Papers by RIZAL FAHMI
Abstract Measurement of local economic performance is one requirement to improve quality of polic... more Abstract Measurement of local economic performance is one requirement to improve quality of policy and quality of social living. This study aimed to know fundamental structure and local economic performance of Central Java in proper and objective way through Social ...
Purpose of this article is to understand Antonym more intensely, both in Indonesian and Arabic. T... more Purpose of this article is to understand Antonym more intensely, both in Indonesian and Arabic. The contents which contained in this article refer to some books about semantics, especially about antonyms. The results of the data that we have found is the problem of Antonym is not as simple as we thought before, many things that need to be studied more deeply, such as antonyms based on its systematic which Verhaar said, Antonym problems we face, five kinds of opposition is mentioned by Saed and so on. ABSTRAK Artikel ini bertujuan untuk memahami Antonim lebih intens, baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Arab. Isi yang terdapat di dalam artikel ini mengacu kepada beberapa buku tentang semantik, khususnya tentang antonim. Hasil dari data yang kami temukan yaitu permasalahan Antonim tidak sesederhana yang kami bayangkan, banyak hal-hal yang perlu dikaji lebih dalam, seperti pembagian Antonim berdasarkan sistematikanya yang diungkapkan oleh Verhaar, masalah-masalah Antonim yang kita hadapi, lima jenis oposisi yang disebutkan oleh Saed dan sebagainya. Kata kunci: analisis teori, antonim, semantik, oposisi Pendahuluan Sebagai salah satu komponen bahasa, semantik pernah kurang diperhatikan orang karena objek studinya, yaitu, dianggap sangat sukar ditelusuri dan dianalisis strukturnya. Makna sangat bersifat arbitrer, berbeda dengan morfem atau kata, sebagai sasaran dalam studi morfologi, yang strukturnya tampak jelas dan dapat di segmen-segmenkan. Semantik
Thesis Chapters by RIZAL FAHMI
ahmad khoirur rijal fahmi, 2019
Pragmatik adalah suatu telaah umum, yang membahas bagaimana cara konteks mempengaruhi peserta tut... more Pragmatik adalah suatu telaah umum, yang membahas bagaimana cara konteks mempengaruhi peserta tutur dalam menafsirkan makna dengan kaitan situasi ujaran. Salah satunya kajian atau bidang tersebut adalah tindak tutur. Tindak tutur merupakan suatu kegiatan komunikasi yang di dalamnya terkandung maksud yang ingin disampaikan pembicara/penutur kepada mitra tutur. Tindak tutur banyak ditemukan dalam berbagai karya sastra. Salah satunya adalah film animasi “Salahudin Al Batalu Al Usturatu” fim animasi ini diproduksi oleh Mulimedia Development Corporation (MdeC) Malaysia dan Al Jazeera Childrenl’s Channel (JCC) yang berpusat di Qatar dan disutradarai oleh Steve Bristow. dalam film animasi ini banyak ditemukan jenis dang fungsi tindak tutur ekspresif.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik simak. Data-data yang terkumpul dianalisis oleh peneliti menggunakan analisis deskriptif dengan model analisis data menurut Miles dan Huberman, yaitu. Pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi data Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan sekunder. Data primer dalam penelitian ini yaitu film animasi yang berjudul “Salahudin Al Batalu Al Usturatu” dan data sekunder yaitu dari buku-buku pragmatik yang membahas teori tindak tutur dan jurnal atau penelitian lain yang relevan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bentuk dan fungsi tindak tutur ekspresif dalam Film Animasi Salahudin Al Batalu Al Usturatu. Jenis tindak tutur dalam film tersebut terdapat 2 jenis tindak tutur ekspresif yaitu tindak tutur langsung dan tindak tutur tidak langsung.
