Proposal Samisade Kopo Pabangbon

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1dari 30

Malasari, 26 Oktober 2020

Nom or : 147/129-Ekbang
Si fa t : Penting Kepada :
Lampi ran : 1 (satu) berkas Yth. Bupati Bogor
Perih al : Permohonan Bantuan Keuangan Melalui ;
Infrastruktur Desa Tahun 2021 Camat Nanggung
Di.
Nanggung

Dengan Hormat,

Dengan mengucapkan syukur allhamdulillah, teriring do'a semoga kita semua selalu
berada dalam lindungan Allah SWT dan tak kurang satu apapun dalam melaksanakan tugas
sehari-hari, Amin.

Perlu diketahui Status Jalan Desa di Desa Malasari Kecamatan Nanggung Kabupaten
Bogor, sekitar 75 km dengan kondisi jalan tanah dan berbatu sehingga perlu adanya
peningkatan Jalan menjadi Aspal atau Beton.

Sehubungan kondisi Jalan Desa di Kp. Kopo - Pabangbon Desa Malasari Kecamatan
Nanggung dengan volume 2,5 m x 2000 m yang sangat memperihatinkan dan ini menjadi
Prioritas kami, maka selaku Pemerintah Desa Malasari bermaksud ingin membangun Jalan
Desa tersebut, yang diperkirakan membutuhkan biaya Rp. 1.000.000.000,- (Satu Milyar
Rupiah). Dengan maksud itulah kami mohon Bantuan pembangunan infrastrutur
dimaksud, Sebagai bahan pertimbangan kami lampirkan :

1. SK. Tim Pelaksana Kegiatan


2. Rencana Anggaran Biaya
3. Denah Lokasi
4. Photo fisik

Demikian Permohonan ini kami sampaikan, atas perhatian dan bantuannnya kami
ucapkan terima kasih.

Kepala Desa Malasari

ANDI ZAELANI FIRDAOS

Tembusan Yth :
- Kepala Inspektorat Kabupaten Bogor
- Kepala DPMD Kabupaten Bogor
- Kepala BPKAD Kabupaten Bogor
- Ketua BPD Desa Malasari
BAB I
PENDAHULUAN

1. Latar Belakang

Desa Malasari adalah salah satu Desa yang berada di wilayah Kecamatan Nanggung
Kabupaten Bogor termasuk dalam lingkup pembangunan Bogor Barat.
Bahwa untuk mendukung terlaksananya visi Kabupaten Bogor yaitu terwujudnya
masyarakat yang maju dan mandiri serta berdasarkan iman dan taqwa, maka perlu
ditunjang pembangunan fisik yang tertata rapih.

Dan dalam rangka mempermudah transportasi masyarakat untuk menjual hasil pertanian
dan kerajinan yang berada di Desa Malasari khususnya dan Warga sekitar pada
umumnya.

Pembangunan Betonisasi Jalan Desa yang terletak di Kp. Kopo - Pabangbon Desa Malasari
yang kondisi fisiknya sudah memperihatinkan, dengan kata lain banyak yang rusak dan
tidak layak lagi untuk digunakan.

Dengan kondisi itulah maka kami bermaksud membangun kembali jalan Desa tersebut,
yang sudah tentu suatu tuntutan kebutuhan yang harus dilaksanakan.

Untuk pelaksanaan pembangunan tersebut, sangat memerlukan biaya yang tidak sedikit,
oleh karena itu Pemerintah Desa Malasari sangat mengharapkan dukungan dari semua
pihak, baik moril maupun materil demi terealisasinya pembangunan yang telah
direncanakan.

2. Dasar Hukum

1. Undang-undang Nomor 6 Tahun 2014 Tentang Desa;


2. Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Perturan Pelaksanaan Undang-
Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa sebagaimana telah beberapa kali diubah,
terakhir dengan peraturan Pemerintah Nomor 11 Tahun 2019 tentang Perubahan
Kedua atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2014 tentang Peraturan
Pelaksanaan Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa;
3. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 111 Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis
Peraturan di Desa;
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman
Pembangunan Desa;
5. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal dan Transmigrasi Nomor 1
Tahun 2015 tentang Pedoman Kewenangan Berdasarkan Hak Asal Usul dan
Kewenangan Lokal Berskala Desa;
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 44 Tahun 2016 Tentang Kewenangan Desa;
7. Peraturan Menteri Dalam Negeri Nomor 20 Tahun 2018 Tentang Pengelolaan Keuangan
Desa;
8. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 6 Tahun 2015 tentang Desa;
9. Peraturan Bupati Nomor 44 Tahun 2015 tentang Pengelolaan Keuangan Desa;
10. Peraturan Kepala LKPP Nomor 12 Tahun 2019 tentang Tata Cara Pengadaan
Barang/Jas di Desa;
11. Peraturan Bupati Nomor 83 Tahun 2020 tentang Pedoman Bantuan Keuangan
Infrastruktur Desa;

3. Maksud dan Tujuan

1. Meningkatkan Fungsi Pemerintahan Desa dalam melaksanakan pelayanan


pemerintahan, pembangunan dan kemasyarakatan.
2. Untuk mewujudkan kebutuhan masyarakat perlu adanya penanganan yang serius dari
pihak Pemerintah Kabupaten Bogor dan memberdayakan lembaga yang ada di Desa.
3. Tertatanya jalan desa yang layak dan rapih.
4. Mendorong peningkatan swadaya gotong royong masyarakat
5. Mempermudah sarana trasfortasi masyarakat membawa hasil pertanian dan kerajinan
untuk di jual
6. Meningkatkan kebersihan lingkungan dan kesehatan masyarakat
7. Menunjang program Pemerintah dalam melaksanakan pembangunan di segala bidang
BAB II
PROFIL DESA

2.1. Gambaran Umum Desa


Desa Malasari adalah salah satu Desa di Kecamatan Nanggung Kabupaten Bogor Provinsi
Jawa barat, dibuka Pada Tahun 1870 oleh sesepuh yang bernama Mbah Asidin,mbah Mihad
dan Uyut Rabiun yang saat itu merupakan tempat segala kegiatan pada masa penjajahan
Belanda dan Jepang serta masih bentuk Kemandoran yang di Pimpin Oleh Mbah Asidin
keturunan dari Kuningan dari 1870 - 1890 .

