Laporan QL
Laporan QL
Laporan QL
PENDAHULUAN
Menggambar teknik merupakan salah satu mata kuliah yang terdapat dalam
program studi teknik mesin yang mempelajari tentang cara-cara menggambar
dengan berbasis keteknikan. Gambar merupakan media untuk menyatakan tujuan
seseorang. Oleh karena itu gambar kerap juga disebut sebagai bahasa teknik atau
bahasa untuk sarana teknik gambar teknik adalah ungkapan suatu buah pikiran dalam
bentuk gambar atau lukisan mengenai suatu skema, cara kerja, proses, konstruksi,
petunjuk, dan lain lain.
1
AutoCAD dan lain sebagainya. Penggunaan software untuk membuat gambar teknik
memiliki kelebihan, yakni mudah digunakan dan mempercepat pekerjaan, ukuran
yang dihasilkan juga tepat. Menggambar teknk secara manual juga sangatlah penting,
karena sebagian besar menggambar teknik lebih menggunakan metode manual.
Penggunaan metode manual dapat melatih keterampilan tangan. Penggunaan metode
manual maupun metode software dalam menggambar teknik keduanya tetap penting.
2
dengan mengetahui secara teorotis dan paham terhadap pengaplikasiannya secara
lebih mendalam tentang dunia keteknikan.
BAB I Pendahuluan
Pada bab ini akan menjelaskan metode yang di lakukan selama praktikum di
adakan
BAB V Penutup
3
BAB II
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pendahuluan
Penerusan informasi adalah fungsi yang panting untuk bahasa maupun gambar.
Gambar bagaimanapun juga adalah “bahasa teknik, oleh karena itu diharapkan bahwa gambar
harus meneruskan keterangan-keterangan secara tepat dan obyektif.Dalam hal bahasa,
kalimat pendek dan ringkas harus mencakup keterangan dan pikiran demikian hanya dapat
dimengerti oleh pembaca yang terdidik. Keterangan-keterangan dalam gambar, yang tidak
dapat dinyatakan dalam bahasa, harusdiberikan secukupnya sebagai lambang-lambang. Oleh
karena berapa banyak dan berapa tinggi mutu keterangan yang dapat diberikan dalam
gambar, tergantung dari bakat perancang gambar (design drafter). Sebagai juru gambar yang
sangat penting untuk memberikan gambar yang tepat dengan mempertimbangkan
pembacanya. Untuk pembaca, penting juga berapa banyak keterangan yang dapat
dibacanya dengan teliti dari gambar.
4
2.2 Konsep Dasar Gambar Teknik
Gambar teknik merupakan mata kuliah dasar yang menjadi bagian dari
desain teknik.Berbeda dengan istilah menggambar yang sering dikenal, menggambar
teknik bukan sepertimelukis yang lebih mengharuskan adanya sentuhan seni/art pada
proses pembuatannya. Gambar teknik lebih mengacu pada standar teknik yang diatur
dalam aturan standarinternasional ISO atau JIS (Standar Jepang), dan sebagainya,
dalam proses penggambarannya. Gambar teknik merupakan tool atau alat untuk
mengkomunikasikan desain teknik secara visual.
1. Praktis
5
2. Tidak Menyebabkan Salah Persepsi
Karena gambar merupakan proyeksi dari obyek yang dikenal oleh manusia,
makaberkomunikasi dengan gambar tidak akan menimbulkan salah persepsi,
bahkanmeskipun yang berkomunikasi adalah orang yang tidak saling mengenal.
Suatu obyeklingkaran, maka akan tetap dikenali sebagai lingkaran oleh semua orang,
obyekberbentuk kotak akan selalu dikenalki sebagai kotak oleh semua orang. Ini
berbedadengan bahasa lisan atau tulisan, yang akan terbatasi oleh perbedaan
bahasamanusia. Lingkaran dalam bahasa Indonesia tentu tidak dikenal oleh orang
eropayang tidak mengenal bahasa Indonesia. Hal ini dikarenakan bahasa gambar
adalahbahasa yang universal.
3. Mudah dimengerti
Memahami secara visual dengan melihat obyek gambar akan jauh lebih
mudahdilakukan di bandingkan dengan memahami kata-kata yang hanya berupa
tulisanatau yang diungkapkan secara lisan. Orang akan lebih cepat memahami
sebuahgambar mobil yang berwarna merah, daripada harus memahaminya bila
diungkapkandengan kalimat-kalimat.
