Proposal Ucin Di PT Wika

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 30

PROPOSAL

KERJA PRAKTEK

PEMERIKSAAN DAN PERWATAN PADA

KOMPONEN PEMIPAAN(PLUMBING)

DI PT. WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

Disusun oleh :
Nama : Yusril Dwiki Zaenal Arifin
NIM : 3331170064

JURUSAN TEKNIK MESIN


FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS SULTAN AGENG TIRTAYASA
CILEGON-BANTEN
2021
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur penulis panjatkan kepada Allah subhanallah wa


ta’ala karena atas segala nikmat dan rahmat yang telah diberikan kepada penulis
hingga penulis pada akhirnya dapat menyelesaikan Proposal Kerja Praktek di PT.
Wijaya Karya Bangunan Gedung, Jakarta Timur, Jakarta. Adapun tujuan dari
penyusunan laporan kerja praktek ini adalah sebagai persyaratan dalam
menyelesaikan salah satu mata kuliah wajib, yaitu Kerja Praktek pada program
Strata-1 Program Studi Teknik Mesin Fakultas Teknik Universitas Sultan Ageng
Tirtayasa.
Penulis menyadari dalam penyusunan kerja praktek ini tentunya tidak akan
dapat dilaksanakan dan diselesaikan dengan baik tanpa dukungan dari berbagai
pihak. Untuk itu penulis mengucapkan terima kasih kepada :
1. Bapak Imron Rosyadi, S.T., M.T sebagai Ketua Jurusan Teknik Mesin
FT UNTIRTA
2. Ibu Shofiatul Ula, M.Eng sebagai Kordinator Kerja Praktek Teknik
Mesin FT UNTIRTA
3. Orang Tua yang selalu mendukung dalam setiap aktivitas dan
pembuatan
Penulis menyadari bahwa dalam penulisan proposal ini masih banyak
kekurangan. Akhir kata penulis memohon maaf apabila terdapat kesalahan dalam
penulisan dan penyampaian semoga laporan kerja praktek ini dapat bermanfaat
bagi penulis dan pembaca. Terimakasih.

Cilegon, 8 Januari 2021

Penyusun
DAFTAR ISI

Halaman
HALAMAN JUDUL.........................................................................................................i
KATA PENGANTAR.......................................................................................................ii
DAFTAR ISI....................................................................................................................iii
DAFTAR GAMBAR.........................................................................................................v
DAFTAR TABEL...........................................................................................................vi
BAB I PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang......................................................................................................1
1.2 Rumusan Masalah.................................................................................................2
1.3 Tujuan Kerja Praktik............................................................................................2
1.3.1 Tujuan Umum..............................................................................................2
1.3.2 Tujuan Khusus.............................................................................................2
1.4 Manfaat Kerja Praktek..........................................................................................3
1.4.1 Bagi mahasiswa...........................................................................................3
1.4.2 Bagi Lembaga Pendidikan...........................................................................3
1.4.3 Bagi Perusahaan..........................................................................................4
1.5 Ruang Lingkup Penulisan.....................................................................................4
BAB II TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Deskripsi Perusahaan............................................................................................5
2.1.1 Sejarah Perusahaan.....................................................................................5
2.1.2 Visi dan Misi Perusahaan..........................................................................6
2.2 Pengertian Plumbing.............................................................................................6
2.3 Jenis-jenis dan Sistem Plumbing..........................................................................7
2.4 Pembagian Plumbing............................................................................................8
2.5 Perencanaan Plumbing.......................................................................................10
2.6 Pemeliharaan Pada Komponen Plumbing..........................................................11
2.7 Penyebab Kerusakan Pada Pipa..........................................................................18
BAB III METODE PENELITIAN
3.1 Diagram Alir Penelitian......................................................................................19
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

BAB IV JADWAL PENELITIAN


4.1 Waktu dan Tempat Pelaksanaan Kerja Praktek..................................................21
4.2 Tabel atau Gantchart Pelaksanaan Kerja Praktek...............................................21
DAFTAR PUSTAKA
LAMPIRAN