Masih bentuk kemandoran salah satu keturunannya dari mbah Asidin ada yang menjadi
pimpinan desa yang bernama Mbah Mihad, yang dibantu oleh Iyang selaku Jura
Tulis,Calang dan Samiran selaku Dusun serta Raib selaku Lebe dari Tahun 1890 —1942 ,
masih bentuk kemandoran , Pada saat itu desa Malasari yang memiliki kekayaan
sumberdaya alam dengan jumlah penduduk yang relatif lebih sedikit mengldasitikasikan
wilayahnya kedalam; kawasan mata air, tanah pesawahan, kawasan pemukiman, tanah mati
dan tanah girik (tanah desa) tanah kuburan,tanah pengangonan dan tanah kebun( Slogan
leweng titipan,tutupan,awisan ).
Kepemipinan berikutnya diserahkan kepada Bapak Ining yang memerintah selama 24
Tahun dan Tahun 1942-1966 dan dibantu oleh Samsu selaku Sekdes,Anisin dan samiran
selaku kadus dan Asmin sebagai Lebe. Pada saat priode inilah dari Bentuk
Kemandoran berubah menjadi Desa dan nama Mandalasari menjadi Nama Malasari
yang sampai saat ini menjadi Desa Malasari ( Kepala Desa yang Pertama )
Desa Malasari adalah salah satu desa yang terletak dikawasan Halimun Utara-Timur
Secara administrasi Malasari masuk kedalam Kecamatan Nanggung Kabupaten
Bogor,Propinsi Jawa barat .Malasari berjarak + 65 Km dari arah barat daya Cibinong
(Ibukota Kabupaten Bogor) dan + 17 Km dari pusat Kecamatan Nanggung dengan luas
wilayah 8.262,22 Ha, yang terdiri dan 4 (Empat) Dusun dengan 12 (Dua Betas) Rukun
Warga (RW) dan 49 Rukun Tetangga (RT). Desa Malasari memiliki Batas wilayah
administratif sebagai berikut :

Sebelah Utara : Desa Curug bitung dan Desa Cisarua


Sebelah Timur : Desa Bantarkaret
Sebelah selatan : Desa Cipeteuy Kec.Kebandungan Kab.Sukabumi dan
Kecamatan Cibeber Kabupaten Lebak Prov.Banten
Sebelah Barat : Desa Kiarasani Kec.Sukajaya dan Prop Banten

Pada masa Kepala Desa Pertama ada kejadian/ peristiwa penting kala itu politik Nasional
masih belum stabil,dimana kolonial belanda masih belum mengakui kemerdekaan Republik
Indonesia ,maka melalui tentara sekutunya Belanda melakukan Agresi militer II dan berhasil
menguasai wilayah perkotaan termasuk wilayah Kabupaten Bogor. Oleh karena itu Bupati
Bogor ketika itu H.RADEN IPIK GANDAMANAH ,dilantik sebagai Bupati Bogor pada tanggal
19 Juni Tahun 1948.Beliau menerima tugas dari Pemerintah Republik Indonesia untuk
menyusun Pemerintahan Kabupaten Bogor Darurat Beipusat di Jasinga Bogor Barat .Bupati
Bogor yang anti belanda itu, bersama rombongan selama pemerintahan Darurat senantisa
didampingi oleh Batalyon 0 Tirtayasa Siliwangi Dengan Komandan Kapten Sholeh
Iskandar,Beliau Juga dikenal sebagai ulama dan tentara TNI yang selalu peprangan melawan
Tentara belanda yang hendak menguasai Indonesia kembali,Pangkat terakhir Dalam kariri
Militer Sholeh Iskandar adalah Mayor Jendral TNI Angkatan Darat .Pada masa
Pemerintahan Darurat itu,pusat pemerintahannya selalu berpindah pindah Karena
sering mendapat serbuan tentara Belanda Ketika Agresi Militer Belnda II,Dipindahkan
Ke Desa Girilaja ( Jasinga) Kecamatan Muncang.Bupati. Kemudian mengambil
Keputusan untuk mernindahkan Pemerintahan Keaarah Timur Kabupaten
Boor,Rombongan ini Telah Melakukan Perjalanan Gerilya dengan menempuh Rute
perjalanan yang sangat Panjang.
Rombongan bupati menuju ke malasari ( kecamatan nanggung kabupaten bogor ) pada 20
januari 1949 ,sebuah tempat yang dilindungi bukit yang dianggap aman dad serbuan
tentara belanda, desa malasari menjadi markas pemerintrahan sipil kabupaten bogor
republik indonesia sekitar 5 ( lima) bulan, selama dimalasari telah diadakan pengangkatan
lurahlurah di 16 desa sejak 15 februari 1949.selain itu wakil gubernur jawa barat mr.jusuf
adiwinata telah datang ke malasari pada awal maret 1949 dengan membawa intruksi agar
disiapkan dan disusun pamongpraja untuk seluruh kabupaten bogor.

Karir ipik ganda mana dipemerintahan selain menjabat sebagai bupati bogor ( 1948) 1950)
beliau juga menjabat wakil gubernur jawa barat yang merangkap sebagai bupati lebak,
menjabat sebagai gubernur jawa barat ( 1956-1959) kemudian menjabat sebagai menteri
dalam negeri republik indonesia ( 1959-1964) panjang perjalanan karirnya dalam
mengemban amanah, bagi kepentingan negara kesatuan republik indonesia ( nkri)

Setelah selesai perang agresi militer II Bupati kembali kepusat kota.Adapun bekas
peninggalanipengungsiannya hinga saat kini diabadikan dan menjadi cagar budaya
serta menjadi kebanggaan warga masyarakat.

Pada tahun 2008 sempat dikunjungi oleh wakil Gubernur bpk. Dede yusup dan
menginap dirumah sejarah.

Terbentuknya Desa Malasari dan Urutan Pejabat Kepala Desa


Pada tanggal 01-08-1870 ( satu bulan Agustus tahun seribu delapan ratus
tujuh puluh)
Tabel 1
Urutan Pejabat Kepala Desa Sampai dengan Tahun 2020

N Tahun
Nama Keterangan
o ....... s/d
Masih bentuk
1 Mbah Mihad 1870 - 1942
kemandoran
2 Ining 1942 - 1966 Berubah menjadi
Desa
3 H.Sasra Wijaya 1966 - 1990

4 H.Cecep Sutisna 1990 - 1997

5 Sarmat 1997 - 2007

6 E.Sukendar 2007 - 2013

7 E.Sukenda 2013 - 2019

Andi Zaelani
8 2019 - 2025 Penjabat
Firdaos

2.2. Potensi Desa


2.2.1. Sumber Daya Manusia
Kondisi alam di desa Malasari dapat diidentifikasikan Sumber daya Alam yang dimiliki Desa
Malasari dan merupakan salah satu potensi pembangunan desa Malasari. Hasil Identifikasi
Sumber Daya Alam di Desa Malasari Kecamatan nanggung dapat dilihat pada tabel 2
sebagai berikut :
Tabel. 2
Jenis Sumber Daya Alam
N Uraian Luas (Ha) Lokasi
o
1 Tanah Kas Desa 0,5 Kp.Malasari

