38 Doa para Nabi Dan Hamba

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 12

38 Doa Para Nabi dan Hamba-Hamba Pilihan

Langsung dari Al Qur’anul Karim


heri iman Saputra February 14, 2017

Doa-doa berikut ini adalah doa-doa yang masyhur karena dinukil langsung di dalam Al
Quranul Karim. Yakni doa-doa dari hamba-hamba Allah yang terpilih: para Nabi, para
Rasul, serta umat-umat terdahulu yang beriman, yang Allah subhanahu wata’ala ridho
kepada do’a mereka.

1. Doa mohon tidak dihukum atas kehilapan dan


kesalahan, tidak dibebankan beban yang berat (yang
tidak sanggup untuk memikulnya); serta memohon
diberi maaf, ampunan, rahmat, dan pertolongan
Allah.

َ ‫سينَا أ َ ْو أَ ْخ َطأْنَا َربَّنَا َو ََل تَ ْح ِم ْل‬


‫علَ ْينَا‬ ِ َ‫اخ ْذنَا ِإ ْن ن‬
ِ ‫َربَّنَا ََل ت ُ َؤ‬
‫ِين ِم ْن قَ ْب ِلنَا َربَّنَا َو ََل ت ُ َح ِم ْلنَا َما ََل‬
َ ‫علَى الَّذ‬ َ ُ‫ِإص ًْرا َك َما َح َم ْلتَه‬
‫ار َح ْمنَا أَ ْنتَ َم ْو ََلنَا‬ْ ‫عنَّا َوا ْغ ِف ْر لَنَا َو‬َ ‫ْف‬ ُ ‫َطاقَةَ لَنَا ِب ِه َواع‬
َ ‫علَى ا ْلقَ ْو ِم ا ْلكَافِ ِر‬
‫ين‬ َ ‫ص ْرنَا‬ ُ ‫فَا ْن‬
Robbanaa laa tuakhidznaa inna siinaa aw akhtho’naa, Robbanaa walaa tahmil
‘alainaa ishrong kamaa hamaltahu ‘alalladzina mingqoblinaa, Robbana wa laa
tuhammilnaa maa laa thoo qotalanaabih, wa’fu ‘annaa waghfirlanaa warhamnaa,
anta maw laa naa fanshurnaa ‘alal qoumil kaafiriin.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau hukum kami jika kami lupa atau kami tersalah. Ya
Tuhan kami, janganlah Engkau bebankan kepada kami beban yang berat sebagaimana
Engkau bebankan kepada orang-orang sebelum kami. Ya Tuhan kami, janganlah
Engkau pikulkan kepada kami apa yang tak sanggup kami memikulnya. Beri maaflah
kami; ampunilah kami; dan rahmatilah kami. Engkaulah Penolong kami, maka tolonglah
kami terhadap kaum yang kafir” (QS. Al Baqarah: 286).

Doa yang diajarkan oleh Allah subhanahu wata’ala terkhusus kepada orang-orang yang
beriman dari umat Rasulullahshallallaahu ‘alaihi wasallam.

2. Doa mohon ampunan dan rahmat Allah

َ ‫اح ِم‬
‫ين‬ َّ ‫ار َح ْمنَا َوأَ ْنتَ َخ ْي ُر‬
ِ ‫الر‬ ْ ‫َربَّنَا آ َمنَّا فَا ْغ ِف ْر لَنَا َو‬

Robbanaa aamanna faghfirlanaa warhamnaa wa anta khoirur roohimiin

“Ya Tuhan kami, kami telah beriman, maka ampunilah kami dan berilah kami rahmat
dan Engkau adalah Pemberi rahmat Yang Paling Baik” (QS. Al Mu’minun: 109).

Doa dari segolongan hamba-hamba Allah yang beriman.

َ ‫اح ِم‬
‫ين‬ َّ ‫ار َح ْم َوأ َ ْنتَ َخ ْي ُر‬
ِ ‫الر‬ ْ ‫ب ا ْغ ِف ْر َو‬
ِ ‫َر‬
Robbighfir, warham, wa anta khoirur roohimiin

“Ya Tuhanku berilah ampun dan berilah rahmat, dan Engkau adalah Pemberi rahmat
Yang Paling baik” (QS. Al Mu’minun: 118).

