Catatan: X Adalah 1 Digit Terakhir NIM Anda, Misalnya, Jika NIM Anda 2602017728, Maka X 8

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 11

1.

(Bobot 20%,LO 1,2,3) PT Segar Sehat memproduksi tiga jenis multivitamin dewasa : X, Y, dan
Z. Ketiga jenis multivitamin tersebut mengandung tiga jenis vitamin, yaitu vitamin A, B, dan C.
Kandungan vitamin dari ketiga jenis multivitamin tersebut disajikan pada table berikut ini:

Jenis Multivitamin Vitamin A Vitamin B Vitamin C

X 3 2 4

Y 1 5 3

Z 2 6 X

Catatan:
X adalah 1 digit terakhir NIM Anda, Misalnya, jika NIM Anda 2602017728,maka X=8.
Saat ini, ketersediaan bahan baku untuk membuat multivitamin tersebut terbatas. Perusahaan hanya
memiliki ketersediaan vitamin A = 170 mg, vitamin B = 430 mg, dan vitamin C = 140 mg. Dengan
keterbatasan bahan baku yang tersedia, tentukanlah jenis multivitamin X,Y, dan Z yang dapat di
produksi oleh perusahaan!
Penyelesaian :
NIM = 2602068782 maka X = 2
Tabel kandungan dari ketiga jenis mutivitamin menjadi sebagai berikut :

Jenis Multivitamin Vitamin A Vitamin B Vitamin C

X 3 2 4

Y 1 5 3

Z 2 6 2

Kapasitas 170 430 140

Ubah tabel di atas ke bentuk sistem persamaan linier sebagai berikut :


3X + Y + 2Z = 170
2X + 5Y + 6Z = 430
4X + 3Y + 2Z = 140
Ubah sistem persamaan linier di atas menjadi bentuk matriks :

[ ][ ] [ ]
3 1 2 X 170
2 5 6 Y = 430
4 3 2 Z 140

Selesaikan sistem persamaan linier di atas dengan metode cramer (determinan matriks)

| |
3 1 2
A = 2 5 6 = (3)
4 3 2
5 6
3 2 | | | | | |
- (1)
2 6
4 2
+ (2)
2 5
4 3
= (3)[10 - 18] - [4 - 24] + (2)[6 - 20]
= (3)(-8) - (-20) + (2)(-14)
= -24 + 20 - 28
= -32

| |
170 1 2
Ax = 430 5 6 = (170)
140 3 2
5 6
3 2 | | |
- (1)
430 6
140 2
+ (2) | |
430 5
140 3 |
= (170)[10 - 18] - [860 - 840] + (2)[1290 - 700]
= (170)(-8) - (20) + (2)(590)
= -1360 - 20 + 1180
= -200

| |
3 170 2
Ay = 2 430 6 = (3)
4 140 2
|
430 6
140 2
- (170)|2 6
4 2
+ (2) | | |
2 430
4 140 |
= (3)[860 - 840] - (170)[4 - 24] + (2)[280 - 1720]
= (3)(20) - (170)(-20) + (2)(-1440)
= 60 + 3400 - 2880
= 580

| |
3 1 170
Az = 2 5 430 = (3)
4 3 140
|
5 430
3 140
- (1) | |
2 430
4 140
+ (170) |
2 5
4 3 | |
= (3)[700 - 1290] - [280 - 1720] + (170)[6 - 20]
= (3)(-590) - (-1440) + (170)(-14)
= -1770 + 1440 - 2380
= -2710
Maka,
Ax −200
X= = = 6,25
A −32
Ay 580
Y= = = -18,125 (karena negatif, maka dianggap 0)
A −32
Az −2710
Z= = = 84,6875
A −32

