TUTUR, DZAKY S O L U S I O S N - P M AT E M AT I K A S M A/ M A 2 0 2 3

Solusi OSN-P
Matematika SMA/MA 2023
Tutur Widodo, Dzaky Aulia Fadhil

§1. Isian Singkat

1. Diberikan dua barisan aritmetika tak konstan a1 , a2 , . . . dan b1 , b2 , . . .. Jika a228 = b16 dan a8 = b6 ,
b4 − b3
tentukan nilai dari .
a2 − a1
Solusi. Misalkan t adalah beda pada barisan a1 , a2 , . . . dan w adalah beda pada barisan b1 , b2 , . . .. Kita
memiliki,

a228 − a8 = b16 − b6 ⇐⇒ 220t = 10w ⇐⇒ 22t = w

sehingga diperoleh,

b4 − b3 w
= = 22 .
a2 − a1 t

2. Tentukan banyaknya bilangan asli n ≤ 218 sehingga

12 + 22 + . . . + n2
1 + 2 + ... + n

merupakan bilangan bulat.

Solusi. Perhatikan bahwa,

1
12 + 22 + . . . + n2 6 n(n + 1)(2n + 1)
=
1 + 2 + ... + n 1
2 n(n + 1)
2n + 1
= ∈Z
3

Akibatnya, 2n + 1 ≡ 0 (mod 3) ⇐⇒ n ≡ 1 (mod 3). Mudah dihitung bahwa banyaknya n ≤ 218 yang
memenuhi ada 73 .

3. Tentukan banyaknya garis berbeda pada koordinat kartesius yang dapat diambil dari pasangan (a, b) ∈
{0, 1, 2, 3, 6, 7} sehingga memenuhi a x + b y = 0.
Solusi. Jika salah satu dari a, b sama dengan 0, maka ada 2 garis yang terbentuk yaitu y = 0 dan x = 0.
Selanjutnya andaikan a, b keduanya taknol, maka persamaan ekuivalen dengan y = − ab x. Jika a = b,
diperoleh garis y = −x. Jika a =
6 b, dengan mencoba semua kemungkinan pasangan (a, b), diperoleh
nilai a
b yang mungkin yaitu 12 , 13 , 61 , 71 , 23 , 27 , 37 , 67 , dan kebalikannya. Jadi, banyaknya garis berbeda yang
mungkin terbentuk adalah 19 .

4. Diberikan persegi panjang ABC D dan segitiga sama sisi BC P dan C DQ seperti gambar di bawah ini

Halaman 1 dari 7
TUTUR, DZAKY S O L U S I O S N - P M AT E M AT I K A S M A/ M A 2 0 2 3

B C

A D

Jika panjang AB = 8 dan AD = 10, dan luas AC P ditambah luas ACQ dapat dinyatakan dalam bentuk
p
m 3 + n, tentukan nilai dari m + n.
Solusi. Misalkan p adalah garis melalui P sejajar BC dan q adalah garis melalui Q sejajar C D. Misalkan
B 0 proyeksi B pada p dan D0 proyeksi D pada q. Maka,

[AC P] + [ACQ] = [ABC D] + [P BC] + [QC D] − [PAB] − [QAD]

p p
BC 2 3 C D2 3 AB × B 0 P AD × D0Q
= AB × AD + + − −
4 4 2 2
p p
= 80 + 25 3 + 16 3 − 20 − 20
p
= 40 + 41 3

sehingga diperoleh m + n = 81 .

5. Diberikan himpunan S = {1, 5, 6, 7, 9, 10, 11, 13, 15, 20, 27, 45}. Tentukan banyaknya himpunan bagian
3 anggota sehingga hasil kali ketiga bilangan tersebut habis dibagi 18.
Solusi. Misalkan H ⊂ S adalah himpunan yang dicari. Tinjau dua kasus berikut ini

(a) Jika 6 ∈ H, maka setidaknya salah satu dari 9, 15, 27, 45 ∈ H. Banyaknya himpunan H yaitu
11 7



2 − 2 = 34.

(b) Jika 6 6∈ H, tinjau dua subkasus berikut:

€

Š
9 6
(i) Jika tepat satu dari 10, 20 ∈ H, banyaknya himpunan H yaitu 2 2 − 2 = 42.
(ii) Jika {10, 20} ⊂ H, banyaknya himpunan H yaitu 3.

