Panduan Teknis PAS Ganjil 2022-2023
Panduan Teknis PAS Ganjil 2022-2023
Panduan Teknis PAS Ganjil 2022-2023
Pengarah
Kepala Sekolah
SMK Negeri 4 Malang
Drs. Gunawan Dwiyono, S. ST., M. Pd.
Penanggung Jawab
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum
SMK Negeri 4 Malang
Eko Wahyudi, S. Pd.
Penyusun
Dewi Rohmah, M. Pd,
Mita Arfiandani, M. Pd.
Zaroh Wiraswastika, M. Pd.
KATA PENGANTAR
Puji dan syukur kami panjatkan ke hadirat Allah SWT atas terbitnya Panduan Penilaian Akhir Semester
(PAS) Ganjil Tahun Ajaran 2022/2023. Panduan ini disusun dalam rangka memberikan informasi
kepada Guru, Siswa dan Orang tua berkaitan dengan Penilaian Akhir Semester (PAS) Ganjil Tahun
Ajaran 2022/2023 yang diselenggarakan di SMK Negeri 4 Malang.
Peserta didik seyogianya menjadi fokus utama dalam pembelajaran dan asesmen. Usaha untuk
menjadikan peserta didik menjadi pembelajar yang aktif akan memudahkan usaha untuk
mengaktualisasikan tujuan pendidikan, yaitu berkembangnya karakter dan kompetensi peserta didik.
Panduan ini dapat dijadikan acuan dalam penilaian di dalam kelas yang mengacu pada standar proses
dan standar penilaian. Standar proses dan standar penilaian digunakan sebagai pedoman dalam
melaksanakan pembelajaran dan penilaian yang efektif dan efisien sehingga mampu untuk
mengembangkan potensi, prakarsa, kemampuan, dan kemandirian peserta didik secara optimal.
Selanjutnya, penilaian juga diarahkan untuk memberikan fleksibilitas bagi pendidik dan peserta didik
dalam mencapai tujuan pembelajaran yang ditetapkan.
Asesmen adalah aktivitas selama proses pembelajaran untuk mencari bukti ketercapaian tujuan
pembelajaran, di mana asesmen memberikan informasi tentang pembelajaran yang perlu dirancang,
kemudian asesmen digunakan untuk mengecek efektivitas pembelajaran yang berlangsung. Oleh
karena itu, asesmen yang diutamakan adalah asesmen formatif yang berorientasi pada perkembangan
kompetensi peserta didik. Asesmen Sumatif dilakukan untuk melihat capaian pembelajaran dalam
kurung waktu tertentu, pada Semester Ganjil Tahun Ajaran 2022/2023 ini difokuskan pada penialaian
hasil PJBL berupa presentasi hasil/produk yang sudah dikerjakan selama satu semester.
Panduan Penilaian ini akan terus disempurnakan berdasarkan evaluasi dan umpan balik dari berbagai
pihak. Sejalan dengan proses evaluasi tersebut, Panduan ini juga akan mengalami revisi dan
pembaruan secara berkala.
Akhir kata, saya mengucapkan selamat dan terima kasih kepada seluruh tim penyusun yang telah
bekerja dengan sepenuh hati untuk menghasilkan sebuah panduan yang implementatif.
Panduan Penilaian Akhir Semester (PAS) merupakan dokumen yang berisi prinsip, strategi
yang dapat memandu guru dan satuan pendidikan dalam pelaksanaan PAS. Penilaian
adalah aktivitas selama proses pembelajaran untuk mencari bukti ketercapaian tujuan
pembelajaran. Dalam panduan ini, penilaian memberikan informasi tentang capaian
pembelajaran yang dilakukan, kemudian digunakan untuk mengecek efektivitas
pembelajaran yang berlangsung. Pemerintah telah menetapkan Capaian Pembelajaran
yang menjadi rujukan utama dalam pengembangan rancangan pembelajaran, khususnya
untuk kegiatan intrakurikuler. Panduan ini berisi Langkah teknis yang dilakukan oleh masing-
masing pihak dalam melaksanakan PAS yang meliputi: pelaksanaan asesmen, pengolahan
nilai dan pelaporan hasil penilaian atau asesmen.
B. Sasaran Pengguna
Untuk siswa, panduan penilaian digunakan sebagai panduan dalam mengikuti PAS.
C. Jenis Asesmen
Asesmen Formatif
Penilaian atau asesmen formatif bertujuan untuk memantau dan memperbaiki proses
pembelajaran, serta mengevaluasi pencapaian tujuan pembelajaran. Asesmen ini
dilakukan untuk mengidentifikasi kebutuhan belajar peserta didik, hambatan atau
kesulitan yang mereka hadapi, dan juga untuk mendapatkan informasi perkembangan
peserta didik. Informasi tersebut merupakan umpan balik bagi peserta didik dan juga
pendidik. Penilaian formatif melekat pada proses pembelajaran yang dilaksanakan oleh
pendidik.
Asesmen Sumatif
Asesmen sumatif, yaitu asesmen yang dilakukan untuk memastikan ketercapaian
keseluruhan tujuan pembelajaran. Asesmen ini dilakukan pada akhir proses
pembelajaran atau dapat juga
dilakukan sekaligus untuk dua atau lebih tujuan pembelajaran, sesuai dengan
pertimbangan pendidik dan kebijakan satuan pendidikan. Berbeda dengan asesmen
formatif, asesmen sumatif menjadi bagian dari perhitungan penilaian di akhir semester,
akhir tahun ajaran, dan/atau akhir jenjang.
o alat ukur untuk mengetahui pencapaian hasil belajar peserta didik dalam satu atau
lebih tujuan pembelajaran di periode tertentu;
o mendapatkan nilai capaian hasil belajar untuk dibandingkan dengan kriteria capaian
yang telah ditetapkan; dan
Tes Lisan, Pemberian soal/pertanyaan yang menuntut peserta didik menjawab secara
lisan, dan dapat diberikan secara klasikal ketika pembelajaran.
Pada saat melaksanakan penilaian sumatif, pendidik dapat langsung menilai hasil kerja
peserta didik dan menentukan tindak lanjut sesuai dengan interval sebagai berikut:
0 - 40%
belum mencapai, remedial di seluruh bagian
41 - 65 %
belum mencapai ketuntasan, remedial di bagian yang diperlukan
66 - 85 %
sudah mencapai ketuntasan, tidak perlu remedial
86 - 100%
sudah mencapai ketuntasan, perlu pengayaan atau tantangan lebih
F. Instrumen Penilaian
Pengolahan hasil asesmen dilakukan dengan memanfaatkan hasil formatif dan sumatif.
Terdapat 2 jenis data, yaitu data hasil asesmen yang berupa angka (kuantitatif) serta data
hasil asesmen yang berupa narasi (kualitatif). Pengolahan hasil asesmen dalam bentuk
angka (kuantitatif) didasarkan hanya pada hasil asesmen sumatif, sementara asesmen
formatif sebagaimana diuraikan sebelumnya, berupa data atau informasi yang bersifat
kualitatif, digunakan sebagai umpan balik untuk perbaikan pembelajaran sekaligus
sebagai bahan pertimbangan menyusun deskripsi capaian kompetensi.
Lampiran-lampiran