BUSSINESE PLAN

BUSSINESE PLAN “DISTRO BATIK” Disusun oleh : Siti Khoirotul Fatimah (15601241099) Nurma Shabrina Larasati (15601241090) Subkhan Ramndan Nur Hidayat (156012411..) PENDIDIKAN JASMANI KESEHATAN DAN REKREASI FAKULTAS ILMU KEOLAHRAGAAN UNIVERSITAS NEGERI YOGYAKARTA 2018 HALAMAN PENGESAHAN USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA GAGASAN TERTULIS Judul Kegiatan : DISTRO BATIK Bidang Kegiatan : PKM-GT Ketua Pelaksana Kegiatan/Penulis Utama Nama Lengkap : Siti Khoirotul Fatimah NIM : 15601241099 Jurusan : Ilmu Keolahragaan Universitas/Institut/Politeknik : Universitas Negeri Yogyakarta Alamat Rumah dan No Telp./HP : Wonokromo1,Wonokromo Pleret Bantul Yogyakarta/089631624286 Alamat E-mail : sitiskf74@gmail.com Anggota Pelaksana Kegiatan/Penulis : 3 orang Dosen Pembimbing a. Nama Lengkap dan Gelar : b. NIP : c. Alamat Rumah dan No Telp./HP : Bantul,20 April 2018 Ketua Pelaksana Kegiatan, Siti Khoirotul Fatimah NIM. 15601241099 Menyetujui, + Ketua Jurusan Keolahragaan Guntur NIP. Dosen Pembimbing G NIP. Pembantu Rektor Bidang Kemahasiswan S NIP. BAB I PENDAHULUAN Judul Usaha : DISTRO BATIK Rasional Kegiatan : Bisnis “Distro Kaos Ta”na Model” ingin  kami dirikan ini dalah sebuah jenis usaha kecil khususnya menjual kaos-kaos dengan desain kami sendiri. Alasan kami memilih usaha tersebut karena sebagai berikut: Banyak anak-anak muda yang mencari batik untuk kuliah maupun acara resmi lainnya. Banyak model-model batik yang trendi dan modern. Pakaian batik merupakan pakaian yang harus dimiliki oleh setiap anak muda untuk pergi sekolah ataupun kuliah di hari tertentu. Tujuan Kegiatan : Untuk memperoleh penghasilan yang dapat kami gunakan untuk menunjang kebutuhan hidup sehari-hari. Untuk belajar mengaplikan apa yang kami dapatkan dari perkuliahan kewirausahaan tentang bisnis dari usaha kecil ini. Untuk mencukupi kebutuhan para pengguna batik yang ada diwilayah Yogyakarta. Menyediakan baju batik yang trendi dan modern untuk digunakan anak muda. BAB II METODE PELAKSANA Ringkasan Eksekutif (Executive Summary) Distro batik adalah konsep distro batik yang menjual batik dengan jenis batik yang modern dan trendi. Distro batik menawarkan penjualan batik secara eceran maupun pesanan dalam jumlah besar. Karena batik merupakan pakainan yang umum digunakan di masyarakat dalam acara-acara formal atau resmi. Distro ini di buat berbeda dengan distro lain yang sudah ada. Distro batik menawarkan pelanggan dengan kualitas bahan yang enak digunakan dan jenis batik yang berkualitas.Batik yang dibuat oleh ahlinnya dengan jaitan yang rapi, batik cap serta lukis yang berkualitas dan motif esklusif bagi setiap pelanggan yang menginginkan batik yang istimewa. Sebagai pelengkap disto ini maka akan di jual pula barang seperti: kaos batik, mukenah batik, jilbab dan pernak-pernik anak muda lainnya. Distro batik yang pertama akan didirikan di pertokoan daerah depan pasar Jejeran, Bantul, Yogyakarta. Peluang pembangunan Distro batik di daerah Bantul terutama pleret masih terbuka lebarkarena bagi masyarakat, baju batik ataupun kaos batik merupakan hal yang biasa digunakan dalam kehidupan sehari-hari. Distro batik juga menerima pesanan dengan desain motif yang dibuat sendiri oleh pembeli. Elemen-elemen utama yang di tawarkan antara Distro Batik dengan toko batik yang lain pada umumnya: Kain batik yang berkualitas tinggi. Jahitan bajubatik yang rapi. Metode pemasaran yang unik. Lokasi distro batik yang strategis dan dengan desain yang menarik. Motif batik dan jenis baju batik yang trendi dan modern. Memberikan pelayanan yang prima. Tahap awal dari bisnis ini adalah membuka distro dan menyediakan berbagai macam baju batik. Untuk rencana jangka panjang, distro batik bisa membuka distro batik di berbagai cabang. Bisnis a.  