Nama Dan Fungsi Instrument Kesehatan: Kasus 6

Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Unduh sebagai pptx, pdf, atau txt
Anda di halaman 1dari 25

NAMA DAN FUNGSI INSTRUMENT KESEHATAN

KASUS 6
Anggota: Afifah Anfasa Putri
: Minatul Fajri

Dosen pembimbing: Ns. Sarini Vivi Yanti


Definisi Instrument Kesehatan
Alat kesehatan adalah instrumen, apparatus, mesin, perkakas,
dan/atau implant, reagen invitro, kalibrator, perangkat lunak,
barang, atau material yang digunakan tunggal atau kombinasi
untuk manusia dengan satu atau beberapa tujuan, seperti
diagnosis, pencegahan, pemantauan, perawatan, meringankan
penyakit, memulihkan cidera, mengontrol pembuahan, dan
menyangga atau mempertahankan hidup manusia

(Depkes, 2016).
PENGGOLONGAN ALAT KESEHATAN
A. Berdasarkan Macam dan Bentuk
1. Alat-alat kecil dan yang umum, seperti spuit, jarum, catherter, film
X-Ray
2. Alat perlengkapan Rumah Sakit, seperti meja operasi, autoclave,
sterilizer, lampu operasi, unit perlengkapan gigi, genset
3. Alat laboratorium, seperti alat-alat gelas, reagensia, kit test
diagnostik
4. Alat perlengkapan radiologi/nuklir, seperti X-ray, MRI, CT

B. Berdasarkan Fungsi
1. Peralatan Medis
a. Instrumen/perlengkapan
b. Utensil
2. Peralatan Non-medis
Nama dan Fungsi Instrument
1. Bed 2. Trolley Wascom Double
Fungsi : Sebagai tempat untuk tidur pasien atau Fungsi : Untuk meletakkan dua waskom pada lubang
tempat istirahat pasien. tersebut,supaya tidak terlalu lama jika dibawa dengan
tangan, akan tumpah.
3. Trolley 4. Stetoskop
Fungsi : Tempat meletakkan instrumen sehingga Fungsi : Alat pemeriksaan fisik untuk auskultasi.
mudah dipindahkan. Selain itu, juga digunakan untuuk Dapat digunakan untuk mendengar denyut jantung,
tempat menaruh makanan, obat-obatan, dan kebutuhan suara paru-paru dan bising usus.
klien lainnya.
5. Spigmomanometer 6. Bak instrumen
Fungsi : Untuk mengukur tekanan darah. Bak instrumen adalah tempat untuk
alat-alat instrumen.
7. Nierbekken 8. Tongue Spatel
Fungsi: tempat pembuangan sampah Fungsi : Menekan lidah pada saat pemeriksaan.
Agar mudah untuk melihat kedalam mulut.
9. Garpu Tala 10. Gunting Verban
Fungsi : Pemeriksaan fisik pada sistem Fungsi : Untuk menggunting verban
pendengaran.
11. Gunting Episiotomi 12. Gunting Jaringan
Fungsi : untuk melebarkan jalan lahir sehingga Fungsi : Menggunting jaringan
mempermudah kelahiran. Episiotomi bertujuan
mencegah rupture perineum dan mempermudah
pemulihan perineum kaku. Episitomi dlakukan saat
perineum telah menipis dan kepala janin tidak masuk
kembali ke dalam vagina.
13. Klem, Fungsi : 14. Nald Holder
a) Klem Arteri Pean, Ada dua jenis yang lurus dan bengkok, Fungsi : Alat untuk memegang jarum heacting dan
untuk hemostatis untuk jaringan tipis dan lunak.  sebagai penyimpul benang.
b) Klem Kocher , Ada dua jenis bengkok dan lurus. Sifatnya
mempunyai gigi pada ujungnya seperti pinset sirugis.
Kegunaannya adalah untuk menjepit jaringan.

c) Klem Allis, Penggunaan klem ini adalah untuk menjepit


jaringan yang halus dan menjepit tumor. 

d) Klem Babcock, Penggunaanya adalah menjepit dock atau


kain operasi. 
15. Jarum Heacting 16. Korentang
Fungsi : menjahit luka yang dan menjahit organ Fungsi : mengambil instrumen steril, mengambil
yang rusak lainnya. kassa
17. Pispot 18. Pot Urinal
Fungsi : Membantu pasien dalam upaya memenuhi Fungsi : Membantu klien yang hendak buang air
kebutuhan eliminasi Ketika imobilisasi. kecil.

