Rapat mengulas berbagai masalah terkait layanan rawat inap pasien di rumah sakit, seperti koordinasi antar unit dan dokter, pengaturan jadwal operasi dan konsultasi, pengelolaan obat dan peralatan medis, serta evaluasi kinerja perawat dan tenaga medis lainnya. Berbagai strategi disepakati untuk meningkatkan koordinasi dan memastikan kelancaran pelayanan pasien selama rawat inap.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
240 tayangan1 halaman
Rapat mengulas berbagai masalah terkait layanan rawat inap pasien di rumah sakit, seperti koordinasi antar unit dan dokter, pengaturan jadwal operasi dan konsultasi, pengelolaan obat dan peralatan medis, serta evaluasi kinerja perawat dan tenaga medis lainnya. Berbagai strategi disepakati untuk meningkatkan koordinasi dan memastikan kelancaran pelayanan pasien selama rawat inap.
Rapat mengulas berbagai masalah terkait layanan rawat inap pasien di rumah sakit, seperti koordinasi antar unit dan dokter, pengaturan jadwal operasi dan konsultasi, pengelolaan obat dan peralatan medis, serta evaluasi kinerja perawat dan tenaga medis lainnya. Berbagai strategi disepakati untuk meningkatkan koordinasi dan memastikan kelancaran pelayanan pasien selama rawat inap.
Rapat mengulas berbagai masalah terkait layanan rawat inap pasien di rumah sakit, seperti koordinasi antar unit dan dokter, pengaturan jadwal operasi dan konsultasi, pengelolaan obat dan peralatan medis, serta evaluasi kinerja perawat dan tenaga medis lainnya. Berbagai strategi disepakati untuk meningkatkan koordinasi dan memastikan kelancaran pelayanan pasien selama rawat inap.
Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 1
NOTULEN RAPAT RAWAT INAP
Selasa, 14 Mei 2019
Masalah Unit Strategi 1. dr. Urologi meminta konfirmasi sebelum jam 10.00, akan tetapi pasien datang ke bangsal antara jam 10.00-11.00 karena menunggu pasien yang pulang. 2. Darah PRC lisis karena tidak masuk ke Perjelas alur penyerahan PRC dari kurir ke penyimpanan masih di BOX Laboratorium. 3. Perencanaan operasi yang kurang, terkait tindakan jam 14.00 pasien datang jam 10-11 karena menunggu kamar kosong dan persiapan operasi yang terlalu pendek jika ada hasil lab untuk raber. 4. Manajemen menghendaki jika konsul ke dr. Konsultasi dibilling visit via telp 1x dalam satu Arif pada hari diluar jadwal untuk dibilling hari diluar jadwal. visit bukan biling visit via telp. 5. Pasien anak masuk dari IGD di billing konsul Rawat inap buat billing pasien baru konsul via 1x via telp. telp jika dr. Anak tidak visit. Jika dr. Anak visit dibiling visit 6. Capaian pemulangan pasien kurang sesuai Strategi dari farmasi sudah ada petugas rawat target inap. Konfirmasi dan koordinasi lintas unit dengan farmasi 7. Kasus pemesanan kamar : pasien tidak Kurang koordinasi antara poli dan pendaftaran datang tidak ada konfirmasi dari pihak terkait pembatalan pasien yang mau operasi. depan 8. Kasus KNC : Mecobalamin dikasih neok, Kroscek obat saat pengambilan obat di apotik. ondansentron diberi citicolin, aquades diberi KCL. 9. Monitor alat yang tidak terdokumentasi, Aktifkan buku peminjaman alat dimonitoring saat pengembalian alat tidak ada dokumentasi. 10. Perawat pelaksana lupa mengantarkan visit perawat ka tim melakukan pendelegasian/ dokter 2x komunikasikan uraian tugas/program visit saat jaga. 11. Ka Ruang dan Ka tim mengorientasikan Terutama perawat baru nama dokter di RSKB Cawas 12. Kelengkapan RM dan Cap nama perawat 13. Poliklinik dan IBS (Non shift) Wewenang SDM 14. Ka Ruang mengevaluasi Ka TIM untuk pelayanan dari semua segi dan lini 15. Ka Ruang mengatur Libur Lebaran dan mereview kekurangan tenaga laporkan ke Kepala Bidang. 16. Operan jaga dari IGD pasien datang perawat bangsal harap menyambut dan mendampingi pasien ke Kamar. 17. Resume Medis Keluar dari rawat inap harus Mohon koordinasi dilengkapi diingatkan lengkap