Doa yang diajarkan oleh Allah subhanahu wata’ala kepada kekasihnya Nabi Muhammad
shallallaahu ‘alaihi wasallam.

‫س َرافَنَا فِي أَ ْم ِرنَا َوثَ ِبتْ أَ ْقدَا َمنَا‬ ْ ‫َربَّنَا ا ْغ ِف ْر لَنَا ذُنُوبَنَا َو ِإ‬
َ ‫علَى ا ْلقَ ْو ِم ا ْلكَافِ ِر‬
‫ين‬ َ ‫ص ْرنَا‬ ُ ‫َوا ْن‬
Robbanaghfirlanaa dzunuu banaa wa isroo fanaa fii amrinaa wa tsabbit aqdaa
manaa wansurnaa ‘alal qoumil kafiriin.
“Ya Tuhan kami, ampunilah dosa-dosa kami dan tindakan-tindakan kami yang berlebih-
lebihan dalam urusan kami dan tetapkanlah pendirian kami, dan tolonglah kami
terhadap kaum yang kafir” (QS. Al Imran: 147).

Doa para Nabi dan pengikutnya yang bertaqwa.

َ ‫َربَّنَا ِإنَّنَا آ َمنَّا فَا ْغ ِف ْر لَنَا ذُنُوبَنَا َو ِقنَا‬


َ ‫ع َذ‬
‫اب النَّ ِار‬
Robbanaa innanaa aamanna faghfirlanaa dzunubana wakinaa ‘adzabannaar.

“Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami telah beriman, maka ampunilah segala dosa kami
dan peliharalah kami dari siksa neraka” (QS. Al Imran: 16).

Doa dari hamba-hamba Allah yang bertaqwa, yakni orang-orang yang sabar, orang-
orang yang benar, orang-orang yang tetap taat, orang-orang yang menafkahkan
hartanya di jalan-jalan ketaatan, dan orang-orang yang memohon ampun di waktu
sahur.

‫آمنُوا ِب َر ِب ُك ْم فَآ َمنَّا‬ ِ ‫ان أ َ ْن‬ ِ ْ ‫س ِم ْعنَا ُمنَا ِديًا يُنَادِي ِل‬
ِ ‫ْلي َم‬ َ ‫َربَّنَا ِإنَّنَا‬
‫س ِيئَاتِنَا َوتَ َوفَّنَا َم َع ْاْل َ ْب َر ِار‬ َ ‫عنَّا‬ َ ‫َربَّنَا فَا ْغ ِف ْر لَنَا ذُنُوبَنَا َوك َِف ْر‬
‫س ِل َك َو ََل ت ُ ْخ ِزنَا يَ ْو َم ا ْل ِقيَا َم ِة ِإنَّ َك‬ ُ ‫علَى ُر‬ َ ‫ع ْدتَنَا‬
َ ‫َربَّنَا َوآتِنَا َما َو‬
‫ف ا ْل ِميعَا َد‬ ُ ‫ََل ت ُ ْخ ِل‬
Robbanaa innanaa sami’naa munaa diyan yunaadii lil iimaani an aaminuu
birobbikum fa aamannaa. Robbanaa faghfirlanaa dzunuu banaa wa kaffir ‘anna
sayyiaatinaa watawaffanaa ma’al abroor. Robbanaa wa aatina ma wa’attanaa ‘ala
rusulika walaa tukhzinaa yawmal qiyaamah. Innaka la tukhliful mii’ad.

“Ya Tuhan kami, sesungguhnya kami mendengar (seruan) yang menyeru kepada iman,
(yaitu): “Berimanlah kamu kepada Tuhanmu”, maka kamipun beriman. Ya Tuhan kami,
ampunilah bagi kami dosa-dosa kami dan hapuskanlah dari kami kesalahan-kesalahan
kami, dan wafatkanlah kami beserta orang-orang yang banyak berbakti. Ya Tuhan kami,
berilah kami apa yang telah Engkau janjikan kepada kami dengan perantaraan rasul-
rasul Engkau. Dan janganlah Engkau hinakan kami di hari kiamat. Sesungguhnya
Engkau tidak menyalahi janji” (QS. Al Imran: 193-194).

