0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
278 tayangan7 halaman

Sap Hipertensi-1

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1/ 7

SATUAN ACARA PENYULUHAN

HIPERTENSI

DISUSUN OLEH:
KELOMPOK V :
1. EVI JUMIATI (1740702023)
2. MEYTA E KALIGIS (1740702051)
3. RISKA (1740702020)
4. SELVI SAMSYAH (1730702011)
5. NOVIA KUSUMA LESTARI (1740702043)
6. DESI FATMAWATI (1740702032)
7. MUHAMMAD AKBAR M. (1740702054)
8. ABI NUBLI (1740702056)

JURUSAN KEPERAWATAN
FAKULTAS ILMU KESEHATAN
UNIVERSITAS BORNEO
TARAKAN
2019
KEMENTERIAN RISET, TEKNOLOGI & PENDIDIKAN TINGGI
UNIVERSITAS BORNEO TARAKAN
Jalan Amal Lama Nomor 1 Tarakan
Telp. 0551-5507023 Fax. 0551-2028655, 2052558
Laman : www.borneo.ac.id

SATUAN ACARA PENYULUHAN


Topik : Hipertensi
Hari / tanggal : Kamis / 12 Desember 2019
Waktu : 09.00-09.20 (20 menit)
Tempat : Di rumah warga
Sasaran : Penderita Hipertensi

A. Latar Belakang
Hipertensi merupakan hal tantangan besar di Indonesia. Betapa tidak,
hipertensi merupakan kondisi yang sering ditemukan pada pelayanan kesehatan
dengan prevalensi yang tinggi, yaitu sebesar 25,8%, sesuai dengan data
Riskesdas 2013. Berdasarkan hasil pengukuran tekanan darah, prevalensi
hipertensi pada penduduk umur 18 tahun ke atas tahun 2007 di Indonesia sebesar
31,7%. Sedangkan jika dibandingkan dengan dengan tahun 2013 mengalami
penurunan sebesar 5,9% dari 31,7% menjadi 25,8%. Penurunan ini terjadi
berbagai macam faktor, seperti alat pengukuran tensi yang berbeda, masyarakat
yang sudah mulai sadar akan bahaya penyakit hipertensi.
Jika saat ini penduduk indonesia sebesar 252.124.458 jiwa maka terdapat
65.048.110 jiwa yang menderita hipertensi. Suatu kondisi yang cukup
mengejutkan. Dismping itu, pengontrolan hipertensi belum adekuat meskipun
obat-obatan yang efektif banyak tersedia.

B. Tujuan
1. Tujuan Umum
Setelah penyuluhan tentang HIPERTENSI diharapkan masyarakat dapat
mengerti dan memahami tentang pencegahan dan penanggulangan penyakit
HIPERTENSI.
2. Tujuan Khusus :
Pada akhir penyuluhan diharapkan masyarakat mampu :
a. Menyebutkan pengertian HIPERTENSI
b. Mengidentifikasi faktor dan resiko HIPERTENSI
c. Menyebutkan tanda & gejala HIPERTENSI
d. Menjelaskan cara menurunkan HIPERTENSI dengan Jus Belimbing
e. Menjelaskan cara pengendalian HIPERTENSI dan menyatakan
kesanggupan melakukan tindakan pencegahan HIPERTENSI
C. Materi
1. Pengertian & batasan HIPERTENSI
2. Faktor resiko HIPERTENSI
3. Tanda & gejala HIPERTENSI
4. Cara menurunkan HIPERTENSI dengan Jus Belimbing
5. Pengendalian HIPERTENSI

D. Metode
1. Ceramah
2. Tanya jawab/diskusi

E. Media
1. Stiker

F. Pengorganisasian :
1. Pembawa acara ( MC ) : Muhammad Akbar Maulana
2. Pembawa materi (penyaji) : Riska
3. Observer : Arni Amelia
4. Fasilitator : Desi Fatmawati dan Novia Kusuma Lestari
5. Instruktur Pembuatan Jus : Meyta E Kaligis dan Evi Jumiati

Bagian dalam rumah Teras

3 2

4
1

G. Kegiatan Penyuluhan

Alokasi
No. Fase Kegiatan Penyuluh Kegiatan Peserta waktu

1. Pra interaksi 1. Salam terapeutik 1. Menjawab salam 2


2. Perkenalan 2. Memperhatikan menit
3. Menjelaskan topik & 3. Memperhatikan
tujuan penyuluhan
4. Membuat kontrak waktu 4. Menyepakati
waktu

2. Kerja 5. Menanyakan pada peserta 5. Menjawab 15


tentang apa yang diketahui pertanyaan menit
tentang HIPERTENSI 6. Memperhatikan
6. Menyampaikan
reinforcement positif dan 7. Memperhatikan
melakukan justifikasi 8. Memperhatikan
7. Menjelaskan pengertian
dan batasan HIPERTENSI 9. Memberi
8. Menjelaskan faktor resiko klarifikasi atau
dari HIPERTENSI bertanya
9. Memberi kesempatan 10. Memperhatikan
peserta menyampaikan
klarifikasi 11. Memberi masukan
10. Melakukan justifikasi atau
menjawab pertanyaan bila 12. Memperhatikan
ada
11. Mendiskusikan tanda & 13. Memperhatikan
gejala penyakit
HIPERTENSI 14. Memperhatikan
12. Menyampaikan 15. Bertanya dan
reinforcement positif memeperhatikan
13. Menjelaskan cara
menurunkan
HIPERTENSI dengan Jus
Belimbing
14. Menjelaskan pengendalian
HIPERTENSI
15. Menyediakan waktu untuk
melakukan diskusi atas
materi penyuluhan

