SSiti Aisyah
its okay you already gave your best. Let's be better next time
less
Related Authors
Katherine Butler Schofield
King's College London
Nikhil Chandra Shil, FCMA
East West University
Egil Bakka
Norwegian University of Science and Technology
Armando Marques-Guedes
UNL - New University of Lisbon
Assoc Prof Dr Dodik Siswantoro
University of Indonesia
Prof. Aruwa, Suleiman A.S.
NASARAWA STATE UNIVERSITY, KEFFI, NASARAWA STATE-NIGERIA
KABIR TAHIR HAMID
Bayero University, Kano
Javier Marín-López
Universidad de Jaén
Marc Goergen
IE BUSINESS SCHOOL
Hasan Fauzi
Sebelas Maret University
Uploads
Papers by SSiti Aisyah
Menurut saya, perusahaan belum mengimplementasikan sistem e-learning untuk meningkatkan kualitas karyawan. Karena pelatihan kursus maupun training pada karyawan dilakukan secara langsung oleh perusahaan, sehingga penerapan tersebut belum dilaksanakan.
2. Apabila sudah mengimplementasikan sistem e-learning tersebut. Apakah sistem ersebut telah berjalan efektif? Jika belum, bagaimanakah mekanisme pengusulan yang akan Anda sampaikan kepada manajemen perusahaan?
Mekanisme pengusulan yang akan saya lakukan yaitu dengan mempresentasikan gagasan yg saya miliki atau apa yg ingin disampaikan.
3. Menurut Anda mana yang lebih efektif, pembelajaran secara konvensional/tatap muka kelas atau tatap muka sistem e-learning secara online? Jelaskan
Menurut saya, sistem e-learning lebih efektif karena kita dapat mengerjakan tugas tersebut dimana pun dan kapan pun. Selain itu dengan adanya teknologi yang semakin canggih membuat kita lebih dimudahkan dalam proses pembelajaran secara e learning. Namun pembelajaran secara konvensional juga dirasa dapat lebih mendapatkan edukasi atau pemahaman yang lebih dibandingkan dengan e learning. Namun dari segi efektif, elearning memang sangat efektif.
4. Seberapa efektifkan sistem elearning tersebut berjalan efektif bagi para peserta didik?
Pembelajaran merupakan strategi dan sekaligus sebagai solusi bagi suatu organisasi/perusahaan maupun individu untuk beradaptasi dan mengambil tindakan yang efektif untuk menciptakan keunggulan daya saing. Tujuan utama sistem manajemen pengetahuan adalah meningkatkan kompetensi pegawai di perusahaan sebagai bagian dari pengelolaan sumber daya manusia. Perkembangan teknologi informasi (TI) yang sedemikian pesat tersebut menciptakan kultur baru bagi semua orang di seluruh dunia. Integrasi teknologi informasi ke dalam dunia usaha telah menciptakan pengaruh besar. Dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi informasi, sistem manajemen pengetahuan di perusahaan dapat digunakan secara efisien dan efektif serta berkelanjutan. Salah satu produk integrasi teknologi informasi ke dalam dunia usaha adalah E-Learning atau elektronik learning. Saat ini E-Learning mulai mengambil perhatian banyak pihak, baik dari kalangan akademik, profesional, perusahaan maupun industri. E-Learning merupakan metode pembelajaran menggunakan media elektronik (audio/visual) melalui metode internet. Saat ini E-Learning muncul sebagai paradigma baru dalam bidang pendidikan modern dan sudah banyak penelitian memperlihatkan bukti empiris dalam mendukung gagasan memanfaatkan teknologi ELearning secara efektif dapat memberikan banyak peluang.
Hub adalah perantik yang sangat sederhana yang menghubungkan komponen jaringan, mengirimkan paket data ke semua perantik yang terhubung.Sedangkan
Switch adalah perantik yang menghubungkan komponen jaringan yang lebih cerdas daripada hub dan dapat menyaring dan mengirim data ke tujuan tertentu.
