0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
524 tayangan17 halaman

Proposal Rencana Usaha Es Lilin (Lilicious - Id)

Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Unduh sebagai pdf atau txt
Anda di halaman 1/ 17

PROPOSAL RENCANA USAHA

ES LILIN “LILICIOUS.ID”

DOSEN PENGAMPU :
Dr. Janet Trineke Manoy, M.Pd.

DISUSUN OLEH KELOMPOK 2 :

1. Aisyah Najma Kamilah 21030174051


2. Muhammad Danial 21030174059
3. Ningrat Delvia Margaretha 21030174073
4. Isti’anatun Nabilah 21030174074

KELAS 2021B
PROGRAM STUDI PENDIDIKAN MATEMATIKA
JURUSAN MATEMATIKA
UNIVERSITAS NEGERI SURABAYA
2024
KATA PENGANTAR

Puji syukur penulis panjatkan kepada Tuhan Yang Maha Esa karena berkat rahmat
dan karunia-Nya kami dapat menyelesaikan Proposal Rencana Usaha Es Lilin “Lilicious.id”
tepat pada waktunya. Proposal Rencana Usaha dengan judul Es Lilin “Lilicious.id” disusun
guna memenuhi tugas dosen pada mata kuliah kewirausahaan di Universitas Negeri
Surabaya. Selain itu, kami juga berharap agar proposal ini dapat menambah wawasan bagi
pembaca tentang rencana usaha. Kami mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya
kepada Ibu Janet Trineke Manoy selaku dosen mata kuliah kewirausahaan. Tugas yang
diberikan ini dapat menambah pengetahuan dan wawasan terkait bidang yang kami tekuni.
Kami juga mengucapkan terima kasih pada semua pihak yang telah membantu proses
penyusunan proposal ini. Kami sadar bahwa dalam proposal rencana usaha yang kami susun
masih terdapat banyak ketidak sempurnaan termasuk dalam penyusunan konsep
kewirausahaan yang kami ajukan. Oleh karena itu, kami sangat mengharapkan adanya saran
dan kritik guna perbaikan di masa yang akan datang.

Surabaya, 03 Maret 2024


Hormat kami,

[Tim Lilicious.id]

2
DAFTAR ISI

COVER .......................................................................................................................................... 1
KATA PENGANTAR ................................................................................................................... 2
DAFTAR ISI.................................................................................................................................. 3
BAB I PENDAHULUAN .............................................................................................................. 4
1.1. Latar Belakang .................................................................................................................. 4
1.2. Visi dan Misi Usaha .......................................................................................................... 5
1.3. Tujuan ................................................................................................................................ 5
1.4. Manfaat .............................................................................................................................. 5
1.5. Analisis SWOT .................................................................................................................. 6
BAB II PEMBAHASAN ............................................................................................................... 8
2.1. Deskripsi Produk ................................................................................................................... 8
2.2. Aspek Mekanisme Produksi .................................................................................................. 8
2.3. Analisis Peluang Pasar dan Aspek Rencana Pemasaran.................................................. 10
2.4. Analisis SDM ........................................................................................................................ 11
2.5. Aspek Anggaran dan Keuangan ......................................................................................... 12
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN .................................................................................... 16
3.1. Kesimpulan ...................................................................................................................... 16
3.2. Saran ................................................................................................................................ 16
3.3. Proyeksi Keberlanjutan Usaha ...................................................................................... 16

