Indra Juniawan

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 27

LAPORAN KASUS

STROKE NON HEMORAGIK


Indra Juniawan,S.Ked
Pembimbing :
dr. Debby Veranico, Sp.S., M.Kes
PENDAHULUAN
Stroke adalah gangguan fungsional otak
fokal maupun global akut, lebih dari 24 jam,
berasal dari gangguan aliran darah otak dan
bukan disebabkan oleh gangguan peredaran
darah otak sepintas, tumor otak, stroke
sekunder karena trauma maupun infeksi
LAPORAN KASUS
Identitas Pribadi
 Nama : Ny.H
 Usia : 61 tahun
 Alamat : Jl.Permata Hijau
 Jenis Kelamin : Perempuan
Kasus
Seorang perempuan berusia 61 tahun masuk Rumah Sakit
Pelamonia pada tanggal 29 September 2017.Kurang lebih 9 jam
sebelum masuk ke Rumah Sakit sebelumnya pasien memasak pada
pagi hari kemudian istirahat dengan duduk-duduk diteras rumah tiba-
tiba pasien mengeluh kelemahan anggota gerak sebelah kiri,mulut
mencong ke kanan dan bicara cadel.Pasien tidak mengeluh
mual,muntah ,kejang,demam,nyeri kepala,pusing dan tidak ada
penurunan kesadaran

 Riwayat trauma : Tidak ada


 Riwayat demam : Tidak ada
 Riwayat penyakit jantung : Tidak ada
 Riwayat diabetes melitus : Tidak ada
 Riwayat penyakit sebelumnya : Hipertensi
 Riwayat penyakit keluarga : Ada ( Ayah dan saudara
kandung )
 Tanda-tanda vital
TD : 160/100 mmHg 3) P : 20 x/menit
N : 80 x/menit 4) S : 36,20C
 Pemeriksaan neurologis
GCS : E4M6V5
FKL : Dalam batas normal
Rangsang meanings : kaku kuduk (-)
Nn.Cr. : Pupil bulat isokor diameter 2,5
mm
RCL +/+ RCTL +/+
N VII: parese dextra tipe sentral
N XII: parese dextra tipe sentral
Motorik :

N 5 1 N N - -
N 5 3 N N - +

P K T Rf Rp

 Sensorik : Hemihipestesi Sinistra


 Otonom : BAK dan BAB lancar
Diagnosis Kerja

 Diagnosa klinis : Hemiparese sinistra, parese


N. VII sinistra & N. XII sinistra
tipe sentral
 Diagnosa topis : hemisfer cerebri dextra
 Diagnosa etiologi : Suspect Non Hemoragik
Stroke
PLANNING (RENCANA AWAL)
1.Terapi :
Non Farmakologi
 Tirah baring total

Farmakologi
 IVFD RL 20 tpm
 Piracetam 3g/8j/IV
 Micobalamin 1g/24j/IV
2.EKG
3.Pemeriksaan Darah Rutin
4.Foto CT-Scan Kepala
PEMERIKSAAN PENUNJANG
◦ Darah rutin : Dalam batas normal
◦ Glukosa 2 PP : 94 mg/dl (80-140 mg/dl)
◦ Kolestrol total : 253 mg/dl (< 200 mg/dl)
◦ Trigliserida : 75mg/dl (< 150 mg/dl)
◦ Kolestrol HDL : 47mg/dl (>40 mg/dl)
◦ Kolestrol LDL : 133 mg/dl (< 100 mg/dl)
◦ Ureum : 25 mg/dl (10-50mg/dl)
◦ Kreatinin : 1 mg/dl (0,7-1.3 mg/dl)
◦ Asam Urat : 6,2 mg/dl (L : 3,4-7
mg/dl)
FOTO CT-SCAN
 Hasil Pemeriksaan Foto CT scan kepala :
◦ Tampak lesi hipodens kecil pada basal ganglia
kanan
◦ Midline tidak shift
◦ Sistem ventrikel lateralis dalam batas normal
◦ Sulci dan gyri normal
◦ Sinus paranasalis dan air cell mastoid dalam
batas normal
◦ Tulang-tulang intak
 Kesan : lacunar infark cerebri dextra
DIAGNOSA AKHIR

 Diagnosa klinis : Hemiparese sinistra


 Diagnosa topis : Hemisphere cerebri dextra
 Diagnosa etiologis : Non Hemoragik Stroke
PLANNING
Terapi :
Non Farmakologi
 Tirah baring total

Farmakologi
 IVFD RL 20 tpm
 Piracetam 3g/8j/IV
 Micobalamin 1g/24j/IV
 Clopidogrel 1x 75 mg
 Atorvastatin 1x10 mg
DISKUSI

