Academia.eduAcademia.edu

Bab 3 - Sistem Operasi : Files & Directories

LABORATORIUM JARINGAN KOMPUTER FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA PRAKTIKUM SISTEM OPERASI SEMESTER : GENAP TAHUN : 2015/2016 BAB III JUDUL BAB : FILE & DIREKTORI DISUSUN OLEH : MOH ARIF ANDRIAN NIM : 156150600111002 ASISTEN : SISKA PERMATASARI ZAENAL KURNIAWAN KOORDINATOR ASISTEN : DANY RAHMANA LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA Nama NIM Laporan Asisten : Moh. Arif Andrian : 156150600111002 : Bab III : Siska Permatasari Zaenal Kurniawan BAB III FILE DAN DIREKTORI Dasar Teori File merupakan koleksi dari data yang disimpan sdi dalam disk dan dapat dimanipulasi sebagai suatu unit sesuai dengan namanya. Sedangkan directories atau direktori adalah sebuah file yang bertindak sebagai folder untuk file lain. Sebuah direktori juga berisi direktori lain(subdirektori). Sebuah direktori yang berisi direktori lain disebut direktori parent. Sebuah directory tree termasuk sebuah direktori dan semua file didalamnya. Sebuah karakter slash (‘/’) adalah nama dari root directory. Berikut merupakan direktori standar dalam linux, silahkan isi deskripsi dari masing-masing direktori tersebut. Direktori Deskripsi / Folder root, yaitu folder tertinggi atau parent dalam sistem. Semua folder sistem berada di dalam direktori root (/). /bin Berisi file binary standar yang digunakan oleh seluruh user baik user biasa maupun super user. /dev Berisi file sistem khusus yang merupakan refleksi device hardware yang dikenali. /etc Berisi file konfigurasi sistem, file dalam direktori etc hanya bisa diubah oleh super user. /home Berisi dile dan direktori untuk user biasa dan aplikasi tertentu. /lib Berisi file-file library yang digunakan untuk mendukung kerja kernel Linux. /proc Berisi file system khusus yang menunjukkan data-data kernel setiap saat. /root Direktori home untuk user root (user khusus dengan priviledges hampir tak terbatas). /sbin Sama seperti direktori bin, tetapi hanya root yang dapat menggunakan binary-binary tersebut. /tmp Berisi file-file sementara yang dibutuhkan sebuah aplikasi yang sedang berjalan. /usr Berisi library, binary, dokumentasi dan file lainnya hasil instalasi user. /var Berisi file-file log, mailbox dan data-data aplikasi. Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 1. Manajemen File dan Directory a. Memberi Nama File dan Directory Sebuah file dapat terdiri dari huruf besar dan huruf kecil, nomor, titik (.), tanda penghubung (-) dan tanda garis bawah (_). Sebuah nama dari file juga mengandung case sensitive. SISOP, Sisop, dan sisop merupakan nama yang berbeda. Linux juga tidak membatasi dalam ekstensi sebuah file, tapi akan sangat baik dan berguna jika memberikan ekstensi yang sesuai untuk mengidentifikasi tipe file dengan sekali lihat. Nama file sebelum ektensi disebut dengan base file name. sebagai contoh base file name dari sisop.txt adalah sisop. b. Membuat File Untuk membuat file sisop di direktori terkini (current directory). Syntax: $ touch sisop Untuk membuat file sisop di dalam direktori home/praktikum subdirektori dari direktori tersebut Syntax: $ touch home/praktikum/sisop c. Akses dan Manipulasi Data Gunakan perintah mkdir (make directory) untuk membuat sebuah direktori baru, berikan path name untuk direktori baru sebagai argumen. Untuk membuat folder sisop di direktori terkini. Syntax: $ mkdir sisop Untuk membuat folder sisop di dalam direktori /tmp subdirektori dari direktori tersebut Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 Syntax: $ mkdir /tmp/sisop d. Berpindah Directory Gunakan perintah cd (change directory)untuk berpindah direktori dari direktori sebelumnya. Syntax: $ cd [alamat_direktori] Contoh: $ cd /var/www Untuk berpindah direktori ke direktori diatasnya (parent) gunakan command: $ cd .. e. Mendapatkan Nama Direktori Terkini Untuk memperlihatkan di direktori mana posisi kita berada sekarang digunakan command: $ pwd f. Menampilkan Isi Directory  Gunakan command dir. Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 Syntax: $ dir [option] Contoh: $ dir Desktop Downloads Music Public Videos Documents examples.desktop Pictures Templates  Gunakan command ls. Syntax: $ ls [option] Contoh: $ ls -l Daftar [option] yang bisa digunakan: [option] FUNGSI -a bila ingin menampilkan semua file dan folder, termasuk file dan folder yang tersembunyi -A sama dengan -a, tetapi tidak menampilkan direktori . dan .. -C menampilkan direktori dengan output berbentuk kolom -d menampilkan direktori saja, isi direktori tidak ditampilkan -f menampilkan isi direktori tanpa diurutkan Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 -l -1 menampilkan isi direktori secara lengkap, mulai dari hak akses, owner, group dan tanggal file atau direktori tersebut dibuat menampilkan isi direktori dengan format satu direktori per baris g. Menyalin (Copy) File Untuk menyalin file, gunakan command cp (copy). Syntax: $ cp /[direktori]/[file_yang_ingin_dicopy] /[direktori tujuan] Contoh: $ cp /etc/file1.txt /var/www h. Memindah (Cut) dan Merubah Nama (Rename) File Command yang digunakan adalah mv (move). Syntax untuk memindah file: $ mv /[direktori]/[file_yang_ingin_dicut] /[direktori tujuan] Contoh memindah file: $ mv /etc/file1.txt /var/www Syntax untuk merubah nama file: $ mv /[direktori]/[file_yang_ingin_direname] /[nama_baru_file] Contoh merubah nama file: $ mv /etc/file1.txt file2.txt Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 i. Menghapus File dan Direktori Command yang digunakan adalah rm (remove). Syntax: $ rm [nama_file] Contoh: $ rm file1.txt  Menghapus direktori Gunakan command rmdir (remove directory) Syntax: $ rmdir [nama_file] Contoh: $ rmdir coba  Menghapus directory yang berisi file Gunakan command rm –rf Syntax: $ rm –rf [nama_direktori] Contoh: $ rm –rf coba Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 j. Menampilkan Isi Sebuah File  Bisa menggunakan command more. Syntax: $ more [nama_file] Contoh: $ more file1.txt  Bisa menggunakan command cat. Perlu diketahui bahwa command cat memiliki beberapa variasi.  Membuat File dengan nama test Syntax : $ cat > [nama_file] Contoh : $ cat > test ini hanya sebuah test dari perintah cat  Melihat isi file test $ cat test ini hanya sebuah test dari perintah cat hehehehehe........ susi@sisop:~$ Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016  Penambahan untuk file test $ cat > > test baris ini tambahan dari yang lama...  Melihat kembali isi file test setelah ditambahkan beberapa kata $ cat test ini hanya sebuah test dari perintah cat hehehehehe........ baris ini tambahan dari yang lama... susi@sisop:~$  Memasukkan sebuah isi dari suatu file ke dalam file yang lain. Syntax: $ cat file1 file2 file3 > file4 k. Mengirimkan Mail Isi dari suatu file akan kita gunakan sebagai input dari suatu proses yang akan kita jalankan. Sebagai contoh, mengirimkan mail ke diri sendiri dengan isi mail berasal dari file test, syntax: $ mail anggi < test Sekarang lihat mail yang telah dikirim tadi dengan syntax: $ mail Mail version 8.1 6/6/93. Type ? for help. Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 "/var/spool/mail/andi": 1 message 1 new N 1 contoh@sisop.contoh1 Thu Nov 9 14:51 14/525 & 1 Message 1: From contoh@sisop.adhyaksa.net Thu Nov 9 14:51:12 2015 Delivered-To: contoh@sisop.contoh1.net To: andi@sisop.adhyaksa.net Date: Thu, 13 Nov 2015 14:51:12 +0700 (JAVT) From: contoh@sisop.contoh1.net (/me) Ini hanya contoh outputan perintah mail :D Isi dari file test di jadikan sebagai input dari proses yang telah dilakukan, yaitu proses pengiriman mail. l. Mendefinisikan File  Gunakan command cut. Command ini digunakan untuk mendefinisikan file berdasarkan kolom. Syntax : $ cut [option] file Contoh: definisikan file test dari kolom 1-7 $ cut -c 1-7 test ini han heheheh baris i tata@brawijaya:~$ cat test ini hanya sebuah test dari output redirection hehehehehe........ baris ini tambahan dari yang lama... tata@brawijaya:~$  Gunakan command tail. Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 Command ini duigunakan untuk mendefinisikan file berdasarkan baris. Syntax : $ tail [option] [namafile] Contoh : $ tail test ini hanya sebuah contoh ouput perintah tail hehehehehe........ baris ini hanya tambahan antoro@drutz:~$ Bila ingin menampilkan hanya 1 baris terakhir gunakan option –l. Contoh: $ tail -1 test baris ini tambahan dari yang lama... agung@sisop:~$  Gunakan command wc (words count). Command ini digunakan untuk menampilkan jumlah baris, jumlah kata, dan ukuran dari sebuah file. Syntax: $ wc [option] [nama_file] Contoh: $ wc test.txt 5 20 198 test.txt Keterangan: 5 : jumlah baris 20 : jumlah kata 198 : ukuran file Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016  Gunakan command sort Command ini digunakan untuk menampilkan isi file teks secara urut. Syntax: $ sort [option] [nama_file] Contoh: 1. Buat file teks baru (namakota.txt) yang berisi nama-nama kota. $ cat > namakota.txt Surabaya Malang Tulungagung Kediri Sidoarjo Jombang Blitar 2. Urutkan isi file dengan perintah sort : $ sort namakota.txt Blitar Jombang Kediri Malang Sidoarjo Surabaya Tulungagung Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 m. Mencari File dan Directory Gunakan perintah find. Syntax: $ find /path [option] Contoh: $ find . -name te* ./test n. Mencari Data di dalam File Gunakan command grep. Command ini berguna untuk pencarian data di dalam file. Penggunaan grep lebih efisien (waktu) daripada membaca satu persatu. Syntax : $ grep [option] "data" Ike Contoh : $ grep "ini" test ini hanya sebuah test dari output redirection baris ini tambahan dari yang lama... o. Membuat Link Gunakan command ln. Command ini berguna untuk membuat link dari satu file/ directori ke file/ directori lain. Syntax : $ ln -s /path/to/source target Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 Contoh : $ ln -s file1 file2 $ ls -l total 2 -rw-r--r-- 1 anggi anggi 102 Nov 9 14:11 file1 lrwxrwxrwx 1 anggi anggi 4 Nov 10 03:21 file2 -> file1 Dari contoh dapat dilihat bahwa file uji merupakan link dari file test. p. Mengetahui Letak File atau Directory Gunakan command locate. Command ini digunakan untuk mengetahui dimana letak sebuah file atau directory. Perbedanya dengan find adalah locate menggunakan sebuah database (biasanya terletak di /var/lib/locatedb) yang dapat di update menggunakan command updatedb. Syntax : $ locate [something] Contoh : $ locate linux /home/contoh/linux 2. Mencetak File a. Menyiapkan File Gunakan command pr. Command ini digunakan untuk mengkonversi text file ke printable form, mengatur ukuran halaman, header, dan margins. Contoh: Mencetak isi direktori /usr/bin Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 $ ls /usr/bin | pr -3 2016-02-18 14:00 [ 411toppm a2p a2ps a2ps-lpr-wrapper ark -w 65 | head Page 1 apturl bsd-write ar bsh arecord btcflash arecordmidi bug-buddy buildhash b. Mengirim Print Jobs ke Printer Gunakan command lpr. Syntax: $ lpr [nama_file] Contoh: $ lpr doc1.txt c. Melihat printer yang tersedia Gunakan command lpstat. Syntax: $ lpstat –a d. Mencetak ke printer tertentu Syntax: $ lpr -P [nama_printer] [nama_file] Contoh: $ lpr -P epson02 doc1.txt e. Mengecek status antrian (queue) Print Jobs Gunakan command lpq. Contoh: $ lpq printer is ready and printing Rank Owner Job Files Total Size Time active root 133 /home/anton/pr1 467 2 root 197 /home/anton/mydoc 23948 Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 f. Membatalkan Print Jobs Gunakan command lprm. Syntax membatalkan semua print job: $ lprm – Syntax membatalkan print job dari printer tertentu: $ lprm –P epson02 Syntax membatalkan print job dari user tertentu: $ lprm –U anton 3. Mendefinisikan PATH a. Melihat Variabel Path Untuk melihat variabel path, gunakan syntax: $ echo $PATH b. Menentukan variabel PATH Mengatur PATH di bash (Bourne Again Shell), ksh (Korn Shell), dan csh (C Shell) memiliki cara yang sama. Syntax: $ PATH=$PATH:folder_baru_yang_mengandung_binari Materi tentang macam-macam shell akan diperdalam pada Modul 5. c. Menentukan variabel PATH secara permanen PATH bersifat temporary. Jika ingin tetap menjaga agar variabel PATH tetap bisa dieksekusi setelah reboot/restart, maka harus diset secara permanen. Tambahkan syntax: export PATH=$PATH:/user/share/java di dalam file ~/.profile atau ~/.bashrc agar dapat digunakan secara permanen.Setelah diset, tambahkan perintah source di terminal agar PATH menjadi bisa digunakan. $ Source ~/.profile atau $ Source ~/.bashrc Atau lakukan reboot. 4. Kompresi dan Ekstraksi File Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 a. Kompresi File Ada banyak cara kompresi file di dalam Linux, salah satunya dengan command tar. Syntax: $ tar –cf [nama_file_kompres.tipe_kompres] [nama_file_1] [nama_file_2] ... [nama_file_n] Contoh: Buat file file1.txt dan file2.txt. Kompres kedua file tesebut dengan nama filekompresi.zip, syntax: $ tar –cf filekompresi.zip file1.txt file2.txt b. Ekstraksi File Syntax: $ tar –xf [nama_file_kompres.tipe_kompres] Contoh: $ tar –xf filekompresi.zip 5. Instalasi dari Source Syntax untuk melakukan instalasi dari source: $ sudo make install Contoh: Akan diinstal sebuah programbernama ImageMagick. ImageMagick merupakan sebuah tools yang berfungsi unutk mengkonversi beberapa jenis gambar ke berbagai ekstensi file lainnya seperti Giff, Tiff, Jpg, Png, Svg, Pdf, PostScript, dan masih banyak lagi. Langkah pertama adalah download program imagemagick.tar.gz. Selanjutnya ekstraksi file tersebut. Setelah itu lakukan konfigurasi dan proses compile. Syntax: $ cd ImageMagick $ ./configure Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 $ make Apabila proses configure dan compile telah berjalan tanpa kendala, selanjutnya lakukan proses instal yang membutuhkan otorisasi administrator. $ sudo make install Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA Nama NIM Tugas Asisten : Moh. Arif Andrian : 156150600111002 : Bab III : Siska Permatasari Zaenal Kurniawan TUGAS PRAKTIKUM A. STUDI KASUS 1. Buatlah sebuah file dengan ektensi .txt, kemudian buka file tersebut dengan Vi Editor dan tulis ‘saya belajar membuat file dengan ektensi txt di linux’. Buat file terlebih dahulu $ touch nama_file Buka file dengan vi editor $ vi nama_file Ketik teks yang diiginkan Keluar dan save perubahan. Ketik ZZ. 2. Buatlah sebuah folder ‘/praktikum/sisop/2016’ dengan sekali perintah tanpa membuat folder /praktikum terlebih dahulu (gunakan direktori tree). Dengan menggunakan perintah $ mkdir -p [nama\folder]/[nama\subFolder] Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 3. Analisis apa perbedaan command dir dan ls. Sertakan screen shoot percobaannya. Perintah ls memiliki fungsi yang sama dengan Perintah dir, bedanya untukperintah dir hanya menampilkan file atau direktori saja tanpa membedakan manafile mana direktorinya. Sedangkan dalam perintah ls dia membedakan mana filedan yang mana direktori dengan memberikan perbedaan pada warna tulisannya. 4. Apabila file1.txt dipindah ke dalam directory /var/www dengan command mv, dan ternyata di dalam directory tersebut sudah ada file dengan nama yang sama (file1.txt), maka apa yang akan terjadi? Bagaimana cara agar user diperingatkan oleh sistem bahwa di dalam directory tersebut ada file dengan nama yang sama sehingga tidak langsung di-overwrite? Maka file tersebut akan langsung di-overwrite. Agar tidak overwrite secara langsung gunakan mv -i. Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 5. Apabila ada script di directory /home/sisop/script, maka bagaimana cara mengeksekusinya tanpa menjalankan sh atau bash? 6. Buatlah 5 buah file selain tipe txt lalu kompresi 5 file tersebut di direktori super user. Bagaimanakah caranya ? (sertakan screen shot) Buat file file1.txt,file.doc,file.pdf,file.exe,dan file.sh. Kompres 5 file tesebut dengan nama filekompresi.zip, syntax: $ tar –cf [filekompresi.zip] [file_ke1.ekstensi]...[file_ke-n.ekstensi] 7. Selain zip, buatlah 3 macam file arsip bertipe lain dan lakukan proses ekstraksi! (sertakan screen shot). Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 8. Install sebuah aplikasi dari Unix! (sertakan screen shoot) B. TUGAS PRAKTIKUM 1. Carilah fungsi dari directory berikut: Direktori Deskripsi / Folder root, yaitu folder tertinggi atau parent dalam sistem. Semua folder sistem berada di dalam direktori root (/). /bin Berisi file binary standar yang digunakan oleh seluruh user baik user biasa maupun super user. /dev Berisi file sistem khusus yang merupakan refleksi device hardware yang dikenali. /etc Berisi file konfigurasi sistem, file dalam direktori etc hanya bisa diubah oleh super user. /home Berisi dile dan direktori untuk user biasa dan aplikasi tertentu. /lib Berisi file-file library yang digunakan untuk mendukung kerja kernel Linux. /proc Berisi file system khusus yang menunjukkan data-data kernel setiap saat. Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 /root /sbin /tmp /usr /var Direktori home untuk user root (user khusus dengan priviledges hampir tak terbatas). Sama seperti direktori bin, tetapi hanya root yang dapat menggunakan binary-binary tersebut. Berisi file-file sementara yang dibutuhkan sebuah aplikasi yang sedang berjalan. Berisi library, binary, dokumentasi dan file lainnya hasil instalasi user. Berisi file-file log, mailbox dan data-data aplikasi. 2. Jelaskan perbedaan antara hard link dan symbolic link pada command ln? Jawab: bahwa hard link akan membuat file copyan sama persis. Saat file link tersebut mengalami perubahan maka file referensi juga akan mengalami perubahan. Sedangkan soft link juga menghasilkan file baru, namun jika file tersebut dieksekusi akan langsung mengarah ke file referensi. Yang dimaksut file referensi di sini adalah file awal yang dibuat linknya. hard link tidak bisa digunakan untuk direktori, hanya bisa buat file. Sedangkan soft link atau sering disebut symbolic link bisa semuanya. 3. Mengapa variabel PATH perlu didefinisikan? Jawab: Karena jika variabel PATH tidak didefinisikan maka akan didapat error seperti “command not found”, PATH sendiri merupakan sistem variabel untuk menyimpan binary/command baik dari yang sudah tertanam di linux maupun yang baru diinstal. 4. Tuliskan 3 buah command selain yang telah dijelaskan pada materi untuk ekstraksi file! (sertakan screen shoot) Jawab: - Ekstrak file *.zip - Ekstrak file *.bz2 Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 - Ekstrak file *.rar 5. Linux memiliki beberapa cara instalasi paket dalam berbagai format, seperti format .(*tar.gz), (*.deb) dan (*.rpm). Berikan command instalasi yang sesuai untuk setiap format tersebut! Jawab: - tar.gz 1. Extrak file .tar.gz $ tar -xf nama_file.tar.gz 2. Masuk ke folder hasil extraksi dengan perintah $ cd nama_folder 3. Jalankan perintah $ ./install Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 Langkah instalasi dengan file ekstensi deb Masuk ke direktori file-file dengan (bisa juga langsung mengakses direktori saat eksekusi file $ cd /direktori_file Eksekusi file deb # dpkg -i nama.deb atau $ sudo dpkg – nama.deb  Masukkan password  Tunggu hingga proses selesai.  