Academia.eduAcademia.edu

Alat ukur laju alir a

Pengelompokan 1. Differential Pressure ! "# Alat Ukur Laju Alir Courtesy of Pertamina 2. Variable Area ,* ' & +* )* % $ % .* 3* 3. Positive Displacement 0* & - # % 1 2 / # ! # ! ( ' 1. Differential Pressure Flowmeters (Head Flow Meter) Prinsip operasi DP Flowmeters persamaan Bernoulli (hubungan antara tekanan dan kecepatan pada suatu aliran fluida) SPESIFIKASI UMUM head flow measurement 1 a. Orifice Plates Kelebihan dan Kekurangan Kelebihan • Biaya pengadaannya awal : rendah ~ sedang • Dapat digunakan di dalam cakupan luas (hampir semua phase fluida dan kondisi aliran). • Strukturnya kokoh dan sederhana Kekurangan • Rugi tekanan (pressure drop) : sedang ~ tinggi b. Venturi Tube Concentric Orifice Eccentric Orifice Segmental Orifice Kelebihan • Dapat digunakan pada berbagai ukuran pipa (range yang lebar). • accuracy baik, jika plate dipasang dengan baik • Harga relative murah. Kelebihan • Rugi tekanan (pressure loss) permanan relatif rendah dari pada orifice atau flow nozzle • Dapat digunakan untuk mengukur cairan yang mengandung endapan padatan (solids). Kekurangan • Tidak tersedia pada ukuran pipa dibawah 6 inches. • Harga relatif mahal. Kekurangan • Rugi tekanan (pressure drop) relatif tinggi. • Tidak dapat digunakan untuk mengukur laju aliran “slurry”, karena cenderung terjadi penyumbatan. d. Pitot Tubes c. Flow Nozzle Fluid velocity, v Fluid density, ρ Static holes Impact hole PI Impact pressure Kelebihan • Pressure loss lebih rendah dibandingkan orifice plate. • Dapat digunakan untuk fluida yang mengandung padatan (solids). Kekurangan • Terbatas pada ukuran pipa di bawah 6 “. • Harga lebih tinggi dibanding dengan orifice. 2 d. Pitot Tubes e. Annubar Tubes Kelebihan • Tidak ada pressure loss. Kekurangan • Akurasi kurang. • Tidak direkomendasikan untuk fluida yang kotor dan lengket. • Sensitif pada gangguan pada hulu (upstream) Kelebihan • Pressure drop dapat diabaikan. • Dapat dipasang untuk service dengan tekanan rendah. Kekurangan • Tidak dapat diaplikasikan untuk fluida yang kotor dan lengket. 2. Variable Area Flowmeter (Rotameters) Prinsip Operasi f. Elbow Taps h. V-Cone Spesifikasi Umum g. Segmental Wedge i. Dall Tube Didasarkan pada pelampung (float) yang berfungsi sebagai penghalang aliran, pelampung tersebut akan melayang dalam suatu tabung yang mempunyai luas penampang tidak konstan. Luas penampang tabung berubah tergantung ketinggiannya (semakin tinggi semakin besar). Posisi pelampung akan menyatakan harga aliran fluida yang mengenainya. Pada posisi tersebut pada pelampung akan terjadi keseimbangan gaya, yaitu keseimbangan antara berat pelampung dengan gaya tarik aliran yang mengenainya dan gaya apung pelampung. KELEBIHAN & KEKURANGAN Kelebihan • Biaya pengadaannya awal : rendah • Rangebility baik. • Pressure drop rendah (hampir konstan) Kekurangan • Untuk jenis glass tube mudah mengalami kerusakan (pecah). • Tidak baik untuk laju aliran (flow rate) rendah • Tidak baik untuk service fluida yang fluktuasi. • Harus dipasang secara vertical. • Beberapa variable area meter tidak bisa digunakan di dalam lingkungan gaya berat yang rendah. • Secara umum dibatasi pada ukuran pipa kecil (kecuali jika bypass rotameter digunakan). 3 Variable Area Flowmeter (Rotameters) Jenis-jenis Variable Area flowmeters 3. Positive Displacement Flowmeters Prinsip Operasi Movable Vane Meter Rotameters Weir, Flume Spesifikasi Umum Postive Displacement Flowmeters (PD meters), bekerja berdasrkan pengukuran volume dari fluida yang sedang mengalir dengan menghitung secara berulang aliran fluida yang dipisahkan kedalam suatu volume yang diketahui (chamber), selanjutnya dikeluarkan sebagai volume tetap yang diketahui. Kelebihan dan Kekurangan Kelebihan • Biaya pengadaannya awal : rendah ~ sedang • Dapat digunakan di dalam aliran viscous. • Rangeability yang tinggi • Output pembacaan linear. • Akurasi sangat bagus. Kekurangan : • Biaya pemeliharaan relatif tinggi • Pressure drop relatif tinggi • Tidak sesuai untuk laju alir rendah • Sangat peka pada kerusakan akibat gas, fluida dengan padatan (slugs) dan fluida yang kotor. • Gas (bubbles) didalam fluida signifikan menurunkan akurasi. Jenis-jenis Positive Displacement Flowmeters Jenis-jenis Positive Displacement Flowmeters ! 4 Jenis-jenis Positive Displacement Flowmeters ! $ " # % 5