2 Batu Pasir 2 Tersebar


3 Hutan Negara 6.058 Desa
4 Lahan Pekarangan 70 Malasaridi
Tersebar
5 Luas Pesawahan 280 12di
Tersebar Rw7
6 Tanah Perkebunan 943,22 Rw
Rw 08 Nirmala
7 Tanah perkantoran 2 Rw 01 da Rw 08
8 Sumber mata air I tersebar
9 Hutan Rakyat 25 tersebar
1 Bangunan sekolah 2 Tersebar di
0
1 Sungai dan selokan 5 10 Rw
Tersebar
1 Tanah kuburan 5 Di 12 Rw
2
1 umum
Tanah Hibah 9 Di 12 Rw
3
1 Masyarakat
Pemukiman 75 tersebar
4
1 Pertambanga Rw 03 dan
40 Ha
5 n Emas 04
1 Lahan Tegalan 2 Ha Tersebar di 5
6
1 Air terjun 7 Titik Rw
tersebar
7
1 Obyek wisata 12 Ha Tersebar di 7
8 Rw

2.1.3. Sumber Daya Manusia


Jumlah penduduk Desa Malasari berdasarkan Profil Desa tahun 2019 sebanyak
8.775 Jiwa yang terdiri dari 4.351 laki-laki dan 4.424 perempuan dan 2.650 Kepala
keluarga, dan Jumlah penduduk berdasarkan usia, jumlah penduduk tingkat Rw,tingkat
pendidikan ,mata pencaharian,sarana dan prasrana pendidikan,sarana dan prasarana
keagamaan,sarana tempat usaha, sarana Olah raga dan jenis kesenian dan Budaya.
Sumber penghasilan utama penduduk adalah pertanian.
Data Sumber Daya Manusia Desa Malasari Kecamatan Nanngung Kabupaten
Bogor dapat dilihat pada tabel 3 sampai dengan tabel 12.
Tabel 3
Jumlah Penduduk
Data Desa Malasari Tahun 2020

N Jenis Kelamin Jumlah Prose


o ntase
1 2 3 4
Penduduk dan.
a. Jumlah Penduduk laki-laki 4.424
b. Jumlah 4.351
JUMLAH 8.775 100

Tabel 4
Usia Penduduk
Data Desa Malasari Tahun 2020

N Prosentase
Usia Jumlah
o (% )

1 2 3 4

1 0-4 604

2 Tabun
5 -9 794
Tahun
10 - 14 614
Tahun
17 tahun ke 5.902
atas
JUMLA
8.775
H

Tabel 5
Tingkat Pendidikan Penduduk
Data Desa Malasari Tahun 2019 - 2020

N Tingkat Pendidikan Jumla Prosentase


o penduduk h
1 2 3 4
1 Tidak Tamat SD 4
2 Tamat SD 4.417
3 Tamat SLTP 6
4 Tamat SLTA 3
5 D1 4
6 D2
7 D3 7
8 S1 1
9 S2 0
1 S3 0
JUMLAH 5.872

Tabel 6
Jenis Mata Pencaharian
Data Desa Malasari Tahun 2020

Mata Pencaharian Ju Ketera


ml ngan
2 3 4
PNS Umum 1
PNS Guru 5
Guru Honor 3
TNI 0
POLRI 0
Pensiunan TNI/POLRI
Pensiunan PNS/Guru 4
Pensiunan BUMN 1
Karyawan Swasta 4
Buruh 5
Tukang 4
Wiraswasta 5
Pedagang Keliling 4
Pedagang 1
Petani 1
Buruh Tani 1
Kuli 6
Peternak 1
Buruh temak 4
Sopir 3
Pengemudi Ojeg 6
Dokter 0
Ustadz 5
Bidan
Perawat 1
Artis/Seniman 1
Dukun/Paranonnal 5
Anggota Dewan 0
Wartawan 0
Mahasiswa 1
Pelajar 1
Mengurus Rumah Tangga 1
Tidak Bekerja 5
Lainya (Selain yang disebutkan diatas) 1
JUMLAH
2.2.2. Sumber Daya Pembangunan Desa
Tabel 7
Sarana Pendidikan
Data didesa Malasari Tahun 2020

Nama Jenja Stat Jumla


Lokasi
Sekolah ng us h
SDN Malasari SD Negeri Kp. Malasari 25
SDN Malasari SD Negeri Kp. Nyungcung 25
SDN Malasari SD Negeri Kp. Nirmala 305
SDN Malasari SD Negeri Kp. Kopo 168
SDN Malasari SD Negeri Kp. Cisangku 251
SDN SD Negeri Kp. Pabangbon 134
Mts,Nurul T.Sanawi Swasta Kp. Pabangbon 67
Ibtidayah 113
MD/SD Swasta Kp.lgok jeruk
Madrasah
MD Kp.Nyungcung 100
MD/SD Swasta
Takmiliyah Lgk
MD.Almujahiri MD/SD Swasta Kp.Nycg Masjid 65
Madrsah MD/SD Swast Kp.Malasari 85
Madrasah MD/SD Swas Kp.Kramat 63
Madrasah MD/SD Swas Kp.Pasir 60
Madrasah MD/SD Swas Kp.Pabangbon 112
Madrasah MD/SD Swas Kp.Garung 41
Madrasah MD/SD Swas Kp.Nirmala 57
Madrasah MD/SD Swas Kp.Malani 52
Madrasah MD/SD Swas Talahab Kontrak 95
Madrasah MD/SD Swas Talahab Kp. 44
Madrasah MD/SD Swas Neglasari 45
Madrasah MD/SD Swas Kp.Cisangku 67
Madrasah MD Swas Kp.Kopo 58
PAUD TK Swas Nirmala dan 73
SMP Terbuka SLIP Neger Dusun I dan IV 63
TK
RA — -
PAUD
TKA/TPA
Play Grup

Sumber : Prodeskel
label 8
Sarana Keagamaan
Data Desa Malasari Tahun 2020

Jenis Jumlah Lokasi


2 3 4
Masjid Jami 18 tersebar
Langgar/Mushola 34 tersebar
Pondok Pesantren 4 tersebar
Gereja 0
V ihara 0
Lainya (Selain yang 0
disebutkan diatas)