Konsep Bisnis Distro batik adalah konsep distro batik yang menjual batik dengan jenis batik yang modern dan trendi. Distro batik menawarkan penjualan batik secara eceran maupun pesanan dalam jumlah besar. Karena batik merupakan pakainan yang umum digunakan di masyarakat dalam acara-acara formal atau resmi. Distro ini di buat berbeda dengan distro lain yang sudah ada. Distro batik menawarkan pelanggan dengan kualitas bahan yang enak digunakan dan jenis batik yang berkualitas.Batik yang dibuat oleh ahlinnya dengan jaitan yang rapi, batik cap serta lukis yang berkualitas dan motif esklusif bagi setiap pelanggan yang menginginkan batik yang istimewa. Sebagai pelengkap disto ini maka akan di jual pula barang seperti: kaos batik, mukenah batik, jilbab dan pernak-pernik anak muda lainnya. Berikut ini adalah elemen utama yang di tawarkan antara Distro batik dengan toko batik yang lain pada umumnya: Kain batik yang berkualitas tinggi. Pada distro batik ini menyediakan kain batik yang berkualitas tinggi. Bahan kaos yang bagus  digunakan kain polos putih adalah bahan dari mori, kain kapas, kain kapas grey, dan kain rayon. Dengan begitu hasil baju batik akan lebih enak dipakai. Jahitan baju batik yang rapi. Setiap orang membeli pakaian dengan memperhatikan kualitas jahitan yang baik sehingga dapat awet lama dan nyaman digunakan. Maka, distro batik ini merekrut karyawan yang professional dalam bidang penjahitan khususnya menjahit baju batik. Selain itu juga menyediakan jahitan yang memiliki model tertentu, tidak hanya seperti baju-baju batik pada umumnya. Dan menggunakan mesin jahit modern. Metode pemasaran yang unik. Metode pemasaran yang digunakan tidak hanya menggunakan tatap muka dan mulut ke ulut saja. Namun menggunakan internet dan menggunakan media sosial seperti Facebook, Twitter, Instagram, Blog, dll. Lokasi distro batik yang strategis dan dengan desain yang menarik. Pasar merupakan tempat yang strategis untuk menjalankan kegiatan usaha. Dengan membuat distro batik ditempat keramaian lebih memudahkan masyarakat untuk mengenal produk batik yang di hasilkan. Selain itu kami menciptakan suasana yang nyaman dan sesuai dengan keinginan anak muda dan masyarakat lainnya saat ini tempat yang santai dan memberikan fasilitas pendukung seperti adanya air mineral geratis. Memberikan pelayanan yang prima. Tujuan distro batik ini adalah mengembangkan layanan positif dan proaktif yang kan di alami oleh konsumen setiap kali mereka membeli baju batik di distro ini. Karena konsep ini masih merupakan konsep baru yang di terapkan pada setiap usaha dan distro mengharapkan kunjungan kembali konsumen maka interaksi kepada konsumen merupakan hal yang pentingdan merupakan kunci sukses distro ini. Pegawai memegang peranan penting. Oleh karena itu perusahaan menetapkan pegawai yang di rekrut adalah orang-orang yang berpenamilan menarik dan sopan, ramah, cekatan, memiliki motivasi yang tinggi dan memiliki komitmen untuk melayani konsumen dengan baik. Perusahaan juga memberikan perhatian kepada pelatihan, pengembangan diri karyawan dan kompensasi bagi hasil para karyawan agar dapat memberikan pelayanan yang prima dalam hal produksi maupun penjualan beberapa jenis baju batik di Distro Batik ini. Produk yang ditawarkan : Meskipun yang ditawarkan adalah kaos, tetapi distro ini juga menawarkan berbagai macam produk antara lain : Alat Pembuatan Tempat penjemuran. Beberapa peralatan pendukung. Seringnya kita lebih banyak membutuhkan beberapa peralatan pendukung agar membatik lebih mudah dan cepat. Banyak perlatan yang kadang tak terpikirkan malah bisa membantu proses