Soal Ujian Teknologi Bahan
Soal Ujian Teknologi Bahan
Soal Ujian Teknologi Bahan
=============================================================================
a. Kerjakan soal dibawah ini dalam format lembar jawaban seperti
pada lampiran
KETERANGAN b. Jawaban diketik rapih
c. Kirimkan paling lambat hari Rabu tanggal 3 Januari 2018 jam 12.00
siang ke email : djedjen@gmail.com
Bagian A ( 15 % )
1. Apakah perbedaan mutu beton berdasarkan PBI’71 dengan SK-SNI ?
2. Suatu sample beton berbentuk silinder diameter 150 mm, tinggi 300 mm, diuji pada umur 3 hari (angka perbandingan = 0.4), didapat kuat tekan
karaktersitik 100 kg/cm2. Nyatakanlah mutu beton tersebut menurut standar PBI ’71 (K) dan SK –SNI (f’c)
3. Apakah yang dimaksud dengan beton normal. Jelaskan pendapat saudara
4. Pada beton struktural, sebelum beton segar di cor ke dalam cetakan, harus diuji terlebih dahulu workability nya.
a. Apa pengaruhnya jika pengujian ini diabaikan ?
b. Dengan alat apakah pengujian dilakukan. Jelaskan alasannya
c. Gambaran apakah yang didapat dari hasil uji dengan alat tersebut
5. Mengapa pada beton semen yang paling utama diuji adalah kuat tekannya ?
6. Bagaimana syarat bahwa suatu stuktur beton, mutunya memenuhi spesifikasi.
Bagian B ( 30 % )
Lima pasang sampel beton dengan mutu fc’30 diuji pada umur 28 hari, didapat kuat tekan (kg/cm2) sebagai berikut :
(x adalah jumlah hurup nama anda sesuai absen)
No Silinder 1 Silinder 2
1 230 + 3x 250+ 3x
2 210+ 3x 220+ 3x
3 240+ 3x 250+ 3x
4 220+ 3x 245+ 3x
5 235+ 3x 260+ 3x
Apakah mutu beton tersebut memenuhi syarat ? Jika tidak memenuhi syarat bagaimanakah tindakan selanjutnya ?
Bagian C (15 %)
Pa Pb Pc
Dari hasil pengujian terhadap kolom beton dengan mutu fc 40 yang diragukan mutunya di dapat tiga sampel core
drill ( A, B dan C) berdiameter 100 mm, dengan tinggi La = 120 mm, Lb = 170 mm, dan Lc = 150 mm seperti pada
h d2 gambar di samping. Umur pengujian 28 hari.
d1
L 1
Pa = 25000 Kgf Pb = 20000 Kgf Pc = 31000 Kgf
d3
d1 = 16 mm d2 = 12 mm d3 = 16 mm
A B C h1 = 80 mm h2 = 80 h3 = 60 mm
x = jarak tulangan d2 dan d3 = jumlah huruf nama saudara (mm)
Apakah struktur kolom yang dipertanyakan tersebut, masih memenuhi syarat sebagai fc 40 ?
Bagian D (40 %)
Suatu konstruksi beton akan dibuat dengan mutu K (200 + 10 x ) dimana x adalah nomor absen saudara. Menggunakan semen jenis I (absen ganjil), semen jenis III
(absen genap), beton sangat encer,dengan tingkat pekerjaan sangat baik. Karakteristik agregat yang digunakan dapat dilihat pada tabel di bawah ini
Bagian A
1. Perbedaan mutu beton PBI’71 dan SK-SNI adalah:
PBI’71: - menggunakan satuan Kg/cm2
- benda uji berbentuk kubus 15 cm
- memakai 20 benda uji
- notasinya σ
SK-SNI: - menggunakan satuan MPa
- benda uji berbentuk silinder diameter 15 cm dengan tinggi 30 cm
- memakai 30 benda uji
- notasinya fc’
2. dengan cara SK-SNI:
Bagian B
Jumlah nama sesuai absen: 18 x 3 = 54 (x)
Sample Silinder 1 Silinder 2 Rata- rata Syarat 1 Syarat 2
1 284 304 294 29.4
2 264 274 269 26.4
3 294 304 299 29.9 28,567
4 274 299 286.5 28.65 28,3167
5 289 314 301.5 30.15 29,567
Analisis :
Fc rencana = 30
Syarat 1 = 30 – 3,5 = 26,5
Syarat 2 = 30
Pada syarat 1, semua sample lolos uji karena lebih besar dari 26,5 (30-3,5) sedangkan pada syarat 2 semuanya tidak lolos uji karena dibawah 30. Ini
menandakan bahwa dalam produksi terjadi salah sample dan juga terlalu banyak air dalam beton sehingga beton ini tidak dapat diterima sebagai
standard.
Bagian C
TINGGI RATA2
UMUR BENDA
TULANGAN 1
TULANGAN 2
KUAT TEKAN
KUAT TEKAN
MAKSIMUM
TUL. 1 (mm)
TUL. 2 (mm)
DIA. RATA2
POTENSIAL
(KgF/CM2)
(KgF/CM2)
DIAMETER
DIAMETER
BENDA UJI
BENDA UJI
TERDEKAT
TERDEKAT
UJI (hari)
NOMOR
AKTUAL
BEBAN
JARAK
JARAK
(mm)
(mm)
(mm)
(mm)
(KgF)
CO
TANDA
C1
C2
1. A >28 100 146,67
2. B >28 100 146,67
3. C >28 100 146,67
RATA - RATA
Analisis
Bagian D
K (200 + 10 x) = K (200 + 200) = K 400
RANCANGAN CAMPURAN BETON NORMAL
No URAIAN BESARAN UNIT KET
1 Kuat Tekan pada umur 28 hari 400 kg/cm2 K (200 + 10 x)
= K 400
2 Standard Deviasi rencana 50 kg/cm2 20 - 100
3 nilai k -
4 Nilai Margin 82 1,64 x sd
5 Kuat Tekan yang Ditargetkan 482 kg/cm2 Bbk + (1,64 x
sd)
6 Jenis semen II Absen genap
7 Jenis agregat kasar A / BJ ssd Batu
pecah/2.55
8 Jenis agregat halus B/ BJ ssd Alami/2.65