Jadi, jumlah multivitamin yang dapat diproduksi oleh perusahaan adalah 6,25 unit multivitamin X,
0 unit multivitamin Y, dan 84,6875 multivitamin Z.
2. (Bobot 30%,LO 1,2,3) Restoran Padang Sehat adalah sebuah restorant yang berada di Jakarta.
Restoran ini mempunyai banyak menu andalan. Adapun 2 menu andalan restoran ini adalah Ayam
Rendang dan Ayam Goreng. Biaya total yang dikeluarkan Restoran ini untuk memproduksi 2 jenis
menu andalan tersebut yaitu A dan B yang ditunjukkan dalam persamaan berikut ini.
Catatan: TC=(X)Qa2+4Qb2+(Qa)(Qb)+8
X adalah 1 digit terakhir NIM Anda, Misalnya, jika NIM Anda 2602017728, maka X=8, jadi
TC=8Qa2+4Qb2+(Qa)(Qb)+8
Harga jual masing -masing barang per unit adalah Pa=50 dan Pb=100.Dengan menggunakan
persamaan tersebut, tentukanlah :
a. Jumlah produksi masing -masing barang agar keuntungan maksimum (Bobot 15%)
b. Besar keuntungan maksimum tersebut (Bobot 15%)
Penyelesaian :
NIM = 2602068782 maka X = 2
Misalkan : Qa = jumlah produk ayam rendang (menu A) yang diproduksi
Qb = jumlah produk ayam goreng (menu B) yang diproduksi
Fungsi biaya total : TC = 2Qa2 + 4Qb2 + Qa.Qb + 8
Fungsi penerimaan total : TR = Pa. Qa + Pb. Qb
TR = 50Qa + 100Qb
Fungsi keuntungan : π = TR – TC
π = (50Qa + 100Qb) – (2Qa2 + 4Qb2 + Qa.Qb + 8)
π = 50Qa + 100Qb – 2Qa2 – 4Qb2 – Qa.Qb – 8
∂π ∂π
a. Keuntungan maksimum ( π max) tercapai saat = 0 dan =0
∂ Qa ∂ Qb
∂π
=0
∂ Qa

50 - 4Qa – Qb = 0
4Qa + Qb = 50 .....................................(1)

∂π
=0
∂ Qb

100 - 8Qb – Qa = 0
Qa + 8Qb = 100 .....................................(2)
Eliminasi persamaan (1) dan (2) :
4Qa + Qb = 50 |x8
Qa + 8Qb = 100 |x1
32Qa + 8Qb = 400
Qa + 8Qb = 100 _
31Qa = 300
300
Qa =
31

300
Untuk Qa = , maka : 4Qa + Qb = 50
31
300
4( ) + Qb = 50
31
1200
( ) + Qb = 50
31
1200
Qb = 50 -
31
350
Qb =
31
300
Jadi, Jumlah produksi masing-masing barang agar keuntungan maksimum adalah unit
31
350
ayam rendang (menu A) dan unit ayam goreng (menu B).
31
300 350
b. Untuk Qa = unit dan Qb = unit, maka :
31 31
π = 50Qa + 100Qb – 2Qa2 – 4Qb2 – Qa.Qb – 8
300 350 300 2 350 2 300 350
π max = 50( ) + 100( ) – 2( ) – 4( ) –( ).( )–8
31 31 31 31 31 31
24752
π max =
31
π max ≈ 798,45

