Format Laporan Untuk Studi Kasus Diet-1

Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 9

LAPORAN STUDI KASUS NO.

47
ASUHAN GIZI PADA PASIEN CHOLEDOCOLITHIASIS DAN
PANCREATITIS

Disusun Oleh

YAHRIZ EKA SEPTIANTO - NIM.P07131217049

KEMENTERIAN KESEHATAN REPUBLIK INDONESIA


JURUSAN GIZI POLITEKNIK KESEHATAN YOGYAKARTA
PROGRAM STUDI SARJANA TERAPAN GIZI YOGYAKARTA
TAHUN 2019
Kasus No 42. Tn. NG, berusia 48 tahun, dirawat dengan diagnosis Choledocolithiasis dan
pancreatitis, keluhan utama nyeri perut sampai pinggang dan rongga panggul. Akan
menjalani operasi bedah kantong empedu dan pankreas pukul 06.00 esok hari. BB=45 kg,
TB=152 cm. Pemeriksaan laboratorium yang dilakukan adalah Hb yaitu 11,1 g/dl (N=12,0-
15,5 g/dl). Tekanan darah 140/80 mmHg, suhu 36 0C, RR 18x/mnt. Hasil pemeriksaan
penunjang MRCP kantong 6B relative besar, tampak batu didalam CBD distal dan duklus
pancreatitis, duktus pancreaticus melebar. Obat yang diberikan cefixime, asam mefenamat.
Kebiasaan makan sebelum masuk rumah sakit yaitu Nasi 2x/hari @100 gr, Ayam 2x/hari ( 1
ptg), Lele 2x/hari (1 ptg), Tahu dan tempe 2x/hari @50 gr (2 ptg), Kangkung, sop, wortel,
kacang-kacangan, sawi putih . Setiap kali makan ada sayur. @ 75 gr, Jeruk, apel 3x/hari ( 2
buah setiap kali makan), Cemilan tahu dan tempe goreng 3x/hari. (3-4 ptg sekali makan), Teh
3x/hari ( 1 gls). Asupan per hari diet RS E=1061,8 kkal, P=62,3 g, L=87,5 g, dan KH=159,1
g.

A. Identitas Klien
Nama : Tn. NG
Usia : 48 tahun
Jenis kelamin : Laki-laki
Diagnosis medis : Choledocolithiasis dan pancreatitis
B. Skrining NRS 2002
Nama: Tn. NG (Laki-laki) Usia: 48 tahun
Bangsal: Tgl. Skrining:
Tgl. MRS:
Diagnosis: Choledocolithiasis dan
pancreatitis
1. Skrining Awal
Jawaban
Kriteria
Ya Tidak
1 Apakah IMT < 20,5 atau LLA < 25 cm untuk wanita dan LLA

< 26,5 untuk Pria?
2 Apakah pasien kehilangan BB dalam waktu 3 bulan terakhir? √
3 Apakah asupan makan pasien menurun 1 minggu terakhir? √
4 Apakah pasien dengan penyakit berat? (ICU) √
- Jika tidak untuk semua kriteria, skrining diulang 1 minggu kemudian
- Jika ada 1 atau lebih kriteria dengan jawaban ya, dilakukan skrining lanjut
2. Skrining Lanjut 1
Resiko Gizi Kriteria Skor
Absen (Skor = 0) Status gizi normal 0
Ringan (Skor = 1) Kehilangan BB > 5% dalam 3 bulan atau asupan 50 –
75% dari kebutuhan
Sedang (skor = 2) Kehilangan BB > 5% dalam 2 bulan atau asupan 25 –
50% dari kebutuhan
Berat (skor = 3) Kehilangan BB > 5% dalam 1 (> 15% dalam 3 bulan)
atau asupan 0 – 25% dari kebutuhan
3. Skrining Lanjut 2
Resiko Gizi Kriteria Skor
Absen (Skor = 0) Status gizi normal
Ringan (Skor = 1) Fraktur, pasien kronis (sirosis hati, COPD, HD rutin, 1
BM, kanker)
Sedang (skor = 2) Bedah mayor, stroke, pneumonia berat, kanker darah,
sepsis
Berat (skor = 3) Cedera kepala, transplantasi sumsum, pasien ICU