6
2.2.3 Dasar Menggambar Teknik
Menggambar teknik yang merupakan sebuah ilmu yang lebih banyak belajar
tentang Teknik menggambar berdasarkan standar-standar tertentu. Menggambar
dapat dilakukan secara manual menggunakan peralatan gambar dan dilakukan secara
langsung dengan menggunakan tangan. Dalam hal ini dibutuhkan ketrampilan dalam
menggunakan alat-alatbantu untuk menggambar.
1. Pensil Mekanik
7
Gambar 2.1: Pensil Teknik
2. kertas gambar A3
8
Tabel 2.1 Ukuran Kertas Gambar A3
Keterangan:
C (Constan) pada tabel adalah ukuran tepi bawah, tepi atas dan tepi
kanan.Sedangkan tepi kiri untuk setiap ukuran kertas gambar ditetapkan 20 mmhal ini
di maksudkan agar gambar-gambar yang akan dibundel tidakterganggu gambarnya.
3. Jangka
Jangka adalah alat untuk menggambar lingkaran atau busur. Alat ini juga
dapat digunakan untuk mengukur jarak, terutama pada peta. Jangka digunakan dalam
matematika, gambar teknis, navigasi, dan lain-lain.
9
4. Mal Huruf
Mal huruf digunakan untuk membuat tulisan agar lebih rapi dan sama besar.
5. Penggaris
a. Penggaris lurus
adalah salah satu jenis penggaris yang paling umum digunakan dan hampir
dimiliki oleh semua orang, terutama pelajar. Penggaris ini dapat mengukur garis lurus
mulai dari tabel sampai bentuk geometri. Ada beberapa pilihan ukuran yang tersedia
untuk menggunakan jenis penggaris lurus ini.
10
Gambar 2.5: Penggaris Lurus
b. Penggaris Segitiga
Adapun panjang dan besar sudut dari penggaris ini sama. Kita akan
menemukan kelebihan dari penggaris ini mulai dari kemudahan untuk mengukur
hingga skala gambar yang didapatkan dengan hasil yang baik.
11
Gambar 2.7 Penggaris Tiga Sisi
d. Penggaris T
Penggaris skala kaki juga menjadi salah satu penggaris yang banyak
digunakan. Ada perbedaan yang menonjol di antara penggaris skala kaki dan
penggaris skala inci.
12
Gambar 2.9 Penggaris Skala Kaki dan Inci
f. Penghapus
g. Busur Derajat
13
Gambar 2.11: Busur Derajat
h. Mal Lingkaran
Mal Lengkung adalah jenis mal pada gambar teknik yang dipakai untuk
bikin lengkungan-lengkungan yang teratur, misalnya lengkungan parabola, hiperbola
dan sebagainya. Jenis mal ini berperanan untuk memvisualisasikan garis-garis
lengkung khusus yang tidak bisa dilukiskan oleh masa dan alat lainnya, seperti garis
lengkung diagram dan grafik.
14
Gambar 2.13: Mal Lengkung
Meja ini biasanya di gunakan para arsitek maupun engineer struktur sebagai
kepeluan pembuatan konsep, design maupun pembuatan blue print secara manual.
Meja gambar mekanik pergerakannya diatur secara manual dan terbatas. Sedangkan
meja gambar hidrolik merupakan pengembangan dari sistem pengaturan makanik,
dimana kemiringan maupun tinggi rendahnya dapat diatur dengan gerak hidrolik.
15
Skala gambar adalah perbandingan ukuran linier pada gambar
terhadapukuran linier dari unsur yang sama dari benda. Ada 3 (tiga) macam
skalagambar, yaitu:
a. Skala penuh digunakan bilamana gambarnya di buat sama besar dengan benda
sebenarnya (1: 1).
b. Skala pengecilan digunakan bilamana gambarnya di buat lebih kecildari
benda yang sebenarnya, misalnya: 1: 2, 1: 5, dan 1: 10.
c. Skala pembesar digunakan jika gambar nya dibuat lebih besar dari pada benda
sebenar nya misalnya: 10: 1, 5: 1, dan 2: 1.
