Jobs Palpasi, Auskultasi

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 7

JOB SHEET

PALPASI (LEOPOLD) & AUSKULTASI

OBYEKTIF PRILAKU SISWA :


Setelah mengikuti demonstrasi ini diharapkan mahasiswa mampu :
1. Mempersiapkan alat secara egronomis dan lengkap.
2. Melakukan pemeriksaan palpasi dan auscultasi pada ibu hamil dengan benar
tanpa melihat jobsheet.

REFERENSI :

1. Mochtar, Rustam. 2002. Sinopsis Obstetri. Bab 9, hal 49-51,Jakarta, EGC


2. Varney,H. Buku ajar asuhan kebidanan volume 2, EGC, Jakarta, 2008, hal 1057-
1063
3. Manuaba, IBG. 1998. Ilmu Kebidanan, penyakit kandungan dan Keluarga
Berencana untuk Pendidikan Bidan, EGC, Jakarta.

DASAR TEORI

Kehamilan sebagai keadaan fisiologis dapat diikuti proses patologis yang


mengancam keadaan ibu dan janin. Dokter/Bidan harus dapat mengenal perubahan
yang mungkin terjadi sehingga kelainan yang ada dapat dikenal lebih dini. Tujuan
pemeriksaan antenatal adalah menyiapkan fisik dan mental ibu serta menyelamatkan
ibu dan anak dalam kehamilan, persalinan, dan masa nifas agar sehat dan normal
setelah ibu melahirkan. Salah satu pemeriksaan ibu hamil antara lain pemeriksaan
palpasi dan auscultasi.
PETUNJUK
1. Manuver leopold dan pemeriksaan auscultasi dilakukan oleh mahasiswa secara
individu.
2. Baca dan pelajari job sheet yang tersedia
3. Ikuti petunjuk dari dosen/instruktur
4. Tanyakan pada dosen/instruktur bila terdapat hal-hal yang kurang mengerti.

KESELAMATAN KERJA
1. Lakukan pemeriksaan dengan tekanan yang lembut tapi mantap.
2. Gunakan permukaan jari-jari anda yang datar untuk palpasi bukan ujung-ujung
jari anda.
3. Upayakan jari-jari tangan anda rapat.
4. Hindari gerakan yang tiba-tiba, menusuk, meninju atau mendorong
5. Hindari menekan abdomen pada saat periksa dengar.
6. Hitung djj selama 1 menit

PERLENGKAPAN
Bahan
Phantom ibu hamil 1 buah
Tempat tidur 1 buah
Peralatan
Stetoskop monoral laennec 1 buah
Metlin 1 buah
Arloji/jam tangan 1 buah
Buku catatan (register ibu hamil) dan status pasien
Perlengkapan
Selimut 1 buah
Lap handuk bersih 1 buah
Wastafel + sabun dalam tempatnya.
PROSEDUR PELAKSANAAN
No. Langkah-langkah Gambar ilustrasi
1. Siapkan alat dan berutahu pasien
tindakan yang akan dilakukan
Key point

Susun alat secara egronomis


Periksa kelengkapan alat
serta letakkan pada tempat
yang mudah dijangkau.
2. Cuci tangan dan keringkan
dengan handuk bersih

Key point
Lepaskan semua perhiasan
dan jam tangan, dan lakukan
7 langkah cuci tangan

3. Mengatur posisi ibu


Key point
Buat ibu rileks
Perhatikan privasi ibu
dengan menutupi bagian
extremitas bawah ibu dengan
selimut
Pemeriksaan Leopold I
4. Tentukan bagian janin di fundus
dan ukur tinggi fundus uteri

Key point

Minta ibu untuk menekukkan


kakinya
Pemeriksa menghadap ke
arah muka ibu hamil
Tentukan tinggi fundus uteri
dengan jari dan raba bagian
yang berada di fundus
Letakkan pita pengukur
secara terbalik agar
pemeriksaan lebih akurat

Pemeriksaan Leopold II
5. Tentukan batas samping kanan
dan kiri uterus

Pastikan lutut tetap ditekuk


Menentukan letak punggung
janin dan bagian-bagian
terkecil bayi
Gunakan tekanan yang
mantap dan lembut

Pemeriksaan leopold III


6. Tentukan bagian terendah janin,
serta apakah bagian trendah
sudah memasuki PAP atau belum

Key point

Lakukan tekanan yang lembut


dan mantap kedalam abdomen
agar dapat meraba bagian
presentasi dibagian bawah
abdomen.

Pemeriksaan leopold IV
7. Tentukan apakah bagian terbawah
janin sudah memasuki PAP
(konvergen dan divergen)

Keypoint

Pemeriksa menghadap kearah


kaki ibu hamil

Pemeriksaan Auscultasi
8. Tentukan tempat untuk
meletakkan stetoskop monoral
laennec pada daerah punggung
janin (functum maximum denyut
jantung janin)
Ambil stetoskop monoral
dengan tangan kiri
kemudian meletakkan
pangkal stetoskop monoral
pada daerah functum
maximum denyut jantung
janin.
Mendengarkan djj dengan
menempelkan telinga pada
ujung stetoskop monoral
Sementara mendengarkan,
tangan kanan pemeriksa
meraba denyut nadi pada
arteri radialis tangan kanan
ibu
Hitung djj selama 1 menit
Angkat stetoskop monoral
dan letakkan pada
tempatnya
Keypoint
Hindari penekanan pada daerah
abdomen yang terlalu kuat,
hitung DJJ selama 1 menit dan
pastikan bunyi yang terdengar
adalah denyut jantung janin
9. Cuci tangan

Key point
Cuci tangan dengan 7 langkah
sebelum dan sesudah melakukan
tindakan untuk mencegah infeksi

10. Beritahu ibu

Key point

Gunakan kata-kata yang mudah


dimengerti oleh ibu sesuai
dengan tingkat pendidikan ibu.
11. Catat hasil pemeriksaan

Key point

Dokumentasikan semua hasil


pemeriksaan pada buku
catatan/status ibu.

EVALUASI
1. Dosen mengevaluasi praktik mahasiswa dalam memperagakan pemeriksaan
palpasi (Leopold) dan pemeriksaan auscultasi :
Persiapan alat, bahan dan perlengkapan secara tepat dan benar
Seluruh langkah kerja dilakukan dengan urutan yang benar
2. Keselamatan kerja dilakukan pada saat melakukan pemeriksaan palpasi dan
auscultasi
3. Pemeriksaan palpasi (leopold) dan pemeriksaan auscultasi dilakukan sesuai
standar.

Anda mungkin juga menyukai