Adapun dalam film animasi Salahudin Al Batalu Al Usturatu episode 4-6 karya Steve Bristow ditemukan 26 tindak tutur ekspresif . Berdasarkan jenisnya, ditemukan jenis tindak tutur langsung dan tidak langsung. Jenis tindak tutur langsung terdapat 23 tuturan yang berfungsi untuk memuji sebanyak 4 tuturan, meminta maaf 6 tuturan, kebencian 2 tuturan, berterimakasih sebanyak 4 tuturan, untuk mengungkapkan kebahagiaan 4 tuturan, menyalahkan 2 tuturan dan berbelasungkawa 1 tuturan Sedangkan jenis tindak tutur tidak langsung terdapat 3 tuturan, yang berfungsi untuk memuji 1 tuturan, untuk mengungkapkan kesulitan 1 tuturan dan untuk mengungkapkan kebencian 1 tuturan.
Uploads
Papers by RIZAL FAHMI
Thesis Chapters by RIZAL FAHMI
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik simak. Data-data yang terkumpul dianalisis oleh peneliti menggunakan analisis deskriptif dengan model analisis data menurut Miles dan Huberman, yaitu. Pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi data Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan sekunder. Data primer dalam penelitian ini yaitu film animasi yang berjudul “Salahudin Al Batalu Al Usturatu” dan data sekunder yaitu dari buku-buku pragmatik yang membahas teori tindak tutur dan jurnal atau penelitian lain yang relevan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bentuk dan fungsi tindak tutur ekspresif dalam Film Animasi Salahudin Al Batalu Al Usturatu. Jenis tindak tutur dalam film tersebut terdapat 2 jenis tindak tutur ekspresif yaitu tindak tutur langsung dan tindak tutur tidak langsung.
Adapun dalam film animasi Salahudin Al Batalu Al Usturatu episode 4-6 karya Steve Bristow ditemukan 26 tindak tutur ekspresif . Berdasarkan jenisnya, ditemukan jenis tindak tutur langsung dan tidak langsung. Jenis tindak tutur langsung terdapat 23 tuturan yang berfungsi untuk memuji sebanyak 4 tuturan, meminta maaf 6 tuturan, kebencian 2 tuturan, berterimakasih sebanyak 4 tuturan, untuk mengungkapkan kebahagiaan 4 tuturan, menyalahkan 2 tuturan dan berbelasungkawa 1 tuturan Sedangkan jenis tindak tutur tidak langsung terdapat 3 tuturan, yang berfungsi untuk memuji 1 tuturan, untuk mengungkapkan kesulitan 1 tuturan dan untuk mengungkapkan kebencian 1 tuturan.
Penelitian ini merupakan penelitian deskriptif kualitatif. Teknik pengumpulan data yang digunakan dalam penelitian ini adalah teknik simak. Data-data yang terkumpul dianalisis oleh peneliti menggunakan analisis deskriptif dengan model analisis data menurut Miles dan Huberman, yaitu. Pengumpulan data, reduksi data, penyajian data dan verifikasi data Adapun sumber data yang digunakan dalam penelitian ini terdiri dari data primer dan sekunder. Data primer dalam penelitian ini yaitu film animasi yang berjudul “Salahudin Al Batalu Al Usturatu” dan data sekunder yaitu dari buku-buku pragmatik yang membahas teori tindak tutur dan jurnal atau penelitian lain yang relevan. Tujuan dari penelitian ini untuk mengetahui bentuk dan fungsi tindak tutur ekspresif dalam Film Animasi Salahudin Al Batalu Al Usturatu. Jenis tindak tutur dalam film tersebut terdapat 2 jenis tindak tutur ekspresif yaitu tindak tutur langsung dan tindak tutur tidak langsung.
Adapun dalam film animasi Salahudin Al Batalu Al Usturatu episode 4-6 karya Steve Bristow ditemukan 26 tindak tutur ekspresif . Berdasarkan jenisnya, ditemukan jenis tindak tutur langsung dan tidak langsung. Jenis tindak tutur langsung terdapat 23 tuturan yang berfungsi untuk memuji sebanyak 4 tuturan, meminta maaf 6 tuturan, kebencian 2 tuturan, berterimakasih sebanyak 4 tuturan, untuk mengungkapkan kebahagiaan 4 tuturan, menyalahkan 2 tuturan dan berbelasungkawa 1 tuturan Sedangkan jenis tindak tutur tidak langsung terdapat 3 tuturan, yang berfungsi untuk memuji 1 tuturan, untuk mengungkapkan kesulitan 1 tuturan dan untuk mengungkapkan kebencian 1 tuturan.