Perbandingan yang dianjurkan untuk tinggi huruf kecil, jarak antara huruf,
ruang minimum antara garis dasar dan jarak antara perkataan dijelaskan pada table
berikut;
16
Table 2.2 Perbandingan Tinggi dan Jarak Antar Huruf
17
ada, misalnya meja atau kursi, digambarkan sedemikian rupa sehingga dipahami oleh
orang lain. Benda imajiner (khayalan penggambar), misalnya meja atau kursi yang
sebelumnya tidak ada di gambarkan sedemikian rupa sehingga dipahami oleh orang
lain misalnya tukang atau pemesan. Gambar proyeksi dan perspektif lebih
banyak menampilkan benda imajiner, oleh karenaitu sangat bermanfaat dalam bidang
perencanaan. Proyeksi dikelompokkan atas2 klasifikasi yaitu proyeksi piktorial dan
proyeksi orthogonal.
A. Proyeksi Piktorial
1. Proyeksi Isometri
Proyeksi isimetri terdiri dari 3 bagian dan symbol yang berbeda – beda, yaitu
sebagai berikut:
18
Gambar 2.16: Symbol Proyeksi Isometri Normal
19
2. Proyeksi Dimetri
3. Proyeksi Trimetri
B. Proyeksi Ortogonal
20
Proyeksi ortogonal adalah gambar proyeksi yang bidang
proyeksinyamempunyai sudut tegak lurus terhadap proyektornya. Proyektor adalah
garis-garis yang memproyeksikan benda terhadap bidang proyeksi.
1. Proyeksi Eropa
2. Proyeksi Amerika
Proyeksi Amerika disebut juga proyeksi sudut ketiga atau proyeksi kwadran
III, perbedaan istilah ini tergantung dari masing-masing pengarang yang menjadi
referensi. Proyekasi Amerika merupakan proyeksi yang letak bidangnya sama dengan
arah pandangannya
21
Gambar 2.22: Simbol Proyeksi Amerika
Dalam sebuah gambar teknik kita akan melihat satu bagian pada gambar
yang memuat beberapa keterangan teknis tentang gambar yang dibuat. Keterangan itu
misalnya, judul gambar, pembuat gambar, ukuran kertas, skala gambar, dan lain-lain.
Bagian tersebut dikenal dengan istilah etiket gambar.
Etiket gambar juga biasa disebut dengan istilah stuklis, dan juga kepala
gambar. Walaupun ada beberapa istilah dalam penyebutanya, namun semuanya
mempunyai makna yang sama.
22
Berbagai data yang diperlukan untuk kelengkapan gambar.Berikut ini
contoh etiket gambar dan ukurannya;
23
2. Garis Tipis Kontinyu
Adapun fungsi dan kegunaan garis tipis kontinyu sama dengan fungsi dan
kegunaan dari garis tipis kontinyu bebas.
24
Gambar 2.28: Garis Gores Tebal
a) Garis sumbu
b) Garis simetri
c) Lintasan
7. Garis Bergores Tipis yang Dipertebal Ujungnya dan pada Perubahan Arah
Gambar 2.30: Garis Bergores Tipis yang Dipertebal Ujungnya dan pada
Perubahan Arah
Adapun fungsi dan kegunaan garis bergores tipis yang dipertebal ujungnya
dan pada perubahan arah:
25
Gambar 2.31: Garis Bergores Tebal
Untuk lebih jelas dalam membedakan antar jenis garis gambar silahkan perhatikan
tabel berikut ini secara seksama:
26
Table 2.3: Jenis-Jenis Garis
BAB III
METODOLOGI PENELITIAN
27
Praktikum gambar mesin dilaksanakan pada hari jumat pukul 14:00 – 15:40 WIB
dalam kurung waktu kurang lebih selama 2 bulan. Praktikum gambar mesin
dilaksanakan di ruang Lab Gambar Teknik, Teknik Mesin Universitas Medan Area.
3.2 Tempat
28
Gambar 3.2: Diagram Alir Pelaksanaan Praktikum
29
Pensil teknik ialah pensil yang terpisah di antara tangkai dengan isi pensil.
Pada pensil teknisi ini, Bila isi pensil habis bisa diisi ulangi. Konsep kerja proses
yakni bila tombol di bagian atas didesak, karena itu pensil teknisi akan keluarkan isi
pensil kecil lewat lubang kecil yang mencolok dibagian bawah.
Keuntungan memakai pensil teknisi ialah tak perlu meraut isi pensil jika
sudah habis, dan cukup mendesak sisi atas untuk menambahkan panjang pensil.