Jalankan program. Rpm 1. instal alien Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 2. Download file.rpm dan lakukan converting dari .rpm ke .dep dengan sintax: alien -k -d [nama_file.rpm] 3. selanjutnya adalah melakukan instalasi dari paket yang sudah kita konversi tersebut. dpkg -i nama_file.dep] Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 LAPORAN PRAKTIKUM SISTEM OPERASI FAKULTAS ILMU KOMPUTER UNIVERSITAS BRAWIJAYA Nama NIM Kesimpulan Asisten : Moh. Arif Andrian : 156150600111002 : Bab III : Siska Permatasari Zaenal Kurniawan KESIMPULAN File merupakan koleksi dari data yang disimpan di dalam disk dan dapat dimanipulasi sebagai suatu unit sesuai dengan namanya. Sedangkan direktori adalah sebuah file yang bertindak sebagai folder untuk file lain. Sebuah direktori juga berisi direktori lain (subdirektori). Sebuah direktori yang berisi direktori lain disebut direktori parent. Sebuah directory tree termasuk sebuah direktori dan semua file di dalamnya. Di Linux dan Unix segala sesuatu adalah file. Direktori adalah file, file juga file, dan device- device juga merupakan file. Device yang seringkali dirujuk sebagai inode; tetap saja, mereka dianggap sebagai file. Sementara itu Path merupakan sebuah lokasi khusus yang diperuntukkan untuk file atau folder dengan file system dan sistem operasi. Path merujuk pada file adalah kombinasi dari dan karakter alpha-numerik. Kompresi Ekstrasi zip.tar.gz.unzip adalah suatu cara untuk menempatkan data dan hanya memerlukan ruang penyimpanan lebih kecil sehingga lebih efisien dalam menyimpannya. Sebaliknya ekstraksi data adalah proses untuk mengeluarkan beberapa file dari sebuah file arsip (zip). Sistem file di Linux dan Unix diorganisasikan secara hirarki, seperti struktur pohon. Level tertinggin dari sistem file adalah direktori root atau /. Semua file dan direktori yang lain berada dibawah direktori root. Sebagai contoh, /home/jebediah/cheeses.odt menunjukkan path lengkap ke file cheeses.odt yang berada di direktori jebediah, yang juga berada di bawah direktori home, dan semuanya berada di bawah direktori root (/). Di bawah direktori root (/) sejumlah direktori-direktori penting bersama-sama membentuk distribusi Linux. Berikut ini adalah daftar direktori-direktori yang berada langsung dibawah direktori (/): /bin - aplikasi-aplikasi biner penting /boot - file-file konfigurasi boot, kernel, dan file lain yang dibutuhkan ketika sistem booting /dev - berisi file-file device (divais) seperti /dev/tty, /dev/input/mice. /etc - file konfigurasi, skrip startup, dll (etc)... /home - direktori home bagi masing-masing user /initrd - digunakan untuk mengkustomisasi initrd yang berjalan saat proses boot /lib - pustaka-pustaka yang diperlukan oleh sistem Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016 /lost+found - menyediakan sistem lost+found untuk file yang berada dibawah direktori root (/) /media - partisi yang secara otomatis dimount di harddisk dan removable mediaseperti CD, kamera digital, dll. /mnt - mounted filesistem secara manual di harddisk /opt - menyediakan lokasi untuk aplikasi-aplikasi optional yang akan diinstal /proc - direktori dinamis khusus yang menangani informasi mengenai kondisi sistem, termasuk proses-proses yang sedang berjalan /root - direktori home bagi user root, diucapkan 'slash-root'. bedakan dengan / /sbin - biner-binersistem yang penting, biasanya aplikasi-aplikasi bagi admin /srv - can contain files that are served to other systems /sys - berkas sistem (system) /tmp - berkas sementara (temporary) /usr - aplikasi dan berkas yang tersedia untuk digunakan untuk pengguna (users) /var - berkas variabel seperti log dan basis data Praktikum Sistem Operasi FILKOM UB 2015/2016