Jadi, besar keuntungan maksimum tersebut adalah 798,45 satuan mata uang

3. (Bobot 30%,LO 1,2,3) Pada tahun 2020, Indonesia dilanda pandemi. Permintaan akan masker
terus meningkat. PT Masker Indonesia mengalami peningkatan permintaan yang sangat drastis.
Adapun fungsi permintaan masker untuk masker tersebut dinyatakan dalam persamaan P=24-2Q 2
Sedangkan fungsi penawarannya adalah P = 12 + (X)Q. Namun pada tahun 2022 mengalami
pembagian perhitungan yaitu dihitung per semester, sehingga konstanta dari masing - masing fungsi
penawaran dan permintaan perlu dibagi dua agar perhitungan dapat dilakukan.
Catatan:
X adalah 1 digit terakhir NIM Anda, Misalnya, jika NIM Anda 2602017728,maka X=8,jadi
P=12+8Q.
Tentukanlah perhitungan pada tahun 2022 ini untuk :
a. Besarnya surplus konsumen dan surplus produsen untuk permintaan masker tersebut (Bobot
10%)
b. Buatlah grafik kurva untuk surplus konsumen dan surplus produsen (Bobot 10%)
c. Berikan kesimpulan Anda! (Bobot 10%)
Penyelesaian :
NIM = 2602068782 maka X = 2
#Tahun 2020
Fungsi permintaan : P = 24 - 2Q2
Fungsi penawaran : P = 12 + 2Q

#Tahun 2022 (konstanta dibagi 2)


24
Fungsi permintaan : Pd = - 2Q2
2

Pd = 12 - 2Q2
12
Fungsi penawaran : Ps = + 2Q
2
Ps = 6 + 2Q

Keseimbangan pasar tercapai saat kurva permintaan berpotongan dengan kurva penawaran.
Pd = Ps
12 - 2Q2 = 6 + 2Q
2Q2 + 2Q + 6 - 12 = 0
2Q2 + 2Q - 6 = 0
Q2 + Q - 3 = 0

−b ± √ b 2−4 ac
Q1,2 =
2a
−1± √ 12−4 (1)(−3)
Q1,2 =
2(1)

−1± √ 13
Q1,2 =
2

−1−√ 13 −1+ √13


Q= ≈ -2,303 atau Q= ≈ 1,303
2 2

−1+ √13
Karena Q ≥ 0 (positif), maka pilih Q0 = ≈ 1,303
2
Untuk Q = Q0 , maka : P0 = 6 + 2Q0

−1+ √ 13
P0 = 6 + 2( )
2

−1+ √ 13
P0 = 6 + 2( )
2
P0 = √ 13 + 5 ≈ 8,606

Jadi, harga dan jumlah keseimbangan pasar masing-masing adalah 8,606 dan 1,303.
Q0

a. Surplus konsumen = ∫ [ P d−P0 ] dQ


0

1,303

= ∫ [(12−2Q 2)−8,606 ] dQ
0

1,303

= ∫ [ 3,394−2Q 2 ] dQ
0

2 3 1,303
= 3,394Q −¿ Q ¿0
3
2
= 3,394(1,303 - 0) −¿ (1,3033 - 03)
3
2
= 3,394(1,303) −¿ (2,212)
3

= 2,948

Q0

Surplus produsen = ∫ [ P 0−Ps ] dQ


0

1,303

= ∫ [ 8,606−(6+ 2Q)] dQ
0

1,303

= ∫ [ 2,606−2 Q ] dQ
0
= 2,606Q −¿ Q2 ¿1,303
0

= 2,606(1,303 - 0) −¿ (1,3032 - 02)


= 2,606(1,303) −¿ (1,697809)
= 1,698
Jadi, Besarnya surplus konsumen dan surplus produsen untuk permintaan masker tersebut
adalah 2,948 dan 1,698
b. Grafik kurva untuk surplus konsumen dan surplus produsen
Kurva permintaan : Pd = 12 - 2Q2
# Saat P = 0 —> 0 = 12 - 2Q2
Q2 = 6

Q = ±√ 6

Titik (-√ 6 , 0) atau titik (√ 6, 0)

# Saat Q = 0 —> P = 12 - 2. 02
P = 12 - 0 = 12
Titik (0, 12)

Kurva penawaran : Ps = 6 + 2Q
# Saat P = 0 —> 0 = 6 + 2Q
2Q = -6
Q = -3
Titik (-3, 0)
# Saat Q = 0 —> P = 6 + 2 .0
P=6
Titik (0, 6)
c. Kesimpulan
Surplus konsumen dan surplus produsen terjadi saat keseimbangan pasar. Diperoleh surplus
konsumen sebesar 2,948 dan surplus produsen sebesar 1,698. Surplus konsumen sebenarnya adalah
luas area dibawah kurva permintaan dan di atas harga keseimbangan. Sedangkan surplus produsen
adalah luas area di atas kurva penawaran dan di bawah harga keseimbangan. Dari gambar grafik di
atas, diperoleh luas area pada surplus konsumen lebih besar dibandingkan luas area pada surplus
produsen.