Disamping itu, pensil teknisi bisa membuat garis yang ketebalannya stabil. Pensil
teknisi tidak membutuhkan penajaman ulangi sebab pensil teknisi bisa diisi kembali
lagi. Hingga pensil teknisi benar-benar pas untuk menggambar teknik. Pensil teknisi
mempunyai ukuran diameter yang lain untuk mendukung keperluan menggambar
yakni diameter0,3, 0,5, 0,7 dan 0,9 mm.
a. Penghapus
Penghapus adalah salah satu alat gambar yang penting untuk menghilangkan garis
gambar yang tidak perlu dalam gambar teknik. Selain menggunakan penghapus,
Anda juga bisa menggunakan penghapus pada tahap akhir pembuatan gambar teknik
(tahap finishing). Alat pembersih ini digunakan untuk menghilangkan sisa yang
menempel pada gambar.
Penghapus (juga disebut setip) merupakan salah satu perlengkapan alat tulis yang
merupakan karet lembut yang mampu menghilangkan tanda yang dihasilkan dengan
30
pensil. penghapus kenyal seperti karet dan seringkali berwarna putih, meskipun
banyak varian betuk dan warna yang ada dipasaran, penghapus juga merujuk kepada
penghapus papan tulis hitam maupun putih, penghapus tersebut terbuat dari bahan
wol yang di tempelkan pada sebuah balok kayu
b. Penggaris
Penggaris adalah sebuah alat pengukur yang dirancang untuk mendapatkan ukuran
panjang. Setiap jenis alat ini mempunyai fungsi yang berbeda, tergantung pada
bentuk yang dimilikinya. Saat melakukan pengukuran menggunakan alat ini, arah
pandang Anda harus tegak lurus dengan benda yang diukur dan skala yang
ditunjukkan pada penggaris. Kalau arah pandang tidak tegak lurus, biasanya akan
terjadi kesalahan pengukuran. Hasil yang diperoleh bisa lebih kecil maupun lebih
besar dibandingkan dengan ukuran yang sebenarnya.
Satuan ukuran pada penggaris adalah centimeter (cm). Skala terkecil alat
pengukuran yang satu ini adalah 0,1 cm atau 1 mm. Ketelitian pengukuran alat ini
adalah setengah dari skala paling kecil yang dimilikinya, yaitu 0,5 mm. Penggaris
mempunyai fungsi utama untuk mengukur panjang atau lebar berbagai bidang datar
yang mempunyai dimensi kecil, misalnya ubin atau gambar.
31
Gambar 3.5: Penggaris
c. Kertas gambar A3
Kertas ukuran A3 adalah kertas yang biasanya dipakai oleh desain grafis,
notaris, arsitek, juga kalangan tertentu untuk keperluan sekolah, kuliah atau lainnya.
Ukuran normal kertas A3 yaitu 29,7 cm x 42 cm. Jika Kamu mengetahui kertas A4,
maka kertas A3 ini 2x ukuran kertas A4 tersebut. Kertas A3 merupakan salah satu
ukuran kertas yang sangat baik dan tepat untuk media gambar. Banyak acara
perlombaan menggambar yang diselenggarakan dan menggunakan kertas A3 sebagai
media. Dalam hal ini, memang, ukuran A3 termasuk yang pas untuk menggambar
karena tidak terlalu kecil dan tidak terlalu besar. Di pasaran sendiri juga ada buku
gambar dengan ukuran A3.
d. Jangka
32
Jangka adalah alat untuk menggambar lingkaran atau busur. Alat ini juga dapat
digunakan untuk mengukur jarak, terutama pada peta. Jangka digunakan dalam
matematika, gambar teknis, navigasi, dan lain-lain. Jangka biasanya terbuat dari besi,
dan terdiri dari dua bagian/kaki yang dihubungkan oleh engsel dan bisa diatur
pembukaannya. Salah satu kaki mempunyai jarum di ujungnya, dan pensil di kaki
yang lain, atau bisa juga memakai pena. Lingkaran bisa dibuat dengan menancapkan
kaki yang berjarum di atas kertas dan menyentuhkan pensil ke permukaan kertas, lalu
memutar pensil dengan tumpuan kaki berjarum sambil menjaga sudut engsel untuk
tidak berubah. Jari-jari lingkaran bisa diubah dengan mengubah sudut yang dibentuk
oleh engsel.
e. Mal Huruf
Mal huruf adalah sebuah alat gambar yang digunakan untuk menggambar huruf dan
angka, agar diperoleh tulisan yang rapi dan seragam dan mengikuti standar ISO.
