Wyoming
Wyoming | |
---|---|
Negara | Amerika Serikat |
Sebelum menjadi negara bagian | Wyoming Territory |
Bergabung ke Serikat | 10 Juli 1890 (44) |
Kota terbesar | Cheyenne |
Pemerintahan | |
• Gubernur | Matt Mead (R) |
• Wakil Gubernur | None[1] |
• Majelis tinggi | {{{Upperhouse}}} |
• Majelis rendah | {{{Lowerhouse}}} |
Senator AS | Mike Enzi (R) John Barrasso (R) |
Delegasi DPR AS | Cynthia Lummis (R) (daftar) |
Populasi | |
• Total | 586.668 (perk. 2.014)[2] |
• Kepadatan | 5,4/sq mi (2,08/km2) |
Bahasa | |
• Bahasa resmi | Inggris |
Wyoming merupakan sebuah negara bagian Amerika Serikat. Negara bagian ini terletak di bagian tengah. Pada tahun 2008, negara bagian ini memiliki jumlah penduduk sebesar 532.668 jiwa dan memiliki luas wilayah 253.348 km². Ibu kotanya adalah Cheyenne. Negara bagian ini memiliki angka kepadatan penduduk sebesar 2,08 jiwa/km².
Batas-batas:
- Sebelah timur dengan negara bagian South Dakota dan Nebraska
- Sebelah selatan dengan colorado
- sebelah barat dengan idaho dan utara dengan montana.
Sejarah
[sunting | sunting sumber]Wyoming pertama kali di huni suku bangsa america asli dan didirikanya pusat pemerintah di fort rottendam 1862 dan dialihkan di cheyenee 1890.
Geografi
[sunting | sunting sumber]Wyoming merupakan daratan iklim subtropis yang meliputi panas dan dingin dikelilingi hutan subtropis dan pegunungan, wyoming memiliki taman nasional yang besar seperti yellowstone national park. Secara umum wyoming menyambung ekonomi dengan pertambangan dan pertanian dengan hasil yang sangat melimpah.
Demografi
[sunting | sunting sumber]Agama
[sunting | sunting sumber]2014 Pew Research Center for Religion and the Public Life melakukan survei untuk menentukan komposisi agama di AS dan masing-masing dari lima puluh negara bagian. Menurut survei, 66% penduduk negara bagian itu menganut agama Kristen, sementara 4% memeluk agama lain. Protestan, Katolik, dan Mormon adalah agama Kristen terbesar yang dipraktikkan di Wyoming.
Negara bagian ini memiliki jumlah Protestan tertinggi dibandingkan dengan negara bagian barat lainnya, 16% adalah Protestan Aliran Utama sementara 26% adalah Protestan Injili, sehingga jumlah total orang Kristen Protestan di negara bagian menjadi 43%, jauh di atas Oregon, Montana, dan Colorado.
Sama seperti tren di beberapa negara bagian, Wyoming memiliki persentase besar orang (26%) yang mengaku tidak berafiliasi dengan agama dibandingkan dengan rata-rata nasional 23%. Vermont memiliki persentase terbesar (37%) dari orang-orang yang tidak terafiliasi dengan agama.
Penelitian lebih lanjut mengungkapkan bahwa 49% populasi menganggap agama sangat penting, 28% menganggapnya agak penting, sementara 9% menganggap agama sama sekali tidak penting. Tiga puluh delapan persen menghadiri gereja sekali seminggu, 28% sekali atau dua kali dalam sebulan, sementara 20% tidak pernah ke gereja. Hanya 28% orang di Wyoming yang terlibat dalam kelompok agama dan pendidikan sementara 59% tidak. 36% mengaku mendapatkan petunjuk tentang benar dan salah dari agama, 10% dari sains, dan 42% dari akal sehat. 34% menanggapi membaca kitab suci setidaknya sekali seminggu sementara 46% tidak pernah membaca buku-buku agama.[3]
Pemerintahan
[sunting | sunting sumber]Wyoming sebagai salah satu negara bagian di Amerika Serikat memiliki kewenangan dan peran yang terpisah dari Pemerintah Federal Amerika Serikat.[4]
Tata guna lahan
[sunting | sunting sumber]Pertamanan
[sunting | sunting sumber]Taman nasional pertama di dunia ditetapkan di Wyoming pada tahun 1872. Nama taman nasional ini ialah Taman Nasional Yellowstone.[5]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ In the event of a vacancy in the office of Governor, the Secretary of State is first in line for succession.
- ^ "Annual Estimates of the Resident Population for the United States, Regions, States, and Puerto Rico: April 1, 2000 to July 1, 2008". United States Census Bureau. Diakses tanggal 2009-01-26.
- ^ "What Is The Religious Composition Of Wyoming?". WorldAtlas (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2021-08-20.
- ^ Biro Pengkajian, ed. (2017). Pertanggungjawaban Kepala Pemerintahan dalam Preferensi Sistem Pemerintahan di Beberapa Negara (PDF). Badan Pengkajian MPR RI. hlm. 87–88. ISBN 978-602-5676-00-0.
- ^ Wiryono (2013). Widiono, Septri, ed. Pengantar Ilmu Lingkungan. Bengkulu: Pertelon Media. hlm. 7. ISBN 978-602-9071-05-4.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]