menyablon jadi lebh mudah. Cara Membuat Memilih Bahan. Untuk bahan, bahan batik yang bagus dari mori, kapas, kapas grey dan rayon. Membatik kain dengan cara melukis atau batik cap. Pemotongan. Setelah batik selesai dan kering, barulah dipotong sesuai dengan ukuran yang di inginkan,  bisanya yaitu S, M atau L serta XL. Mulai dari All Size dulu atau L diperbanyak. Ada produk yang dibuat masal. Ada juga yang sesuai dengan seragam. Penjahitan yang sesuai dengan pola yang sudah dipotong. Packaging. Jika produk sudah jadi buatlah packaging yang elegan, packaging yang elegan akan membantu pemsaran batik. Produk Baju Batik Batik Eceran Distro ini menjual baju batik secara eceran yang di produksi pada distro yang dibanguan. batik yang dijual dengan motif khusus dan hanya bebarapa biji dalam berbagai ukuran mulai dari S,M,L dan XL. Batik Seragam. Disto ini menerima pula pesanan baju batik dengan jumlah besar, pihak pemesan dapat memberikan motif batik yang diinginkan, namun dapat pula motif dari pihak distro. Pesanan dapat menggunakan ukuran normal seperti S,M,L dan XL, dan dapat pula dengan mengukur barang. Kaos Batik. Distro ini juga menjual kaos batik dengan produksi sendiri tetapi dengan jumlah yang lebih sedikit, dapat pula menerima pesanan kaos batik. Pernak-pernik Distro ini juga menjual pernak-pernik seperti: gelang, cincin, bros, bando, jam, jepit dan dompet. Mukenah Distro ini juga akan menyediakan mukenah batik yang tentunya trendi dan modern dan mengikuti jaman. Harga Harga yang ditawarkan oleh “Distro Batik” kompettif dan tidak terlalu jauh berbeda dibandingkan dengan pesaingnya. Berikut adalah daftar harga: Baju Batik Rp 35.000- Rp 200.000 Kaos Batik Rp 25.000 Mukenah Rp 99.000-Rp 179.000 Pernak-pernik Rp 1.500- Rp 20.000 Harga yang ditawarkan relative bersaing dibandingkan dengan pesaing. “Distro Batik” juga akan melakukan pelatihan kepada para pembuat motif dan penjahit yang menghasilkan produk tersebut. Agar dapat mendorong konsumen untuk slalu mengikuti perkembangan motif dan jenis batik yang dihasilkan oleh distro ini. Persaingan barang dan Pemasaran Startegi pemasaran “Distro Batik” adalah untuk mengenalkan merk distro ini sehingga dapat mendorong pembelian melalui segaala macam promosi yang dilakukan perusahaan Impelentasi promosi meliputi hal-hal sebagi berikut: Memberikan vocer kepada konsumen yang melakukan pembelian lebih dari Rp 100.000,00. Merupakan upaya agar konsumen kembali melakukan pembelian pada “Distro Batik”. Layanan proaktif karyawan: melatih dan mendidik karyawan bagaimana melayanai konsumen dengan sikap yang ramah dan sopan agar konsumen merasa nyaman membeli produk pada “DistroBatik”. Memberikan jasa antar gratis pembelian dalam jumlah yang besar. Penempelan spanduk yang dapat menarik konsumen. Pemberian harga grosir untuk pembelian diatas 5pcs. Berbetuk lain strategi pemasaran adalah dengan meletakkan logo “Distro Batik” pada setiap desain yang diproduksi oleh “Distro BAtik”. Dengan begitu maka mudah orang untuk mengenal kaos yang diproduksi “Distro Batik”. Layanan Pelanggan. Untuk meningkatkan kualitas layanan kepada para konsumen, “Distro Batik” akan meyelenggarakan pemasaran internal melalui rekrutmen, pelatihan dan motivasi para karyawan. Hal ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada karyawan mengenai peranan mereka pada kepuasan konsumen. Hal menjadi poin penting bagi “Distro Batik” dibandngkan para pesaingnya. Selain itu, karyawan juga sebagai promosi yang mengenalkan “Distro Batik” kepada masyarakat umum. Karyawan menggunakan seragam yang dibuat oleh “Distro BAtik” sediri dengan kesan yang trendi namun tetap menjaga kesopanan. Hal tersebut merupakan salah satu