Firewall Pada Jaringan VOIP
Firewall Pada Jaringan VOIP
Firewall Pada Jaringan VOIP
FTP (File Transfer Protocol) merupakan sebuah protokol internet yang berjalan di dalam
level aplikasi yang merupakan standart untuk proses transfer file antar mesin komputer dalam
sebuah framework. Fungsi utama FTP sebagai protokol yang melakukan transfer file dalam
suatu network yang mendukung TCP/IP Protokol. FTP digunakan untuk arsitektur jaringan
computer Client-Server.
Gambar diatas membentuk arsitektur atau diagram VoIP (Voice over Internet Protocol). VoIP
dikenal juga dengan IP Telephony. VoIP didefinisikan sebagai suatu sistem yang menggunakan
jaringan internet untuk mengirimkan data paket suara dari suatu tempat ke tempat yang lain
menggunakan perantara protokol IP (Tharom, 2002).
yaitu sebuah sistem atau perangkat keamanan khususnya pada jaringan komputer yang
bertugas untuk menjaga lalu lintas data di dalam jaringan komputer berjalan dengan aman, dan
dalam waktu bersamaan juga mencegah lalu lintas data yang tidak aman untuk masuk di dalam
jaringan komputer.
Tanpa Firewall, hacker yang ada pada jaringan kemungkinan akan mampu menghancurkan,
merusak atau mendapatkan akses ke file di komputer Anda. Firewall dapat di jumpai dalam
bentuk perangkat keras atau perangkat lunak. Walaupun tanpa penjelasan kompleks tentang
bagaimana firewall bekerja, fungsi firewall adalah sebagai seperangkat filter/pengaman yang
terus-menerus memantau lalu lintas pada jaringan.
Berikut ini merupakan 4 kategori utama bentuk gangguan (serangan) pada sistem:
1. Interruption merupakan suatu aset dari suatu sistem diserang sehingga tidak tersedia
atau tidak dapat dipakai oleh yang berwenang. Contohnya adalah perusakan/modifikasi
terhadap piranti keras atau saluran jaringan
2. Interception merupakan suatu pihak yang tidak berwenang mendapatkan akses pada
suatu aset. Pihak yang dimaksud dapat berupa orang, program atau sistem yang lain.
Contohnya adalahpenyadapan terhadap data dalam suatu jaringan.
3. Modification merupakan suatu pihak yang tidak berwenang tapi dapat melakukan
perubahan terhadap suatu aset. Contohnya adalah perubahan nilai pada file data,
modifikasi pesan yang sedang ditransmisikan dalam jaringan.
4. Fabrication merupakan suatu pihak yang tidak berwenang menyisipkan objek palsu
kedalam sistem. Contohnya adalah pengiriman pesan palsu kepada orang lain
Selain empat kategori gangguan tersebut diatas, dalam internetworking dikenal ada beberapa
istilah gangguan yaitu sebagai berikut:
Dalam melakukan persiapan fungsi sistem hendaknya disiapkan pengamanan dalam bentuk:
1. Memisahkan terminal yang difungsikan sebagai pengendali jaringan atau titik pusat
akses (server) pada suatu area yang digunakan untuk aplikasi tertentu.
2. Menyediakan pengamanan fisik ruangan khusus untuk pengamanan perangkat
yangdimaksud pada point 1. Ruangan tersebut dapat diberikan label Network Operating
Center (NOC) dengan membatasi personil yang diperbolehkan masuk.
3. Memisahkan sumber daya listrik untuk NOC dari pemakaian yang lain. Hal ini untuk
menjaga kestabilan fungsi sistem. Perlu juga difungsikan Uninteruptable Power Supply
(UPS) dan Stabilizer untuk menjaga kestabilan supply listrik yang diperlukan perangkat
pada NOC.
4. Merapikan wiring ruangan dan memberikan label serta pengklasifikasian kabel.
5. Memberikan Soft Security berupa Sistem Firewall pada perangkat yang difungsikan di
jaringan.
6. Merencanakan maintenance dan menyiapkan Back Up sistem.
1. Modifikasi header paket, digunakan untuk memodifikasi kualitas layanan bit paket T
CP sebelum mengalami proses routing.
2. Translasi alamat jaringan,translasi yang terjadi dapat berupa translasi satu ke satu (
one to one) , yaitu satu alamat IP privat dipetakan kesatu alamat IP publik atau
translasi banyak ke satu (many to one) yaitu beberapa alamat IP privat dipetakan
kesatu alamat public.
3. Filter paket, digunakan untuk menentukan nasib paket apakah dapat diteruskan ata
u tidak.