karena hanya mengikuti bisikan, dan gambar
pikiran saja.
Apakah yang harus dikendalikan dari suasana hati?
1. Suasana hati yang berupa perasan benci, hasud, dendam, merendahkan,
menyepelekan dll.
2. Keadaan hati yang lainnya yang tidak bisa dijelaskan dengan kata-kata,
karena tidak semua bahasa hati bisa diterjemahkan dalam kata-kata.
Apakah yang harus dikendalikan dari bisikan, dan gambar pikiran?
1. Bisikkan pikiran berupa kata-kata. Suatu hari, karena sesuatu hal, anda
amarah ke si Fulan, ketika bertemu dengannya anda marah, anda tahan
amarah itu, sehingga tak sepatah kata pun keluar, tapi pikiran anda
memaki-makinya, maka si Fulan akan merasakannya dan mendengarkannya
via pikiran, silakan buktikan...!. Bisikkan pikiran bisa sampai ke
seseorang, baik berdekatan secara fisik maupun berjauhan.
2. Lintasan gambar dalam pikiran. Mohon maaf, bila seorang laki-laki
membayangkan bersetubuh dengan seorang perempuan, maka sebetulnya
bayangan itu akan sampai ke perempuan tersebut, terutama saat-saat
tenang, malam, atau menjelang tidur. Jadi anda harus hati-hati dengan
gambar yang ada di pikiran anda.
3. Lintasan alur cerita. Terkadang ketika anda sedang melamun, pikiran
anda melayang menjadi alur sebuah cerita. Bila itu terjadi maka pikiran ini
harus segera dikendalikan, jangan dibiarkan semaunya menjadi alur
& kontinyu tersebut, akan tertangkap oleh presiden SBY, tetapi presiden
beranggapan pikiran tersebut berasal dari dirinya sendiri, tergeraklah hati,
pikiran, dan perbuatannya untuk semakin mencintai rakyatnya dibanding
kekuasaannya atau partainya.
Satu orang dan banyak orang
Pikiran dan hati manusia memancar ke pikiran dan hati manusia lainnya. Pancaran pikiran
dan hati anda bisa ditangkap oleh satu orang atau banyak orang, tergantung anda. Mungkin selama
ini anda tidak menyadarinya, karena anda merasa orang lain tidak akan mengetahui isi pikiran dan
hati anda. Padahal pancaran (aura) isi pikiran dan hati anda menjadi citra diri anda di mata
publik. Ketika pikiran dan hati anda selalu buruk, maka buruknya pikiran dan hati anda akan
tertangkap oleh orang lain, meskipun wajah anda cantik atau tampan. Kecantikan dan ketampanan yang
anda miliki menjadi tidak bermanfaat.
Jadi apakah yang harus anda lakukan ?
1. Pikiran dan hati anda memancar ke banyak orang, rasakan !
2. Konsentrasi arahkan ingatan anda ke banyak orang, baik secara fisik ada
atau hanya ada dalam pikiran.
3. Ketika anda arahkan ingatan kepada mereka, berarti anda memasuki pikiran
mereka.
4. Suarakan di pikiran mereka bahwa anda orang baik, anda orang bijaksana,
jujur dll. Bisikkan itu akan berbunyi di pikiran mereka.
5. Gambarkan dipikirannya bahwa kelakuan anda baik, rajin beribadah, rasa
sosial tinggi dll.
6. Lakukan intensif dan kontinyu !
Orang banyak akan menangkap pikiran dan hati yang anda pancarkan, tetapi
mereka menganggap gambaran yang ada dipikirannya berasal dari diri sendiri.
Padahal andalah yang mengirimkannya kepada pikiran mereka melalui telepati.
Jadilah anda sosok yang anda inginkan di mata orang banyak. Karena pikiran
orang lain, anda yang mengendalikannya (Bila anda sering melakukan, maka
anda akan meyakininya)
Orang lain adalah apa yang anda pikirkan. Bila anda berpikir orang lain
buruk, maka orang itu akan buruk kepada anda. Bila anda berpikir orang
lain baik, maka orang lain akan baik kepada anda.
