SP Neurobion
SP Neurobion
SP Neurobion
pemasaran.
1. Kekuatan (Strengths)
kepada karyawan.
cukup.
dibutuhkan.
2. Kelemahan (Weaknesses)
c. Perusahaan tidak memiliki strategi promosi, baik iklan dan publisitas yang
efektif.
ini perusahaan akan menghasilkan produk yang kualitas yang lebih baik
lebih baik juga harus didukung oleh penggunaan sumber daya yag
utama dengan cara mencari dimana letak kelemahan yang dimiliki oleh
Modal merupakan salah satu faktor yang dimiliki perusahaan tahu Bulu
Laga yang digunakan untuk proses produksi tahu. Dilain sisi perusahaan
dan dapat meningkatkan kualitas produk juga. Jadi dengan adanya modal
manejer membuat dan mencari tujuan yang lain dan berbeda dengan
sebelumnya.
Neurobion adalah merupakan salah satu jenis suplemen obat yang mana banyak beredar di
pasaran pada saat ini. Pada dasarnya suplemen ini merupakan sebuah vitamin neutropik yang
mana mempunyai fungsi untuk memperbaiki gangguan atau kerusakan saraf neuropati serta
menambah darah.
Vitamin ini bisa digunakan untuk mengobati kebas, kesemutan, kram pada bagian persendian,
rasa panas secara tiba tiba pada persendian, membantu dalam proses metabolism gula,
protein, dan lemak di dalam tubuh manusia.
Suplemen ini mengandung banyak sekali zat yang bermanfaat untuk tubuh yaitu vitamin B1,
vitamin B6, dan vitamin B12 yang mana sangat mudah larut di dalam air yang bermanfaat
dalam proses metabolisme di dalam tubuh. Sisa sisa metabolisme tersebut akan keluar
melalui ginja yang diteruskan melalui pembuang melalui urine. Sisa sia metabolisme ini
berupa racun atau toxin yang emang harus dikeluarkan di dalam tubuh manusia.
Memang sudah tidak bisa dipungkiri lagi bahwa suplemen obat yang sudah sangat terkenal
lagi. Pada dasarnya produk neurobion dibagi menjadi dua jenis, yaitu produk neurobion
forte ( pink ) dan produk neurobion putih.
Kedua jenis produk suplemen tersebut mengandung berbagai zat kandungan yang sangat
ampuh untuk mengatasi berbagai macam masalah kerusakan saraf , yaitu vitamin B 6 & B 12
sebesar 200 mcg untuk jenis suplemen forte (pink ), sedangkan untuk produk suplemen putih
mengandung vitamin B 6 dan B 12 sebesar 5000 mcg ( 5 mg ).
Prodk suplemen forte untuk mengobati gangguan penyakit saraf neuropati yang ringan
sedangkan produk suplemen putih untuk mengatasi gangguan saraf neuropati yang sudah
parah karena semua kandungan vitamin di dalam kedua produk ini bisa mengatasi kerusakan
kerusakan pada bagian saraf di dalam tubuh. Selain itu juga bisa digunakan alam membantu
memperlancar proses metabolism di dalam tubuh.
Saat mengalami gangguan saraf neuropati anda disarankan untuk mengkonsumsi suplemen
ini secara teratur. Untuk dewasa ( 18 tahun ) anda bisa mengkonsumsi suplemen ini setiap
hari secara teratur kurang lebih 1 tablet / sehari yang mana harus berdasarkan dosis yang
sudah ditentukan.
Anda bisa mengkonsumsi suplemen ini pada waktu pagi hari sebelum beraktivitas atau ketika
waktu malam hari ketika menjelang tidur secara teratur karena suplemen ini bisa dikonsumsi
setiap hari untuk memenuhi kebutuhan nutrisi di dalam tubuh.
Namun sebaiknya, anda disarankan untuk mengkonsumsi suplemen ini sebelum makan
karena pada waktu tersebut keadaan asam lambung masih sangat tinggi sehingga bisa
membuat nutrisi dan vitamin mudah diserap dan diedarkan ke seluruh tubuh manusia secara
maksimal sekali.
Selain itu suplemen neurobion ini juga merupakan salah satu jenis suplemen yang sangat
aman untuk dikonsumsi oleh para wanita hamil dan menyusui. Namun bagi wanita hamil dan
menyusui ketika ingin mengkonsumsi suplemen ini, sebaiknya berkonsultasi terlebih dahulu
dengan dokter karena kondisi fisiknya berbeda beda satu sama lain.
Indikasi atau Kegunaan Dengan memperhatikan kandungannya, maka obat Neurobion dapat
digunakan untuk mengatasi beberapa keadaan berikut :
Gangguan pada sistem saraf tepi yang ditandai dengan kebas dan kesemuatan pada
anggota gerak.
Penderita pegal pegal otot.
Pengobatan berbagai kelainan akibat kekurangan vitamin B seperti penyakit beri-beri,
gangguan saraf otak, sariawan, infeksi mata, hingga penurunan kesadaran.
