KB 1 Analisis Bahan Ajar

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 1

1.

Tuliskan minimal 3 (tiga) konsep beserta deskripsinya yang Anda temukan di dalam bahan ajar;

a. Jabatan Karir Profesi Guru


Jabatan karir profesi guru adalah pekerjaan atau jabatan yang dipegang oleh guru dengan
suatu persiapan melalui pendidikan dan pelatihan yang dikembangkan khusus. Guru
professional jangan sampai mengabaikan jenjang karir dan kenaikan jabatan.

b. Sudut pandang Pendidikan Islam terhadap jabatan karir guru.


Dalam QS. Huud/11:88 dijelaskan bahwa Islam menganjurkan kepada setiap manusia untuk
selalu merubah hidupnya ke arah yang lebih baik, melalui usaha-usahayang baik pula. Dalam
sebuah jabatan karir, fungsi perencanaan dan pengembangan karir guru pada dasarnya
adalah memuaskan kebutuhan guru dengan adanya kesempatan pada guru untuk tumbuh
dan berkembang serta terpenuhinya kebutuhan individu akan harga dirinya, baik kebutuhan
moril (dalam hal ini kepuasan itu sendiri) maupun kebutuhan materi (gaji).

c. Sudut pandang Pendidikan Islam terhadap profesi keguruan.

Dalam konteks pendidikan Islam, guru adalah spiritual father atau bapak-rohani bagi murid.
Gurulah yang memberi santapan jiwa dengan ilmu. Maka guru harus memperhatikan
penguasaan di bidang Agama Islam dan kataatan dalam beribadah maupun amaliah
sehingga ia mampu mengintegrasikan nilai-nilai Islam ke dalam setiap mata pelajaran yang
diajarkannya dan mampu menciptakan iklim dan kultur sekolah yang islami.

Selain Guru harus memiliki kepribadian terpadu, cakap, bertanggung jawab, teladan dan
kompeten dibidangnya. guru juga dituntut untuk beriman, bertaqwa, ikhlas dan berakhlak
mulia; memiliki sifat zuhud, bersih, ikhlas, pemaaf, berprilaku kasih sayang.

Seorang guru agama Islam mempunyai nilai tambah (add value) bila dibandingkan dengan
pendidik pada umumnya, dari aspek kapasitas keberagamaannya. Untuk alasan inilah, guru
agama Islam dipersyaratkan tidak hanya berperan sebagai seorang terpelajar, melainkan
juga sebagai orang yang perilakunya menjadi teladan bagi para muridnya. Soalnya, bukan
sekedar apa yang ajarkan, tetapi juga apa yang ia kerjakan, cara ia melakukan, dan sikapnya
baik di dalam maupun di luar kelas, di mana semua itu mesti bersesuaian dengan perilaku
ideal yang dapat diterima oleh para muridnya tanpa ragu.

2. Lakukan kontekstualisasi atas pemaparan materi dalam bahan ajar dengan realitas sosial;

Profesi Guru adalah pekerjaan atau jabatan yang mulia maka seyogyanya seroang guru harus
memiliki 6 kompetensi; Pedagogik, Pribadi, Sosial, Professional, Spiritual dan Leadership yang
didapat dari serangkarain Pendidikan, Pelatihan, dan uji kompetensi tertentu.

Menjadi guru tidak cukup hanya modal niat baik dan mengajar secara sungguh-sungguh tapi
juga harus memiliki 6 kompetensi yang didapat dari serangakaian Pendidikan (PPG) dan
pelatihan peningkatan kompetensi lainnya yang kekinian.

3. Merefleksikan hasil kontekstualisasi materi bahan ajar dalam pembelajaran bermakna.

Serangkaian Pendidikan Profesi Guru dan Pelatihan berkesinambungan akan membekali


seorang guru dalam melakukan proses pembelajaran yang bermakna bagi peserta didik.
Seorang guru yang senantiasa meningkatkan komptensinya akan memastikan peserta didik
dapat mempelajari hal-hal baru yang kontekstual bagi bekal hidupnya di Masyarakat.

Anda mungkin juga menyukai