Tabel 9
Sarana Tempat Usaha
Data Desa Malasari Tahun 2020

N Jenis Jumlah Lokasi


o
1 2 3 4
1 Konveksi 0
2 Bengkel 17 te
3 Kios Bensin 90
4 Warnet 0
5 Toko 12
6 Waserda 7
7 Waring 168
8 Penggilingan Padi 15
9 Pengrajin Bilik 8
1 Pengrajin Makanan Ringan 14
1 Tambal Ban 18
1 Counter Pulsa 14
1 Pengemudi Ojeg 166
1 BUM Desa 1
1 Penjual Masakan Matang 1
1 Warung Sate 1
1 Loket Pembayaran Listrik 1
1 Pertukanagan 3
1 Biro jasa 0
2 Penj ahit 6
2 Lainya (Selain yang 1
JUMLAH 600

Tabel 10
Sarana Olahraga
Data Desa Malasari Tahun 2020

Jenis Jumlah Lokasi

2 3 4
Lapang Sepak bola 1
Lapang Bola Volly 1
Lapang Tenis Meja 2
Lapang Bulu Tangkis 3
Lainya (Selain yang
disebutkan diatas
JUMLAH 2
8

2.1.5. Sumber Daya Sosial Budaya


Tabel 11
Jenis Kesenian dan Budaya
Data Desa Malasari Tahun 2020

Jenis Kesenian Jumla Lokasi


Qasidah 7 Dusun I & III
Dogdog I Dusun I
Reog 1 Dusun I
Calung 1 Dusun IV
Angklung 1 Dusun IV
Gondang 1 Dusun I
Tarim 2 Dusun I & IV
Wayang Golek 1 Dusun I
Jaipongan 1 Dusun I
Pencak silat 1 Dusun II
JUMLAH 1

3. Program Kegiatan

Prioritas kebijakan program pembangunan Desa Malasari yang tersusun dalam RKP
Desa PerubahanTahun 2020 sepenuhnya didasarkan pada berbagai permasalahan
sebagaimana tersebut dalam rumusan masalah diatas. Sehingga diharapkan prioritas
program pembangunan yang akan dilaksanakan pada tahun 2018 nantinya benar-benar
berjalan efektif untuk menanggulangi permasalahan dimasyarakat, terutama upaya
meningkatkan keberpihakan pembangunan terhadap kebutuhan hakhak dasar
masyarakat, seperti pendidikan, kesehatan, pendapatan, dan lain-lain. Dengan demikian
arah dan kebijakan pembangunan desa secara langsung dapat berperan aktif
menanggulangi kemiskinan pada level desa.
Rumusan prioritas kebijakan program pembangunan desa Malasari secara detile
dikelompokkan, sebagai berikut:

3.1. Prioritas Program, Kegiatan, dan Anggaran Desa yang dikelola oleh Desa.
Prioritas program pembangunan skala desa merupakan program pembangunan
yang sepenuhnya mampu dilaksanakan oleh desa. Kemampuan tersebut dapat
diukur dan ketersediaan anggaran desa, kewenangan desa dan secara teknis
dilapangan desa mempunyai cumber daya.
Adapun program dan kegiatan pembangunan tersebut meliputi:

3.1.1. Bidang Pemerintahan Desa


a. Pembayaran Penghasilan Tetap dan Tunjangan
b. Pembayaran tambahan penghasilan perangkat desa
c. Kegiatan Oprasional Pemerintah Desa
d. Kegiatan Operasional /Belanja Modal Kantor Desa
e. Pembayaran Tunjangan dan Kegiatan Operasional BPD
f. Pembayaran Honor Petugas TPK dan Petugas Oprator Desa
g. Pembayaran Insentif/ Operasional RT/RW
h. Kegiatan Penyelenggaraan Musyawarah Desa
i. Kegiatan Perencanaan Pembangunan Desa
j. Kegiatan Pengelolaan Informasi Desa
k. Kegiatan Penyelenggaraan Kerja sama
Antar Desa 1. Kegiatan Pendataan Desa (Profit
Desa)
m. Kegiatan Penyusunan Tata Ruang Desa
n. Kegiatan Penyelenggaran Evaluasi Tingkat Perkembangan Pemerintahan Desa
o. Kegiatan Pemilihan Kepala Desa, BPD dan Perangkat Desa
b. Pengadaan sarana/perlenkapan Kantor desa
c. Penetapan dan Penegasan Batas Desa
d. Kegiatan penyelengaraan perencanaan Desa (Dokumen RKPDesa
dan APBDesa
e. Kegiatan Lainnya Sesuai Kondisi Desa.

3.1.2. Bidang Pembangunan


a. Pembangunan dan pemeliharaan Jalan desa, jalan Lingkungan/pemukiman,
Jalan wilayah pertanian terdiri dari :
1. Betonisasi jalan lingkungan cisangku
2. Betonisasi jalan kuburan (kp. Cisangku)
3. Jaling 250 mx 1,20 m (pabuaran)
4. Betonisasi jaling malasari tonggoh barusari
5. Lanjutan jalan lingkungan kp. Kopo kaler
6. Betonisasi jalan lingkungan rt 03 cisaat
7. Betonisasi lingkar pabangbon (lapangan)
8. Pengerasan jalur cisaat kopo
9. Turap jalan cisaat
10. Betonisasi pabangbon -langkob
11. Betonisasi :Wan kp. Simagrib - cepak awl
12. Betonisasi jalan tpu (tpu gede rw 06)
13. Pemasangan gorong-gorong (rt rohmat )
14. Lanjutan betonisasi rt 05/ 06
15. Pembangunan selokan rt 02/ 06
16. Rehab mushola cepak awl
17. Rehab mushola malani
18. Rehab jalan desa malani
19. Betonisasi jalan lingkungan
20. Betonisasi jalan lingkungan talahab
21. Betonisasi jalan kp. Baru-talahab
22. Betonisasi jalan lingkungan neglasari
23. Perkerasan jalan legok dulang- legok jeruk
24. Lanjutan betinisasi jalan desa legok jeruk hanyawar
25. Penyelesaian majlis/ madrasah legok dulang (alikhlas)
26. Pemasangan turap bate (talahab central)

b. Pembangunan, pemanfaatan dan pemeliharaan sarana dan prasarana


kesehatan
1. MCK mesjid Pabuaran
2. rehab MCK cisangku
3. rehab MCK cikeris
4. rehab MCK
5. perbaikan MCK RT 05
6. perbaikan MCK RT 02
7. perbaikan MCK RT 03
8. perbaikan MCK RT 04
9. MCK