Skrining Lanjut 1 Skrining Lanjut 2 Usia > 70 thn Total Skor


SKOR 0 1 - 1
Kesimpulan : /RESIKO MALNUTRISI / TIDAK BERESIKO MALNUTRISI
Keterangan:
Skor ≥ 3 : resiko malnutrisi, perlu perencanaan gizi secara dini
Skor < 3 : tidak beresiko malnutrisi atau bisa dilakukan skrining seminggu kemudian
C. Nutrition Assesment
1. Antropometri
Tabel 1. Data Antropometri
BB (kg) TB (cm) Status Gizi
45 cm 152 cm Berdasarkan perhitungan IMT, status gizi
pasien adalah obesitas sedang (WHO, Asia
Refferences, 2006)
a. Perhitungan BBI
BBI = (TB – 100 )
= (152 – 100)
= 52 kg
b. IMT
IMT = = 48/1,522 = 19,5
Kesimpulan
Berdasarkan perhitungan BBI pasien 52 kg dan status gizi pasien berdasarkan
perhitungan IMT adalah normal (WHO, Asia Refferences, 2006).
2. Biokimia
Tabel 2. Data Biokimia
Jenis Nilai Normal Hasil Keterangan
Pemeriksaan
- Hemoglobin 12 – 14 g/dl 11,1 g/dl Rendah

Kesimpulan:
Berdasarkan hasil pemeriksaan yang telah dilakukan diketahui bahwa kadar
hemoglobin rendah.

3. Clinic/fisik
Tabel 3. Data Clinis/Fisik
Jenis Nilai Normal Hasil Keterangan
Pemeriksaan
Tekanan darah 120/80 mmHg 140/80 mmHg Tinggi
Suhu 36-370C 360C Normal
RR frekuensi 14-20x/menit 14x/menit Normal
pernapasan
- Nyeri perut sampai pinggang dan rongga panggul
Kesimpulan
Berdasarkan data fisik diketahui bahwa tekanan darah pasien tinggi, suhu dan
frekuensi pasien mendekati rendahdalam batas normal. Pasien mengeluh Nyeri perut
sampai pinggang dan rongga panggul.
4. Dietary History
a. Hasil recall 24 jam asupan makanan
Tabel 4. Asupan Zat Gizi Dibandingan Kebutuhan Gizi
Energi Protein Lemak KH
Asupan 1555,5 kkal 74,4 gram 36,2 gram 230,15 gram
Kebutuhan 1450,9 kkal 36,3 gram 24,2 gram 272 gram
% Asupan 107,2% 204,5% 149,6% 84,61%
Kategori Normal Lebih Lebih Kurang
Klasifikasi tingkat kecukupan energi, protein, lemak, dan karbohidrat sebagai
berikut (WNPG, 2004) :
1) Baik : 80 – 110 % kebutuhan
2) Kurang : <80% kebutuhan
3) Lebih : >110% kebutuhan
Dari data tersebut dapat diketahui bahwa asupan energi dan karbohidrat normal,
asupan protein lebih, sedangkan asupan lemak pasien lebih dan karbohidrat pasien
kurang.
b. Riwayat makan pasien
Sejak MRS pasien sudah mulai mengatur pola dan kebiasaan makan. Sebelumnya
gemar konsumsi gorengan, setiap hari konsumsi teh kental
Tabel 5. Dietary History Pasien 1 Bulan Terakhir
Makanan Pokok Nasi 2x/hari (@100gram)
Lauk hewani Ayam (2x/hari, 1 ptg/ 50 gram)
Lauk nabati Tempe tahu (1-2x/hari, @1 potong sdg/25 gram)
Sayur Kangkung, sop, wortel, kacang-kacangan, sawi putih (75
gram tiap makan)
Buah Jeruk, apel (3x/hari)
Snack Tahu,tempe goreng (3x/hari, 3-4 ptg)
Minuman teh( 3x 1gls/hari)
5. Lain – lain
- Diagnosis medis yaitu Choledocolithiasis dan pancreatitis