Pikiran dan hati anda, menentukan citra diri anda di mata orang banyak.
Kebiasaan anda memancarkan pikiran yang baik merupakan cara anda
Anda
Anda
Anda
Anda
Anda
takut dianiaya?
takut dibunuh ?
takut difitnah?
takut hilang kekuasaan?
takut hilang kekayaan ?
Padahal itu semua bersumber dari pikiran dan hati, kejahatan terjadi karena N +
K = Niat + Kesempatan, Niat bersumber dari pikiran dan hati.
Bagaimanakah cara menghindari hal-hal yang ditakutkan tersebut di atas, supaya
tidak terjadi pada diri anda dan keluarga anda ?
Gunakan telepati satu arah! Anda gunakan telepati satu arah (baca metode
telepati satu arah pada catatan Kekuatan Pikiran dan Hati ke-4 dan ke-5.
Dengan menggunakan metode telepati satu arah, anda masukkan pikiran anda ke
pikiran setiap orang. Gambarkan/bisikkan ke pikiran setiap orang bahwa anda
orang yang baik, murah hati, ramah dll. Orang lain yang anda masuki pikirannya,
menganggap bahwa pikiran yang ada di kepalanya berasal dari diri sendiri, dan
tergerak secara otomatis menghormati, menyayangi, dan menyukai anda.
Hal di atas menjelaskan bahwa anda telah menghipnotis setiap orang agar
mereka menghormati menyayangi dan menyukai anda.
Lakukan setiap saat kepada setiap orang baik yang berhadapan secara fisik
ataupun orang yang ada dalam ingatan anda. Jangan memberikan kesempatan
kepada orang lain untuk berpikir buruk tentang diri anda. Apalagi jika pikiran yang
anda masukkan ke setiap orang adalah gambaran anda sesungguhnya. Maka
Insya Allah anda akan terhindar dari tindakan kriminalitas, dan anda akan menjadi
sosok manusia yang disenangi oleh siapapun.
KEKUATAN PIKIRAN DAN HATI KE-7
(Mengetahui, & Mengendalikan Hati Orang Lain)
Setelah anda membaca catatanKekuatan Pikiran dan Hati dari 1-6, Insya Allah
anda akan menguasai telepati satu arah. Telepati satu arah adalah telepati
yang dilakukan oleh pikiran. Bila anda melakukan telepati satu arah secara
intensif dan kontinyu setiap waktu kepada setiap orang, maka Insya Allah
hidup anda menjadi tenang, tentram, dan nyaman karena pikiran orang lain,
dikendalikan oleh anda.
Telah disinggung pada catatan terdahulu:
Ketika seseorang mendapatkan musibah, ia bersedih, anda berempati,
dan dapat merasakan kepedihan hatinya.
Kejadian di atas menjelaskan:
Orang tersebut memancarkan hatinya kepada hati anda, dan hati orangorang di sekitarnya.
Dalam kondisi empati anda dapat merasakan hati orang tersebut.
Anda seharusnya menyadari bahwa :
1. Dalam kondisi empati sesungguhnya anda dapat merasakan hati setiap
orang, tidak saja dalam keadaan sedih, tetapi juga bisa dalam keadaan
gembira, bingung, benci, dengki, dendam, dan lain-lain. Jadi dalam keadaan
empati anda dapat membaca isi hati atau mengetahui isi hati orang yang
menjadi objek empati anda.
2. Dalam kondisi empati sesungguhnya suasana hati anda sama dengan
suasana hati orang yang menjadi objek empati anda.
3. Dalam kondisi empati sesungguhnya anda dapat menjadikan suasana
hati anda, sama dengan objek empati anda. Tahapannya : Anda
berempati kepada si Fulan, kemudian anda merasakan sedih, selanjutnya
pada saat berempati tersebut anda pindahkan kesedihan anda kepada si
Fulan, maka si Fulan akan merasakan kesedihan anda. Prinsip dasarnya
sama dengan ketika anda berempati kepada seseorang yang terkena
musibah, hanya anda membalikkan posisinya.