1.1.3. Bidang Pembinaan Kemasyarakatan


Prioritas kegiatan Bidang Pembinaan Kemasyarakatan Desa Tahun 2020 adalah:
1. Rencana Penyelenggaraan ketentraman dan ketertiban
a. Penetapan angaran ketentraman dan ketertiban dianggarkan untuk Pemberian Honor
anggota linmas.
b. Penetapan anggaran ketentraman dan ketertiban dianggarkan untuk rehabilitasi pos
keamanan
c. Penetapan anggaran ketentraman dan ketertiban dianggarkan untuk pengadaan Alat-
alat penanggulangan Bencana dan pengungsi
2. Rencana Penyelengaraan kegiatan dan pemeliharaan sarana dan prasarana olah raga
a. Penetapan angaran kegiatan sarana dan prasarana olah raga dianggarkan untuk
Perbaikan lapangan olah raga sepak bola
b. Penetapan angaran kegiatan sarana dan prasarana olah raga dianggarkan untuk
Pembelian Bola dan kaos seragam sepak bola
c. Penetapan angaran kegiatan sarana dan prasarana olah raga dianggarkan untuk
Perbaikan lapangan olah raga volly bal dan seragam,bola volly bal
d. Penetapan angaran kegiatan sarana dan prasarana olah raga dianggarkan
untuk honor pelatih

3. Rencana Penyelengaraan kegiatan Pemberian santunan sosial


a. Penetapan angaran kegiatan pemberian santuan sosial dianggarkan untuk Santunan
anak Yatim dan Fakir miskin
4. Rencana Penyelengaraan kegiatan fasilitasi terhadap kelompok kelompok rentan,kelompok
masyarakat
a. Penetapan angaran kegiatan fasilitasi terhadap kelompok-kelompok rentan,kelompok
masyarakat dianggarkan untuk pemebrian honor petugas pengurusan fasien
masayarakat miskin
b. Penetapan angaran kegiatan fasilitasi terhadap kelompok-kelompok rentan,kelompok
masyarakat dianggarkan untuk pemeberian honor Driver kendaraan siaga .

5. Rencana Penyelengaraan kegiatan pembinaan kerukunan umat beragama


a. Penetapan angaran kegiatan Pembinaan kerukunan umat beragama dianggarkan untuk
pemberian honor kegiatan pengajian keliling MUI Desa
b. Penetapan angaran kegiatan Pembinaan kerukunan umat beragama dianggarkan
untuk pemberian honor kegiatan Guru Ngaji
c. Penetapan angaran kegiatan Pembinaan kerukunan umat beragama dianggarkan
untuk pemberian honor kegiatan belajar mengajar Guru PAUD dan Madrasah Diniyah

6. Rencana Penyelengaraan kegiatan pembinaan lembaga adat


a. Penetapan angaran kegiatan Pembinaan lembaga adat dianggarkan untuk Oprasional
dan kegiatan seren taun
7. Rencana Penyelengaraan kegiatan Peringatan Hari Besar Nasional ( PHBN)
a. Penetapan angaran kegiatan peringatan Hari Besar Nasional dianggarkan untuk Belanja
penujang pelaksanaan hari besar Nasional seperti 17 agustus
b. Penetapan angaran kegiatan peringatan Hari Jadi Bogor dianggarkan untuk Belanja
penujang pelaksanaan hari jadi Bogor

8. Rencana Penyelengaraan kegiatan Peringatan Han Besar Agama ( PHBA)


a. Penetapan angaran kegiatan peringatan Hari Besar Agama dianggarkan untuk Belanja
penujang pelaksanaan PHBI seperti Tahun Baru Islatn,Maulid Nabi, Isro Mi,raj dan
LPTQ
9. Rencana Penyelengaraan kegiatan pembinaan kesenian dan soial budaya masyarakat.
a. Penetapan angaran kegiatan pembinaan kesenian dan sosial budaya dianggarkan
untuk honor pelatih dan peralatan kesenian
10. Rencana Penyelengaraan kegiatan pemantauan dan pencegahan penyalahgunaan narkotika
dan zat adiktif.
a. Penetapan angaran kegiatan pemantauan dan pencegahan penyalahgunaan narkotika
dianggarkan untuk sosialisasi
11. Rencana Penyelengaraan kegiatan pembinaan lembaga kemasyarakatan Penetapan anggaran
kegiatan pemibnaan lembaga kemasyarakatn dianggarkan untuk pemberian honor pengurus
karang taruna
a. Penetapan angaran kegiatan pemibnaan lembaga kemasyarakatan dianggarkan
untuk pemberian honor pengurus Posyandu
b. Penetapan angaran kegiatan pemibnaan lembaga kemasyarakatan dianggarkan
untuk pemberian honor PKK
c. Penetapan angaran kegiatan pemibnaan lembaga kemasyarakatan dianggarkan
untuk pemberian honor LPM
d. Penetapan angaran kegiatan pembinaan lembaga kemasyarakatn dianggarkan
untuk pemberian honor RT dan RW

1.1.4. Bidang Pemberdayaan Masyarakat


Prioritas kegiatan Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa Tahun 2020 adalah :
1. Rencana kegiatan peningkatan kapasitas paralegal
2. Penanggulangan Stunting
a. Penetapan anggaran peningkatan kapasitas paralegal dianggarkan untuk
Pemberian bantuan hukum
3. Rencana kegiatan peningkatan kapasitas Kepala Desa, Perangkat Desa, dan Badan
Permusyawaran Desa;
a. Penetapan anggaran peningkatan kapasitas Tatacara pembuatan peraturan-
peraturan di Desa ,seperti Perdes,Peraturan kepala Desa dan peraturan bersama
Kepala Desa serta peraturan Kerjasama Desa
4. Rencana kegiatan peningkatan kapasitas /pelatihan kelompok usaha ekonomi a.
Penetapan anggaran peningkatan kapasitas /pelatihan dianggarkan untuk
Pelatihan kelompok usaha diantaranya,kelompok pertanian,perikanan dan
perdagangan.