Infrastruktur jaringan untuk perusahaan besar bergantung pada infrastruktur public dan swasta untuk mendukung pergerakan informasi melewati bermacam platform teknologi.Diantaranya adalah sistem telepon tradisiona, komunikasi seluler mobile, LAN nirkabel, sistem koferensi video, dan situs web perusahaan, intranet, ekstranet, dan susunan LAN dan WAN, termasuk internet. Kumpulan jaringan ini berkembang dari dua jenis jaringan yang berbeda secara mendasar: jaringan telepon dan jaringan komputer.
perusahaan bahkan di setiap rumah terdapat perangkat komputer. Komputer ini tidak hanya digunakan untuk mengerjakan tugas kantor ataupun tugas sekolah. Banyak hal dapat dilakukan dengan komputer mulai dari kepentingan umum sampai kepentingan pribadi yang sifatnya rahasia. Oleh karena itu perlindungan terhadap akses masuk untuk suatu komputer diperlukan. Untuk menjaga itu semua diperlukanlah sebuah aturan atau undang-undang yang mengatur mengenai itu. Banyak Negara maju telah mempunyai
undang-undang khusus mengenai komputer. Hal yang dapat ditimbulkan bukan hanya masalah akses data pribadi secara bebas tapi juga menyangkut kejahatan komputer dan juga hak paten peranti lunak. Pada dasarnya masyarakat memiliki empat hak dasar yang berkenaan dengan
penggunaan komputer yaitu, pribadi, akurasi, properly, dan akses. Kesemua itu tentunya
harus didukung dengan sikap kita yang bijaksana. Setiap perilaku kita diarahkan oleh moral, etika, dan hukum. Maka dari itu, penggunaan komputer pun ada moral, etika, dan hukumnya
Pada dasarnya suatu sistem yang aman akan melindungi data didalamnya seperti identifikasi pemakai (user identification), pembuktian keaslian pemakai (user authentication), otorisasi pemakai (user authorization). Beberapa kemungkinan serangan (Hacking) yang dapat dilakukan, seperti Intrusion , denial of services. joyrider, vandal, hijacking, sniffing, spoofing dan lain-lain. Ancaman terhadap sistem informasi banyak macamnya, antara lain : pencurian data, penggunaan sistem secara ilegal, penghancuran data secara ilegal, modifikasi data secara ilegal, kegagalan pada sistem, kesalahan manusia (SDM-sumber daya manusia), bencana alam.
Tujuan dari keamanan sistem informasi yaitu mencegah ancaman terhadap sistem serta
mendeteksi dan memperbaiki kerusakan yang terjadi pada sistem.
Siti Aisyah // 43218110095
Universitas Mercu Buana
Menurut saya, perusahaan belum mengimplementasikan sistem e-learning untuk meningkatkan kualitas karyawan. Karena pelatihan kursus maupun training pada karyawan dilakukan secara langsung oleh perusahaan, sehingga penerapan tersebut belum dilaksanakan.
2. Apabila sudah mengimplementasikan sistem e-learning tersebut. Apakah sistem ersebut telah berjalan efektif? Jika belum, bagaimanakah mekanisme pengusulan yang akan Anda sampaikan kepada manajemen perusahaan?
Mekanisme pengusulan yang akan saya lakukan yaitu dengan mempresentasikan gagasan yg saya miliki atau apa yg ingin disampaikan.
3. Menurut Anda mana yang lebih efektif, pembelajaran secara konvensional/tatap muka kelas atau tatap muka sistem e-learning secara online? Jelaskan
Menurut saya, sistem e-learning lebih efektif karena kita dapat mengerjakan tugas tersebut dimana pun dan kapan pun. Selain itu dengan adanya teknologi yang semakin canggih membuat kita lebih dimudahkan dalam proses pembelajaran secara e learning. Namun pembelajaran secara konvensional juga dirasa dapat lebih mendapatkan edukasi atau pemahaman yang lebih dibandingkan dengan e learning. Namun dari segi efektif, elearning memang sangat efektif.