Doa dari hamba-hamba yang beraqal, yakni orang-orang yang mengingat Allah sambil
berdiri dan duduk, dan mereka memikirkan tentang penciptaan langit dan bumi.
ُ ُ‫سي فَا ْغ ِف ْر ِلي فَغَفَ َر لَهُ ِإنَّهُ ُه َو ا ْلغَف‬
‫ور‬ ِ ‫ب ِإنِي َظلَ ْمتُ نَ ْف‬
ِ ‫َر‬
‫الر ِحي ُم‬
َّ
Robbii innii zholamtu nafsii faghfirlii faghofaro lahu. Innahu huwal ghofurur
rohiim

“Ya Tuhanku, sesungguhnya aku telah menganiaya diriku sendiri karena itu ampunilah
aku”. (QS. Al Qashash: 16).

Berasal dari doa nabi Musa ‘alaihis salam.

َ ُ‫َربَّنَا َظلَ ْمنَا أ َ ْنف‬


‫سنَا َو ِإ ْن لَ ْم تَ ْغ ِف ْر لَنَا َوتَ ْر َح ْمنَا لَنَكُونَ َّن ِم َن‬
َ ‫س ِر‬
‫ين‬ ِ ‫ا ْل َخا‬

Robbanaa zholamnaa amfusinaa wa illam taghfirlanaa wa tarhamnaa lanakuu


nanna minal khosiriin.

“Ya Tuhan kami, kami telah menganiaya diri kami sendiri, dan jika Engkau tidak
mengampuni kami dan memberi rahmat kepada kami, niscaya pastilah kami termasuk
orang-orang yang merugi” (QS. Al A’raf: 23).

Berasal dari doa Nabi Adam ‘alaihis salam dan istrinya Siti Hawa.

3. Doa berlindung kepada Allah dari memohon


sesuatu yang tidak diketahui hakikatnya.

‫س ِلي ِب ِه ِع ْل ٌم َو ِإ ََّل تَ ْغ ِف ْر ِلي‬ َ ‫سأَلَ َك َما لَ ْي‬


ْ َ ‫ب ِإنِي أَعُوذُ ِب َك أ َ ْن أ‬
ِ ‫َر‬
َ ‫س ِر‬
‫ين‬ ِ ‫َوت َ ْر َح ْمنِي أَك ُْن ِم َن ا ْل َخا‬
Robbana inni a’udzu bika an as aluka ma laisa lii bihi ‘ilmun wa illa taghfirlii wa
tarhamnii akun minal khosiriin.

“Ya Tuhanku, sesungguhnya aku berlindung kepada Engkau dari memohon kepada
Engkau sesuatu yang aku tiada mengetahui (hakekat)nya. Dan sekiranya Engkau tidak
memberi ampun kepadaku, dan (tidak) menaruh belas kasihan kepadaku, niscaya aku
akan termasuk orang-orang yang merugi” (QS. Huud: 47).
Berasal dari doa Nabi Nuh ‘Alaihis salam.

4. Doa agar tergolong orang-orang yang shaleh

َ ‫س‬
‫ان‬ َ ‫اجعَ ْل ِلي ِل‬ ْ ‫ين َو‬ َّ ‫ب َه ْب ِلي ُح ْك ًما َوأ َ ْل ِح ْقنِي ِبال‬
َ ‫صا ِل ِح‬ ِ ‫َر‬
‫اجعَ ْلنِي ِم ْن َو َرثَ ِة َجنَّ ِة النَّ ِع ِيم‬
ْ ‫ين َو‬ َ ‫ْق فِي ْاْل ِخ ِر‬ ٍ ‫ِصد‬
Robbi hablii hukman wa alhiqnii bishshoolihiin. Wa aj’al lii lisaana shiddiqin fil
aakhiriin. Waj’alnii min warotsati jannatin na’iim.

“Ya Tuhanku, berikanlah kepadaku hikmah dan masukkanlah aku ke dalam golongan
orang-orang yang saleh. Dan jadikanlah aku buah tutur yang baik bagi orang-orang
(yang datang) kemudian. dan jadikanlah aku termasuk orang-orang yang mempusakai
surga yang penuh kenikmatan” (QS. Asy Syu’ara: 83-85).

