Scribd Logo
Unggah

Selamat datang di Scribd!

  • 61 tayangan

    Penuntun Belajar - Pemx - Protein - Urine

    Diunggah oleh

    Novi Hry
    Prosedur pemeriksaan protein urine digunakan untuk mengetahui kadar protein dalam urine dengan memanaskan urine dan menambahkan asam asetat, kemudian membandingkan tingkat kekeruhan urine uji dengan urine normal untuk menentukan hasil negatif, positif ringan, sedang, berat, atau sangat berat. Prosedur meliputi persiapan sampel urine dan alat, pemanasan urine, penambahan asam asetat, pembacaan hasil, dan dokumentasi.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Penuntun Belajar - Pemx - Protein - Urine

    Diunggah oleh

    Novi Hry
    61 tayangan6 halaman
    Prosedur pemeriksaan protein urine digunakan untuk mengetahui kadar protein dalam urine dengan memanaskan urine dan menambahkan asam asetat, kemudian membandingkan tingkat kekeruhan urine uji dengan urine normal untuk menentukan hasil negatif, positif ringan, sedang, berat, atau sangat berat. Prosedur meliputi persiapan sampel urine dan alat, pemanasan urine, penambahan asam asetat, pembacaan hasil, dan dokumentasi.

    Judul Asli

    Penuntun Belajar_Pemx_Protein_Urine

    Hak Cipta

    © © All Rights Reserved

    Format Tersedia

    DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd

    Apakah menurut Anda dokumen ini bermanfaat?

    Apakah konten ini tidak pantas?

    Prosedur pemeriksaan protein urine digunakan untuk mengetahui kadar protein dalam urine dengan memanaskan urine dan menambahkan asam asetat, kemudian membandingkan tingkat kekeruhan urine uji dengan urine normal untuk menentukan hasil negatif, positif ringan, sedang, berat, atau sangat berat. Prosedur meliputi persiapan sampel urine dan alat, pemanasan urine, penambahan asam asetat, pembacaan hasil, dan dokumentasi.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
    61 tayangan6 halaman

    Penuntun Belajar - Pemx - Protein - Urine

    Diunggah oleh

    Novi Hry
    Prosedur pemeriksaan protein urine digunakan untuk mengetahui kadar protein dalam urine dengan memanaskan urine dan menambahkan asam asetat, kemudian membandingkan tingkat kekeruhan urine uji dengan urine normal untuk menentukan hasil negatif, positif ringan, sedang, berat, atau sangat berat. Prosedur meliputi persiapan sampel urine dan alat, pemanasan urine, penambahan asam asetat, pembacaan hasil, dan dokumentasi.

    Hak Cipta:

    © All Rights Reserved
    Unduh sebagai DOCX, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
    Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
    Anda di halaman 1dari 6

    PENUNTUN BELAJAR

    PEMERIKSAAN PROTEIN URINE


    (dengan asam asetat 5% atau asam asetat 6%)

    Definisi : Prosedur pemeriksaan yang dilakukan untuk menilai jumlah protein yang terdapat dalam urine

    Tujuan Pemeriksaan : Untuk mengetahui ada tidaknya protein dalam urine

    Persiapan alat :
    1. 2 tabung reaksi dan raknya
    2. Sarung tangan steril / DTT
    3. Penjepit tabung
    4. Lampu spirtus
    5. Asam asetat 5%
    6. Spuit
    7. Pipet
    8. Kertas saring
    9. Urine

    Prosedur kerja :
    1 Memberitahu klien prosedur dan tindakan yang
    akan dilakukan. Pastikan ibu mengerti dengan
    penjelasan yang diberikan.

    2 Mencuci tangan dengan menggunaan sabun cair


    pada air mengalir dan keringkan dengan handuk
    bersih. Pastikan melakukan cuci tangan 7
    langkah dengan benar.

    3 Memakai sarung tangan DTT/ steril

    Lab Asuhan Kehamilan_Akbid Dharma Husada Kediri


    1
    4 Urine disaring terlebih dahulu. Kemudian
    masukkan urine ke dalam 2 tabung reaksi
    masing-masing 5cc. Tabung A sebagai urine uji.
    Tabung B sebagai urine pembanding.

    5 Tabung A dipanaskan di atas lampu spiritus


    dengan jarak 2-3 cm dari ujung lampu, dengan
    posisi miring dan digoyangkan sampai
    mendidih.

    6 Perhatikan apakah ada kekeruhan / tidak dan


    bandingkan dengan tabung B. Jika urine keruh
    tambahkan 2-3 tetes asam asetat 5%.

    Lab Asuhan Kehamilan_Akbid Dharma Husada Kediri


    2
    7 Kemudian panaskan kembali
    Amati apakah ada perubahan, bila urin tetap
    jernih maka hasilnya negatife, bila urin tetap
    keruh hasilnya positif

    8 Membaca urine. Bandingkan urine uji dengan


    urine pembanding.
     Negative (-) : tidak ada kekeruhan atau
    urine jernih atau tidak terdapat protein
    dalam urine
     Positif 1 (+)kekeruhan ringan tanpa butir-
    butir atau mengandung protein sebanyak
    0,01-0,05%
     Positif 2 (++) = kekeruhan dalam urine
    mudah terlihat dan ada endapan halus.
    Kadar protein 0,05-0,2%.
     Positif 3 (+++) = urin jelas keruh dan
    kekeruhan berkeping-keping. Kadar protein
    0,2-0,5%.
     Positif 4 (++++) = urine sangat keruh
    disertai endapan menggumpal / memadat.
    Kadar protein lebih dari 0,5%.

    Lab Asuhan Kehamilan_Akbid Dharma Husada Kediri


    3
    Negative (-)

    Positif 1(+)

    Positif 2 (++)

    Positif 3 (+++)

    Lab Asuhan Kehamilan_Akbid Dharma Husada Kediri


    4
    Positif 4 (++++)

    9 Membereskan alat yang telah dipergunakan.

    10 Melepaskan sarung tangan rendam dalam


    larutan klorin 0,5% selama 10 menit.

    11 Mencuci tangan kembali dengan sabun cair dan


    air mengalir, lalu keringkan dengan handuk
    bersih. Pastikan mencuci tangan 7 langkah
    dengan benar.

    Lab Asuhan Kehamilan_Akbid Dharma Husada Kediri


    5
    12 Melakukan dokumentasi tindakan yang telah
    dilakukan.

    15 Memberitahu hasil pemeriksaan protein urine


    kepada klien.

    Sumber :
    Kementerian Kesehatan RI. 2016. Praktikum Biomedik Dasar dalam Keperawatan.
    http://bppsdmk.kemkes.go.id/pusdiksdmk/wp-content/uploads/2017/08/Praktikum-Biomedik-dalam-
    Keperawatan-Komprehensif.pdf

    Neng Anggun Reza. Video Pembelajaran Protein Urine. https://www.youtube.com/watch?v=s0xlEEmbQ_U

    Lab Asuhan Kehamilan_Akbid Dharma Husada Kediri


    6

    Anda mungkin juga menyukai