5. Rencana kegiatan peningkatan kapasitas /pelatihan kelompok TTG


a. Penetapan anggaran peningkatan kapasitas /pelatihan dianggarkan untuk
Pelatihan kelompok tekhnolgi tepat Guna
6. Rencana kegiatan peningkatan kapasitas masyaarakat
b. Penetapan anggaran peningkatan kapasitas masyarakat dianggarkan untuk
Pelatihan masyarakat diantaranya,Pengelolaan Homstay,Pemandu wisata
Manajemen wisata D11.
7. Rencana kegiatan peningkatan kapasitas petugas pendata Desa
a. Penetapan anggaran peningkatan kapasitas petugas pendata desa dianggarkan
untuk Pelatihan pendata Desa diantaranya, Data Kependudukan, Data Pertanahan
dan sosial ekonomi masyarakat
8. Rencana kegiatan peningkatan kapasitas petugas pengentri data
a. Penetapan anggaran peningkatan kapasitas /pelatihan dianggarkan untuk
Pelatihan petugas pengentri data diantaranya, Ngentri penduduk,pertanahan dll

1.2. Prioritas Program, Kegiatan, dan Anggaran Desa yang dikelola oleh Melalui
Kerja Sama Antar Desa dan/atau Kerja Sama dengan Pihak Ketiga.
Prioritas kegiatan desa yang dikelola melalui kerjasama antar desa pada Tahun 2020
peningkatan jalan pabangbon desa malasari — desa cisarua
Prioritas kegiatan desa yang dikelola melalui dengan pihak ketiga pada Tahun 2020
yaitu :
1. Pembangunan Pengembangan wisata Desa
2. Penyediaan sarana dan prasarana kesehatan
3. Pendikan dan pelatihan

1.3. Rencana Program Kegiatan dan Anggaran Desa yang dikelola oleh Desa sebagai
Kewenangan Penugasan dari Pemerintah, Pemerintah Daerah Provinsi, dan
Pemerintah Kabupaten.

Rencana prioritas program pembangunan ska1a kecamatan/kabupaten merupakan program


dan kegiatan pembangunan yang merupakan kebutuhan riil masyarakat Desa Malasari
tetapi pemerintah desa tidak mampu melaksanakan. Hal ini disebabkan pertama kegiatan
tersebut secara peraturan-perundangan bukan kewenangan desa. Kedua, secara
pembiayaan desa tidak mampu membiayai karena jumlahnya terlalu besar dan yang ketiga,
secara sumber daya di desa tidak atau belum tersedia secara mencukupi, balk SDM maupun
prasarana pendukung lainnya.
Berdasarkan pertimbangan diatas, maka prioritas pembangunan tersebut akan dibawa
melalui forum musyawarah perencanaan pembangunan ditingkat kecamatan
(Musrenbangcam) oleh delegasi peserta Desa Malasari yang dipilih secara partisipatif pada
forum musrenbangdes dan ditetapkan dengan Keputusan Kepala Desa.
Adapun program prioritas dan kegiatan tahun 2018 tersebut adalah sebagai berikut:
1. Peningkatan Jalan Malasari Kopo Sta. 3+500 — Sta.950)
2. Tindaldanjut Peningakatan Jalan,Sta,Curugbitung,citumbuk,parigi, Malasari
3. Tindaklanjut peningaktan jalan, Malasari - Nirmala Sta, 2.000 — Sta.10.000)
4. Peningkatan Jalan Cisangku- Malasari Sta.01 — Sta 3.+500 )
5. Peningkatan Jembatan ruas jalan ruas jalan Curugbitung-Citumbnk-ParigiMalasali
Ciparigi panjang 12 m x lebar 5 m
6. Peningkatan jembatan Nyungcung, ruas jalan Curugbittmg-Citumbuk-ParigiMalasari
Panjang 6 m x lebar 5 m
7. Peningkatan jembatan Cipeusing, ruas jalan Curugbitung-Citumbuk-ParigiMalasari
Panjang 7 in x lebar 5 m
9. Peningkatan jembatan Ciangsana, ruas jalan Malasari Nirmala Pjg. 9 m x
lebar 5 m
10. Peningkatan Irigasi pesawahan Blok Malasari Barusari bendungan citisuk
panjang 3 km x 1 m
11. Lanjutan Peningkatan Irigasi pesawahan Blok Malasari -pabuarn
bendungan citisuk panjangg 2 km x 1 m
12. Peningkatan Irigasi pesawahan Blok Cimalang bendungan Cisarua panjangg
1.500 lcm x 1 m
13. Rehab berat Gedung SDN Malasari 01 Kp.Malasari volume unit (3 Lokal)
14. Pemeliharaan Gedung SDN Malasari, 02,03,04 dan 05
15. Pemasangan Vavinblok dan pemagaran serta penyediaan mebuler SDN
Malasari, 01,02,03.04 dan 05
16. Peningakatan Gedung dan pengadaan perlengkapan Poliklinik dan Pustu
17. Rehabilitasi Rumah Tidak Layak Huni ( RUTILAHU) sebanyak 75 Unit
18. Pemasangan Listrik bawah Jaringan sebanyak 75 konsumen
19. Pemasangan Penerangan jalan Umum ( PM) dua Fanel
20. Relokasi Penduduk musibah Bencana Alam Longsor
21. Pengadaan Sarana pendukung pengembangan wisata desa Malasari
22. Pengadaan tanah untuk fasilitas umum, SMP dan SMA
23. Rehab berat/peningkatan pembangunan Rumah sejarah/Pendopo Bupati
24. Pembangunan Balai pertemuan masyarakat adat kasepuhan malasari,dan
25. Peningkatan kapasitas masyarakat dan pemerintah Desa serta lembaga masyarakat

Adapun rincian bidangjenis kegiatan,lokasi,volume,sasaran,waktu pelaksanaan biaya dan sumber


pembiyaan,pola pelaksanaan ,serta rencana pelaksana kegiatan disajikan dalam bentuk matrik
sebagimanan tertuang dalam lampiran dokumen RKP Desa Perubahanini. Perkiraan anggaran
yang dipergunakan untuk membiayai program dan kegiatan pembangunan skala desa adalah
perkiraan pendapatan desa yang bersumber dari Pendapatan Ash Desa, ADD dan BHPRD, DD
serta Bantuan Pihak Ketiga Yang tidak mengikat Tahun 2018.
Untuk Desa Malasari Belanja Pembangunan dibiayai melalui sumber pendapatan
desa yang berasal dari :
1. Pendapatan Ash Desa;
2. ADD;
3. Dana Desa;
4. BHPRD;
5. Bantuan Keuangan dari Kabupaten, dan
6. Bantuan Keuangan dari Provinsi. Dan
7. Bantuan Pihak Ketiga yang tidak mengikat

Penetapan perkiraan anggaran pada masing-masing bidang dalam RKP Desa PerubahanTahun
2018 ini dilakukan melalui kesepakatan saat pelaksanaan Forum Musrenbangdes RKP Desa.
Hasil kesepakatan tersebut sebagai berikut:
1. Bidang Penyelenggaraan Pemerintahan Desa sebesar Rp. 762.542.000
2. Bidang Pembangunan Desa sebesar Rp. 2.097.547.725,
3. Bidang Pembinaan Masyaraicat Desa sebesar Rp. 155.702.000
4. Bidang Pemberdayaan Masyarakat Desa sebesar Rp. 47.029.816
5. Bidang Tidak Terduga Rp. 27.000.000,

Dengan komposisi perkiraan anggaran tersebut, diharapkan visi, misi desa terutama
bagaimana mempercepat upaya penanggulangan kemiskinan melalui pemenuhan hakhak
dasar masyarakat dapat segera terwujud. Secara lebih final perkiraan anggaran belanja dalam
RKP Desa Tahun 2020 tercantum pada lampiran Dokumen ini.