َ ‫َربَّنَا آ َمنَّا فَا ْكت ُ ْبنَا َم َع الشَّا ِهد‬


‫ِين‬
Robbanaa aamannaa faktubnaa ma’asy syahidiin

“Ya Tuhan kami, kami telah beriman, maka catatlah kami bersama orang-orang yang
menjadi saksi (atas kebenaran Al Quran dan kenabian Muhammad)” (QS. Al Maidah:
83).

5. Doa meminta diberi istri dan anak yang


menentramkan dan membahagiakan hati

ْ ‫اجنَا َوذُ ِريَّاتِنَا قُ َّرةَ أَ ْعيُ ٍن َو‬


َ ‫اجعَ ْلنَا ِل ْل ُمت َّ ِق‬
‫ين‬ ِ ‫َربَّنَا َه ْب لَنَا ِم ْن أ َ ْز َو‬
‫ِإ َما ًما‬
Robbanaa hablanaa min azwaa jinaa wa dzurriyyaatinaa qurrota a’yunin waj’alnaa
lil muttaqiina imaaman.

“Ya Tuhan kami, anugrahkanlah kepada kami isteri-isteri kami dan keturunan kami
sebagai penyenang hati (kami), dan jadikanlah kami imam bagi orang-orang yang
bertakwa” (QS. Al Furqan: 74).

6. Doa agar diberikan keturunan yang shalih

َ ِ‫ب ََل تَذَ ْرنِي فَ ْردًا َوأ َ ْنتَ َخ ْي ُر ا ْل َو ِارث‬


‫ين‬ ِ ‫َر‬
Robbanaa laa tadzarnii fardan wa anta khoirul waaritsiin

“Ya Tuhanku janganlah Engkau membiarkan aku hidup seorang diri dan Engkaulah
Waris Yang Paling Baik” (QS. Al Anbiya: 89).

‫ين‬ َّ ‫ب َه ْب ِلي ِم َن ال‬


َ ‫صا ِل ِح‬ ِ ‫َر‬
Robbi hablii minash shoolihiin.

“Ya Tuhanku, anugrahkanlah kepadaku (seorang anak) yang termasuk orang-orang


yang saleh” (QS. Ash Shaffat: 100).

‫َاء‬ َ ‫ب َه ْب ِلي ِم ْن لَ ُد ْن َك ذُ ِريَّةً َط ِيبَةً ِإنَّ َك‬


ِ ‫س ِمي ُع ال ُّدع‬ ِ ‫َر‬
Robbi hablii min ladungka dzurriyyatan thoyyibah, innaka samii’ud du’a’.

“Ya Tuhanku, berilah aku dari sisi Engkau seorang anak yang baik. Sesungguhnya
Engkau Maha Pendengar doa” (QS. Al Imran: 38).

7. Doa mohon ampunan bagi diri, kedua orang tua,


dan kaum mukminin

‫اب‬
ُ ‫س‬َ ‫ين يَ ْو َم يَقُو ُم ا ْل ِح‬ َّ ‫َربَّنَا ا ْغ ِف ْر ِلي َو ِل َوا ِلد‬
َ ِ‫َي َو ِل ْل ُم ْؤ ِمن‬
Robbanaagh firlii wali walidayya walil mukminiina yawma yaqumul hisaab.

“Ya Tuhan kami, beri ampunlah aku dan kedua ibu bapaku dan sekalian orang-orang
mukmin pada hari terjadinya hisab (hari kiamat)” (QS. Ibrahim: 41).

‫ان َو ََل ت َ ْجعَ ْل فِي‬ ِ ْ ‫سبَقُونَا ِب‬


ِ ‫اِلي َم‬ َ ‫َربَّنَا ا ْغ ِف ْر لَنَا َو ِ ِِل ْخ َوانِنَا الَّذ‬
َ ‫ِين‬
َ ‫قُلُو ِبنَا ِغ اًّل ِللَّذ‬
ٌ ‫ِين آ َمنُوا َربَّنَا ِإنَّ َك َر ُء‬
‫وف َر ِحي ٌم‬
Robbanaagh firlanaa wa li ikhwaninalladziina sabaquunaa bil iimaan. Wa laa taj’al
fii qulubinaa ghillan lil ladziina aamanuu, Robbanaa innaka ro’uufurrohiim.