3
BAB I PENDAHULUAN

1.1. Latar Belakang


Warga Indonesia harus mampu menyukseskan dan menyeimbangkan antara
pengeluaran dengan penghasilan untuk tercapainya kesejahteraan secara finansial.
Telah disepakati bersama bahwa kemajuan suatu negara salah satunya ditentukan dari
penghasilan perkapita. Penghasilan perkapita adalah pendapatan rata-rata masyarakat
secara keseluruhan dalam suatu negara. Meningkat atau menurunnya pendapatan
perkapita suatu negara dapat dipengaruhi oleh banyak faktor. Salah satunya adalah
karena banyaknya masyarakat yang belum mampu menciptakan lapangan kerja
secara mandiri. Berkaitan dengan pentingnya lapangan kerja secara mandiri, perlu
pemikiran yang kreatif dan inovatif dalam segala bidang. Terutama untuk
pengembangan dalam bidang kewirausahaan. Seperti yang telah diketahui bersama
bahwa syarat minimal suatu negara dikatakan maju apabila minimal 2% dari
rakyatnya menjadi wirausaha.
Hal yang penting untuk dianalisis dalam berwirausaha adalah peluang. Kami
mengamati selama ini produksi es kebanyakan berupa es dari produk-produk instan,
jarang sekali es yang dibuat secara alami. Meski demikian, berbagai jenis produksi es
bisa diterima dan dinikmati segala usia. Es lilin ini merupakan bentuk inovasi dalam
dunia kewirausahaan yang pembuatanya bersifat homemade. Zaman dulu es lilin
merupakan jajan favorit yang banyak digemari berbagai kalangan karena harganya
yang terjangkau. Es lilin juga biasanya dijual dalam berbagai rasa sesuai kekreatifan
penjual. Seiring dengan perkembangan dan pergeseran zaman, es lilin juga mulai
tergeser dengan adanya junk food di pasaran nasional hingga merambah ke pasar
tradisional. Oleh karena itu dalam program kreativitas mahasiswa kewirausahaan ini
memberikan inovasi baru pada jajanan nusantara yang sudah hampir dilupakan. Es
lilin bisa dikonsumsi oleh segala usia karena menggunakan bahan-bahan alami dan
buah segar. Namun target utamanya adalah para mahasiswa, karena es ini didesain
dengan harga yang terjangkau sesuai kantong mahasiswa. Usaha es lilin juga memberi
kesempatan reseller bagi yang ingin menambah penghasilan.
Berdasarkan pengamatan, sejauh ini dari banyaknya jenis jajanan yang dijajakan
tersebut belum ada jajanan berupa es lilin. Es lilin ini di produksi dalam kemasan
yang hampir sama dengan sebelumnya namun berbeda dalam bahan bahan pembuatan
yang khas di dalamnya. Ada berbagai macam rasa dari es lilin nostalgia ini.

4
Diantaranya rasa lumut coklat, stroberi, marmer, dan berbagai buah - buahan lainya.
Peluang masih terbuka lebar untuk usaha es lilin ini. Konsumen yang menjadi target
utama adalah para mahasiswa. Warna es lilin yang dihasilkan dari pewarna makanan,
aromanya yang khas dari sari buah serta aneka rasa buah membuatnya unik dan
berbeda dari es lilin yang sudah pernah ada. Rasanya segar dan manis alami
bermanfaat untuk memberi kesegaran dan mengembalikan konsentrasi. Dari semua
uraian diatas terlihat jelas prospek es lilin untuk laku di pasaran sangat besar.

1.2. Visi dan Misi Usaha


Visi utama dari penjualan produk es lilin ini adalah :
Menghadirkan konsep minuman kekinian yang lezat namun tetap memperhatikan
kualitas serta kandungan didalamnya dengan harga yang terjangkau.
Misi dari bisnis ini adalah :
a. Menghadirkan citarasa es lilin yang bervariasi sesuai dengan selera
masyarakat.
b. Menyajikan es lilin dengan bahan yang berkualitas serta terjangkau bagi
masyarakat.
c. Menyajikan es lilin yang berbeda dari pesaing lainnya.
d. Menyajikan es lilin yang segar dan higienis.
e. Menempatkan kepuasan pelanggan sebagai hal yang utama dalam setiap
pelayanan yang diberikan.

1.3. Tujuan
● Tujuan dari usaha ini adalah mengembalikan kembali kejayaan es lilin sebagai
jajanan tradisional yang akan mengingatkan kita pada masa lalu, masa-masa
terindah ketika kecil dulu d.
● Mensosialisasikan kepada masyarakat akan pentingnya mengkonsumsi buah
dengan cara yang mudah dan menyegarkan.
● Mengetahui cara pemasaran produk es lilin sebagai jajan alami bercita rasa
kekinian agar dapat diterima oleh masyarakat terutama mahasiswa secara luas.

1.4. Manfaat
 Pada umumnya, makanan dan minuman merupakan kebutuhan dasar manusia.

5
 Bisnis F&B sangat mudah beradaptasi dengan tren yang ada. Tak heran jika
dijumpai berbagai tren kuliner unik setiap tahunnya. Tren makanan unik inilah
yang bisa menarik perhatian calon pelanggan.
 Bisnis F&B dapat berkembang sesuai dengan kemauan pasar, sehingga bisnis
dapat tetap berjalan dan memenuhi kebutuhan target pasarnya.
 Adanya media sosial yang mempermudah pelaku bisnis untuk menawarkan menu
terbaru dengan cepat dan menjangkau banyak orang.