4. Dalam kondisi empati sesungguhnya anda dapat mengendalikan hati
orang lain untuk mencintai, membenci, memperhatikan dan lainlain. Misalnya: Anak anda dititipkan kepada seorang Kyai di sebuah
pesantren, karena berjauhan tentunya anda merasa khawatir. Sebetulnya
anda bisa mengendalikan hati Pak Kyai agar menyayangi anak anda caranya
:
Anda berempati kepada Pak Kyai, artinya perasaan anda masuk dan
menyatu dengan perasaan Pak Kyai.
Setelah anda masuk dan menyatu dengan perasaan pak Kyai, kemudian
rasakanlah sedalam-dalamnya perasaan Pak Kyai sangat menyayangi anak
anda.
Lakukanlah secara intensif dan kontinyu.
Maka Perasaan atau hati Pak Kyai sangat menyayangi anak anda, apalagi
jika anak anda anak yang baik.
Bayangkanlah bila hal itu dilakukan tidak hanya kepada Pak Kyai, tetapi dilakukan
pula kepada semua orang yang dekat dengan anak anda, maka orang-orang
tersebut akan menyayangi anak anda. Anda dapat menjaga anak anda dari
kejauhan.
Berkomunikasilah dengan penuh empati kepada setiap orang, maka anda akan
terlatih membaca atau mengetahui isi hati orang. Bila telah terlatih, anda
dapat melakukannya dari jarak jauh.
Berempatilah kepada setiap orang, artinya anda masuk ke hatinya, kemudian
rasakan sedalam-dalamnya hati orang-orang sekitar anda luluh, lemas,
menyenangi dll. kepada anda. Maka orang-orang sekitar anda hatinya akan sama
dengan hati anda. Bila anda melakukan secara intensif dan kontinyu maka anda
akan merasakan manfaatnya.
Isi hati setiap orang selalu berubah-ubah, kemampuan anda memahami
isi hati orang, akan membuat anda terampil dalam menyikapi berbagai
perubahan yang terjadi dari hati orang-orang sekitar anda.
KEKUATAN PIKIRAN DAN HATI KE-8
(Cara Mudah Menguasai Ilmu Membaca Pikiran)
Untuk menguasai ilmu membaca pikiran, sebaiknya anda telah membaca, dan
memahami catatan Kekuatan Hati dan Pikiran 1 - 7.
Pada catatan terdahulu telah dijelaskan, seharusnya manusia menyadari bahwa :
Pikiran manusia tersambung dengan pikiran manusia lainnya.
Pikiran manusia memancar masuk ke pikiran manusia yang lainnya.
Pikiran manusia tersambung, dan memancar masuk ke pikiran manusia lainnya
setiap saat, dan terasa sekali terutama saat-saat tenang, atau menjelang tidur.
Pada saat tenang, seringkali muncul dalam pikiran anda, bisikan pikiran yang
berupa bisikan pikiran, lintasan gambar, alur cerita dalam pikiran. Mulai saat ini
anda jangan pernah mengabaikannya, dan harus benar-benar menyadari isi dari
pikiran anda sendiri, karena bisa jadi apa yang ada dalam pikiran anda
sebenarnya berasal dari orang lain.
Contoh, suatu ketika dalam pikiran anda muncul gambaran, Si Fulan memberikan
ayam kepada anda. Pikiran tersebut sebenarnya:
dan pikirannya tergerak untuk selalu berpihak pada kebenaran. Terlepas siapapun
yang menjadi presidennya.
Bagaimanakah telepati dilakukan di daerah konflik misalnya di Timur Tengah atau
Afganistan? Telepati dapat dilakukan di daerah konflik, namun dalam
penggunaannya sangat tergantung dari dinamika konflik yang terjadi.
Cara kerja telepati
Bagaimanakah cara kerja telepati ?