1. Curiculum Vitae Mahasiswa


2. Transkrip Akademik
3. Kartu Rencana Studi Semester Ganjil
4. Surat Permohonan Kerja Praktek / Magang
DAFTAR GAMBAR
Gambar 2.1 Sistem Plumbing............................................................................8
Gambar 2.2 Pemipaan.....................................................................................9
Gambar 2.3 Katup..........................................................................................12
Gambar 2.4 Pipa Vent...................................................................................13
Gambar 2.5 Tangki Air Bersih...................................................................13
Gambar 2.6 Bak Penampungan Air Kotor................................................14
Gambar 2.7 Pompa.........................................................................................14
Gambar 2.8 Box Kotak Hydrant.................................................................15
Gambar 2.9 Hydrant......................................................................................15
Gambar 2.10 Kepala Sprinkler...................................................................17
Gambar 2.11 Gong Motor Air.....................................................................17
Gambar 3.1 Diagram Alir............................................................................19
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

DAFTAR TABEL

Tabel 4.1 Gantchart Kerja Praktek...................................................................21


PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

BAB I
PENDAHULUA
N

1.1 Latar Belakang


Teknologi yang digunakan manusia telah membantu manusia
dalam menyelasaikan berbagai hal di dalam kehidupan bermasyarakat.
Dimulai dari teknologi sederhana menjadi teknologi modern yang dapat
dipakai oleh manusia. Dengan ini, mahasiswa diajak untuk
mengembangkan teknologi yang sudah ada dan berdampak pada
masyarakat. Kerja Praktek dimaksudkan untuk mengaplikasikan dan
mengembangkan dasar pengetahuan yang ada selama perkuliahan. Kerja
Praktek adalah kegiatan mahasiswa yang dilakukan di masyarakat maupun
di perusahaan atau instansi untuk mengaplikasikan ilmu yang diperoleh
dan melihat relevansinya di masyarakat maupun melalui jalur
pengembangan diri dengan mendalami bidang ilmu tertentu dan
aplikasinya.
Mahasiswa di Indonesia harus siap untuk menyiapkan diri
menghadapinya, tidak hanya berupa teori semata tetapi juga aplikasinya
dalam dunia kerja secara nyata. Pengetahuan yang di dapat di bangku
praktek akan menjadi kurang bermanfaat jika tidak disertai dengan suatu
pengalaman aplikatif yang dapat memberikan gambaran kepada siswa
tentang dunia kerja secara nyata juga penerapan ilmu dan teknologi dalam
bidang mesin yang ditekuni.
Sesuai kurikulum Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, dimana
mewajibkan mahasiswa untuk melakukan kerja praktek pada suatu
perusahaan atau industry, guna menambah ilmu pengetahuan serta
keterampilan yang telah kami dapatkan selama proses belajar mengajar di
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa, dengan harapan mahasiswa dapat
mempelajari ilmu yang telah didapat selama proses belajar mengajar pada
dunia industri dan mahasiswa dapat melihat kenyataan yang sebenarnya
terjadi di dunia industri saat ini. Maka dari itu kegiatan kerja praktek ini,
kami selaku mahasiswa akan berusaha untuk mengaplikasikan ilmu kami
Jurusan Teknik Mesin - Fakultas
Teknik 1
Universitas Sultan Ageng Tirtayasa
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

PT. Wijaya Karya Bangunan Gedung..


PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

1.2 Rumusan Masalah


Rumusan Masalah dari penelitian ini adalah sebagai berikut:
1. Apa saja komponen yang termasuk lingkup Pemipaan?
2. Berfungsi sebagai apakah Pipa?
3. Kerusakan apa saja yang sering terjadi pada Pipa dan cara memperbaikinya?
4. Apa yang menyebabkan kerusakan yang terjadi pada Pipa?
5. Bagaimana perawatan pada Pipa ?

1.3 Tujuan Penelitian


1.3.1 Tujuan Umum
Mahasiswa dapat mengamati proses dan operasi Perawatan
secara langsung sehingga dapat mengetahui dan menyesuaikan diri
dengan situasi dan kondisi sebenarnya di industri dan pada akhirnya
akan menambah wawasan dan pengetahuan tentang teknologi baru yang
belum pernah didapatkan di bangku kuliah. Mahasiswa dalam hal ini
sekaligus sebagai pengemban tugas baik di lembaga maupun di industri.