Jadi, terdapat 34 + 42 + 3 = 79 himpunan H yang memenuhi.

6. Perhatikan gambar berikut ini

Halaman 2 dari 7
TUTUR, DZAKY S O L U S I O S N - P M AT E M AT I K A S M A/ M A 2 0 2 3

A
B

C
Q

R D

Jika panjang AP = 22, CQ = 14, dan ER = 35, serta segitiga PQR sama sisi, tentukan nilai dari BP +
DQ + F R.
Solusi. Misalkan s adalah panjang sisi 4PQR. Menurut Power of the Point titik P, Q, dan R terhadap
lingkaran yang diberikan, berurut-turut diperoleh

AP · P D = BP · P E ⇐⇒ 22(s + QD) = BP(s + 35)

CQ · QF = DQ · QA ⇐⇒ 14(s + F R) = DQ(s + 22)
ER · RB = F R · RC ⇐⇒ 35(s + BP) = F R(s + 14)

dengan menjumlahkan ketiga persamaan di atas diperoleh 71s = (BP + DQ + F R)s. Jadi, nilai dari
BP + DQ + F R = 71 .

7. Tentukan jumlah semua bilangan asli n sehingga

p p
2n − 20 + 2n + 32

merupakan bilangan asli.

Solusi. Misalkan w = 2n + 6. Karena
p p
2 €p p Š2 p
2n − 20 + 2n + 32 = w − 26 + w + 26 = 2w + 2 w2 − 676

adalah bilangan asli maka w2 − 676 adalah bilangan kuadrat sempurna. Misalkan w2 − 676 = k2 untuk
suatu k bilangan bulat nonnegatif.

w2 − 676 = k2 ⇐⇒ (w + k)(w − k) = 676

Ingat bahwa w + k dan w − k paritasnya sama. Akibatnya, pasangan (w + k, w − k) yang mungkin yaitu
(338, 2) dan (26, 26). Sehingga nilai w yang mungkin adalah 170 dan 26 yang bersesuaian dengan
nilai n = 82 dan n = 10. Mudah dicek bahwa hanya n = 82 yang memenuhi soal. Jadi, jumlah semua
bilangan asli n yang memenuhi adalah 82 .

Halaman 3 dari 7
TUTUR, DZAKY S O L U S I O S N - P M AT E M AT I K A S M A/ M A 2 0 2 3

8. Diberikan bilangan real positif a, b sehingga memenuhi kedua persamaan berikut

v
1 1 t2 4
+ ≤2 , (a − b)2 = (a b)3
a b 7 49

Tentukan nilai maksimum dari a2 + b2 .

4 1 1 2 4
 ‹
Solusi. Bentuk (a − b) =
2
(a b) ekuivalen dengan
3
− = a b. Kita memiliki
49 a b 49

8 1 1 2 1 1 2 4
 ‹  ‹
≥ + = − +
7 a b a b ab
4 4
= ab +
49 ab
8
≥ (AM-GM)
7

4 4
Akibatnya, ab = ⇐⇒ a b = 7. Jadi,
49 ab

4
a2 + b2 = (a − b)2 + 2a b = (a b)3 + 2a b = 42
49

sehingga nilai maksimum dari a2 + b2 adalah 42 .

§2. Uraian

1. Misalkan ABC D adalah suatu persegi dengan panjang sisi 43 dan titik-titik X dan Y berturut-turut
terletak pada sisi AD dan BC sehingga perbandingan luas ABY X dengan luas C DX Y adalah 20 : 23.
Tentukan panjang maksimum X Y yang mungkin.
Solusi. Misalkan panjang AX = a dan BY = b. Perhatikan bahwa

1
[ABY X ] 2 · 43 · (a + b) 20
= = ⇐⇒ 43(a + b) = 1720
[C DX Y ] 1
2 · 43 · (86 − a − b) 23
⇐⇒ a + b = 40

Tanpa mengurangi keumuman, a ≥ b. Misalkan X 0 proyeksi X pada BC. Maka kita memiliki

X Y 2 = X X 02 + X 0 Y 2 = 432 + (a − b)2 = 432 + (40 − 2b)2 ≤ 432 + 402 = 3449

p
Kesamaan terjadi saat Y terletak pada titik B. Jadi, panjang maksimum X Y adalah 3449 .