“Ya Rabb kami, beri ampunlah kami dan saudara-saudara kami yang telah beriman
lebih dulu dari kami, dan janganlah Engkau membiarkan kedengkian dalam hati kami
terhadap orang-orang yang beriman; Ya Rabb kami, Sesungguhnya Engkau Maha
Penyantun lagi Maha Penyayang” (QS. Al Hasyr: 10).
َ ِ‫ي ُم ْؤ ِمنًا َو ِل ْل ُم ْؤ ِمن‬
‫ين‬ َ ِ‫َي َو ِل َم ْن َد َخ َل بَ ْيت‬َّ ‫ب ا ْغ ِف ْر ِلي َو ِل َوا ِلد‬
ِ ‫َر‬
ً َ‫ين ِإ ََّل تَب‬
‫ارا‬ َ ‫ظا ِل ِم‬ َّ ‫ت َو ََل تَ ِز ِد ال‬ ِ ‫َوا ْل ُم ْؤ ِمنَا‬
Robbighfirlii wa li walidayya wa li man dakhola baitiya mu’minan walil mu’mininaa
wal mu’minaati, wa la tazididz dzolimiina illa tabaaron.

“Ya Tuhanku! Ampunilah aku, ibu bapakku, orang yang masuk ke rumahku dengan
beriman dan semua orang yang beriman laki-laki dan perempuan. Dan janganlah
Engkau tambahkan bagi orang-orang yang zalim itu selain kebinasaan” (QS. Nuh: 28).

8. Doa berlindung dan dijauhkan dari orang yang


zhalim

‫ين‬ َّ ‫ب نَ ِج ِني ِم َن ا ْلقَ ْو ِم ال‬


َ ‫ظا ِل ِم‬ ِ ‫َر‬
Robbi najjinii minal qowmidz dzolimiin.

“Ya Tuhanku, selamatkanlah aku dari orang-orang yang zalim” (QS. Al Qashash: 21).

َّ ‫َربَّنَا ََل ت َ ْجعَ ْلنَا َم َع ا ْلقَ ْو ِم ال‬


َ ‫ظا ِل ِم‬
‫ين‬
Robbanaa laa taj’alnaa ma’al qoumidz dzoolimiin

“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau tempatkan kami bersama-sama orang-orang yang
zalim” (QS. Al A’raf: 47).

َ ‫سد‬
‫ِين‬ ِ ‫علَى ا ْلقَ ْو ِم ا ْل ُم ْف‬ ُ ‫ب ا ْن‬
َ ‫ص ْر ِني‬ ِ ‫َر‬
Robbin shurnii ‘alal qoumil mufsidiin

“Ya Tuhanku, tolonglah aku (dengan menimpakan azab) atas kaum yang berbuat
kerusakan” (QS. Al Ankabut: 30).

9. Doa mohon ketetapan bagi diri dan keluarga


dalam mendirikan shalat

ِ ‫ص ًَّل ِة َو ِم ْن ذُ ِريَّتِي َربَّنَا َوتَقَبَّ ْل ُدع‬


‫َاء‬ َّ ‫اجعَ ْلنِي ُم ِقي َم ال‬
ْ ‫ب‬ِ ‫َر‬
Robbij ‘alnii muqiimash sholaati wa min dzurriyyatii. Robbanaa wa taqobbal du’a’.
“Ya Tuhanku, jadikanlah aku dan anak cucuku orang-orang yang tetap mendirikan
shalat, ya Tuhan kami, perkenankanlah doaku.” (QS. Ibrahim: 40)

10. Doa agar ditambahkan ilmu

‫ب ِز ْدنِي ِع ْل ًما‬
ِ ‫َر‬
Robbi zidnii ‘ilman.

“Ya Tuhanku, tambahkanlah aku ilmu” (QS. Thaha: 114).

11. Doa agar dilapangkan hati, dimudahkan urusan,


dan dilancarkan lisan

‫ع ْق َدةً ِم ْن‬ ْ ‫س ْر ِلي أَ ْم ِري َو‬


ُ ‫احلُ ْل‬ َ ‫ب اش َْرحْ ِلي‬
ِ َ‫صد ِْري َوي‬ ِ ‫َر‬
‫سانِي يَ ْفقَ ُهوا قَ ْو ِلي‬
َ ‫ِل‬
Robbisy rohlii shodrii wa yassirlii amrii wahlul ‘uqdatam millisaanii yafqohuu
qowlii.