Sebetulnya setiap orang bisa memasukan pikiran dan hatinya kepada pikiran dan
hati orang lain, atau sebaliknya setiap orang dapat dimasuki oleh pikiran dan hati
orang lain, dalam konteks kehidupan sehari-hari hal tersebut terjadi secara
alamiah, namun manusia tidak menyadarinya.
Istilah sehati dan sepemikiran sebetulnya menunujukkan bahwa hati dengan
hati, pikiran dengan pikiran dapat menyatu satu sama lain.
?
, , , serta bahasa hati dan pikiran
yang tidak bisa digambarkan dengan kata-kata.
Hal-hal di atas berada di alam bawah sadar, maka mulai saat ini anda harus
menyadarinya, karena hal-hal di atas bisa dikirimkan kepada orang lain. (baca
metode telepati pada catatan Kekuatan Pikiran dan Hati 4-5)
Pembuktian Telepati
Membuktikan telepati, sangat mudah. Saya sarankan agar anda melakukannya
berulang-ulang.
Setiap mengingat atau melihat seseorang berarti memasuki pikirannya.
Semakin konsentrasi mengingat, berarti semakin memasuki pikirannya.
Bila anda sering melakukannya, maka anda akan yakin kalau telepati ada.
Jika anda sering melakukan telepati maka anda akan dapat merasakan bisikan,
gambar pikiran, dan suasana hati orang lain yang ada kaitannya dengan
anda.
KEKUATAN PIKIRAN DAN HATI KE-11
(Telepati, Bukti Kekeliruan Materialisme & Atheisme)
Saya bertanya kepada sahabat saya yang telah menguasai ilmu telepati, Anda
sudah menguasai telepati, apakah anda berani melakukan telepati kepada
pemimpin sebuah negara, atau pemimpin militer? Sahabat saya tersenyum
sambil menjawab tidak berani.
Bila pertanyaan ini saya tanyakan kepada anda, bisa jadi anda pun akan
menjawab tidak berani. Mengapa demikian? Hal ini terjadi disebabkan, takut,
segan, silau oleh kebesaran seseorang, dan lain-lain.
Inilah potret/gambaran sebagian besar manusia yang alam bawah sadarnya
terpenjara oleh materialisme. Terkadang kita tidak menyadarinya bahwa kita pun
Ilmu telepati adalah ilmu yang akan menunjukkan kekuasaan Sang Maha
Kuasa yang tidak akan dapat dikalahkan oleh kekuatan atheisme, materialisme,
hedonisme, dan ideologi lainnya.
Mengapa demikian ?
Jika anda telah menguasai Telepati,
Anda bertemu dengan seorang pecinta harta, hipnotislah (telepati jarak dekat)
dia, masukkan dan gambarkan ke dalam pikirannya, bahwa anda adalah orang
yang sangat kaya. Maka seorang pecinta harta akan sangat menghormati anda,
kalau perlu bersujud di depan anda, karena pikirannya menggangap anda orang
yang sangat kaya.
Bila anda bertemu pecinta jabatan, hipnotislah dia, masukkan ke dalam
pikirannya, bahwa anda adalah saudaranya pejabat, maka dia akan sangat
menghormati anda, kalau perlu dia akan menjilat anda, karena pikirannya
menganggap anda saudaranya pejabat.
Bila anda bertemu dengan pecinta ketampanan, masukkan ke dalam pikirannya
anda jadi terlihat tampan, maka dia akan tergila-gila oleh anda, karena dalam
pikirannya, anda terlihat tampan sekali, dan selalu terbayang-bayang.
Bila anda bertemu preman gambarkan ke pikirannya bahwa anda adalah raja
preman sesungguhnya, maka dia akan berlutut di depan anda, kerena anda
dianggap raja preman.
Bagaimanakah, bila anda bertemu dengan pecinta Allah SWT, apa yang akan
anda lakukan?
Anda menghipnotisnya dengan harta, jabatan, kecantikan, dan lain-lain. Tidak
akan mempan. Orang seperti ini tidak akan silau dengan kerlap kerlipnya
gemerlap dunia. Bisa jadi meskipun anda menguasai ilmu telepati jarak dekat
atau hipnotis, anda pun akan berlutut menghormatinya.