4. (Bobot 20%,LO 1,2,3) Adidas adalah salah satu produsen Bola yang terkenal di dunia. Salah
satu bola yang digunakan pada event besar adalah bola kaki dengan nama “Jabulani” yang
digunakan pada piala dunia di Afrika. Adidas tidak hanya memproduksi bola kaki saja akan tetapi
Adidas juga memproduksi bola basket dan bola voli. Manajer produksi Adidas Indonesia
menyampaikan bahwa dalam memproduksi sebuah bola kaki dibutuhkan 1m kulit dan 10m benang.
Sedangkan untuk memproduksi sebuah bola basket dibutuhkan 2m kulit dan 15m benang. Untuk
memproduksi sebuah bola voli dibutuhkan 1m kulit dan 12m benang. Selain itu dalam proses
produksi yang dilakukan, untuk pembuatan bola kaki menghabiskan waktu setengah jam tiap bola
yang diproduksi, 45 menit untuk memproduksi tiap bola basket dan dalam waktu 1 jam dapat
memproduksi 3 buah bola voli. Setelah melakukan pemeriksaan bahan baku yang tersedia maka
diketahui persediaan kulit sebanyak 75m dan persediaan benang sebanyak 1000m serta jam kerja
yang tersedia sebesar 9 jam/hari.Jika harga jual masing masing bola adalah Rp. 50.XXX untuk bola
kaki, Rp. 45.000 untuk bola basket Rp. 25.000 untuk bola voli dan biaya kotak pembungkus pada
tiap bola adalah sama sebesar Rp. 5.000 maka.:
a) Hitunglah jumlah produksi yang tepat untuk tiap bola agar Adidas memperoleh keuntungan
maksimum
b) Berapa besar keuntungan tersebut?
Note: XXX adalah 3 digit terakhir NIM mahasiswa, contoh NIM 2640001706 maka nilai nilai
XXX menjadi 706 sehingga Rp.50.XXX menjadi Rp.50.706

Penyelesaian :
NIM = 2602068782 maka XXX = 782
Misalkan : Jumlah produk bola kaki yang diproduksi = X1
Jumlah produk bola basket yang diproduksi = X2
Jumlah produk bola voli yang diproduksi = X3
Biaya total = 5.000X1 + 5.000X2 + 5.000X3
Penghasilan total = 50.782X1 + 45.000X2 + 25.000X3
Keuntungan = Penghasilan total – Biaya total
= (50.782X1 + 45.000X2 + 25.000X3) – (5.000X1 + 5.000X2 + 5.000X3)
= 45.782X1 + 40.000X2 + 20.000X3
(Keuntungan dalam rupiah, disimbolkan sebagai Z)
 Formula/model matematis dari persoalan program linier tersebut adalah:
Fungsi tujuan : Maksimumkan Z = 45.782X1 + 40.000X2 + 20.000X3
Fungsi Kendala : (1). X1 + 2X2 + X3 ≤ 75 (persediaan kulit)
(2). 10X1 + 15X2 + 12X3 ≤ 1.000 (persediaan benang)
1 3 1
(3). X1 + X2 + X3 ≤ 9 (jam kerja/hari)
2 4 3
6X1 + 9X2 + 4X3 ≤ 108
Pembatas non-negatif : X1 , X2 , X3 ≥ 0
 Nyatakan model matematis di atas menjadi bentuk baku sebagai berikut:
X1 + 2X2 + X3 + S1 = 75
10X1 + 15X2 + 12X3 + S2 = 1.000
6X1 + 9X2 + 4X3 + S3 = 108
Z – 45.782X1 – 40.000X2 – 20.000X3 = 0
X1, X2, X3 , S1, S2 , S3 ≥ 0