“Ya Tuhanku, lapangkanlah untukku dadaku, dan mudahkanlah untukku urusanku, dan
lepaskanlah kekakuan dari lidahku, supaya mereka mengerti perkataanku” (QS. Thaha:
25-28).

12. Doa memohon diberi petunjuk yang lurus dalam


urusan

َ ‫َربَّنَا آتِنَا ِم ْن لَ ُد ْن َك َر ْح َمةً َو َه ِي ْئ لَنَا ِم ْن أ َ ْم ِرنَا َر‬


‫شدًا‬
Robbanaa aatinaa min ladunka rohmah wa hayyi’ lanaa min amrinaa rosyadaa.

“Wahai Tuhan kami, berikanlah rahmat kepada kami dari sisi-Mu dan sempurnakanlah
bagi kami petunjuk yang lurus dalam urusan kami (ini)”(QS. Al Kahfi: 10).

13. Doa agar bisa bertawakkal hanya kepada Allah

ُ ‫علَ ْي َك تَ َو َّك ْلنَا َو ِإلَ ْي َك أَنَ ْبنَا َو ِإلَ ْي َك ا ْل َم ِص‬


‫ير‬ َ ‫َربَّنَا‬
Robbanaa ‘alaika tawakkalnaa wa ilaika anabnaa wa ilaikal mashiir.

“Ya Tuhan kami hanya kepada Engkaulah kami bertawakkal dan hanya kepada
Engkaulah kami bertaubat dan hanya kepada Engkaulah kami kembali” (QS. Al
Mumtahanah: 4).

‫ب ا ْلعَ ْر ِش‬
ُّ ‫علَ ْي ِه ت َ َو َّك ْلتُ َو ُه َو َر‬
َ ‫َّللاُ ََل ِإلَهَ ِإ ََّل ُه َو‬
َّ ‫ي‬َ ‫س ِب‬
ْ ‫َح‬
‫ا ْلعَ ِظ ِيم‬
Hasbiyalloohu laa ilaha illa huwa ‘alaihi tawakkaltu wa huwa robbul ‘arsyil
‘adziim.

“Cukuplah Allah bagiku; tidak ada Tuhan selain Dia. Hanya kepada-Nya aku
bertawakkal dan Dia adalah Tuhan yang memiliki ‘Arsy yang agung” (QS. At Taubah:
129).

14. Doa agar disempurnakan cahayanya

ٌ ‫ش ْي ٍء قَد‬
‫ِير‬ َ ُ‫َربَّنَا أَتْ ِم ْم لَنَا ن‬
َ ‫ورنَا َوا ْغ ِف ْر لَنَا إِنَّ َك‬
َ ‫علَى ك ُِل‬
Robbanaa atmim lanaa nuuronaa waghfirlanaa innaka ‘ala kulli syai’in qodiir.

“Ya Rabb kami, sempurnakanlah bagi kami cahaya kami dan ampunilah kami;
Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu” (QS. At Tahrim: 8).

15. Doa agar dijadikan hamba yang bersyukur dan


mengerjakan amal saleh

َّ ‫علَى َوا ِلد‬


‫َي‬ َ َ‫شك َُر ِن ْع َمتَ َك الَّ ِتي أَ ْنعَ ْمت‬
َّ َ‫عل‬
َ ‫ي َو‬ ْ َ ‫ب أ َ ْو ِز ْع ِني أ َ ْن أ‬
ِ ‫َر‬
‫ضاهُ َوأَد ِْخ ْل ِني ِب َر ْح َم ِت َك ِفي ِعبَاد َِك‬َ ‫صا ِل ًحا ت َ ْر‬َ ‫َوأ َ ْن أ َ ْع َم َل‬
َ ‫صا ِل ِح‬
‫ين‬ َّ ‫ال‬
Robbi awzi’nii an asykuro ni’matika allatii an’amta ‘alayya wa ‘ala walidayya wa an
a’mala shoolihan tardhoohu wa adhilnii birohmatika fii ‘ibadikash shoolihiin.

“Ya Tuhanku berilah aku ilham untuk tetap mensyukuri nikmat Mu yang telah Engkau
anugerahkan kepadaku dan kepada dua orang ibu bapakku dan untuk mengerjakan
amal saleh yang Engkau ridhai; dan masukkanlah aku dengan rahmat-Mu ke dalam
golongan hamba-hamba-Mu yang saleh” (QS. An Naml: 19).

