Alasan Penggunaan Bahan Oht

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 2

ALASAN PENGGUNAAN BAHAN

1. Kombinasi Herba Seledri dan Daun Tempuyung


Beberapa tanaman seperti daun kumis kucing, bawang putih, herba seledri dan daun
tempuyung digunakan untuk mengatasi hipertensi (Wiryowidagdo, 2007; WHO, 2007).
Heba seledri dan daun tempuyung digunakan sebagai pengobatan tradisional dalam
bentuk rebusan atau seduhan teh. Beberapa penelitian menunjukkan herba seledri bekerja
sebagai agen vasorelaksasi dan daun tempuyung bekerja sebagai agen diuretik (Badan
Pengawas Obat dan Makanan RI, 2010, Han, Kim, Jang, 2008). Aktivitas vasorelaksan
dari herba seledri dan efek diuretik dari daun tempuyung, maka kombinasi kedua
tanaman ini diharapkan dapat memberikan efek sinergis dalam pengobatan hipertensi.

2. Aerosil
Penambahan aerosil pada formulasi diharapkan dapat menjaga higroskopisitas sediaan
kapsul (Agoes, 2007)

3. Vivapur 102
Untuk mendapatkan massa kapsul dengan laju alir yang baik maka dapat ditambahkan
pengisi yang sesuai dan dapat meningkatkan laju alirnya, seperti Vivapur 102. Vivapur
luas digunakan dalam farmasetik terutama sebagai pengisi pada formulasi kapsul dan
tablet. Vivapur juga memiliki sifat lubrikan dan disintegran (Wade, 1994). Vivapur 102
memiliki ukuran partikel yang lebih besar sehingga berguna untuk meningkatkan sifat
aliran (Agoes, 2008). Penggunaan Vivapur 102 yang memiliki ukuran partikel lebih besar
dibandingkan Vivapur 101, diharapkan dapat mampu meningkatkan sifat alir sediaan.

4. Amilum jagung
Pengisi lainnya yang digunakan adalah amilum. Amilum jagung banyak digunakan dalam
formulasi tablet dan kapsul sebagai pengikat, pengisi dan disintegran. Amilum pada
umumnya bersifat higroskopis. Amilum jagung merupakan amilum yang paling kecil
higroskopisitasnya dibandingkan dengan amilum gandum dan amilum beras. Amilum
kentang merupakan amilum yang paling higroskopis dibanding lainnya.(Rowe, 2009).

5. Mg. Stearat dan


Sebagai pelincir dapat digunakan Mg Stearat 0.5 – 1% (Rowe, 2009). Kombinasi Mg
stearat dan aerosi digunakan sebagi pelincir. Selain itu, Aerosil juga berfungsi sebagai
adsorben, baik digunakan untuk zat aktif berupa ekstrak yang bersifat higroskopis
(Agoes, 2007).

6. Talk
Lubrikan yang baik harus mempunyai sifat pelumas, pelincir dan antilekat. Salah satu bahan yang
mempunyai sifat pelincir dan anti lekat yang sering digunakan adalah talk. Bahan ini murah dan
mudah didapat, tetapi sifat pelumas dari talkum kurang bagus. Untuk itu perlu ditambah bahan
yang mempunyai sifat pelumas yang baik, sehingga bila keduanya digabungkan akan saling
melengkapi. Bahan yang dimaksud adalah garam-garam stearat dan yang sering digunakan adalah
magnesium stearate.
Perhitungan

HS= 44,74 mg
DT= 257,26 mg
Vivapur 102= 44,6 mg
Talk = 2%
Aerosil= 3%
Pati jagung= ad 100%
Mg. stearate= 1%

Perkapsul Cangkang 1= 0,4

HS= 44,74 mg
DT= 257,26 mg
Vivapur 102= 44,6 mg
Talk = 2% x 500= 10 mg
Aerosil= 3% x 500= 15 mg
Mg. stearate= 1%x 500= 5 mg
Pati jagung= 400- (44,74+257,26+44,6+10+15+5)
= 400-376,6 = 23,4

Perbatch 500 kapsul

HS= 44,74 mg x 500.000= 22,370 g


DT= 257,26 mg x 500.000= 128,638
Vivapur 102= 44,6 mg
Talk = 2% x 500= 10 mg
Aerosil= 3% x 500= 15 mg
Mg. stearate= 1%x 500= 5 mg
Pati jagung= 400- (44,74+257,26+44,6+10+15+5)
= 400-376,6 = 23,4

Anda mungkin juga menyukai