33
Gambar 3.8: Mal Huruf
f. Penggaris segitiga
34
3.5 Prosedur Praktikum
35
BAB IV
Pada modul 1 berisi tengtang jenis jenis garis yang harus dipahami dan
dimengerti dalam proses menggambar Teknik. Untuk menggambar modul 1 saya
menggunakan beberapa alat gambar seperti;
1. Kertas Gambar A3
2. Pensil Teknik
36
3. Penghapus
4. Penggaris Segitiga dan penggaris biasa
Pada modul 2 memiliki gambar kubus 3D dan lingkaran. Pada modul ini kita
harus memperhatikan ukuran ukuran pada setiap gambar komponen, alat dan bahan
gambar yang saya gunakan pada membuar gambar di atas sebagai berikut;
1. Kertas Gambar A3
2. Pensil Teknik
3. Penggaris segitiga dan penggaris lurus
37
4. Penghapus
5. Mal Huruf
6. Jangka
Gambar 4.3: Modul 3 Poros Poros Eksentrik, Poros Bertingkat Dan Tuas
Pada modul 3 terdapat tiga gambar yaitu gambar Esentrik, Poros Bertingkat
dan Tuas. Pada poros eksentrikdan tuas telah memiliki ukuran yang telah ditentukan
secara detail, sedangkan pada gambar poros bertingkat belum memiliki ukuran. Pada
saat menggambar poros bertingkat kami di anjurkan untuk membuat skala 2:1 yang
38
dimana skala tersebut berarti gambar yang Digambar dua kali ukuran penuh. Pada
pembuatan gambar di modul 3 alat yang saya gunakan sebagai berikut;
1. Kertas Gambar A3
2. Pensil Teknik
3. Penggaris segitiga dan penggaris lurus
4. Penghapus
5. Mal Huruf
6. Jangka
7. Busur derajat
39
Pada modul 4 berisi dua gambar proyeksi eropa 3D. proyeksi eropa disebut
juga proyeksi kwadran I, yang atinya letaknya terbalik dengan arah pandangannya.
pada saat mengambar modul 4 kita harus menentukan arah pandangan kita dengan
baik, alat dan bahan yang saya gunakan sebagai berikut;
a. Kertas Gambar A3
b. Pensil Teknik
c. Penggaris segitiga dan penggaris lurus
d. Penghapus
e. Mal Huruf
f. Jangka
Pada modul ini terdapat gambar gear yang memiliki ukuran besar gigi diameter luar
serta ketebalan yang telah ditentukan. Juga memiliki gambar 3D. alat dan bahan yang
saya gunakan untuk menggambar modul 5 adalah sebagai berikut;
a. Kertas Gambar A3
b. Pensil Teknik
c. Penggaris segitiga dan penggaris lurus
40
Penghapus
d. Mal Huruf
e. Jangka
a. Kertas Gambar A3
b. Pensil Teknik
c. Penggaris segitiga dan penggaris lurus
d. Penghapus
e. Mal Huruf
41
f. Jangka
a. Kertas Gambar A3
b. Pensil Teknik
c. Penggaris segitiga dan penggaris lurus
d. Penghapus
e. Mal Huruf
f. Jangka
42
Gambar 4.8: Modul 8
Pada modul ini terdapat gambar cran shaf atau tiang sokar,pada modul ini
gambar telah di berikan ukuran yg detail dan terdapat gambar 3D. alat dan bahan
yang saya gunakan untuk menggambar modul 8 adalah sebagai berikut;
a. Kertas Gambar A3
b. Pensil Teknik
c. Penggaris segitiga dan penggaris lurus
d. Penghapus
e. Mal Huruf
f. jangka
BAB V
43
PENUTUP
5.1 KESIMPULAN
5.2 SARAN
Waktu yang digunakan untuk praktikum gambar teknik ini terbilang kurang cukup,
karena hanya 2 SKS. Sedangkan materinya cukup banyak, dan kurang nya fasilitas di
ruang lab praktikum seperti meja. Memang semua yang ada di modul terselesaikan,
tapi bagi saya banyak hal yang belum saya pahami.
44
DAFTAR PUSTAKA
Engineering learning, 2.
45
Modul 1
Modul 2
46
Modul 3
47
Modul 3
48
Modul 4
49
Modul 4
50
Modul 5
51
Modul 6
52
Modul 7
53
Modul 8
54
55