َّ ‫علَى َوا ِلد‬


‫َي‬ َ ‫ي َو‬ َ َ‫شك َُر نِ ْع َمتَ َك الَّتِي أَ ْنعَ ْمت‬
َّ َ‫عل‬ ْ َ ‫ب أ َ ْو ِز ْعنِي أ َ ْن أ‬
ِ ‫َر‬
ُ‫ص ِلحْ ِلي فِي ذُ ِريَّتِي ِإنِي تُبْت‬ ْ َ‫ضاهُ َوأ‬ َ ‫َوأ َ ْن أ َ ْع َم َل‬
َ ‫صا ِل ًحا ت َ ْر‬
ْ ‫إِلَ ْي َك َوإِ ِني ِم َن ا ْل ُم‬
َ ‫س ِل ِم‬
‫ين‬
Robbanaa aw zi’nii an asykuro ni’matika allatii an’amta ‘alayya wa ‘ala walidayya
wa an a’mala sholihan tardhoohu wa ashlihlii fii dzurriyyatii inni tubtu ilayka wa
innii minal muslimiin.

“Ya Tuhanku, tunjukilah aku untuk mensyukuri nikmat Engkau yang telah Engkau
berikan kepadaku dan kepada ibu bapakku dan supaya aku dapat berbuat amal yang
saleh yang Engkau ridhai; berilah kebaikan kepadaku dengan (memberi kebaikan)
kepada anak cucuku. Sesungguhnya aku bertaubat kepada Engkau dan sesungguhnya
aku termasuk orang-orang yang berserah diri” (QS. Al Ahqaf: 15).

16. Doa berlindung dari saytan

‫ب أَ ْن‬
ِ ‫ين َوأَعُوذُ ِب َك َر‬
ِ ‫اط‬
ِ َ‫شي‬ ِ ‫ب أَعُوذُ ِب َك ِم ْن َه َم َزا‬
َّ ‫ت ال‬ ِ ‫َر‬
‫ون‬
ِ ‫ض ُر‬ُ ‫يَ ْح‬
Robbi a’uudzubika minal hamazaatisy syayaatiini wa a’uudzubika robbi an
yahshuruuni.

“Ya Tuhanku aku berlindung kepada Engkau dari bisikan-bisikan syaitan dan aku
berlindung (pula) kepada Engkau ya Tuhanku, dari kedatangan mereka kepadaku” (QS.
Al Mu’minun: 97-98).

17. Doa agar hati ditetapkan dalam hidayah dan


dikaruniai rahmat Allah
ً‫َربَّنَا ََل ت ُ ِز ْغ قُلُوبَنَا بَ ْع َد ِإ ْذ َه َد ْيتَنَا َو َه ْب لَنَا ِم ْن لَ ُد ْن َك َر ْح َمة‬
ُ ‫ِإنَّ َك أَ ْنتَ ا ْل َو َّه‬
‫اب‬
Robbanaa laa tuzi’ quluubanaa ba’da idzhadaitanaa wa hablanaa min ladunka
rohmah, innaka antal wahhab.
“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan hati kami condong kepada kesesatan
sesudah Engkau beri petunjuk kepada kami, dan karuniakanlah kepada kami rahmat
dari sisi Engkau; karena sesungguhnya Engkau-lah Maha Pemberi (karunia)” (QS. Al
Imran: 8).

18. Doa agar diterima amal ibadah dan taubat

َ‫علَ ْينَا إِنَّ َك أَ ْنت‬ َّ ‫َربَّنَا تَقَبَّ ْل ِمنَّا إِنَّ َك أ َ ْنتَ ال‬
َ ‫س ِمي ُع ا ْلعَ ِلي ُم َوت ُ ْب‬
‫الر ِحي ُم‬َّ ‫اب‬ ُ ‫الت َّ َّو‬
Robbanaa taqobbal minnaa, innaka anta samii’ul ‘aliim. …watub ‘alainaa innaka
antat tawwaburrohiim.

“Ya Tuhan kami terimalah daripada kami (amalan kami), dan terimalah taubat kami.
Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Penerima taubat lagi Maha Penyayang” (QS. Al
Baqarah: 127 dan 128).