Gambaran di atas adalah gambaran bahwa seorang pecinta Allah SWT tidak dapat
dikalahkan oleh materialisme, atheisme, hedonisme, dan ideologi lainnya.
Maka, agar anda terhindar dari kejahatan hipnotis, jadilah pecinta Allah SWT yang
hati dan pikirannya selalu terpaut kepadaNya.
KEKUATAN PIKIRAN DAN HATI KE-12
(Telepati, Sebagai Bela Diri Dahsyat)
Bila anda telah membaca dan memahami catatan-catatan Kekuatan Pikiran dan
Hati1-11, maka anda akan menguasai telepati.
Telepati adalah sebuah ilmu yang menggunakan Kekuatan Pikiran dan Hati.
Ketika anda telah menguasai ilmu telepati, maka ilmu ini harus ditegakkan di atas
pilar-pilar kebenaran, jika ilmu ini digunakan untuk menegakan kebenaran, maka
ilmu telepati ibarat pupuk yang akan menyuburkan tanaman, tanaman tersebut
akan tumbuh subur, berbuah, dan bijinya ditanam lagi, menghasilkan tanamantanaman baru terjadi terus menerus. Tetapi jika ilmu ini digunakan untuk
keburukan, maka ibarat menegakkan benang basah, ilmu telepati yang anda
miliki, hanya menjadi sebuah energi yang tidak bernilai, bahkan akan merugikan
diri sendiri. Setinggi apapun ilmu seseorang bila digunakan untuk kejahatan,
maka ia akan menanggung akibat dari kejahatannya sendiri.
Janganlah karena anda memiliki ilmu telepati anda melanggar agama, hukum,
moral, norma-norma dan nilai-nilai yang berlaku, karena kekuatan sebenarnya
dari ilmu telepati adalah jika anda patuh terhadap hal-hal di atas.
Ilmu telepati yang anda miliki jangan digunakan untuk hal-hal kecil, yang
sebenarnya akan menjadi bumerang untuk diri sendiri misalnya: anda
sebuah pesantren.
Mengapa pada saat itu gerombolan tidak berani memasuki pesantren?
Karena hatinya takut, pikirannya merasakan di pesantren tersebut, kekuatan TNI
dengan persenjaatan yang lengkap terpusat.
Apakah sesungguhnya yang terjadi?
Pa Kyai dengan kekuatan telepati memasukkan pikirannya ke pikiran gerombolan,
bahwa di pesantrennya banyak TNI. Memasukkan hatinya ke hati gerombolan
perasaan takut. Sehingga dengan izin Allah SWT gerombolan tersebut tidak berani
memasuki pesantren.
Pak Kyai melakukan telepati, apakah pak Kyai harus mengumumkannya ?
Siapa yang akan mempercayai Pak Kyai, kalau sebenarnya hal itu dilakukan oleh
Pak Kyai?
Hanya Allah SWT dan Pak Kyai yang mengetahuinya.
Keikhlasan Si Fulan Mengunakan Telepati
Si Fulan menguasai ilmu telepati, Suatu hari dia berdiri santai di depan pasar,
tampaklah dua orang preman, pemalak yang akan mendekati calon korban
seorang perempuan. Melihat si preman akan memalak calon korban, maka si
Fulan memasukkan telepati kepada pikiran si Preman. Digambarkan pada pikiran
si Preman bahwa orang yang akan dipalaknya adalah seorang polisi wanita
bersenjata. Si Preman membatalkan untuk memalak, padahal dia sudah
mendekati calon korban.
Siapakah yang mengetahui kalau si Fulan yang menyelamatkan calon korban?
Apakah kalau si Fulan mengatakannya kepada orang lain, orang akan percaya?
Hanya si Fulan dan Allah SWT yang mengetahuinya?
Inilah yang dimaksudkan ikhlas menjadi esensi kekuatan telepati.