1.5. Analisis SWOT


 Strength (Kekuatan)
Produk ini dijual untuk semua kalangan masyarakat. Bahan Produk yang terjamin
dan higienis. Produk kami ini (es lilin) menggunakan gula asli sehingga produk
yang dihasilkan tidak terasa pahit dan membuat tenggorokan gatal jika dikonsumsi
secara terus menerus. Harga yang kami tawarkan relatif terjangkau yaitu Rp1.500
untuk satu kemasan es lilin. Harga ini sangat sebanding dengan cita rasa dan
manfaat yang diperoleh. Banyak varian rasa, seperti mangga, buah naga, nanas,
melon, dan lain-lain. Hal ini membuat es lilin jadi disukai oleh anak-anak hingga
orang dewasa dari semua kalangan usia. Selain itu, es lilin menggunakan kemasan
yang panjang untuk membuat produk kita lebih menarik dibandingkan produk lain
di pasaran. Apalagi jika di musim panas pasti banyak yang mencari es untuk
penyegar dahaga. Es lilin ini juga bisa tahan lama sampai 6 hari selama masih
berada di dalam Freezer sehingga jika es lilin tidak habis maka bisa dimasukkan
lagi ke freezer untuk dijual kembali. Modal yang diperlukan juga tidak terlalu
banyak untuk produk ini.
 Weakness (Kelemahan)
Produk ini tidak tahan lama, kurang lebih sampai 6 hari. Produk ini jika di musim
penghujan, maka akan tidak laku karena banyak orang yang tidak menginginkan
es saat musim penghujan tiba, sehingga kita perlu mengurangi produksi es lilin ini
untuk mengurangi kerugian.

6
 Opportunity (Peluang)
Peluangnya adalah tempat yang strategis. Fasilitas yang cukup memadai dan tidak
ada pesaing di daerah sekitar kampus. Karena banyak di daerah sekitar kampus
yang berjualan es krim dan es kemasan dengan harga diatas Rp3.000. Sementara
es lilin ini cukup dengan harga Rp1.500 saja sudah murah, enak, dan banyak
manfaatnya karena dibuat dari olahan susu dan buah-buahan yang segar. Dan
cocok bagi anak-anak yang susah untuk makan buah-buahan. Jadi bisa
mengkonsumsi es lilin ini yang banyak akan manfaatnya. Harga es lilin juga
sesuai dengan uang saku anak-anak bahkan orang dewasa. Dan tidak perlu
mengeluarkan banyak biaya untuk jajan.
 Threat (Ancaman)
Adanya pesaing yang menjual produk dengan harga yang tidak terlalu mahal.
Pembuatan es lilin ini bisa dibilang sangat mudah. Sehingga setiap orang bisa
membuat es lilin sendiri. Akan tetapi kualitas bisa diadu. Kami yakin pembeli
tidak akan kecewa dengan produk yang kami jual. Karena es lilin yang saya jual
terbuat dari olahan susu dan buah-buahan yang segar, menggunakan gula asli,
serta terdapat glaze vanilla dan strawberry. Dan kebanyakan orang-orang
membuat es lilin tidak menggunakan gula asli (pengawet) dan menggunakan
serbuk es sachet sehingga tidak baik bagi kesehatan tubuh.

7
BAB II PEMBAHASAN

2.1. Deskripsi Produk

Nama Produk : LILICIOUS.ID


Jenis Produk : Minuman olahan susu dan buah
Ukuran : 250 gram per kemasan atau 30 cm panjang per pcs
Manfaat Utama : Sebagai pelepas dahaga
Manfaat Turunan : Sebagai minuman yang menyehatkan dan sebagai cara
mengkonsumsi buah dengan mudah dan menyegarkan.
Berbeda dibandingkan produk es lilin pada umumnya, kali ini varian baru dari
Lilicious.id hadir untuk menambah cita rasa serta kesegaran dalam setiap gigitan. Es
Lilicious.id merupakan olahan minuman sehat dengan harga terjangkau dan bebas
dari bahan pengawet dengan inovasi baru dalam mengolah susu dan buah-buahan.
Bahan baku yang digunakan pun mudah ditemui serta pembuatan produk yang
tergolong mudah dan dapat bertahan lama jika disimpan dalam freezer. Produk
Lilicious.id akan dikemas semenarik mungkin dalam plastik es ukuran 250 gram per
kemasan.