BAB III
PENUTUP

KESIMPULAN
1. Merealisasikan pembangunan betonisasi jalan desa adalah merupakan tanggung jawab
kita dalam upaya meningkatkan pelayanan terhadap masyarakat Desa Sibanteng.
2. Pembangunan dilaksanakan sesuai dengan situasi dan kondisi yang ada saat
ini demi terwujudnya pembangunan di segala bidang yang merata dan berkesinambungan

SARAN
Untuk memaksimalkan dan memantapkan branding Kabupaten Bogor sebagai The City Of
Sport and Tourism, dan mendukung pengembangan wisata di pedesaan maka pembangunan
insfrastruktur pun wajib menjadi sarana pendukung.

Untuk mendukungnya, membutuhkan insfrastruktur jalan dan jembatan yang baik. Solusinya
dengan melanjutkan pembangunan Jalan Kp. Kopo – Pabangbon yang menjadi penunjang
aktifitas perekonomian desa serta penunjang wisata.

Demikian gambaran umum yang menyangkut masalah dan kebutuhan masyarakat Desa
Malasari Kecamatan Nanggung Kabupaten Bogor Propinsi Jawa Barat kiranya menjadi
pertimbangan sebagai dasar perwujudan kebijakan yang akhirnya bisa direalisasikan untuk
memenuhi kebutuhan masyarakat.
Dan dengan didorong oleh niat baik dan tekad yang kuat untuk membangun, maka dengan
segala kerendahan hati kami mohon bantuan dari semua pihak baik moril maupun materil,
sehingga rencana ini dapat berjalan dengan baik dan lancar sesuai dengan harapan kita
semua. Amin.

Dan semoga amal baik dari semua pihak dalam membantu dan mendukung pembangunan ini
mendapat pahala yang setimpal dari Allah SWT, dan semoga pula usaha ini senantiasa
mendapat taufik hidayah-Nya serta ridho-Nya, Amin.

Kepala Desa Malasari

ANDI ZAELANI FIRDAOS


FOTO FISIK JALAN DESA
KOPO – PABANGBON DESA MALASARI
FOTO FISIK JALAN DESA
KOPO – PABANGBON DESA MALASARI
FOTO FISIK JALAN DESA
KOPO – PABANGBON DESA MALASARI
SURAT PERNYATAAN
TANGGUNG JAWAB BANTUAN KEUANGAN

Yang bertanda tangan dibawah ini

Nama : ANDI ZAELANI FIRDAOS


Jabatan : Kepala Desa
Bertindak untuk dan atas Nama : Pemerintah Desa Malasari
Alamat : Kp Kopo 1 RT. 003/003
Desa Malasari Kec. Nanggung-Bogor
Nomor KTP : 3201212304910002
Telp/Hp : 0816 1700 0224

Dengan ini menyatakan dengan sebenarnya bahwa untuk memenuhi tujuan transparansi
dan akuntabilitas penggunaan dana bantuan keuangan :

1. Bertanggungjawab penuh baik formal maupun materiil atas penggunaan bantuan


keuangan yang diterima;
2. Akan menggunakan bantuan keuangan sesuai dengan rencana penggunaan proposal;
3. Bersedia di audit secara independent sesuai peraturan perundang-undangan.

Demikian pernyataan ini dibuat dengan penuh kesadaran dan tanggungjawab serta tidak
ada unsur paksaan dari pihak manapun.

Malasari, 26 Oktober 2020


Kepala Desa Malasari

ANDI ZAELANI FIRDAOS


BERITA ACARA
MUSYAWARAH DESA.
PEMBANGUNAN PEMBANGUNAN BETONISASI JALAN DESA

Pada hari ini Senin Tanggal Lima Bulan Oktober Tahun Dua Ribu Dua Puluh
bertempat di Kantor Desa Malasari, yang dihadiri oleh Kepala Desa Malasari, Ketua
Badan Permusyawaratan Desa Malasari, Ketua Lembaga Pemberdayaan Masyarakat dan
Lembaga Kemasyarakatan (RT dan RW) serta perwakilan Tokoh Masyarakat telah
mengadakan Musyawarah tentang Rencana Pembangunan Betonisasi Jalan Desa.

Adapun hasil musyawarah tersebut adalah :


1. Kondisi Jalan Desa di setiap kampung banyak yang rusak hal ini dapat
menghambat laju perekonomian masyarakat.
2. Pembangunan Betonisasi Jalan Desa Kp. Kopo Pabangbon Volume 2.000 x 2,5 M
Desa Malasari Kecamatan Nanggung Kabupaten Bogor.

Demikian, Berita Acara ini dibuat sebagai bahan tindak lanjut.

Malasari, 05 Oktober 2020


Kepala Desa Malasari

ANDI ZAELANI FIRDAOS


KABUPATEN BOGOR
KEPUTUSAN KEPALA DESA MALSARI KECAMATAN NANGGUNG
NOMOR 141.1/19/Kpts/2020
TENTANG

PENETAPAN TIM PENGELOLA KEGIATAN (TPK) PELAKSANAAN KEGIATAN


PEMBANGUNAN DESA TAHUN 2020
DESA MALASARI KECAMATAN NANGGUNG

KEPALA DESA MALSARI

Menimbang : a. bahwa sesuai dengan ketentuan Pasal 56 ayat (2) Peraturan Menteri
Dalam Negeri Nomor 114 Tahun 2014 tentang Pedoman
Pembangunan Desa bahwa dalam pelaksanaan pembangunan desa,
Kepala Desa dibantu oleh Tim Pengelola Kegiatan;
b. bahwa dalam pelaksanaan kegiatan pembangunan desa, Tim
Pengelola Kegiatan dan/atau bersama Lembaga Kemasyarakatan;
c. bahwa berdasarkan pertimbangan sebagaimana dimaksud pada
huruf a dan b, perlu ditetapkan Tim Pengelola Kegiatan (TPK) dengan
Keputusan Kepala Desa.