Seseorang yang selalu mengharap imbalan dari apa yang ia lakukan, tidak
mungkin melakukannya.
Biasanya yang sering saling fitnah, dan saling memburukkan adalah politisi. Bila
anda seorang politisi yang difitnah, maka metode di atas bisa anda gunakan.
Agar Tidak Dibenci Tetangga /Orang Banyak
Bila anda menguasai telepati, maka anda adalah orang yang mengendalikan
pikiran dan hati orang lain.
Anda tinggal di suatu tempat, secara lahiriah, maka anda harus membangun
hubungan yang baik dengan orang sekitar, upayakan jangan sedikitpun menyakiti
hati orang lain. Setiap menyakiti hati satu orang, berarti anda berpotensi
mengundang kebencian ribuan orang.
Ikhtiar bathiniah lakukan dengan cara telepati, bisikan ke pikiran seluruh tetangga
anda Anda orang baik, gambarkan ke pikiran mereka, anda orang yang ramah,
tidak pernah menyakiti orang lain, murah hati dan lain-lain. Rasakan sedalamdalamnya hati tetangga anda menyenangi dan mencintai anda. Maka di pikiran
tetangga bersuara anda orang baik, dipikirannya tergambar anda orang ramah,
tidak pernah menyakiti hati orang lain, murah hati dan lain-lain. Hati dan
perasaannya menyenangi anda.
Tetangga anda menganggap apa yang ada di pikiran dan hatinya berasal dari
pikiran dan hatinya sendiri, padahal semuanya berasal dari pikiran dan hati anda
yang anda kirimkan via telepati
Menghindari Intimidasi
Si Fulan adalah pemuda berusia 25 tahun, guru silat di sebuah perkampungan,
hanya semangat di dada ingin mengajarkan silatnya kepada anak muda dan
remaja, terkumpulah sekitar 15 orang berguru kepadanya, berjalan selama satu
bulan. Dia tidak menyadari dan tidak merasakan bahwa ada beberapa orang di
sekitar yang membencinya. Ketika sedang latihan ada beberapa lemparan
pecahan genteng datang, untunglah tak mengenai seorang pun dari muridmuridnya. Kejadian tersebut membuat dia dan murid-muridnya trauma, latihan
silatpun bubar. Si Fulan mendapat pelajaran yang berharga dari peristiwa itu.
Andai saja si Fulan memiliki Indra Ke-enam, maka seharusnya kejadian tersebut
tidak terjadi. Karena menangkap pikiran yang membenci si Fulan sangat
gampang, namun meskipun tidak menguasai indera ke-enam, si Fulan dapat
menggunakan telepati. Caranya, setiap saat memasukkan pikirannya ke orangorang sekitarnya, bisikkan dan gambarkan di pikiran mereka bahwa Fulan orang
baik, menyenangkan, murah hati dan lain-lain. Rasakan hati/perasaan orangorang sekitar si Fulan sangat menyukai si Fulan, bila itu dilakukan maka si Fulan
dan murid-muridnya tidak akan lagi ada yang mengintimidasi.
Kalau Memiliki Ilmu, Biasanya Ada Yang Mencoba ?
Saudaraku, sering kali ada pemikiran bahwa bila kita memiliki suatu ilmu,
biasanya suka ada yang mencoba. Supaya hal ini tidak terjadi pada anda, maka
yang harus dilakukan adalah, hilangkan pikiran Kalau punya ilmu suka ada yang
mencoba, bila pikiran ini dipelihara dalam pikiran anda, berarti anda
menghipnotis orang lain untuk mencoba anda.
Jika orang lain mengetahui bahwa anda memiliki ilmu telepati, maka telepatilah
hati dan pikiran orang-orang agar selalu menyenangi dan menyukai anda.
Masukkan dalam pikiran mereka, agar tidak sedikitpun terbersit dalam hati dan
pikirannya ingin mencoba/mencelakakan anda.