2.2. Aspek Mekanisme Produksi


a. Tahap pembuatan es lilin varian buah
1. Bersihkan buah-buahan dengan air mengalir kemudian potong kecil-kecil.
2. Masukkan buah, gula, susu kental manis, dan air ke dalam blender untuk
dihaluskan.
3. Tuangkan larutan buah-buahan yang sudah dihaluskan ke dalam plastik es lilin
dengan menggunakan corong kemudian ikat dengan tali rafia.
4. Es lilin siap dibekukan di dalam kulkas.

8
5. Untuk menambah nilai estetika dan tambahan informasi terkait produk, maka
ditambahkan stiker label kemasan yang ditempel pada kemasan.

b. Tahap pembuatan es lilin varian lumut


1. Masukkan 800 ml air, 200 gram gula pasir, dan 1 sachet bubuk nutrijell ke
dalam panci, rebus dalam waktu 25 menit sambil diaduk.
2. Tiriskan hasil rebusan kemudian tambahkan 800 ml es batu (air beku) dan
aduk cepat agar menjadi tekstur lumut.
3. Tambahkan 1 kaleng susu evaporasi, 500 ml susu full cream, dan susu kental
manis lalu aduk hingga tercampur rata.
4. Tuangkan adonan es lilin ke dalam plastik es lilin dengan menggunakan
corong kemudian ikat dengan tali rafia.
5. Es lilin siap dibekukan di dalam kulkas.
6. Untuk menambah nilai estetika dan tambahan informasi terkait produk, maka
ditambahkan stiker label kemasan yang ditempel pada kemasan.

e. Tahap pembuatan es lilin varian marmer


1. Campurkan semua bahan kecuali larutan maizena, rebus hingga mendidih.
2. Setelah mendidih, masukkan larutan maizena aduk sebentar dan matikan
kompor.
3. Sembari menunggu adonan susu dingin, siapkan plastik es lilin yang
dimasukkan glaze / selai strawberry dengan pola marmer.
4. Setelah adonan susu dingin beri sedikit perisa blackforest / red velvet / doger.
5. Tuangkan adonan es lilin ke dalam plastik es lilin dengan menggunakan
corong kemudian ikat dengan tali rafia.
6. Es lilin siap dibekukan di dalam kulkas.
7. Untuk menambah nilai estetika dan tambahan informasi terkait produk, maka
ditambahkan stiker label kemasan yang ditempel pada kemasan.

9
2.3. Analisis Peluang Pasar dan Aspek Rencana Pemasaran
a. Peluang Pasar
1. Segmen Geografis
Bisnis kami akan beroperasi di area Ketintang, Gayungan di Kota Surabaya dan
sekitarnya. Daerah tersebut termasuk wilayah yang padat penduduk serta
sebagai tempat domisili kami sekarang ini sehingga akan memaksimalkan
produksi di daerah tersebut.
2. Segmen Demografis
Produk Lilicious adalah produk universal yang dapat dikonsumsi oleh semua
kalangan masyarakat, mulai dari balita sampai lansia, tanpa membedakan suku,
agama, ras, jenis kelamin, dll.
3. Segmen Psikografis
Dari masyarakat area Ketintang dan sekitarnya dengan berbagai kelas sosial,
perilaku, dan gaya hidup dapat menikmati Lilicious.id ini karena produk ini
adalah jenis dessert kekinian yang mudah untuk disajikan serta enak, praktis,
dan ekonomis. Tidak lupa pula, Lilicious.id dengan bahan baku buah dan susu
yang memiliki banyak manfaat sehingga dapat dinikmati oleh berbagai
kalangan di masyarakat

b. Rencana Pemasaran
1. Produk
Produk Lilicious.id kami merupakan dessert tradisional yang dikembangkan
menjadi dessert kekinian yang enak, praktis, dan ekonomis. Lilicious.id dibuat
dari buah asli dan dibuat dari campuran jelly dan susu sehingga sehat untuk
dikonsumsi.
2. Harga
Metode penetapan harga pada produk Lilicious.id kami adalah Fixed Fee
Pricing. Dalam metode ini, penetapan harga berdasarkan jumlah biaya yang
dikeluarkan oleh produsen produk tersebut ditambah sejumlah fee yang telah
disepakati. Dikarenakan Lilicious.id merupakan produk kreasi baru dari Es
Lilin tradisional, maka dalam tahap perkenalan ini, kami menetapkan strategi
penetapan harga yang efektif yaitu dengan memberikan harga rendah untuk
menciptakan pangsa pasar Fixed Fee Pricing.