C. Nutrition Diagnosis
1. Domain Asupan (Intake)
NI-51.2
Intake lemak berlebih berkaitan dengan asupan lemak 149,6%, dikarenakan
pemilihan bahan makanan kurang tepat. Serta kebiasaan pasien sering
mengonsumsi gorengan.
2. Domain Klinis (Clinis)
-
3. Domain Kebiasaan (Behaviour)
-
D. Nutrition Intervention
1. Tujuan Diit :
a. Mencapai status gizi yang optimal
b. Mencegah atau memperlambat terbentuknya kembali batu ginjal
c. Meningkatkan ekskresi garam dalam urin dengan cara mengencerkan urin melalui
peningkatan asupan cairan
2. Syarat Diit :
a. Energi diberikan sesuai dengan kebutuhan
b. Protein sedang, yaitu 10-15% dari kebutuhan energi total
c. Lemak sedang, yaitu 15-25% dari kebutuhan energi total
d. Karbohidrat sisa dari kebutuhan energi total
e. Cairan tinggi, yaitu 2,5-3 liter / hari, separuhnya berasal dari minuman
f. Pembatasan makanan sesuai dengan jenis batu
3. Preskripsi Diit
a. Jenis Diit : Diit Batu Empedu
b. Zat gizi yang penting : P= 51,95 g, L= 34,63 g, dan cairan 2,5-3 liter/hari
c. Bentuk : Makanan biasa
d. Route : Oral
e. Frekuensi : 3 kali makan 2 kali selingan
4. Perhitungan kebutuhan energi
a. Energi
BMR = 66 + (13,7 x BB) + (5 x TB) – (6,8 x U)
= 66 + (13,7 x 45) + (5 x 152) – (6,8 x 48)
= 66 + 616,5 + 760 – 326,4
= 1116,1
Energi total = BMR x Fa x Fs
= 1116,1 x 1,3 x 1
= 1450,9 kkal
b. Protein = 10% x Total energi
= 0,10 x 1450,9 kkal
= 145,09 kkal : 4
= 36,3 gram
c. Lemak = 15% x Total energi
= 0,15 x 1450,9 kkal
= 217,635 kkal : 9
= 24,2 gram
d. KH = 75% x Total energi
= 0,75 x 1450,9 kkal
= 1088,175 kkal : 4
= 272 gram
5. Menu Sehari
Terlampir

E. Monitoring Evaluasi
Pengukuran/pengam
Parameter Waktu Target terukur
atan
Antropometri a. Berat badan Setiap hari Mendekati normal
b. Status Gizi Setiap hari Mendekati normal
Biokimia a. Hemoglobin 60 Mendekati normal
Fisik / Clinis a. Tekanan darah Setiap hari Mendekati normal
b. Suhu Setiap hari Tetap normal
c. Frekuensi Setiap hari Tetap normal
pernapasan
Dietary Asupan makanan dan
zat gizi
a. Asupan Energi Setiaphari Asupan energi, protein,
b. Asupan protein Setiap hari lemak dan karbohidrat
c. Asupan lemak Setiaphari sesuai dengan kebutuhan
d. Asupan KH Setiap hari pasien
e. Asupan cairan Setiap hari Asupan cairan meningkat

F. Konseling Gizi
a. Permasalahan
Kebiasaan makan yang kurang baik
b. Tujuan
1) Memperbaiki kebiasaan makan
2) Mencegah atau mengurangi pembentukan kembali batu empedu
3) Meningkatkan konsumsi cairan
c. Materi
1) Makanan yang dianjurkan dan tidak dianjurkan dikonsumsi
2) Kebutuhan cairan pasien
d. Sasaran
Pasien dan keluarga.
e. Waktu dan tempat
15-30 menit bertempat di ruang konseling gizi.
f. Metode
Diskusi dan tanya jawab
g. Media alat bantu
Food model atau foto buku makanan, leaflet, Daftar Bahan Makanan Penukar, dan URT
Lampiran Menu Diet

