Kelompok 5 Peran Dan Fungsi Perawat Gawat Darurat
Kelompok 5 Peran Dan Fungsi Perawat Gawat Darurat
Kelompok 5 Peran Dan Fungsi Perawat Gawat Darurat
TRIGGER CASE
PERAN DAN FUNGSI PERAWAT
KELOMPOK 5 KELAS 6B
ANGGOTA KELOMPOK
Nevy Putri Andriani NIM 1130017045
Winda Greena Febriani NIM 1130017050
Dina Pratya Niay NIM 1130017051
Dewi Sunarti NIM 1130017051
Windha Setyo Oetamie NIM 1130017077
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
PENDAHULUAN
PEMBAHASAN
• Kasus tersedak pada orang dewasa biasanya terjadi akibat menelan makanan atau minuman
secara tergesa-gesa. Pada kasus tersebut korban tersedak dan tidak bisa batuk, pada kondisi
tersebut sebagai perawat meminta orang tersebut batuk guna membersihkan sumbatan pada
tenggorokan. Selain itu, perawat juga bisa meminta untuk memuntahkan benda yang
menyumbat saluran napasnya.
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
Peran yang di jalankan oleh seorang perawat haruslah sesuai dengan lingkup
wewenang seorang perawat. Pemberian pelayanan agar bisa memberikan kepuasan
pasien yang dapat dinilai dari kemampuan perawat dalam hal responsiveness (cepat
tanggap), reliability (pelayanan tepat waktu), assurance (sikap dalam memberikan
pelayanan) dan tangible ( mutu jasa pelayanan) dari perawat ke pasien (Globel, dkk.
2016)
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
• Peran perawat dalam kasus tersebut:
Memberikan pertolongan jika korban tersedak ringan dan masih dalam keadaan
sadar, penanganan yang bisa kita lakukan adalah menganjurkan korban untuk
sekeras-kerasnya. Dan yang tidak boleh dilakukan adalah memberi minum pada
korban (jalan napas hanya boleh melalui oleh udara), memasukkan jari ke dalam
mulut sebagai usaha untuk mengeluarkan benda asing.
Namun, apabila korban masih sadar dan tersedak berat, hala-hal yang bisa kita
lakukan untuk memberikan pertolongan antara lain:
a. Tanyakan kepada korban “Apakah Anda Tersedak?” sekilas langkah ini terlihat
agak rancu dan tidak mungkin dilakukan. Tetapi hal ini dilakukan untuk
membedakan antara tersedak dan penyakit lain yang menyebabkan gawat napas.
b. Lakukan abdominal thrust (Heimlich manuever) selama beberapa kali sampai
benda asing keluar atau sampai korban menjadi tidak sadar. Berikut ini
merupakan langkah-langkah melakukan Heimlich Manuever:
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
• Berdiri atau berlutut di belakang korban (posisikan tubuh anda sesuai dengan
tinggi tubuh korban)
• Kepalkan salah satu telapak tangan anda
• Letakkan kepalan tangan anda dengan arah ibu jari menempel ke dinding perut
korban, posisikan keplan tangan anda 2 jari di atas pusat (pusat selalu sejajar
dengan tulang pinggul atas), anda tidak memposisikan kepalan tangan anda di ulu
hati.
• Kencangkan kepalan tangan anda dengan tangan satunya sehingga kedua lengan
anda melingkar di perut korban
• Lakukan penekanan kea rah belakang dan atas sampai benda asing keluar sampai
korban menjadi jatuh tidak sadar.
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
• Fungsi Independen
• Dalam fungsi ini, tindakan perawat tidak memerlukan perintah dokter. Tindakan
perawat bersifat mandiri, berdasarkan pada ilmu keperawatan. Oleh karena itu,
perawat bertanggung jawab terhadap akibat yang timbul dari tindakan yang
diambil.
• Fungsi Dependen
• Perawat membantu dokter memberikan pelayanan pengobatan dan tindakan khusus
yang menjadi wewenang dokter dan seharusnya dilakukan dokter,
• Fungsi Interdependen
• Tindakan perawat berdasar pada kerja sama dengan tim perawatan atau tim
kesehatan.
FAKULTAS KEPERAWATAN DAN KEBIDANAN
UNIVERSITAS NAHDLATUL ULAMA SURABAYA
TERIMA KASIH