SOP TINDAKAN IRIGASI TELINGA
SOP TINDAKAN IRIGASI TELINGA
SOP TINDAKAN IRIGASI TELINGA
No.
Dokumen
No.Revisi
SOP
Tanggal
Terbit
Halaman
Menghilangkan serumen
3. KEBIJAKAN
4. REFERENSI 1. Potter, P.A., Perry, A.G., 1999. Keterampilan dan Prosedur Dasar
Edisi 3. Alih Bahasa: Monica Ester. ECG: Jakarta.
1/2
yang sakit. Klien dapat membantu memegang basin.
2. Gunakan sarung tangan
3. Letakkan bantalan tahan air dibahu klien tepat dibawah telinga
dan basin.
4. Lihat kanalis auditori terhadap akumulasi serumen atau debris.
Angkat dengan aplikator kapas dan larutan.
5. Periksa larutan irigasi untuk ketepatan suhu. Isi bulb spuit
dengan volume yang tepat.
6. Luruskan kanalis auditori untuk memasukkan larutan. Pada
bayi tarik aurikel ke bawah belakang. Pada orang dewasa tarik
aurikel ke atas dan belakang.
7. Dengan ujung spuit tepat di atas kanalis irigasi secara perlahan
dengan aliran larutan yang tetap terhadap atap kanalis..
8. Lanjutkan irigasi sampai semua debris telah terangkat atau
semua larutan semua digunakan.
9. Kaji klien terhadap reaksi pusing atau mual.hentikan sementara
bila gejala muncul.
10.Keringkan aurikula dan pasang bola kapas pada meatus
auditori
11.Posisikan klien pada sisi telinga yang sakit selama 10 menit.
Lepaskan sarung tangan
4.Tahap Terminasi
a. Lakukan evaluasi tindakan
b. Pamitan dengan pasien/keluarga
c. Bereskan alat
d. Cuci tangan
e. Dokumentasikan dalam lembar catatan keperawatan
6. DIAGRAM Jika Diperlukan
ALIR
7. UNIT Poli BP, Poli Gigi, Poli KIA, PONED,UGD, Ruang Rawat Inap,PUSTU.
TERKAIT
2/2