ajang promosi yang efektif. Desain Gerai “Distro Batik” akan dirancang dengan konsep minimalis dan trendy. Suasanayag dimunculkan adalah simple, modern, bersih, dan keren. Desain distro ini dilakukan sendiri dengan konsep yang sederhana dan elegan. Lokasi dan pilihan Wilayah Pilihan lokasi dan wilayah distro adalah dengan kriteria pasar dengan lalu lintas pengunjung yang tinggi, mudah dijangkau dan terlibat dari jarak yang cukup jauh. Pilihannya adalah dikawasan pasar Jejeran sebagai pusat perdagangan di kecamatan Pleret dan Jetis. Dan dalam waktu jangka panjang akan menambah “Distro Batik” diwilayah jogya (seperti Jalan Gejayan, Mall Malioboro, Wonosari, dan Wates). Pasokan Barang Dagang. Pasokan barang dagang yang dibutuhkan pada “Distro Batik”, yaitu: Bahan baku kain putih polos. Bahan Kaos Benang Bahan dan alat untuk membatik, malam, dan alat cap. Mukenah Perna-pernik Operasi Distro dan Manajemen Distro akan dioperasikan oleh satu orang manajer took yang akan bekerja penuh waktu, 3 karyawan bagian produksi dan 3 orang bagian pemasaran di Distro. Distro ini beroprasi pada jam pkl. 09.00-20.00 setiap hari Senin-Minggu.  Pasar Berdasarkan studi Lowe dan majalah SWA (tahun 2005) segmentasi pasar Indonesia dibagi menjadi 8 segmen, yaitu: Segmen #1: Pasrah/introvert Wall Flower (8,1%) Ciri-ciri : Wanita, usia matang berpendidikan rendah dan tinggal didaerah. Umumnya tidak punya banyak keinginan dan tidak terlalu optimis terhadap masa depan. Segmen #2: Gaul Glam/ The Networking Pleasure Seeker (11%) Ciri-ciri : Wanita, usia matang yang sangat terbuka, suka bergaul dan penuh gairah, tinggal di daerah perkotaan dengan tingkat social ekonomi A+. mereka sangat materialistis dan memiliki harta/benda adalah puncak kebahagiaan hidup. Sisi menarik segmen ini adalah mereka percaya bahawa pertemanan merupakan investasi. Dimata mereka, pengakuan diri itu ada jikamereka bisa diterima oleh lingkungan pergaulannya. Segmen #3: Orang Alim/ Confident establish (5,2%) Ciri-ciri : Pria, usia matang berpendidikan tinggi, di daerah perkotaan. Maka sangat percaya diri dan berkarakter kuat, menyukai kedamaian dalam kehidupan sosilnya, sangat normative adan suka menolong. Segmen #4: Ibu-ibu PKK/ The Optimistic family Ciri-ciri; wanita, usia matang dari daerah rural denagn status sosil-ekonomi rendah, hidup dengan bersahaja, realistis, kekeluargaan dan normative. Mereka menyukai masak sebagi hobi, tidak sekedar kewajiban. Hidup diabdikan untuk keluarga, tidak materialistis. Keluarga adalah segalnnya. Segmen #5: Anak Nongkrong/ The change expect Lad (10,5%) Ciri-ciri: Usia muda, laki-laki, tinggal didaerah urban, status sosil-ekoenominya menengah kebawah. Karakter mereka: hidup berorientasi pada teman-temannya (kelompoknya). Konsep yang dianut: All is one is all. Segmen #6 Lembut Hati/ Cheerful humanist (12,1%) Ciri-ciri: Wanita muda,dari daerah pedesaan dengan tingkat sosial ekonomi rendah, cenderung tidak suka menjadi pusat perhatian, walaupun diterima dilingkungannya. Menyukai lingkungan damai penuh harmoni, sangat menaruh perhatian dan berempati kepada lingkungandan orang-oarang disekitarnnya. Tidak mementingkan materi dan slalu ingin dibutuhkan lingkuangn serta menyenangi kebersamaan. Segmen #7 Main untuk Menang/ The Savvy Conquer (16%) Ciri-ciri: Pria matang berpendidikan, di daerah perkotaan ini sangat menikmati hidup lugas, slalu berusaha mencapai kejayaan. Sangat menyukai kompetisi dan cenderung dominan dalam pergaulan. Senang fashion, menikmati cuisine dan gemar melihat iklan. Keinginan dasar mereka adalah dimanja materi dan barang-barang yang dipunyai, suka di sanjung dan dipuja, serta supel dan penuh energi. Segmen #8:  Bintang