19. Doa berlindung dari sasaran fitnah orang-orang


kafir

َ‫ِين َكفَ ُروا َوا ْغ ِف ْر لَنَا َربَّنَا إِنَّ َك أَ ْنت‬ َ ‫َربَّنَا ََل ت َ ْجعَ ْلنَا فِتْنَةً ِللَّذ‬
‫يز ا ْل َح ِكي ُم‬
ُ ‫ا ْلعَ ِز‬
Robbanaa laa taj’alnaa fitnatan lilladziina kafaruu waghfirlanaa robbanaa innaka
antal ‘aziizul hakiim.

“Ya Tuhan kami, janganlah Engkau jadikan kami (sasaran) fitnah bagi orang-orang kafir.
Dan ampunilah kami ya Tuhan kami. Sesungguhnya Engkaulah Yang Maha Perkasa
lagi Maha Bijaksana” (QS. Al Mumtahanah: 5).

‫ين َونَ ِجنَا ِب َر ْح َمتِ َك ِم َن ا ْلقَ ْو ِم‬ َّ ‫َربَّنَا ََل ت َ ْجعَ ْلنَا فِتْنَةً ِل ْلقَ ْو ِم ال‬
َ ‫ظا ِل ِم‬
َ ‫ا ْلكَافِ ِر‬
‫ين‬
Robbanaa laa taj’alnaa fitnatal lil qoumidz dzolimiin wa najjina bi rohmatika minal
qoumil kaafiriin.

“Ya Tuhan kami; janganlah Engkau jadikan kami sasaran fitnah bagi kaum yang’zalim
dan selamatkanlah kami dengan rahmat Engkau dari (tipu daya) orang-orang yang
kafir” (QS. Yunus: 85-86).
20. Doa meminta keamanan negeri dan berlindung
dari syirik

ْ َ ‫ي أَ ْن نَ ْعبُ َد ْاْل‬
‫صنَا َم‬ َّ ‫اجنُ ْب ِني َوبَ ِن‬ ِ ‫اجعَ ْل َه َذا ا ْلبَلَ َد‬
ْ ‫آمنًا َو‬ ْ ‫ب‬ِ ‫َر‬
Robbij ‘al hadzaal balada aaminan wajnubnii wa baniyya an na’budal ashnaama

“Ya Tuhanku, jadikanlah negeri ini (Mekah), negeri yang aman, dan jauhkanlah aku
beserta anak cucuku daripada menyembah berhala-berhala” (QS. Ibrahim: 35).

21. Doa berlindung dari api neraka

‫غ َرا ًما ِإنَّ َها‬ َ ‫ع َذابَ َها ك‬


َ ‫َان‬ َ ‫ع َذ‬
َ ‫اب َج َهنَّ َم ِإ َّن‬ َ ‫عنَّا‬ ْ ‫َربَّنَا اص ِْر‬
َ ‫ف‬
‫ستَقَ ارا َو ُمقَا ًما‬ ْ ‫سا َءتْ ُم‬ َ
Robbanaa ashrif ‘annaa ‘adzaaba jahannam. Inna ‘adzaabahaa kaana ghoroman,
innahaa saa at mustaqorron wa muqooman.

“Ya Tuhan kami, jauhkan azab jahannam dari kami, sesungguhnya azabnya itu adalah
kebinasaan yang kekal. Sesungguhnya jahannam itu seburuk-buruk tempat menetap
dan tempat kediaman” (QS. Al Furqan: 65-66).

22. Doa memohon kebaikan dunia dan akhirat

َ ‫سنَةً َوقِنَا‬
َ ‫ع َذ‬
‫اب‬ َ ‫سنَةً َوفِي ْاْل ِخ َر ِة َح‬
َ ‫َربَّنَا آتِنَا فِي ال ُّد ْنيَا َح‬
‫النَّ ِار‬
Robbanaa aatinaa fiddunyaa hasanah, wa fil akhiroti hasanah wa qinaa
‘adzabannaar.

“Ya Tuhan kami, berilah kami kebaikan di dunia dan kebaikan di akhirat dan peliharalah
kami dari siksa neraka” (QS. Al Baqarah: 201).
____________________

Anda mungkin juga menyukai