Setelah dilakukan anamnesis, pemeriksaan


fisik, dan pemeriksaan neurologis pada pasien ini
dapat disimpulkan bahwa pasien mengalami stroke
non hemoragik. Berdasarkan keluhan pasien yaitu
berupa kelemahan anggota gerak sebelah kanan,
yang timbul saat beristirahat.
Pada pasien tidak didapatkan defisit
neurologis yang terjadi secara progresif dan nyeri
kepala kronik, sehingga kelemahan anggota gerak
tersebut kemungkinan bukan merupakan suatu
proses kronik dari suatu tumor otak dan sebelumnya
tidak ada riwayat trauma maupun kejang.
No. Kriteria Skor
1. Tekanan Darah
Sistole≥200:Diastole≥110 7,5
Sistole<200:Diastole<110 1

2. Waktu Serangan
Sedang bergiat 6,5
Tidak sedang bergiat 1
3. Sakit Kepala
SKOR Sangat hebat 10
Hebat 7,5
HASANUDDIN
Ringan 1
Tidak 0
Hasil : 4. Kesadaran Menurun
<15 = NHS Langsung, beberapa menit s/d 1 jam setelah 10
onset 7,5
1 jam s/d 24 jam setelah onset 6
Sesaat tapi pulih kembali 1
24 jam setelah onset 0
Tidak ada
5. Muntah Proyektil
Langsung, beberapa menit s/d 1 jam setelah 10
onset 7,5
1 jam s/d <24 jam setelah onset 1
24 jam setelah onset 0
Tidak ada
Pada kasus ini, pasien perempuan
berumur 61 tahun, onset akut, terdapat
hemiparese sinistra, terdapat riwayat
hipertensi,aktif dan hasil pemeriksaan
penunjang (CT Scan) didapatkan bahwa lesi
hipodens kecil pada basal ganglia kanan
yang memperkuat bahwa pasien ini
mengarah pada Stroke Non hemoragik
(Strok iskemik).
Stroke Non Hemoragik
Stroke non hemoragik merupakan stroke
yang terjadi akibat terhentinya sebagian atau
keseluruhan aliran darah ke otak akibat
tersumbatnya pembuluh darah di otak.
EPIDEMIOLOGI
 Penderita laki-laki lebih banyak daripada
perempuan
 profil usia dibawah 45 tahun sebesar
11,8%, usia 45-64 tahun 54,2%, dan usia
diatas 65 tahun sebesar 33,5%.
ETIOLOGI
Trombus
Emboli
FAKTOR RESIKO
 Faktor yang tidak dapat dimodifikasi
(non-modifiable risk factors) seperti usia,
,gender, genetik, dan riwayat Transient
Ischemic Attack atau stroke sebelumnya.
 Sedangkan faktor yang dapat dimodifikasi
(modifiable risk factors) berupa
hipertensi, merokok, penyakit jantung,
diabetes, obesitas, penggunaan oral
kontrasepsi, alkohol,
hiperkolesterolemia.
PATOFISIOLOGI
PENATALAKSANAAN
Evaluasi cepat dan diagnosis
 Anamnesis

 Pemeriksaan fisik
 Pemeriksaan neurologik
 Pemeriksaan laboratorium
 Pemeriksaan radiologi
Terapi umum
 Penatalaksanaan Umum
 Pertahankan saluran pernafasan yang baik.
 Pertahankan tekanan darah yang cukup, untuk
itu evaluasi fungsi jantung dan organ vital lain.
 Pertahankan kualitas darah cairan dan elektrolit,
protein darah, dan keseimbangan asam basa
yang baik.
 Kosongkan bladder dan rectum.
 Hindarkan berlangsungnya febris, dan
pemakaian glukosa dalam nutrisi Parenteral
Terapi khusus
Ditujukan untuk reperfusi dengan
pemberian antiplatelet seperti aspirin dan
anti koagulan, atau yang dianjurkan dengan
trombolitik rt-PA (recombinant tissue
Plasminogen Activator). Dapat juga diberi
agen neuroproteksi, yaitu
sitikolin atau pirasetam
KESIMPULAN
 Berdasarkan hasil anamnesis, pemeriksaan
fisik, pemeriksaan neurologis dan hasil CT
Scan kepala maka dapat disimpulkan pasien
didiagnosa dengan Non Hemoragik Stroke
 Salah satu penyebab dari timbulnya non
hemoragik stroke ialah karena adanya faktor
resiko, yaitu hipertensi dan kolesterol yang
tinggi, perokok
 Dengan mengetahui penyebab terjadinya non
hemoragik stroke maka dapat diberikan
penatalaksanaan yang sesuai dengan
kausanya.
Pencegahan

Berat badan
diturunkan atau
dipertahankan

Makan makanan Olahraga yang


yang sehat teratur

Istirahat yang cukup


TERIMA KASIH

Anda mungkin juga menyukai