Menghadapi Pimpinan Yang Jahat
Bila anda adalah seorang karyawan yang baik, displin, penuh loyalitas, memiliki
dedikasi yang tinggi, namun anda dizalimi dan ditindas oleh pimpinan. Maka,
dengan telepati anda dapat memasukkan gambaran kelakuan buruk pimpinan
anda, kepada orang-orang di sekitarnya. Rasakan sedalam-dalamnya orang-orang
di sekitarnya ingin menjatuhkannya. Lakukan secara kontinyu. Maka pimpinan
yang jahat tersebut akan ada yang menjatuhkannya, anda tinggal menunggu
waktunya.
Saran Bagi Pencari Pasangan Hidup
Dalam mencari pasangan hidup kita harus melakukan ikhtiar lahir dan bathin.
Ikhtiar lahirnya penampilan yang prima, sering bersilaturahmi dan lain-lain.
Ikhtiar bathinnya, Jangan memandang diri anda sendiri buruk, karena bila
memandang diri sendiri buruk berarti, anda telah menghipnotis orang lain
memandang anda buruk. Berpikirlah bahwa orang lain memperlakukan anda baik,
berarti anda sedang menghipnotis orang lain baik kepada anda.
Dengan telepati masukkan kepada pikiran setiap orang bahwa anda orang baik,
menyenangkan, soleh/solehah dan lain-lain. Rasakan sedalam-dalamnya hati
setiap orang luluh, dan sangat menyenangi anda. Orang-orang yang anda kirimi
telepati akan menyenangi anda. Bila dia masih lajang akan mendekati anda. Bila
dia orang tua, maka ia akan menginginkan anda menjadi menantunya. Bila dia
seorang pengusaha dia akan mencarikan jodoh untuk anda atau mencarikan
pekerjaan untuk anda. Keputusan terakhir ada di tangan Allah SWT.
Menyadarkan Orang Kesurupan
Kesurupan terjadi bila alam bawah sadar mengambil alih alam sadar.
Maksudnya, dalam alam bawah sadar (tidak disadari) orang yang kesurupan
merasa ada mahluq gaib yang memasukinya (mahluq gaib yang dimaksud
adalah mahluq gaib versi orang kesurupan). Kesurupan sering terjadi kepada
orang-orang yang bersentuhan dengan dunia mistik, klenik, supranatural dan
sejenisnya. Jarang sekali terjadi pada orang-orang yang rasional.
Dalam kehidupan sehari-hari, kita agak kesulitan membedakan antara
kesurupaan, histeris, stres, pura-pura kesurupan.
Pada dasarnya kesurupan, pura-pura kesurupan, stress, histeris bersumber dari
pikiran dan hati, jadi untuk menyadarkannya cukup dengan menguasai pikiran
dan hatinya dengan telepati. Sebagai contoh, bila ada orang kesurupan,
gambarkan di pikirannya orang banyak akan menyiram tubuhnya, rasakan
hatinya ketakutan bila kesurupan terus. Biasanya orang kesurupan tersebut akan
ilmu tersebut. Tetapi dalam jangka waktu tertentu, secara bertahap si Fulan akan
menguasai ilmu-ilmu tersebut.
Bila kejadian terhadap si Fulan terjadi pada anda, anda jangan mengganggap itu
adalah ilmu laduni. Bisa jadi itu adalah ilmu yang dikirimkan via telepati oleh
seseorang kepada anda. Siapa gerangan?, biarlah Allah SWT yang
mengetahuinya.
Bagaimanakah Kalau Keburukkan Menimpa Anda
Setelah ikhtiar lahir dan bathin anda lakukan, kemudian keburukkan terjadi juga
kepada anda, maka inilah yang disebut kehendak Allah SWT, tapi apakah Allah
SWT akan memberikan keburukkan kepada anda? Sementara Allah SWT telah
memberikan ilmu Kekuatan Pikiran dan Hati agar anda meraih kebaikan hidup.
Inilah bahan renungan bagi kita semua! Keimanan dan keyakinan kita kepada
Allah SWT dipertaruhkan!