2. Misalkan K suatu bilangan asli sehingga terdapat tripel bilangan asli (x, y, z) dengan

x 3 + K y, y 3 + Kz, dan z 3 + K x

semuanya merupakan bilangan kubik sempurna.

(a) Buktikan bahwa K 6= 2 dan K 6= 4.

Halaman 4 dari 7
TUTUR, DZAKY S O L U S I O S N - P M AT E M AT I K A S M A/ M A 2 0 2 3

(b) Tentukan bilangan asli K terkecil yang memenuhi syarat di atas. Jelaskan jawaban Anda.

Solusi. Klaim. K ≥ 7.
Bukti. Andaikan K ≤ 6. Tanpa mengurangi keumuman, misalkan ma x{x, y, z} = x. Jelas bahwa 3t 2 +
(3 − K)t + 1 > 0 untuk sebarang bilangan real t. Akibatnya, kita memiliki

x 3 < x 3 + K y ≤ x 3 + K x < x 3 + 3x 2 + 3x + 1 = (x + 1)3

Kontradiksi dengan keterangan bahwa x 3 + K y adalah bilangan kubik sempurna. Terbukti, K ≥ 7.

Selanjutnya akan dibuktikan K = 7 memenuhi. Ambil (x, y, z) = (1, 1, 1) sehingga diperoleh x 3 + K y =
y 3 + Kz = z 3 + K x = 8 = 23 (memenuhi kubik sempurna). Maka,

(a) Menurut klaim, terbukti bahwa K 6= 2 dan K 6= 4.

(b) Menurut klaim kita memiliki K ≥ 7 dan telah dibuktikan bahwa K = 7 memenuhi. Jadi, nilai
terkecil K yang memenuhi adalah 7 .

3. Tentukan bilangan bulat terbesar B sehingga untuk setiap 9 bilangan asli berbeda yang hasil penjumla-
hannya 2023, pasti terdapat 4 diantaranya yang hasil penjumlahannya minimal B.
Solusi. Perhatikan 220 + 221 + 223 + 224 + 225 + 226 + 227 + 228 + 229 = 2023. Akibatnya, B ≤
226 + 227 + 228 + 229 = 910. Selanjutnya, akan dibuktikan B = 910 memenuhi.
Andaikan ada 9 bilangan asli a1 < a2 < . . . < a9 sehingga a1 + a2 +· · ·+ a9 = 2023 dan a6 + a7 + a8 + a9 ≤
909. Akibatnya, a2 + a3 + a4 + a5 ≤ 909 − 16 = 893 sehingga a2 ≤ 221. Maka, a1 ≤ 220. Oleh karena
itu, diperoleh
a1 + a2 + . . . + a9 ≤ 909 + 893 + 220 = 2022

kontradiksi.
Jadi, terbukti B = 910 memenuhi. Oleh karena itu, nilai terbesar B yang memenuhi adalah B = 910 .

4. Tentukan semua bilangan real takrasional α yang memenuhi

α3 − 15α dan α4 − 56α

keduanya merupakan bilangan rasional.

Solusi. Misalkan t = α2 − 4α + 1. Perhatikan bahwa

α4 − 56α + 15 − 8(α3 − 15α + 4) = (α2 − 4α + 1)(α2 − 4α − 17) = t(t − 18) (1)

3 2
α − 15α + 4 = (α − 4α + 1)(α + 4) = t(α + 4) (2)

keduanya adalah bilangan rasional. Jika t rasional, dari persamaan (2) diperoleh t = 0 (mengapa?).
p p
Akibatnya, α = 2 + 3 atau α = 2 − 3. Mudah dicek bahwa kedua nilai α ini memenuhi. Untuk
selanjutnya, andaikan t takrasional.
Dari persamaan (1) diperoleh
w = (t − 9)2 = t 2 − 18t + 81