(untuk laki-laki)
19. Urine Bag 20. Speculum vaginal dan speculum hidung
Fungsi : Tempat menampung urine melalui kateter

spekulum vaginal adalah untuk membuka dan


menahan dinding vagina.

spekulum hidung untuk pemeriksaan


hidung
21. Pinset
22. Termometer air raksa dan digital
a) Pinset Sirugis, untuk menjepit jaringan pada waktu
Fungsi : Untuk pengukuran suhu tubuh.
diseksi dan penjahitan luka, memberi tanda pada
kulit sebelum memulai insisi.
b) Pinset Anatomis, untuk menjepit kassa sewaktu
menekan luka, menjepit jaringan yang tipis dan
lunak.
c) Pinset Splinter , untuk mengadaptasi tepi-tepi luka
(mencegah overlapping).  (thermometer air raksa)

(thermometer digital)
23. Skort (baju pelindung) 24. Wascom
Fungsi : Melindungi bagian depan tubuh saat Fungsi : untuk mengisi air
melakukan tindakan
25. Handscoon (sarung tangan karet) 26. Set tabung oksigen
Fungsi : Melindungi tangan saat melakukan Fungsi : Memenuhi kebutuhan oksigenasi
tindakan
27. Kateter intravena 28. Selang Nasogastric Tube (NGT)
Fungsi : Jarum unuk melakukan insersi vena pada Fungsi : Memasukkan makanan ke dalam lambung
pemberian terapi cairan melalui hidung
29. Selang Endotracheal Tube (ETT) 30. Ostomy bag
Fungsi : Tempat menampung feses melalui
Fungsi : Memfasilitasi jalan nafas
pemasangan kolostomy
31. Spuit 32. Plester
Fungsi : Bagian dari jarum suntik /injeksi untuk Fungsi : Alat perekat
wadah obat
33. Gaas (kasa) 34. Cairan infuse
Fungsi : untuk menutupi luka- luka untuk Fungsi : Cairan yang diberikan sebagai terapi
mencegah kontaminasi
intravena
35. Aquadest 36. Set Huknah
Fungsi : Air aqua steril untuk pembilas atau
Fungsi : Memasukkan cairan melalui anus sampai
campuran obat
ke kolon desenden.

Tujuan : Merangsang peristaltik usus,


Mengosongkan usus sebagai persiapan tindakan
operasi, dan Tindakan pengobatan.
37. Duk Bolong 38. Pisau Bedah
Fungsi : Melindungi area steril
Pisau bedah terdiri dari dua bagian yaitu gagang dan
mata pisau (mess/bistouri/blade).

Fungsi : untuk menyayat berbagai organ atau bagian


tubuh manusia. Mata pisau disesuaikan dengan bagian
tubuh yang akan disayat. 
39. Tongkat 40. Endoscopy
Fungsi : untuk mengetahui kelainan yang terjadi
Fungsi : Adalah tongkat penyangga tubuh yang
pada alat-alat pencernaan bagian atas dan juga
digunakan pada pasien untuk mengatasi imobilitas
tenggorokan.
tubuh.
41. Colonospy
Fungsi : untuk mengetahui kondisi saluran
pencernaan bagian bawah.
DAFTAR REFERENSI
  Nazmi. (2018). Implementasi Pengembangan Industri Alat Kesehatan dalam
Negeri. Jurnal Kebijakan Kesehatan Indonesia, 7(01), 42–48.

Putra, D.S.H., Prasetyo, Hendro.2014. Alat Kesehatan untuk Praktik Klinik &
SOP. Yogyakarta: Nuha Medika

Depkes RI. (2016). Pedoman Klasifikasi Izin Edar Alat Kesehatan. Jakarta:
Kementerian Kesehatan RI.

Anda mungkin juga menyukai