Seni Dalam Bergaul Dan Sumber Alkitab Tentang Pergaulan: 1. A 2. B 3. A 4. D
Seni Dalam Bergaul Dan Sumber Alkitab Tentang Pergaulan: 1. A 2. B 3. A 4. D
Seni Dalam Bergaul Dan Sumber Alkitab Tentang Pergaulan: 1. A 2. B 3. A 4. D
DISUSUN OLEH :
KELOMPOK VI
1. A
2. B
3. A
4. D
POLITEKNIK NEGERI
MEDAN
2023/2024
BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar Belakang
Tak jarang pada saat ini banyak manusia yang mengabaikan cara
bergaulnya dengan sesamanya, sehingga banyak manusia yang
mengalami permasalahan dalam berinteraksi sosial. Awalnya manusia
dilahirkan dengan keadaan suci, tetapi akibat pergaulan yang salah,
semakin dia dewasa maka ia semakin mengenal dosa. Disebutkan
didalam Alkitab dalam Injil 1 Korintus 15 ayat ke 33 yaitu bahwa “….
2. Rumusan Masalah
Bagaimana cara bergaul dengan baik diera modern sekarang ini agar dapat
terhindar dari masalah pergaulan yang buruk?
3. Tujuan
PEMBAHASAN
1. Dimensi persamaan.
Kita memilih teman yang mempunyai persamaan dalam kepribadian, nilai-
nilai hidup, perilaku, minat dan latar belakang.
2. Dimensi timbal balik.
Kita mencari teman yang bisa saling mengerti, saling percaya,
saling tolong, saling mengakui keunggulan dan saling memaklumi
kelemahan masing- masing.
3. Dimensi kecocokan.
Kita berteman karena merasa cocok dan senang berada bersama dia.
4. Dimensi struktur.
Kita mencari teman yang berjarak dekat, mudah dihubungi dan bisa
bertahan.
5. Dimensi model.
Kita berteman karena kita respek dan mengagumi kualitas kepribadiannya.
Seni bergaul adalah cara bagaimana membuat diri kita disukai oleh
sesama (Selan 1991, 103). Keinginan untuk disukai merupakan kodrat
manusia. Oleh sebab itu, manusia mencurahkan segenap akal budinya
untuk menemukan cara-cara yang jitu agar dirinya disukai oleh banyak
orang. Faktor utama dalam memupuk seni bergaul adalah pengertian
dari kita sendiri tentang pribadi orang lain. Sering terjadi kita tidak
menyenangi seseorang, karena kita salah mengerti motif, kemampuan,
sikap dan kepribadian orang tersebut. Hubungan antar pribadi yang
baik akan meningkatkan nilai dan arti dari seseorang. Hubungan tersebut
akan menghasilkan kepuasan bagi mereka yang tahu seni bergaul.
Berikut ini ada beberapa hal praktis yang dapat menolong Anda mendapatkan
sahabat dengan mudah:
1. Memusatkan perhatian Anda pada orang lain. Pikirkanlah tentang
bagaimanakah Anda dapat menolong mereka. Jika berbicara dengan
orang lain, janganlah berbicara tentang diri Anda. Tunjukkanlah
bahwa Anda menikmati kehadiran mereka.
2. Menghargai orang lain. Belajarlah untuk membuat orang lain
berharga. Perlakukanlah mereka sebagai gambar dan rupa Allah yang
sama dengan Anda. Penampilan, kedudukan sosial dan keadaan
ekonomi bukanlah dasar penghargaan kita. Hargailah mereka
sebagai ciptaan Allah.
3. Mengubah cara berpikir tentang orang lain. Kecurigaan adalah
senjata yang ampuh untuk melumpuhkan atau memutuskan tali
persahabatan. Berpikiran negatif tentang orang lain akan mendorong
tindakan yang negatif pula.
4. Mencari orang yang terlantar dan sedih. Dunia penuh dengan orang
yang tidak mempunyai teman, orang yang menderita kesakitan dan
yang menjadi korban kekejian orang lain sehingga mereka penuh
dengan dendam.
1. Kesimpulan
Tak hanya itu saja, pergaulan umat kristen bukanlah pergaulan yang
eksklusif dengan orang kristen saja. Kita boleh bergaul dengan
semua orang asalkan pergaulan itu merupakan pergaulan yang benar
dan bertanggungjawab. Pergaulan itulah yang akan menjadi hubungan
persahabatan yang sejati. Persahabatan sejati adalah persahabatan
yang teguh sama seperti hubungan Tuhan dan manusia. Hubungan
Tuhan dan manusia adalah perwujudan dari persahabatan sejati. Dan kita
sebagai mahluk sosial hendaklah dapat membangun pergaulan yang
baik yang nantinya dapat menjadi hubungan persahabatan yang sejati.
2. Saran