Halaman 5 dari 7
TUTUR, DZAKY S O L U S I O S N - P M AT E M AT I K A S M A/ M A 2 0 2 3

adalah bilangan rasional yang bukan merupakan kuadrat dari bilangan rasional. Lebih jauh diperoleh
p
pula, t = 9 ± w.
Dari persamaan (1) dan (2) diperoleh
t − 18
p=
α+4
adalah bilangan rasional. Oleh karena itu,
p ‹ p
t − 18 9 9

w w
α+4= =− ± ⇐⇒ α = − 4 + ±
p p p p p
€ Š p
w
Misalkan α = n + r dengan n = − 4 + 9p dan r = ± p . Karena

α4 − 56α = (n + r)((n + r)3 − 56)

= r 4 + 6n2 r 2 + (n4 − 56n) + 4nr 2 + (4n3 − 56) r

adalah bilangan rasional, maka 4nr 2 + (4n3 − 56) = 0. Perhatikan pula

α3 − 15α = (n + r)((n + r)2 − 15)

= 3nr 2 + (n3 − 15n) + r 2 + (3n2 − 15) r

juga bilangan rasional, maka r 2 + (3n2 − 15) = 0 ⇐⇒ r 2 = 15 − 3n2 . Sehingga diperoleh

4n(15 − 3n2 ) + (4n3 − 56) = 0 ⇐⇒ 2n3 − 15n + 14 = 0

⇐⇒ (n − 2)(2n2 + 4n − 7) = 0

sehingga n = 2 dan r 2 = 3. Akibatnya, t = α2 − 4α + 1 = (α − 2)2 − 3 = 0. Kontradiksi dengan asumsi t

takrasional.
p p
Jadi, semua bilangan real takrasional α yang memenuhi adalah α = 2 + 3 atau α = 2 − 3 .

5. Diberikan segitiga ABC dan titik-titik D dan E terletak pada sisi BC. Titik X dan Y terletak di dalam
segitiga ABC sehingga berlaku

∠BX E + ∠BCA = ∠C Y D + ∠C BA = 180◦

Misalkan garis AD memotong garis X E di titik P dan garis AE memotong garis Y D di titik Q. Jika
diketahui bahwa X , Y, D, E terletak pada satu lingkaran, buktikan bahwa garis BP, garis CQ, dan garis
sumbu sisi BC berpotongan pada satu titik.
Solusi. Misalkan AD dan AE memotong (ABC) di K 6= A dan L 6= A. Misalkan juga BP dan CQ berpo-
tongan di titik M .
Perhatikan bahwa,

∠BX E + ∠B L E = ∠BX E + ∠B LA = ∠BX E + ∠BCA = 180◦

sehingga diperoleh BX E L siklis. Dengan cara serupa diperoleh C Y DK siklis.

Halaman 6 dari 7
TUTUR, DZAKY S O L U S I O S N - P M AT E M AT I K A S M A/ M A 2 0 2 3

Selanjutnya perhatikan,

∠BK P = ∠BKA = ∠BCA = 180◦ − ∠BX E = 180◦ − ∠BX P

sehingga diperoleh BX P K siklis. Dengan cara serupa diperoleh C Y Q L siklis.

Q
X M
P

B D E C

K L

Kemudian, karena

∠K LX = ∠K LB + ∠X LB
= ∠KC B + ∠X EB
= ∠KC D + ∠X E D
= ∠KY D + ∠X Y D = ∠KY X

maka diperoleh X Y LK siklis.

Oleh karena itu, berlaku

∠X KY = ∠X LY ⇐⇒ ∠X K D + ∠Y K D = ∠X L E + ∠Y L E
⇐⇒ ∠X K P + ∠Y C D = ∠X BE + ∠Y LQ
⇐⇒ ∠X BP + ∠Y C B = ∠X BC + ∠Y CQ
⇐⇒ ∠Y C B − ∠Y CQ = ∠X BC − ∠X BP
⇐⇒ ∠QC B = ∠P BC
⇐⇒ ∠M C B = ∠M BC

Akibatnya, M BC adalah segitiga sama kaki sehingga jelas garis sumbu sisi BC melalui M .
Jadi, terbukti bahwa garis BP, garis CQ, dan garis sumbu sisi BC berpotongan pada satu titik.

Halaman 7 dari 7