3. Terminasi 16. Mengevaluasi pemahaman 16. Menjawab 3


masyarakat dengan pertanyaan menit
memberi pertanyaan secara
lisan 17. Memperhatikan
17. Membuat kesimpulan 18. Memperhatikan
18. Menyampaikan anjuran
dan harapan 19. Menjawab salam
19. Mengucapkan terima kasih
dan salam penutup

H. Kriteria Evaluasi :
1. Evaluasi struktur :
a. Kesesuaian pelaksanaan peran & tugas
b. Ketepatan setting lokasi dengan situasi dan kondisi tempat
c. Kelengkapan panitia (petugas)
d. Jumlah peserta terhadap target sasaran
e. Kesesuaian peserta terhadap target
f. Kelengkapan dan ketepatan media dan alat bantu lainnya
g. Efektifitas dan efisiensi penggunaan dana
2. Evaluasi proses :
a. Ketepatan waktu (mulai, lamanya dan berakhirnya)
b. Kelancaran acara dan kemampuan panitia mengeliminasi hambatan
c. Sikap tubuh dan penggunaan bahasa oleh petugas / panitia
d. Respon peserta (adakah feedback?)
e. Ketepatan penggunaan metoda dan media
3. Evaluasi Hasil :
a. Peserta mampu menyebutkan pengertian HIPERTENSI dengan benar
menurut bahasanya sendiri
b. Peserta mampu mengidentifikasi minimal 3 kondisi yang beresiko
menyebabkan terjadinya HIPERTENSI dengan benar
c. Peserta mampu menyebutkan minimal 3 tanda dan gejala HIPERTENSI
dengan benar
d. Peserta mampu menjelaskan cara menurunkan HIPERTENSI dengan Jus
Belimbing
e. Peserta mampu menjelaskan cara pengendalian HIPERTENSI dengan
benar menurut bahasanya sendiri

I. Daftar Pustaka
1. www.depkes.go.id%2Fdownload.php%3Ffile%3Ddownload%2Fpusdatin%2
Finfodatin%2Finfodatin-hipertensi.pdf

Tarakan, 12 Desember 2019


Petugas

( .......................... )
MATERI HIPERTENSI
A. Pengertian Hipertensi
Hipertensi atau tekanan darah tinggi adalah peningkatan tekanan darah
sistolik lebih dari 140 mmHg dan tekanan darah diastolik lebih dari 90 mmHg
Klasifikasi Hipertensi Menurut JNC, 2003
Klasifikasi Tekanan Darah Sistol (mmHg) Tekanan Darah Diastol
Tekanan Darah (mmHg)
Normal <120 <80
Prehipertensi 120-139 80-89
Hipertensi 140-159 90-99
Stage 1
Hipertensi 160 atau >160 100 atau >100
Stage 2

B. Penyebab Hipertensi
Sampai sekarang penyebab dari hiperetensi belum diketahui secara pasti
penyebabnya
C. Faktor Resiko Hipertensi
1. Faktor resiko yang tidak dapat diubah yaitu: umur, jenis kelamin, dan riwayat
kelurga
2. Faktor resiko yang dapat diubah yaitu: merokok, kurang makan buah dan
sayur, konsumsi garam berlebihan, kurang aktivitas fisik, berat badan
berlebih/kegemukan, dislipidemia dan stress
D. Tanda dan Gejala Hipertensi
1. Sakit kepala
2. Gelisah
3. Jantung berdebar-debar
4. Pusing
5. Penglihatan kabur
6. Rasa sakit didada
7. Mudah lelah
E. Cara Menurunkan Hipertensi dengan Jus Belimbing
Khasiat buah belimbing sangat mengagumkan bagi kesehatan mulai dari
provitamun A, vitamin C, B1 dan B2 sampai beragam mineral penting seperti
fosfor, kalsium, zat besi, kalium, serat, dan pectin mampu menurunkan kadar
kolesterol dan tekanan darah tinggi (hipertensi) berkat kandungan serat larut dan
antioksida didalamnya. Serat larut dalam belimbing juga berguna untuk
mencegah penyakit stroke, obesitas, dan memelihara kesehatan pencernaan.
Kandungan Gizi dalam 100g Buah belimbing, kalori 36 kal, protein 0,4
g, lemak 0,4 g, karbohidrat 8,8 g, serat 4 g, kalsium 12 mg, fosfor 1,1 mg, zat
besi 170 mg, vitamin A 0,03 IU, vitamin B1 35 mg, vitamin C 90 mg.
Bahan :
1. 1 buah belimbing
2. Susu cair
Langkah – langkah pembuatan Jus Belimbing :
1. Cuci bersih buah belimbingnya
2. Lalu kupas bagian pinggir buahnya
3. Lalu potong kecil-kecil buah belimbingnya
4. Blender beserta bijinya kemudian tambahkan sedikti susu cair, tutup lalu
blender 2-3 menit.
5. Setelah halus tuangkan kedalam gelas
F. Pengendalian Hipertensi
1. Cek kesehatan secara berkala
2. Berhenti merokok
3. Rajin aktifitas fisik
4. Diet seimbang
5. Istirahat cukup
6. Kelola stres

Anda mungkin juga menyukai