1.3.2 Tujuan Khusus


Tujuan khusus yang ingin dicapai dalam Kerja Praktik adalah
agar praktikan mampu :
a. Untuk menjamin kesiapan pada komponen Plumbing untuk
melakukan operasional di PT. Wijaya Karya Bangunan Gedung
b. Untuk meminimalkan timbulnya suatu kerusakan pada komponen
Plumbing dengan menjaga performanya di PT. Wijaya Karya
Bangunan Gedung.
c. Untuk memelihara kondisi pada komponen Plumbing agar tidak
terjadi kerusakan atau kebocoran pada waktu pengoperasian dan
dapat meningkatkan umur komponen Plumbinng tersebut di PT.
Wijaya Karya Bangunan Gedung
d. Untuk mengetahui perawatan pada komponen Plumbing yang ada
di PT. Wijaya Karya Bangunan Gedung dan meminimalisir biaya
perawatan dengan tetap menjaga performa dari komponen
Plumbing.
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

1.4 Manfaat Kerja Praktek


Manfaat yang diharapkan dari pelaksanaan Kerja Praktik adalah
sebagai berikut :
1.4.1 Bagi Mahasiswa
a. Mahasiswa dapat mengetahui perawatan apa saja yang dapat
dilakukan pada komponen Plumbing.
b. Mahasiswa dapat belajar bagaimana cara untuk melakukan
perawatan pada komponen Plumbing
c. Mahasiswa dapat mengetahui apa saja yang diproduksi atau di
kerjakan di PT. Wijaya Karya Bangunan Gedung

1.4.2 Bagi Lembaga Pendidikan


a. Terjalinnya hubungan baik antara Jurusan Teknik Mesin Fakultas
Teknik Universitas Tirtayasa dengan PT. Wijaya Karya Bangunan
Gedung, sehingga memungkinkan kerjasama ketenagakerjaan dan
kerjasama lainnya.
b. Mendapat umpan balik untuk meningkatkan kualitas pendidikan
sehingga selalu sesuai dengan perkembangan dunia industri.
c. Sebagai wahana untuk mengimplementasikan perkembangan dunia
industri terhadap usaha pengembangan ilmu pendidikan dan
pengaanjaran sehingga terjadi kesesuaian antara dunia industry dan
dunia pendidikan.

1.4.3 Bagi Perusahaan


a. Memungkinkan untuk memperoleh masukan-masukan baru dari
lembaga pendidikan melalui mahasiswa yang sedang dan telah
melakukan Kerja Praktek.
b. Dapat menjalin hubungan baik dengan lembaga pendidikan
khususnya Fakultas Teknik Universitas Tirtayasa, sehingga
semakin dikenal oleh lembaga pendidkan sebagai pemasok tenaga
kerja dan masyarakat sebagai konsumen.
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

c. Membantu program pemerintah dalam menciptakan sumber daya


manusia yang berkualitas dan siap terjun ke dunia industri.

1.5 Ruang Lingkup Penulisan


Pada pelaksanaan kerja praktek ini, penulisan laporan disesuaikan
dengan tugas yang diberikan oleh perusahaan & dipelajari oleh penulis,
yaitu: “PEMERIKSAAN DAN PERAWATAN PADA KOMPONEN
PEMIPAAN(PLUMBING) DI PT. WIJAYA KARYA BANGUNAN
GEDUNG.”
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

BAB II
TINJAUAN PUSTAKA

2.1 Deskripsi Perusahaan


2.1.1 Sejarah Perusahaan
PT Wijaya Karya Bangunan Gedung atau yang lebih dikenal
dengan WIKA Gedung didirikan pada tanggal 24 Oktober 2008 dan
merupakan salah satu dari 6 (enam) Perusahaan anak dari PT Wijaya
Karya (Persero).
Pada awal berdirinya, WIKA Gedung bergerak dalam bidang Jasa
Konstruksi Bangunan Gedung, terutama untuk segmen swasta dengan
lingkup pekerjaan mulai dari pekerjaan struktur, arsitektur, mekanikal &
elektrikal, interior dan landscape.
Seiring dengan berkembangnya Perusahaan mulai tahun 2013
Perusahaan memasuki bisnis properti yang diawali melalui kerjasama
operasi dengan pemilik lahan untuk dikembangkan dan dipasarkan
bersama. Dengan masuknya perusahaan pada bidang property, logo
Perusahaan diubah dengan menambah kata "construction I property" di
bawah logo besar WIKA Gedung.
Selama 7 tahun berkiprah, WIKA Gedung telah memiliki rekam
jejak yang cukup membanggakan, baik berupa pengalaman
menyelesaikan berbagai proyek yang diperoleh maupun kinerja yang
menguntungkan bagi pemegang saham. Hal ini terlihat dari jumlah
proyek yang diperoleh selama 7 tahun yaitu sebanyak 108 proyek dengan
nilai Rp11,6 trilyun. Pencapaian tersebut tentunya merupakan hasil kerja
keras seluruh jajaran Perusahaan untuk berkontribusi secara optimal
dalam memenuhi kebutuhan pelanggan sesuai motto "Best Value for
Clients".
Dalam menjaga kepercayaan pelanggan, Perusahaan secara
konsisten terus melaksanakan inovasi terutama dalam metode kerja agar
produk produk yang dihasilkan mampu memenuhi dan melampaui
ekspektasi pelanggan. Untuk mewujudkan itu semua, Perusahaan
memposisikan sebagai mitra yang senantiasa memberikan solusi mulai
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