10
3. Penempatan Penjualan
Penjualan dilakukan di area Ketintang dan sekitarnya terutama di area kampus
dan sekolah, karena Lilicious.id merupakan produk yang akan diminati oleh
kalangan muda.
4. Promosi
● Promosi langsung, yaitu dengan menawarkannya secara langsung kepada
orang-orang sekitar. Langkah ini dapat dibilang paling efektif karena kami
akan menawarkan langsung Lilicious.id kepada masyarakat sekitar. Dengan
menjaga kualitas produk, metode marketing “dari mulut ke mulut” akan
tercipta dan memudahkan langkah untuk pemasaran Lilicious.id.
● Media sosial, yaitu dengan menyebarakan pamflet Lilicious.id kami di
media sosial seperti whatsapp, instagram, twitter, dan tiktok agar produk
kami dapat dikenal oleh masyarakat umum
● Konten, yaitu dengan membuat konten kreatif tentang produk Lilicious.id
kami agar konsumen merasa lebih tertarik untuk membelinya
● Kerja sama, yaitu melakukan kerjasama dengan beberapa pihak dengan
menitipkan produk Lilicious.id kami di warung atau toko atau tempat lain
di area ketintang dan sekitarnya.
5. Physical Evidence
Lilicious.id dikemas dalam bentuk yang praktis dan tetap higienis. Dalam proses
pemasaran dilakukan dengan ramah serta selalu menjaga kebersihan.

2.4. Analisis SDM


a. Indikator Struktur Organisasi
Perencanaan yang akan kami lakukan adalah dengan memakai sumber daya
manusia kami sendiri selaku penggagas usaha karena usaha yang kami lakukan ini
masih dalam proses merintis sehingga tidak memerlukan terlalu banyak tenaga
kerja. Adapun struktur organisasi adalah sebagai berikut:
1. Ketua (1 orang)
2. Bagian Produksi (1 orang)
3. Bagian Keuangan (1 orang)
4. Bagian Pemasaran (1 orang)

11
b. Pembagian Tugas dan Uraian Tugas
Tugas setiap bagian adalah sebagai berikut.
1. Ketua
a) Menyusun strategi bisnis jangka pendek dan jangka panjang
b) Membimbing diskusi dan mengambil keputusan untuk segala kegiatan
c) Memeriksa dan menyetujui anggaran yang diperlukan
d) Mengevaluasi kinerja
2. Bagian Produksi
a) Mengkoordinasi pembuatan Lilicious.id untuk dijual
b) Memastikan Lilicious.id diproduksi dengan baik dan higienis
c) Menimbang dan mengemas dengan takaran yang sesuai
d) Melaporkan kepada bagian administrasi apabila bahan-bahan akan
habis
3. Bagian Keuangan
a) Mengatur pengelolaan uang baik pemasukan maupun pengeluaran
b) Mencatat pengeluaran dan pemasukan
c) Mencatat dan menghitung laba
4. Bagian Pemasaran
a) Menganalisis dan menyusun strategi pemasaran untuk mencapai tujuan
yang diinginkan
b) Menganalisis kebutuhan pasar/konsumen
c) Memasarkan dan melakukan kerjasama dengan beberapa pihak agar
dapat meningkatkan jumlah pelanggan dan memperluas jangkauan
pasar

2.5. Aspek Anggaran dan Keuangan


a. Gambaran Perencanaan dan Sumber Permodalan
Untuk modal awal, kami akan memakai uang kas dari penggagas ide Lilicious.id
ini sendiri. Dimana kami menyiapkan total uang sebesar Rp300.000 pada bulan
pertama produksi Lilicious.id. Selain itu, kami memiliki peralatan memasak
sebagai harga tetap usaha kami yang mana memiliki total Rp32.500,00.
Rincian peralatan adalah sebagai berikut:

12
No. Nama barang Harga (Rp)
1. Styrofoam box es Rp19.000
2. Panci Rp5.000
3. Centong Rp2.000
4. Corong Rp1.000
5. Teko plastik Rp5.000
6. Tali rafia Rp500
Total Rp32.500
Jadi, total modal yang kami miliki untuk usaha adalah Rp332.500,00.