Mengingat : 1. Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa (Lembaran


Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 7, Tambahan
Lembaran Negara Republik Indonesia Nomor 5495);
2. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 47 Tahun 2015
tentang Perubahan Atas Peraturan Pemerintah Nomor 43 Tahun 2015
tentang Peraturan Pelaksanaan Undang-undang Nomor 6 Tahun
2014 tentang Desa (Lembaran Negara Republik Indonesia Tahun
2015 Nomor 157, Tambahan Lembaran Negara Republik Indonesia
Nomor 5717);
3. Peraturan Pemerintah Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2016
tentang Perubahan Kedua Atas Peraturan Pemerintah Nomor 60
Tahun 2014 tentang Dana Desa yang Bersumber dari Anggaran
Pendapatan dan Belanja Negara (Lembaran Negara Republik
Indonesia Tahun 2016 Nomor 57, Tambahan Lembaran Negara
Republik Indonesia Nomor 5864);
4. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 111
Tahun 2014 tentang Pedoman Teknis Peraturan Di Desa (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2091);
5. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 113
Tahun 2014 tentang Pengelolaan Keuangan Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2093);
6. Peraturan Menteri Dalam Negeri Republik Indonesia Nomor 114
Tahun 2014 tentang Pedoman Pembangunan Desa (Berita Negara
Republik Indonesia Tahun 2014 Nomor 2094);
7. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 1 Tahun 2015 tentang
Pedoman Kewenangan Berdasarkan Hak Asal Usul Dan Kewenangan
Lokal Berskala Desa (Berita Negara Republik Indonesia Tahun 2015
Nomor 158);
8. Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah Tertinggal, Dan
Transmigrasi Republik Indonesia Nomor 8 Tahun 2016 tentang
Perubahan atas Peraturan Menteri Desa, Pembangunan Daerah
Tertinggal, dan Transmigrasi Nomor 21 Tahun2015 tentang
Penetapan Prioritas Penggunaan Dana Desa Tahun 2016 (Berita
Negara Republik Indonesia Tahun 2016 Nomor 786);
9. Peraturan Menteri Keuangan Republik Indonesia Nomor
49/PMK.07/2016 Tentang Tata Cara Pengalokasian,
Penyaluran, Penggunaan, Pemantauan dan Evaluasi Dana
Desa;
10. Peraturan Daerah Kabupaten Bogor Nomor 6 Tahun 2015 tentang
Desa (Lembaran Daerah Kabupaten Bogor Tahun 2015 Nomor 6);
11. Peraturan Desa Malasari Nomor 02 Tahun 2019 Tentang Rencana
Pembangunan Jangka Menengah Desa (RPJM Desa) Tahun 2019 -
2025;
12. Peraturan Desa Malasari Nomor 03 Tahun 2019 Tentang Rencana
Kerja Pemerintah (RKP) Desa Malasari Tahun 2020;
13. Peraturan Desa Malasari Nomor 05 Tahun 2019 Tentang Anggaran
Pendapatan Dan Belanja Desa (APB Desa) Tahun 2020;

MEMUTUSKAN:

Menetapkan :

KESATU : Penetapan Tim Pengelola Kegiatan (TPK) Tahun 2020 sebagaimana


tercantum dalam Lampiran Keputusan ini.

KEDUA : Tim Pengelola Kegiatan (TPK) sebagaimana dimaksud dalam Diktum


PERTAMA, terdiri dari:
1. Kepala Seksi/Kepala Urusan sebagai ketua;
2. Unsur Lembaga Kemasyarakatan sebagai sekretaris; dan
3. Unsur Lembaga Kemasyarakatan sebagai anggota.

KETIGA : Tugas Tim Pengelola Kegiatan (TPK) sebagaimana dimaksud dalam


Diktum KEDUA adalah sebagai berikut :
1. Menyusun rencana kerja;
2. Menyusun Rencana Anggaran Biaya;
3. Melaksanakan sosialisasi;
4. Menyiapkan dokumen administrasi kegiatan;
5. Mengadakan tenaga kerja;
6. Mengadakan bahan/material;
7. Melaksanakan kegiatan pembangunan; dan
8. Menyusun laporan pertanggungjawaban.

KEEMPAT : Tim Pengelola Kegiatan (TPK) dalam melaksanakan tugas sebagaimana


dimaksud pada Diktum KEDUA bertanggung jawab kepada Kepala Desa
selaku Penanggung Jawab.

KELIMA : Segala biaya yang berkaitan dengan Keputusan ini dibebankan dan
bersumber dari APB Desa Tahun Anggaran 2020 Desa Malasari
Kecamatan Nanggung Kabupaten Bogor;
KEENAM : Keputusan ini mulai berlaku pada tanggal ditetapkan, dengan
ketentuan apabila dikemudian hari terdapat kekeliruan akan diadakan
pembetulan sebagaimana mestinya.

Ditetapkan di Desa Malasari,


pada tanggal 04 Januari 2021

KEPALA DESA MALASARI,

ANDI ZAELANI FIRDAOS


Lampiran Keputusan Kepala Desa Malasari Kecamatan Nanggung
Nomor : 19 Tahun 2020
Tanggal : 04 Januari 2020

PENETAPAN
TIM PENGELOLA KEGIATAN (TPK)
PELAKSANAAN KEGIATAN PEMBANGUNAN DESA
TAHUN 2020

NO. NAMA KEDUDUKAN DALAM TPK

1 DEDE MULYADI KETUA

2 AGUS A.P.P SEKRETARIS

3 UJANG HAMBALI ANGGOTA

4 KANDI ANGGOTA

5 H. MULYADI ANGGOTA

KEPALA DESA MALASARI,

ANDI ZAELANI FIRDAOS


LAMPIRAN
SUSUNAN PANITIA PEMBANGUNAN BETONISASI JALAN DESA
KP.KOPO RT 05/03 – KP. PABANGBON RT. 01/04 DESA MALASARI

JABATAN
NO NAMA PEKERJAAN
KEPANITIAAN

1 Andi Zaelani Firdaos Kepala Desa Penanggung Jawab


2 Ahmad Marjuki Kasi Pemerintahan Ketua
3 Agus A.P.P Kaur Perencanaan Sekretaris
4 Suryati, SKM Kaur Keuangan Bendahara
5 H. Anoh Tokoh Masyarakat Seksi Pengawasan
6 Dede Mulyadi TPK Seksi Pelaksana

JADWAL RENCANA KEGIATAN


Pelaksanaan betonisasi jalan lingkungan direncanakan selesai dalam waktu 25 hari kerja dengan jadwal
pelaksanaan sebagai berikut:

TAHUN 2021
NO JENIS KEGIATAN MINGGU KET
I II III IV V
1 Persiapan X

2 Belanja Material X X

3 Pelaksanaan Pembangunan X X X

4 Kegiatan Pelaporan X X X X

Anda mungkin juga menyukai