Suspensi adalah sediaan cair yang mengandung partikel padat halus yang terdispersi. Terdapat beberapa jenis suspensi berdasarkan cara penggunaannya seperti suspensi oral, suspensi obat suntik, dan suspensi mata. Sifat baik suspensi antara lain partikel yang halus dan mudah terdispersi kembali bila diaduk. Perbedaan suspensi flokulan dan deflokulan terletak pada kecepatan sedimentasi dan kemampuan redispers
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
189 tayangan4 halaman
Suspensi adalah sediaan cair yang mengandung partikel padat halus yang terdispersi. Terdapat beberapa jenis suspensi berdasarkan cara penggunaannya seperti suspensi oral, suspensi obat suntik, dan suspensi mata. Sifat baik suspensi antara lain partikel yang halus dan mudah terdispersi kembali bila diaduk. Perbedaan suspensi flokulan dan deflokulan terletak pada kecepatan sedimentasi dan kemampuan redispers
Suspensi adalah sediaan cair yang mengandung partikel padat halus yang terdispersi. Terdapat beberapa jenis suspensi berdasarkan cara penggunaannya seperti suspensi oral, suspensi obat suntik, dan suspensi mata. Sifat baik suspensi antara lain partikel yang halus dan mudah terdispersi kembali bila diaduk. Perbedaan suspensi flokulan dan deflokulan terletak pada kecepatan sedimentasi dan kemampuan redispers
Suspensi adalah sediaan cair yang mengandung partikel padat halus yang terdispersi. Terdapat beberapa jenis suspensi berdasarkan cara penggunaannya seperti suspensi oral, suspensi obat suntik, dan suspensi mata. Sifat baik suspensi antara lain partikel yang halus dan mudah terdispersi kembali bila diaduk. Perbedaan suspensi flokulan dan deflokulan terletak pada kecepatan sedimentasi dan kemampuan redispers
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 4
1. Jelaskan pengertian suspensi ?
a. Menurut FI Edisi III (Dirjen pom, 1979 hal 32)
Suspensi adalah sediaan yang mengandung bahan obat padat dalam bentuk halus dan tidak larut,terdistribusi dalam cairan pembawa. b. Menurut ilmu resep (Syamsuni, 2006 hal : 135) Suspensi adalah sediaan cair yang mengandung partikel tidak larut dalam bentuk halus yang terdispersi kedalam fase cair. c. Menurut jones, 2003 hal : 25 Suspensi adalah sediaan farmasi mengandung bahan aktif yang mempunyai daya larut rendah. 2. Jelaskan jenis – jenis suspensi menurut cara penggunaan ? a. Menurut R.Voight hal 444 - Menurut R.Voight hal 444 – 445 - Suspensi kering adalah preparat berbentuk serbuk kuning,yang baru diubah menjadi suspensi sesaat sebelum penggunaannya setelah penambahan air - Suspensi untuk keperluan luar yang terpenting adalah ionion 500 g oksida,yang komposisi dasarnya terdiri dari seng oksida,talk dan suatu campuran gliserol air. - Suspensi yang digunakan secara farmasetik adalah dikatakan sebagai sistem dispersi kasar. b. Menurut Ansel,H hal : 364 - Suspensi obat antasida Antasida dimaksudkan untuk menetralkan efek dari kelebihan asam lambung dan hal seperti ini digunakan oleh seseorang seperti pasien tukak lambung yang harus mengurangi derajat keasaman dalam lambung. - Suspensi oral Suspensi oral antelmintika,mengerahkan aktivitas kerjanya terhadap gangguan cacing,secara langsung kedalam saluran usus. - Suspensi oral antibakteri Suspensi oral antibakteri mencakup preparat bahan antibiotika (umpamannya kloramfenikol palmmat,turunan eritromisin,tetrasiklin dan turunanannya), sulfonamida(umpamannya salfemetasol,sulfarokrasol,asetil dan trisulfat peramidin) dan zat – zat kematerapeutik lainnya umpamannya metanamenmandelat dan nitro furantio. c. Menurut FI Edisi 3 (Dirjen pom, 1979 hal : 32) 1. Suspensi obat suntik harus mudah disuntikkan dan tidak boleh menyumbat jarum suntik. 