b. Anggaran Produksi Es Lilin


Rencana anggaran ini dibuat dengan asumsi setiap minggu tercapai target yaitu
108 kemasan Lilicious.id, dengan berat 250 gram.
Nama barang Jumlah Harga satuan Total
Susu bubuk 200 gram Rp3.600 Rp3.600
Tepung maizena 40 gram Rp1.110 Rp1.110
Glaze putih 0.52 ons Rp3.058 Rp3.058
Gula 500gram Rp9.000 Rp9.000
Susu kental manis 1 kaleng Rp12.500 Rp12.500
Perisa 2 sdm Rp1.180 Rp1.180
Air mineral 3000 ml Rp8.000 Rp8.000
Susu evaporasi 1 kaleng Rp15.000 Rp15.000
Susu fullcream 500 ml Rp11.800 Rp11.800
Air beku 800ml Rp500 Rp500
Nutrijell 1 sachet Rp3.000 Rp3.000
Melon ½ buah Rp9.000 Rp9.000
Plastik kemasan 108 pcs Rp5.000 Rp5.000
Stiker kemasan 108 pcs Rp6.000 Rp6.000
Plastik kresek 54 pcs Rp4.500 Rp4.500
kemasan
Total pengeluaran mingguan Rp93.248
Total pengeluaran bulanan Rp372.992

c. Biaya Lain
Rincian Pengeluaran Harga (Rp)
Biaya sewa freezer Rp3.000
Biaya sewa kompor Rp2.000
Biaya sewa chopper Rp1.000
Total pengeluaran mingguan Rp6.000
Total pengeluaran bulanan Rp24.000

13
d. Pendapatan Usaha
No. Jenis Target Harga Satu Kemasan Harga Total
Kemasan Penjualan (dalam Rp) dalam (Rp)
1. 250 gram 108 1.500 162.000
Pendapatan hasil penjualan mingguan 162.000
Pendapatan hasil penjualan bulanan 648.000

e. Neraca Permulaan Usaha


Jenis Akun Saldo
Debit Kredit
Kas Rp300.000 -
Peralatan Rp32.500 -
Anggaran produksi es lilin - Rp372.992
Biaya lain - Rp24.000
Pendapatan usaha Rp648.000 -
Total Rp980.500 Rp396.992

f. Keuntungan
Keuntungan = Pendapatan – Pengeluaran
= Rp648.000 – Rp396.992
= Rp275.008

g. Margin
Margin merupakan presentase kuntungan produk yang dijual. Untuk mendapat
margin, digunakan rumus berikut.

Jadi, margin dari usaha Lilicious.id adalah 194.9%

h. Analisis BEP
 Fixed cost (biaya tetap) sebesar Rp56.500
 Variabel cost (biaya variabel) :
a. Anggaran bahan makanan per unit : Rp863
 Selling price (harga jual) per unit : Rp1.500

14
 BEP Unit :

 BEP dalam Rupiah


BEP = harga jual per unit x BEP per unit
= Rp1.500 x 89
= Rp133.500

15
BAB III KESIMPULAN DAN SARAN

3.1. Kesimpulan
Bisnis Lilicious.id yang kami rencanakan, berawal dari adanya kasus kekurangan
gizi dikarenakan tidak suka mengkonsumsi buah-buahan, sehingga kami berinovasi
membuat es lilin yang notabenenya termasuk minuman dengan banyak penggemar,
yang tentu saja berisi suatu hal baru, yaitu buah-buahan karena seperti yang kita tahu,
buah-buahan mengandung vitamin C yang baik untuk kesehatan. Usaha ini akan
dikelola sendiri oleh kami selaku penggagas ide Lilicious.id, dimana Lilicious.id
sangat diminati di berbagai kalangan. Produk kami bisa didapat secara langsung
maupun aplikasi jual-beli online.

3.2. Saran
Kami tahu bahwa proposal yang kami buat memiliki banyak kekurangan dan jauh
dari kata sempurna. Baik dari penyusunan kalimat, ketepatan aturan dalam Bahasa
Indonesia yang baku, dan penyusunan isi proposal. Untuk itu, mohon bimbingan dan
saran terhadap proposal yang kami buat agar dapat menjadi lebih baik lagi.

3.3. Proyeksi Keberlanjutan Usaha


Usaha Lilicious.id ini dapat lanjutkan baik secara individu maupun kelompok dimana
proses pembutan produk Lilicious.id ini sangat mudah serta bahan-bahan yang
digunakan juga terjangkau dan mudah ditemui di sekitar.

16
DAFTAR PUSTAKA

Panjahitan, Awaludin Rizki. Sitepuh, Suruhen Pramata. Shihombing, Johan Stefanus. 2016.
Laporan Es Lilin “JUICE C WOoooW”. UNIMED

17

Anda mungkin juga menyukai