dari rencana proyek yang akan dilaksanakan dimana hal itu merupakan
bagian dari pelayanan yang diberikan untuk menciptakan hubungan
kerjasama yang saling menguntungkan. Dengan strategi tersebut, terbukti
dari 108 proyek yang diperoleh, 53 proyek dengan nilai Rp6,7 trilyun
merupakan pesanan berulang dari 15 pelanggan.

2.1.2 Visi dan Misi Perusahaan


1. Vision/Visi
Menjadi mitra pilihan dalam menciptakan ruang untuk kehidupan
lebih baik.
To be prefered partner in creating spaces for human lifes better.

2. Mission/Misi
a. Memberikan produk dan layanan yang berkualitas.
Delivering qualified products and services.
b. Peduli dengan kehidupan (keselamatan dan lingkungan).
Care for life (safety and environment).
c. Kunci keterlibatan pemangku kepentingan.
Key stakeholder engagement.
d. Tata kelola dan etika praktek.
Governance and ethics practice.
e. Inovasi
Innovation.

2.2 Pengertian Plumbing


Plumbing adalah kosa kata dari Bahasa Inggris, dan orang Indonesia
biasa menyebutnya sebagai Plambing. Jika diterjemahkan ke dalam bahasa
Indonesia artinya adalah : Pipa ledeng atau jenis pekerjaan penyambungan dan
pemasangan pipa air ledeng.
Jadi plumbing / plambing adalah semua pekerjaan yang berhubungan
dengan pelaksanaan, pemeliharaan, perawatan instalasi air, baik di perumahan
maupun di gedung.
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

2.3 Jenis-jenis dan Sistem Plumbing


Beberapa jenis dan sistem plumbing antara lain adalah :
1. Sistem Penyambungan Langsung
Yaitu pipa distribusi dalam rumah atau gedung disambungkan secara
langsung dengan pipa utama.
2. Sistem Dengan Menggunakan Tangki Atap (Roof Tank)
Sistem ini biasanya digunakan untuk rumah atau gedung bertingkat,
dimana tekanan air di pipa utama tidak mampu memenuhi semua ruang.
Air dari pipa utama di tampung di tangki bawah (Ground Tank), ngan
menggunakan pompa, lalu ditekan ke tangki atas, hal ini disebut instalasi pipa
transfer. Dari tangki atas disalurkan ke semua ruang bisa dengan cukup gaya
gravitasi maupun penambahan pompa.
3. Sistem Dengan Menggunakan Tangki Tekan
Berbeda dengan sistem menggunakan tangki atas, pada sistem ini hanya
memerlukan tangki bawah (ground tank) untuk menampung air dari pipa
utama, kemudian ditekan dengan menggunakan pompa ke seluruh instalasi di
semua ruang. Sistem ini biasanya diterapkan pada perumahan dan gedung
tidak beringkat.
Pada pompa ditambahkan bejana / tangki tertutup sehingga udara di
dalamnya ter-kompresi, kompresi ini untuk memberikan tekanan standby
pada jaringan instalasi, jika penggunaan air relatif sedikit tidak memerlukan
penyalaan pompa.
4. Sistem menggunakan bosster pump secara langsung.
Sebuah pompa di sambungan langsung dari pipa utama sebagai
discharge-nya / inputnya, dan bagian keluaran / suction pompa langsung
masuk instalasi rumah atau gedung. Namun sistem ini sangat dilarang
penyedia pasokan air, semisal PDAM.
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