 Menyusun tabel awal (inisial) dan memasukkan nilai persamaan-persamaan bentuk baku
ke tabel awal sebagai iterasi pertama :
Basis X1 X2 X3 S1 S2 S3 NK
S1 1 2 1 1 0 0 75
S2 10 15 12 0 1 0 1.00
S3 6 9 4 0 0 1 108
Z -45.782 -40.000 -20.000 0 0 0 0
Perhatikan bahwa : - Nilai kanan (NK) pada baris Z harus 0
- Nilai kanan pada kolom NK harus selalu positif

 Menentukan kolom kunci yaitu nilai paling negatif pada baris Z


Basis X1 X2 X3 S1 S2 S3 NK
S1 1 2 1 1 0 0 75
S2 10 15 12 0 1 0 1.00
S3 6 9 4 0 0 1 108
Z -45.782 -40.000 -20.000 0 0 0 0
Perhatikan bahwa kolom kunci ada pada kolom X1

 Menentukan baris kunci. Baris kunci = Indeks baris (r) positif terkecil. Dimana indeks
baris (r) = NK/kolom kunci.
Basis X1 X2 X3 S1 S2 S3 NK
S1 1 2 1 1 0 0 75
S2 10 15 12 0 1 0 1.00
S3 6 9 4 0 0 1 108
Z -45.782 -40.000 -20.000 0 0 0 0
Indeks baris 1 (r1) = 75/1 = 75
Indeks baris 2 (r2) = 1.000/10 = 100
Indeks baris 3 (r3) = 108/6 = 18 (positif terkecil)
Baris kunci ada pada baris S3
Angka kunci = perpaduan/perpotongan antara kolom kunci dengan baris kunci.
Didapatkan angka kunci = 6

 Mengubah nilai-nilai pada baris kunci. Semua angka pada baris kunci dibagi dengan
angka kunci.
Basis X1 X2 X3 S1 S2 S3 NK
S1 1 2 1 1 0 0 75
S2 10 15 12 0 1 0 1.00
S3 1 3/2 2/3 0 0 1/6 18
Z -45.782 -40.000 -20.000 0 0 0 0

 Mengubah nilai-nilai di luar baris kunci dengan rumus sebagai berikut :


Nilai baris baru = baris lama – (nilai kolom kunci x nilai baris kunci baru)
Basis X1 X2 X3 S1 S2 S3 NK
S1 0 1/2 1/3 1 0 -1/6 57
S2 0 0 16/3 0 1 -5/3 820
S3 1 3/2 2/3 0 0 1/6 18
Z 0 28.673 10.521,3 0 0 7.630,3 824.0
Karena nilai pada baris Z sudah positif semua, maka perhitungan simpleks selesai
karena telah mencapai solusi optimal. Ubah variabel kolom basis dengan variabel
penyelesaian yang sesuai sebagai berikut:
Basis X1 X2 X3 S1 S2 S3 NK
S1 0 1/2 1/3 1 0 -1/6 57
S2 0 0 16/3 0 1 -5/3 820
S3 X1 1 3/2 2/3 0 0 1/6 18
Z 0 28.673 10.521,3 0 0 7.630,3 824.0
Dari tabel di atas didapatkan solusi optimal dari persoalan program linier, yaitu Z
maksimal sebesar 824.076, dengan X1 = 18, X2 = 0, dan X3 = 0.
Jadi agar diperoleh keuntungan yang maksimal sebesar Rp. 824.076, maka
perusahaan harus memproduksi bola kaki saja sebanyak 18 unit. Sementara bola basket
dan bola voli tidak perlu diproduksi.

Anda mungkin juga menyukai