2. Suspensi obat mata harus stabil,zat yang terdispersi harus sangat halus,jika disimpan dalam dosis ganda,harus mengandung bakterisida. 3. Jelaskan sifat – sifat untuk formulasi suspensi yang baik ? a. Menurut FI Edisi 3 (Dirjen pom, 1979 hal : 32) - Sifat fisik suspensi yang baik yaitu zat yang terdispersi harus halus dan tidak boleh cepat mengendap. - Jika dikocok perlahan,endapan harus segera terdispersi kembali b. Menurut pustaka 2 penyaluran obat (Goeswin, 2014 hal : 339) a. Stabilitas fisika sistem 2 kriteria penting yang harus selalu dijaga yaitu ukuran partikel halus dan kemudahan redispersi (tidak terjadi caking) merupakan hal esensial untuk stabilitas sistem. b. Stabilitas kimia dan komponen formulasi Untuk informasi spesifi,dilakukan pengecekan pada farmakope Handbook of Pharmaceutical Excipients Trissel Stability of Compounded formulation serta buku referensi lainnya. c. Stabilitas mikrobiologi Suspensi harus mengandung pengawet untuk melindunginya dari bakteri,jamur dan kapang. c. Menurut pengantar bentuk sediaan farmasi edisi 4 (Ansel, 200 hal : 356) 1. Suatu suspensi farmasi yang dibuat dengan tepat mengendap secara lambat dan harus rata lagi bila dikocok. 2. Karakteristik suspensi harus sedemikian rupa sehingga ukuran partikel dari suspensinnya tetap agak konstan,untuk yang lama pada penyimpanan. 3. Suspensi harus bisa dituang dari wadah dengan cepat. 4. Jelaskan perbedaan suspensi flokulan dan deflokulan ? a. Menurut teori dan praktek farmasi industri (Lachman, 2012 hal : 9921 Agregat jaringan terbuka alflokulasi dengan sutau jaringan terbuka lunak dan terserat dari partikel – partikel yang teragregasi strukturnya kaku sekali maka agregat ini mengendap dengan cepat membentuk sediaan yang tinggi mudah dapat disuspensika kembali karena partikel – partikel yang membentuk agregat cukup jauh terpisah,dengan yang lain untuk menghasilkan caking. Agregat jaringan tertutup al koagula (deflokulasi) dikarakterisasi oleh suatu kemasan kuat yang dihasilkan oleh pengikatan lapisn permukaan agregat ini mengendap perlahan – lahan ketinggian sudimen dari suatu sistem partikel kecil yang terdispersi. b. Menurut ilmu resep (Syamsuni, 2006 hal 143 ) Deploklasi 1. Partikel suspensi dalam keadaan terpisah satu dengan yang lain. 2. Sedimentasi yang terjadi lambat,masing – masing partikel mengendap terpisah partikel berada dalam ukuran paling kecil. 3. Sedimen terbentuk lambat. 4. Akhirnya sedimen akan membentuk cake yang keras dan sukar terdispersi kembali. 5. Wujud suspensi bagus karena zat tersuspensi dalam waktu relatif lama,terlihat bahwa ada endapan dan cairan atas berkabut.
Flokulasi
1. Partikel merupakan agregat yang bebas.
2. Sedimentasi terjadi cepat 3. Sedimen terbentuk cepat 4. Sedimen tidak membentuk cake yang keras dan padat dan mudah terdispersi kembali seperti semula. 5. Wujud suspensi kurang bagus sebab sedimentasi terjadi cepat dan diatasnya terjadi daerah cairan yang jernih dan nyata. c. Menurut sediaan farmasi likuida semisolida (Agus, 2017 hal 123) Suatu sistem terdeflokulasi mempunyai potensial zeta yang lebih tinggi dari nilai kritikal apabila forsa toldk,menolak melewati forsa tarik menarik partikel dalam sistem ini masih tersuspensi untuk periode waktu yang cukup lama,dan hanya sebagian kecil,padatan ditemukan dalam sedimen karena forsa gravitasi.Selama sedimentasi,partikel lebih kecil (halus) akan mengisi ruang diantara partikel yang lebih besar dan partikel bagian terbawah sedimen secara bertahap ditekan secara bersamaan oleh berat partikel diatasnya.