Gambar 2.1 Sistem Plumbing

2.4 Pembagian Plumbing


Pembagian plumbing gedung dan perumahan sedikit berbeda,
perbedaannya adalah di gedung lebih lengkap dan biasanya ada peralatan
pengolahan dll. Pembagian plumbing antara lain adalah;
1. Instalasi Plumbing Untuk Air Bersih
Instalasi ini berfungsi untuk menyalurkan media air yang bersih / layak
pakai, misalkan untuk kebutuhan memasak, mandi, cuci pakaian dan lain –
lain.
Instalasi air bersih di gedung dibagi menjadi :
A. Instalasi Suplai Air Bersih
Cara kerja bagian instalasi suplai air bersih adalah :
a. Proses dan cara kerja suplai air bersih dimulai dari tangki bawah
(ground tank),
b. Pompa transfer menghisap air dari tangki bawah dan menyalurkan
melalui pipa transfer menuju tangki atas (roof tank).
c. Pada sistem otomatis, pompa akan terus menyala hingga tangki
atas penuh, untuk mengetahui bahwa air di tangki atas penuh
adalah dengan memasang level switch, radar air atau bisa
menggunakan WLC (Water level Control).
d. Sistem otomatis mengatur:
Pompa akan menyala jika air turun hingga di bawah setingan
pembaca ketinggian air, Pompa akan mati jika air naik hingga batas
setingan pembaca ketinggian air.
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

Beberapa sistem mungkin lebih modern, dan akan dibahas di artikel


lainnya. Untuk gedung tingkat tinggi (banyak) perlu penambahan pompa
booster pada beberapa lantai agar tekanan sampai hingga ke roof tank, hal ini
tergantung kepada ketinggian roof tank dan kekuatan pompa transfer yang
dipakai.
B. Instalasi Distribusi Air Bersih
Instalasi distribusi dimulai dari tangki atas (roof tank), disalurkan
dengan pipa vertikal, pada gedung yang tinggi perlu penambahan PRV
(valve pengatur tekanan, Pressure Relief Valve) ini berfungsi untuk
mengurangi tekanan karena perbedaan pengaruh gaya gravitasi bumi
pada tiap lantainya. Dan menyesuaikan tekanan untuk pemakaian.
2. Instalasi Plumbing Untuk Air Bekas
Instalasi air bekas adalah instalasi plumbing yang menyalurkan air bekas
dari pemakaian, misalkan dari : wastafel, air mandi, dan lain – lain.
(perhatikan perbedaan air bekas dan air kotor).
Arah aliran air bekas ini tergantung perencanaan, yaitu bisa diproses
dulu demi kelayakan buang ke saluran kota, atau langsung dibuang. Beberapa
gedung memisahkan antara instalasi pemakaian umum dengan pemakaian
khusus, misalnya air bekas dari dapur restaurant dan lian – lain. Yang banyak
mengandung minyak dan bekas masakan. Pemakaian water trap mungkin
solusi lainnya.
3. Instalasi Plumbing Untuk Air Kotor
Untuk air yang dibuang dari closet, urinoir, dan pemakaian khusus seperti
minyak bekas dari dapur restaurant yang memerlukan penanganan khusus
masuk pada instalasi air kotor.
Arah aliran air kotor sesuai peraturan harus ke unit proses pengolahan agar
layak dibuang ke saluran kota. Penggunaan STP untuk gedung dengan
kapasitas pembuangan air kotor yang tinggi sangat diperlukan. Sementara
untuk perumahan cukup menggunakan septiktank.
4. Instalasi Plumbing Untuk Vent
Instalasi ini yang kurang dipahami oleh banyak orang, secara fungsi,
instalasi ini berguna untuk mengisi udara pada instalasi air kotor dan air
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

bekas.

Kenapa buangan air kotor dan air bekas tidak lancar? Salah satu
penyebabnya adalah tidak ada instalasi pipa vent, selain karena masalah yang
lain. Pada saat terjadi pembuangan air kotor atau air bekas ke instalasi pipa
air kotor dan air bekas, terjadi gaya tarik dari bumi (gravitasi), ada beberapa
titik pada instalasi air kotor yang menyebabkan terjadi vakum, hal ini
biasanya ber-efek misalkan pada closet atau urinoir mengeluarkan gelembung
yang sebenarnya bukan mengeluarkan, justru membutuhkan udara untuk
mengisi ruang vakum tersebut. Kotoran dan lain-lain di dalam pipa air kotor
akan tertahan karenanya.
6. Instalasi Plumbing Untuk Air Hujan
Instalasi pipa untuk menyalurkan air hujan dari atap, deck, kanopi, atau
tempat yang menerima air hujan untuk disalurkan hingga saluran kota.