Suplementasi pada pasien anemia atau kekurangan darah merah akibat defisisensi
vitamin B, dengan keluhan lemas, pucat, pusing, dan lain-lain.
Kontraindikasi :
Meskipun ini suplemen vitamin, namun tidak semua orang boleh menggunakannya.
Neurobion tidak boleh digunakan oleh penderita yang diketahui memiliki riwayat
hipersensitif atau alergi terhadap vitamin B kompleks atau komponen vitamin B1, vitamin
B6, atau vitamin B12 dan komponen lain dari obat. Tidak diperkenankan juga pada orang
dengan gangguan pembekuan darah.
Dosis Neurobion
Obat ini memang dijual bebas tanpa perlu resep dokter, namun demikian harus tetap
mengikuti aturan pakai yang tertera dalam paket. Obat Neurobion diminum dengan dosis satu
tablet per hari.
Neurobion putih untuk memperbaiki sel saraf tepi penyebab kebas dan kesemutan.
Neurobion 500 Forte untuk gejala yang sudah menganggu aktifitas sehari-hari
Neurobion dapat dikonsumsi kapan saja baik pada saat sakit, setelah penyembuhan penyakit,
atau pada saat kondisi sehat.
Efek Samping
Neurobion Sebagai vitamin atau suplemen makanan, obat Neurobion pada umumnya relatif
aman dan tidak menimbulkan efek samping.
Sejumlah efek samping yang pernah dilaporkan terkait dengan penggunaannya yang
berlebihan antara lain:
Reaksi alergi Gatal kulit,
bentol-bentol Bengkak kulit Sensasi rasa hangat
Berkeringat berlebih
Kebiruan
Rasa lelah
Mual, muntah
Kulit mati rasa
Urine berwarna oranye
Informasi Keamanan
Sebelum dan selama menggunakan obat neurobion, perhatikan informasi keamanan berikut
ini. Tidak digunakan untuk anak-anak, karena mengandung vitamin B dosis tinggi. Sebaiknya
tidak digunakan pada pasien yang sedang menerima terapi levodopa. Waspadai penggunaan
vitamin B6 dosis besar dalam jangka waktu yang lama karena dapat menyebabkan terjadinya
sindroma neuropati. Perlu pengawasan dari dokter. Jangan meningkatkan dosis tanpa
berkonsultasi dengan dokter.
Note for u dea : ini yang diatas dulu yaa, strateginya trus masuk ke sejarah PTnya sama
Industri consumer health merupakan pasar yang tetap potensial dan menjanjikan di
Indonesia. Semakin meningkatnya pengetahuan dan kepedulian masyarakat terhadap
kesehatan menjadi pendorong industri ini terus bertumbuh. Pada tahun 2016, industri
consumer health diharapkan akan bertumbuh seiring dengan kondisi perekonomian
yang membaik.
Salah satu pemain yang bergerak dalam industri consumer health ini adalah PT Merck
Tbk lewat produknya Neurobion. Sejak dipasarkan sejak tahun 1973, produk
kombinasi vitamin neurotropik ini diklaim telah memiliki brand equity yang sangat
kuat. Tak heran, Neurobion kini dikenal sebagai merek yang sering direkomendasikan
bukan hanya oleh konsumen, tapi oleh juga healthcare professional.
Promotion
Neurobion hadir bukan hanya menawarkan manfaat vitamin neurotropik. Lebih dari itu,
Neurobion mencoba lebih dekat dengan konsumen lewat edukasi mengenai kampanye
neuropati. Neuropati adalah gangguan kesehatan saraf dengan gejala kebas dan kesemutan.
Pada awal tahun 2014, Neurobion menggandeng lembaga riset independen untuk melakukan
riset mengenai identifikasi gaya hidup masyarakat yang berisiko Neuropati. Data tersebut
menunjukkan fakta yang mengejutkan. Satu dari dua orang yang berusia di atas 30 tahun
mengalami gejala neuropati dengan gaya hidup yang berisiko neuropati. Namun, pengetahuan
mengenai Neuropati di kalangan masyarakat ini masih sangat rendah. Sehingga para tim dari
Pt.Merck akan melakukan kampanye yang berkaitan dengan penggunaan neurobion.
Neurobion pun melakukan pengecekan kesehatan saraf yang bisa dilakukan di neuropathy
checkpoints. Hal ini dilakukan agar masyarakat luas peduli terhadap kesehatan mereka.
Dengan strategi yang kami lakukan, kami yakin Neurobion lebih dapat merebut hati
konsumen, toko, dan healthcare professional. Terbukti Neurobion berhasil meningkatkan
pangsa pasar sebesar 7% di tahun 2014 dan 6% di tahun 2015.
Ke depan, Neurobion akan melanjutkan apa yang telah dilakukan. Neurobian akan tetap
melakukan edukasi untuk meningkatkan kesadaran masyarakat Indonesia mengenai penyakit
nueropati.
Distribusi
DAFTAR PUSTAKA
Boyd, Walker dan Larreche. 2000. Manajemen Pemasaran. Edisi Kedua Jilid 1.
Penerbit Erlangga. Jakarta.