Bab 7 PDF
Bab 7 PDF
Bab 7 PDF
PERUSAHAAN DAGANG
Jurnal Jurnal
Jurnal Pembelian Jurnal Penjualan
Penerimaan Kas Pengeluaran Kas
terdiri dari
terdiri dari
diposting ke
Jurnal Buku Besar Sistem Persediaan
Perpetual
dicatat dalam
Pencatatan dapat Sistem Persediaan
Transaksi Persediaan menggunakan Periodik
metode
mencatat
DEBET KREDIT
TANGG AKUN FAKT TERM RE
PEMBEL PERLENGK HUTANG
AL DIKREDIT UR IN F
IAN APAN DAGANG
Contoh
Des 1 Dibeli barang dagang dari PD.Agung Bandung seharga Rp.
2.900.000 dengan syarat pembayaran 3/10, n/30, faktur
no.01
7 Dibeli perlengkapan secara kredit dari PT.Bima Jakarta
seharga Rp. 1.200.000 dengan syarat pembayaran 3/10,
n/10, faktur no.05
8 Dibeli barang dagang dari PD.Toto Jakarta seharga Rp.
2.000.000 dengan syarat 3/10, n/30, faktur no. 15
PENCATATAN TRANSAKSI-TRANSAKSI DI ATAS KE DALAM JURNAL
PEMBELIAN ADALAH SEBAGAI BERIKUT :
JURNAL PEMBELIAN
JURNAL PENJUALAN
1 Penjualan Rp
3 tunai 1,000,000 Rp1,000,000
1 PD. Ari Rp Rp Rp
4 Pati Faktur 120 3,920,000 80,000 4,000,000
JURNAL UMUM
Transaksi-transaksi yang tidak dapat digolongkan ke dalam jurnal
khusus dicatat ke dalam jurnal umum.
Contoh :
Des 4 Dikirim nota debit kepada PD Agung Bandung, atas
pengembalian barang eks faktur no. 27, tertanggal 12
Desember yang lalu karena rusak sebesar Rp. 150.000
9 Dikirim nota kredit kepada PD Ari Pati, atas barang yang
diterima kembali karena rusak seharga Rp. 800.000 eks
faktur no. 120, tertanggal 6 Desember 2004
23 Dikirim nota kredit kepada PD Ari pati, atas barang yang
diterima kembali karena rusak seharga Rp. 500.000 eks
faktur no. 122, tertanggal 15 Desember 2004
Pencatatan transaksi-transaksi di atas ke dalam jurnal umum
adalah sebagai berikut :
Jurnal
Halaman 1
Tgl Keterangan Debit Kredit
Des 4 utang dagang (PD Agung, Bandung) 150.000
Rektur pembelian dan PH 150.000
Untuk mencatat retur pembelian barang faktur
no. 27
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
Keterangan :
Kolom (1) mencatat tanggal transaksi
(2) mencatat jenis transaksi
(3) mencatat nomor kode akun
(4) mencatat akun yang didebit
(5) mencatat akun yang dikredit
(6) mencatat saldo akhir
(7) mencatat saldo akhir pada posisi kredit
MEMINDAHBUKUKAN KE BUKU BESAR
PEMBANTU
Pada buku besar pembantu, akun secara satu persatu dibuat
sesuai dengan kepada siapa pembelian dan penjualan kredit
dilakukan.
Buku besar pembantu disebut juga sebagai buku tambahan
karena buku ini merupakan informasi tambahan untuk
menjelaskan secara rinci jumlah hutang maupun piutang yang
tercatat dalam buku besar utama.
Buku besar pembantu dapat disimpulkan sebagai buku atau
kartu yang digunakan untuk mencatat perubahan hutang atau
piutang secara terpisah sesuai dengan nama orang atau
perusahaan tempat dilakukannya transaksi.
PERBEDAAN BUKU BESAR UTAMA DAN BUKU BESAR
PEMBANTU
Buku Besar Utama Buku Besar Pembantu
Waktu Posting : Waktu Posting :
Diposting secara periodik, biasanya Diposting setiap terjadi transaksi
setiap bulan
Sumber Pencatatan : Sumber Pencatatan :
Berdasarkan jurnal khusus dan Berdasarkan bukti-bukti
jurnal umum pembukuan
Tujuan : Tujuan :
Mempersiapkan pembuatan laporan Menjelaskan rincian dari bagian
keuangan harta atau hutang
MACAM-MACAM BUKU BESAR PEMBANTU
Faktur
Pembelian
Keterangan
Nama : PT Devi
Alamat : Semarang
Nama : PT Devi
Alamat : Semarang
(a)
Buku besar pembantu berbentuk saldo dengan tiga kolom
Saldo
Tanggal Keterangan Ref Debit Kredit
Debit Kredit
(b)
Buku besar pembantu berbentuk saldo dengan empat kolom