2.5 Perencanaan Plumbing


Instalasi plumbing memerlukan perencanaan yang matang, karena hal ini
berhubungan langsung dengan konstruksi bangunan, karena tanpa perencanaan
matang bisa mempengaruhi kekuatan  dan menurunkan kemampuan konstruksi
bangunan. Yang perlu diperhatikan dalam hal ini adalah :
1. Konsep dan Denah Bangunan.
Menentukan titik-titik akses plumbing dalam perencanaan, serta
menghitung pengaruhnya terhadap kekuatan konstruksi gedung. Karena pada
dasarnya instalasi plumbing adalah kompleks, karena memiliki bagian, jenis
dan fungsi berbeda tapi harus tetap ada. Sementara konstruksi bangunan harus
terjaga kekuatannya karena sebagai penyokong penuh. Perencanaan ini
tentunya adalah koordinasi antara perencanaan bangunan (sipil) konstruksi dan
perencanaan instalasi plumbing. Guna menjaga segi arsitektual, atau estetika
bangunan.
2. Perlindungan Terhadap Konstruksi Gedung
Seperti pada poin 1, pemilihan akses pipa plumbing harus disesuaikan
dengan denah serta kekuatan konstruksi bangunan, untuk menghindari
menurunnya kekuatan konstruksi.
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

3. Perlindungan Kerusakan Pipa


Sama penting dengan konstruksi, bahwa melindungi pipa dengan
menempatkan pada posisi yang tepat, dengan bahan yang tepat dan
perlindungan tiap jenis pipa adalah penting. Misalkan pada pipa BS tanam
(underground) perlu adanya perlindungan khusus agar tahan terhadap pengaruh
asam tanah yang menyebabkan korosi.
4. Perencanaan Plumbing Yang Standar
Menghindari adanya penyumbatan karena kesalahan proses pengerjaan,
pengaturan level yang tidak tepat misalnya nilai kemiringan pipa, pengaturan
pipa yang menimbulkan turbulensi yang berakibat kerusakan pada pipa.

2.6 Pemeliharaan pada Komponen Plumbing

Berikut adalah bentuk pemeliharaan dari tiap komponen Plumbing, yaitu


sebagai berikut:

1. Pemipaan

Gambar 2.2 Pemipaan

Yang termasuk lingkup pemipaan adalah :


a. Pipa air bersih.
b. Pipa hydrant.
c. Pipa sprinkler.
Pemeliharaan/pembersihan dilakukan dengan cara :
a. Pengelapan
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

b. Penyikatan

Perbaikan kecil :
a. Pengecatan.
Pengecatan dilakukan terhadap pipa-pipa yang cacat permukaannya.
b. Penggantian.
Bila diketemukan kebocoran pada pipa, sambungan dan katup maka harus
dilakukan penggantian. Dan pada pipa berdiameter lebih besar 3 inci dapat
dilakukan pengelasan pada bagian yang bocor.

2. Katup

Gambar 2.3 Katup

Pemeliharaan/pembersihan katup dilakukan dengan cara :


a. Penyikatan.
b. Pencucian.
c. Pengelapan.
Perbaikan kecil :
a. Penggantian elemen-elemen fixtures seperti katup seal, baut,mur dengan
menggunakan kunci pas.
b. Dilakukan penggantian bila terjadi kebocoran.

3. Pipa Air Kotor atau Bekas

Pemeliharaan/pembersihan dilakukan dengan cara :


a. Penyikatan.
b. Penyetelan terhadap kemiringan pipa.
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

c. Penekanan dengan alat kompressi bila terjadi pemampatan.

Perbaikan kecil:
Bila ditemukan kebocoran pada pipa, dan sambungan maka harus
dilakukan penambalan dan penggantian bila diperlukan.

4. Pipa Vent

Gambar 2.4 Pipa Vent


Pemeliharaan/pembersihan dilakukan dengan cara :
a. Penggelontoran dengan air.
Perbaikan kecil :
Bila ditemukan pipa yang pecah atau sambungan yang lepas maka harus
dilakukan penggantian.

