0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
6 tayangan3 halaman

SOP KUSTA

Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Unduh sebagai docx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1/ 3

PENEMUAN KASUS KUSTA

No. Dokumen : 440/ /UKM/PKM


BIES/I/2025
SOP No. Revisi : 00
Tanggal terbit :
Halaman : 1/3
PUSKESMAS dr. Gustina Fitri, M.K.M
BIES NIP. 19800817 201412 2 001
Penyakit Yang menular menahun yang disebabkan kumam mycobactorium leprac
1.Pengertian yang menyerang sarap tepi, kulit organ lain kecuali susunan saraf pusat.

2. Tujuan 2.1 Menemukan penyakit kusta secara dini


2.2 Memutus mata rantai penularan
2.3 Mengobati Dengan Lengkap
2.4 Mencegah terjadinya kecacatan dan reaksi berulang
SK kepala Puskesmas No. 800/ /UKM/PKM BIES/2025
3. Kebijakan tentang pengelolaan dan pelaksanaan Upaya Kesehatan masyarakat di Puskesmas
Bies

4. Referensi Sistem Manajemen Mutu ISO 90001 Th 2008.

5. Prosedur Alat : Bengkok


Gunting
Bahan : Kapas Alkohol
Handscun
Kantong sampah medis
Langkah – Langkah :
1. Petugas melakukan pemeriksaan pandang dan raba.
2. Diagnosis kusta didasarkan pemeriksaan pandang dan periksa. Petugas
memperhatikan apakah ada kelainan kulit atau tidak, jika ada dilakukan tes
semsifitas pada bercak tersebut. Ada 3 tanda pasti kusta yang disebut
Cardinal Sign yaitu lesi (kelainan,bercak) kulit yang mati rasa, penebalan
saraf disertai gangguan fungsi, pemeriksaan hapusan darah ditemukan hasil
tahan asam.
3. Jika Sudah ditemukan maka petugas membuatkan buku register pasien dan
buku pengobatan kusta.
4. Tipe kusta ada 2; Type PB dan MB
5. Type PB bila jumlah bercak mati rasa 1-5,hanya satu saraf yang
terganggu,dan hasil tahan asamnya negative.
6. Type MB bila jumlah bercak yang mati rasa lebih dari 5, saraf yang
terganggu lebih dari satu saraf, dan basil tahan asamnya positip.
7. Pengobatan type PB dengan MDT selama 6-9 bulan, jika type MB dengan
MDT selama 12- 18 bulan. Pasien sebelum pengobatan, selama, dan sesudah
pengobatan bias terjadi reaksi. Jika Timbul reaksi pengobatannya dengan
system tapering off prednisone 40 mg/hari selama 2 minggu, 30 mg/hari
selama 2 minggu,20 mggg/hari selama 2 gangguan fungsi.
6. Diagram alir
Cari
Pasien Cardinal Tidak
Datang Sign Jelas

Rujuk Ke
Laboratoriu
Jelas m

Positif Lakukan Skin


Smear

Melakukan
Charting dan
Dokumentasi Lihat
Hasil

Menjelaskan
Prosedur
Pengobatan Negatif

Rujuk ke
Beri MDT Spesialis Kulit

Pasien
Pulang

7. Hal – hal yang -


perlu di perhatikan

1. Dinas Kesehatan
2. Petugas P2 Kusta
8. Unit Terkait
3. Petugas Surveilans
4. Dokter Puskesmas

9. Dokumen Terkait 1. Rekam medis


2. Alat habis pakai (AHP)
3. Register Pasien (Kohort)
4. Alat Tulis Kantor

10. Rekaman Histori Perubahan


No Yang dirubah Isi Perubahan Tgl Mulai diterbutkan

Anda mungkin juga menyukai