Waktu Masakan / Energi Protein Lemak KH


Bahan Makanan URT Gram
makan Makanan / Minuman (kkal) (gram) (gram) (gram)
07.00 WIB Nasi kukus Beras giling putih ¾ gelas 100 360 6 0,6 79,6
  Telur bumbu kuning Telur ayam kampung 1 butir 40 69,6 4,32 5,6 0,48
  Tahu bacem Tahu putih 1 ptg sdg 25 20 2,725 1,175 0,2
    Gula aren 10 36,8 9,2
    Kecap 1 sdm 10 7,1 0,57 0,13 0,9
Bening labu siam
  wortel Labu siam ½ buah 60 18 0,36 0,12 2,82
    Wortel ½ buah 40 14,4 0,4 0,24 3,16
  Semangka Semangka 1 ptg sdg 100 28 0,5 0,2 6,9
  Air putih Air putih 1 gelas 200
SUB TOTAL 553,9 14,875 8,065 103,26
Sandwich isi selai
10.00 WIB coklat kacang Roti tawar tanpa kulit 2 lbr 40 99,2 3,2 0,48 20
    Selai coklat kacang 1 sdm 14 90 1 7 6
  Jus jambu Jambu biji 1 buah 100 49 0,9 0,3 12,2
   
    Air putih 1 gelas 200
SUB TOTAL 277,6 5,1 7,78 47,6
13.00 WIB Nasi kukus Beras giling putih ¾ gelas 100 360 6 0,6 79,6
  Tongkol masak kecap Ikan tongkol 1 ptg sdg 30 30 4,11 0,45 2,4
    Gula aren 5 18,4 4,6
    Kecap 1 sdm 10 7,1 0,57 0,13 0,9
  Pepes tahu Tahu putih 1 ptg sdg 25 20 2,725 1,175 0,2
  Tumis kacang panjang Kacang panjang 100 31 2,3 0,1 5,3
    Minyak kelapa sawit ½ sdm 2,5 22,1 2,5
  Pisang Pisang ambon 1 buah kcl 100 108 1 0,8 24,3
  Air putih Air putih 1 gelas 200
SUB TOTAL 596,6 16,705 5,755 117,3
16.00 WIB Jus alpukat Alpukat 1 buah 100 85 0,9 6,5 7,7
   
    Air putih 1 gelas 200
SUB TOTAL 124,4 1,72 7,5 22,6
19.00 WIB Nasi kukus Beras giling putih ¾ gelas 75 270 4,5 0,45 59,7
  Ikan panggang Ikan mas fillet 1 ptg sdg 30 25,8 4,8 0,6
    Kecap ½ sdm 5 3,55 0,285 0,065 0,45
  Perkedel tahu Tahu putih 1 ptg sdg 25 20 2,725 1,175 0,2
    Minyak kelapa sawit 1 sdm 5 44,2 5
Sop Kembang kol
  wortel Kembang kol 1 buah kcl 60 15 1,44 0,12 2,94
    Wortel ½ buah 40 14,4 0,4 0,24 3,16
  Air putih Air putih 1 gelas 200
SUB TOTAL 392,95 14,15 7,65 66,45
JUMLAH TOTAL 1520,75 37,55 26,75 274,21
KEBUTUHAN GIZI 1450,9 36,3 24,2 272
CATATAN ASUHAN GIZI
RESUME PAGT
(Proses Asuhan Gizi Terstandart)

Nama pasien : Jenis kelamin :


Umur : No CM :
Assesment Diagnosis Gizi Intervensi Rencana Monitoring
Data dasar Identifikasi masalah (PES) Terapi Diet Terapi Edukasi Evaluasi
Skrining Gizi : Intake lemak Tujuan Diet :terlampir 1. Permasalahan Parameter :
Tidak beresiko berlebih- 2. Tujuan terlampir
malnutrisi pemilihan Syarat Diet : 3. Sasaran Cara Evaluasi :
Anthropometry : bahan terlampir 4. Waktu terampir
BB: 45 kg makanan Jenis Diet : terlampir 5. Tempat
TB: 152 cm kurang tepat- 6. Metode Rekomendasi Gizi:
IMT: 19,7 sering Jumlah zat gizi yg 7. Media Alat Bantu
Biochemistry : konsumsi penting :terlampir 8. Materi terlampir
Hb:11,1g/dL gorengan terlampir
Clinic : Bentuk Makanan :lunak
Pemeriksaan
penunjangMRCP Cara Pemberian :oral
ada batu empedu
Dietary History : Frekuensi Pemberian:
terlampir
Perhitungan
Etc (Clien/Personal Energi :terlampir
History) : terlampir
Menu dan Koreksi :
Terlampir

Anda mungkin juga menyukai