5. Tangki Air Bersih

Gambar 2.5 Tangki Air Bersih


Tangki air bersih yang dimaksud meliputi :
a. Tangki air bersih dalam tanah (ground reservoir).
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

b. Tangki air bersih diatas atap.


Pemeliharaan/pembersihan dilakukan dengan cara :
a. Pengurasan.
b. Penyikatan.
Perbaikan kecil :
Bila ditemukan pengatur luap air ( over flow/level control ) tidak berfungsi atau
rusak maka harus diganti.

6. Bak Penampungan Air Kotor

Gambar 2.6 Bak Penampungan Air Kotor


Bak penampungan air kotor yang dimaksud
meliputi :
1. Septic-tank.
2. Sewarage treatment plant
Pemeliharaan/pembersihan dilakukan dengan cara :
1. Penyedotan & pembilasan.
2. Pembersihan chlorin

7. Pompa
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

Gambar 2.7 Pompa


Yang termasuk dalam lingkup ini adalah :
a. Pompa AC.
b. Pompa air bersih.
c. Pompa air kotor.
d. Pompa hydrant.
e. Pompa sprinkler.
Pemeliharaan/pembersihan dilakukan dengan cara :
a. Pengelapan.
b. Pelumasan.
Perbaikan kecil :
a. Pengecatan.
Pengecatan terhadap badan pompa yang cacat permukaan dilakukan pada
saat pompa tidak beroperasi.
2. Penggantian.
Penggantian sekat mekanis (seal) dilakukan bila terjadi kebocoran air.
8. Hydrant

Gambar 2.8 Box Kotak Hydrant

Gambar 2.9 Hydrant


Yang termasuk lingkup ini adalah :
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

a. Siamese/ kopling/ pilar hydrant.


Pemeliharaan/pembersihan dilakukan dengan cara :
Penyetelan bila terjadi kebocoran dengan menggunakan alat pengunci
atau toolkit.
Perbaikan kecil :
Untuk permukaan yang cacat perlu dilakukan pengecatan.
b. Slang gulung.
Pemeliharaan/pembersihan dilakukan dengan cara :
Perapihanan slang gulung sesuai dengan penggantung atau lilitannya.
Perbaikan kecil :
Bila pada saat pengetesan rutin ada kebocoran pada slang gulung, maka
diadakan penggantian.
c. Box/kotak hydrant.
Pemeliharaan/pembersihan dilakukan dengan cara :
Pelumasan
”Pelumasan dilakukan sekali 3 (tiga) bulan”
Perbaikan kecil :
Untuk bagian-bagian yang cacat atau warna telah kusam dilakukan
pengecatan.
d. Nozzle.
Pemeliharaan :
Pengelapan dengan bahan kimia (jika perlu) terhadap permukaan dan
lobang nozzle.
Perbaikan kecil :
Dilakukan penggantian apabila terjadi kerusakan pada nozzle.
e. Pemipaan.
Pemeliharaan dan perbaikan kecil dilihat diatas.
9. Sprinkler
Yang termasuk dalam lingkup ini adalah :
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

Gambar 2.10 Kepala Sprinkler

Gambar 2.11 Gong Motor Air


a. Kepala sprinkler.
Pemeliharaan :
Bersihkan kepala sprinkler dari debu dan kotoran yang menempel dengan cara
di lap dengan kain pembersih, dilakukan sekali dalam 3 (tiga) bulan.
Perbaikan kecil :
Segera ganti kepala sprinkler bila ada yang pecah/rusak, bahan disesuaikan
dengan data teknis yang ada.
b. Gong motor air.
Pemeliharaan :
Agar tidak mudah berubah posisi gong motor air maka perlu dilakukan
penyetelan terhadap posisi gong motor air dengan dudukannya.
c. Pemipaan.
Pemeliharaan dan perbaikan kecil dilihat diatas.
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

2.7 Pemeliharaan pada Komponen Plumbing

Berikut beberapa hal yang dapat menyebabkan pipa air rusak:


1. Kualitas Pipa yang Buruk
Hanya karena tergoda harga biasanya kita memilih pipa yang lebih murah
dengan kualitas yang tidak begitu bagus, padahal dengan pipa kualitas rendah
akan mudah sekali terjadi kebocoran. Lebih baik memilih pipa yang sedikit
mahal dengan kualitas yang baik, untuk menghindari kerusakan-kerusakan
pada pipa.
2. Sambungan pada Pipa Kurang Rekat
Selain pemilihan pipa yang harus teliti, sambungan pada pipa yang kurang
rekat juga dapat membuat pipa bocor, hal itu karena tekanan air yang sangat
kuat dapat membuat sambungan terlepas jika dipasang kurang rekat. Teliti
kembali untuk memastikan bahwa sambungan pada pipa sudah rekat.
3. Usia Pipa yang Sudah Tua
Pipa air mempunyai usia pemakaian selama 5 tahun, jika kamu merasa pipa
yang kamu pakai sudah sangat lama lebih baik segera ganti dengan pipa baru,
sebelum terjadi kerusakan yang lebih parah lagi.
4. Pipa Mengalami Kebocoran
Penyebab terjadi kebocoran ini juga bisa jadi karena adanya sumbatan.
Tentunya jika ada kotoran yang menyumbat maka akan terjadi perubahan
tekanan air, inilah yang menyebabkan pipa mengalami kebocoran karena air
tidak bisa mengalir ke luar dengan lancar.
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

BAB III
METODE PENELITIAN

3.1 Diagram Alir Penelitian


Adapun bagian alir penelitian yang menggambarkan apa yang akan
dilaksanakan dan tahapan penelitian kerja praktek adalah sebagai berikut:

Mulai

Studi Literatur

Data:

Pengambilan Data Survey


Lapangan
Informasi dan
Data Perusahaan

Analisa
Data

Kesimpulan

Selesai

Gambar 3.1 Diagram Alir


PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

Metode penelitian pada tahapan tersebut adalah sebagai berikut:


1. Perumusan Masalah
Metode ini dilakukan dengan cara mengidentifikasi masalah sesuai dengan
topik yang dibahas serta menentukan data yang diperlukan.
2. Studi Literatur
Metode ini digunanakan untuk kegiatan yang berkenaan dengan metode
pengumpulan data pustaka, membaca dan mencatat, serta mengelolah
bahan penelitian.
3. Pengambilan Data
Metode ini digunakan untuk mengambil data pada saat survey di lapangan
dan informasi tentang perusahaan tersebut.
4. Analisa Data
Metode ini untuk menganalisa data yang didapatkan menurut teori-teori
yang didapatkan.
5. Kesimpulan
Menarik kesimpulan yang didapat dalam penelitan tersebut.
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

BAB IV
JADWAL PENELITIAN

4.1 Waktu dan Tempat Pelakasanaan Kerja Praktek


Berikut ini adalah jadwal kerja praktek yang penulis lakukan
beserta dengan keterangan pendukung lainnya:
Tempat : WIKA Tower 1, 7th -10th Floor, JL. D.I. Panjaitan
Kav.9, Jakarta Timur 13340
Telepon : (021) 85904146
Website : corsec@wikagedung.co.id
Bidang : Konstruksi dan Konsesi
Tanggal : 1 februari 2021 sampai 2 Maret 2021 atau menurut
kebijaksanaan perusahaan.

4.2 Tabel atau Gantchart Pelaksanaan Kerja Praktek


Berikut adalah tabel atau gantchart pelaksanaan kerja praktek
adalah sebagai berikut:

Tabel 4.1 Gantchart Kerja Praktek


Minggu ke-
No Kegiatan
1 2 3 4 5
Identifikasi Masalah, Tujuan
1
dan Rumusan Penelitian
2 Studi Literatur
3 Studi Lapangan
4 Pengumpulan Data
5 Pengolahan Data
6 Analisa dan Kesimpulan
7 Presentasi Hasil
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

DAFTAR PUSTAKA

Dzulkarnain, Amrul. 2015. Jenis dan Sistem Plumbing. Jenis-jenis dan


Sistem Plumbing. Dikutip 8 Januari 2021 dari Jenis dan Sistem Plumbing:
http://www.insinyoer.com/jenis-jenis-dan-sistem-plumbing/

Wikipedia. 2017. Pengertian pemipaan atau Plumbing. Definisi


Plumbing(Pemipaan). Dikutip 8 Januari 2021 dari Pengertian pada Plumbing:
https://id.wikipedia.org/wiki/Plumbing_

Ramadhani, Fachri. 2015. Proposal Kerja Praktek. Laporan Kerja Praktek.


Cilegon; FT UNTIRTA
PROPOSAL KERJA PRAKTEK
PT.WIJAYA KARYA BANGUNAN GEDUNG

LAMPIRAN

Anda mungkin juga menyukai