4. Seberapa efektifkan sistem elearning tersebut berjalan efektif bagi para peserta didik?
Pembelajaran merupakan strategi dan sekaligus sebagai solusi bagi suatu organisasi/perusahaan maupun individu untuk beradaptasi dan mengambil tindakan yang efektif untuk menciptakan keunggulan daya saing. Tujuan utama sistem manajemen pengetahuan adalah meningkatkan kompetensi pegawai di perusahaan sebagai bagian dari pengelolaan sumber daya manusia. Perkembangan teknologi informasi (TI) yang sedemikian pesat tersebut menciptakan kultur baru bagi semua orang di seluruh dunia. Integrasi teknologi informasi ke dalam dunia usaha telah menciptakan pengaruh besar. Dengan memanfaatkan kecanggihan teknologi informasi, sistem manajemen pengetahuan di perusahaan dapat digunakan secara efisien dan efektif serta berkelanjutan. Salah satu produk integrasi teknologi informasi ke dalam dunia usaha adalah E-Learning atau elektronik learning. Saat ini E-Learning mulai mengambil perhatian banyak pihak, baik dari kalangan akademik, profesional, perusahaan maupun industri. E-Learning merupakan metode pembelajaran menggunakan media elektronik (audio/visual) melalui metode internet. Saat ini E-Learning muncul sebagai paradigma baru dalam bidang pendidikan modern dan sudah banyak penelitian memperlihatkan bukti empiris dalam mendukung gagasan memanfaatkan teknologi ELearning secara efektif dapat memberikan banyak peluang.
Hub adalah perantik yang sangat sederhana yang menghubungkan komponen jaringan, mengirimkan paket data ke semua perantik yang terhubung.Sedangkan
Switch adalah perantik yang menghubungkan komponen jaringan yang lebih cerdas daripada hub dan dapat menyaring dan mengirim data ke tujuan tertentu.
Infrastruktur jaringan untuk perusahaan besar bergantung pada infrastruktur public dan swasta untuk mendukung pergerakan informasi melewati bermacam platform teknologi.Diantaranya adalah sistem telepon tradisiona, komunikasi seluler mobile, LAN nirkabel, sistem koferensi video, dan situs web perusahaan, intranet, ekstranet, dan susunan LAN dan WAN, termasuk internet. Kumpulan jaringan ini berkembang dari dua jenis jaringan yang berbeda secara mendasar: jaringan telepon dan jaringan komputer.
perusahaan bahkan di setiap rumah terdapat perangkat komputer. Komputer ini tidak hanya digunakan untuk mengerjakan tugas kantor ataupun tugas sekolah. Banyak hal dapat dilakukan dengan komputer mulai dari kepentingan umum sampai kepentingan pribadi yang sifatnya rahasia. Oleh karena itu perlindungan terhadap akses masuk untuk suatu komputer diperlukan. Untuk menjaga itu semua diperlukanlah sebuah aturan atau undang-undang yang mengatur mengenai itu. Banyak Negara maju telah mempunyai
undang-undang khusus mengenai komputer. Hal yang dapat ditimbulkan bukan hanya masalah akses data pribadi secara bebas tapi juga menyangkut kejahatan komputer dan juga hak paten peranti lunak. Pada dasarnya masyarakat memiliki empat hak dasar yang berkenaan dengan
penggunaan komputer yaitu, pribadi, akurasi, properly, dan akses. Kesemua itu tentunya
harus didukung dengan sikap kita yang bijaksana. Setiap perilaku kita diarahkan oleh moral, etika, dan hukum. Maka dari itu, penggunaan komputer pun ada moral, etika, dan hukumnya
Pada dasarnya suatu sistem yang aman akan melindungi data didalamnya seperti identifikasi pemakai (user identification), pembuktian keaslian pemakai (user authentication), otorisasi pemakai (user authorization). Beberapa kemungkinan serangan (Hacking) yang dapat dilakukan, seperti Intrusion , denial of services. joyrider, vandal, hijacking, sniffing, spoofing dan lain-lain. Ancaman terhadap sistem informasi banyak macamnya, antara lain : pencurian data, penggunaan sistem secara ilegal, penghancuran data secara ilegal, modifikasi data secara ilegal, kegagalan pada sistem, kesalahan manusia (SDM-sumber daya manusia), bencana alam.
Tujuan dari keamanan sistem informasi yaitu mencegah ancaman terhadap sistem serta
mendeteksi dan memperbaiki kerusakan yang terjadi pada sistem.
Siti Aisyah // 43218110095
Universitas Mercu Buana