Panggung/ The Spontaneous Fun Loving (13,6) Ciri-ciri: Wanita dari daerah perkotaan denag status social ekonomi tinggi, senang menjadi pusat perhatian, suak bergaul, suka pamer, dan menyenangi aktivitas di luar rumah, seperti pesta dan kumpul-kumpul. Mereka menyukai hal-hal baru yang sedang menjadi tren, serta fashion dan gadget, serta sangat menikmati hidup, sanjunagan dan pujaan adalah bukti pengakuan diri, serta kelompok menjadi alat mencapai kepopuleran. Berdasarkan hasil Surve di atas maka potensi segmen yang bisa dijadikan sasaran “Distro Batik” adalah segmen Segmen #1: Pasrah/introvert Wall Flower (8,1%), Segmen #3: Orang Alim/ Confident establish (5,2%), Segmen #4: Ibu-ibu PKK/ The Optimistic family , Segmen #6 Lembut Hati/ Cheerful humanist (12,1%). Pelaku konsumen ke Distro: Salah satu perlaku konsumen di Indonesia sekarang adalah berbelanja mengikuti perkembangan model masa kini. Tempat berbelanja umumnya adalal di Mall, Distro, dan Pasar. Perilaku konsumtif masyarakat indonesi amerupaka salah satu cirri masyarakat Indonesia yang mudah menerima produk baru yang dikeluarkan. Berbelanja di Distro sudah merupakan kebiasaan dari anak muda baik di daerah perkotaan maupun daerah pedesaan. Salah satu kebiasaan anak muda untuk mengikuti perkembangan jaman dengan membeli barang bermerk. Perilaku konsumen yang demikian menjadi sebuah peluang yang sagat baik bagi “Distro Batik”. Positioning Agar dapat menarik perhatian calon konsumen “Distro Batik” merancang sebuah strategi positioning yang atraktif. Beberapa strategi positioning yang bisa digunakan, misalnnya: Gawl dengan Mencintai Indonesiaa... Pakai Batik dari Distro Batik. Pelanggan Pasar sasaran Distro Batik Adalah semua kalangan, usia sekolah maupun mahasiswa, kelas menengah, ibu-ibu, bapak-bapak dan masyarakat lainnya. Distro akan bertempat yang mudah dijangkau oleh masyarakat. Perusahaan berharap tingkat pembelian ulang konsumen cukup tinggi. Selain itu juga diharpkan sekitar 59% pesanan melalui take away. Target pelanggan yang kami utamakan adalah anak muda dan masyarakat luas dengan harga bersaing hingga mudah dijangkau oleh pemuda/pemudi, kalangan masyarakat dan pelajar yang ada di sekitar lokasi tersebut. c. Pesaing Walaupun pada saat sekarang banyak orang yang membuka toko baju batik atau jualan pakaian, itu bahkan tidak berpengaruh sama sekali, karena tempat yang kita pilih sangat menjanjikan untuk berbisnis, karena daerah tersebut sangat strategis dan dekat dari keramaian, otomatis masyarakat terpojok untuk bebelanja di distro kita. Selain jauh dari segi waktu dan jarak tempuh, harga yang kita cocokkan masih bisa bersaing dengan harga pasar, dan kami pastikan kualitas bahan yang terbaik untuk kepuasan pelanggan. Manajemen Struktur manajemen akan berkaitan denagn aspek-aspek: Profesionalisme Keahlian dalam hal keungan, manajemen dan aspek hukum. Atribut-atrubut pribadi seperti daya inisiatif, ambisi, dan determinasi serta integritas Memiliki kedisiplinan yang tinggi Dapat disegani oleh para bawahannya. Proyeksi Keuangan Modal : Ringkasan Modal adalah sebagai berikut: Biaya sewa Distro Rp    5.000.000,00 Biaya mesin jahit dan alat untuk membatik Rp  25.000.000,00 Biaya interior dan perlengkapan Rp    5.000.000,00 Biaya Komputer Rp  10.000.000,00 Biaya Promosi Rp    1.000.000,00 Biaya Produksi Awal Baju Batik     25 buah x Rp35.000 =Rp   875.000 Kaos pendek   75 buah x Rp25.000 =Rp 1.875.000 Pernak-pernik =Rp1.800.000+ =Rp 4.550.000 g. Biaya Lin-lain  =Rp 5.125.000+ Jumlah =Rp9.675.000 h. Biaya Bulan pertama Brosur berkala =Rp 100.000 Biaya Listrik =Rp 200.000 Biaya gaji karyawan   =Rp2.500.000,+ Jumlah  =Rp2.700.000 Total biaya investasi keseluruhan= Rp 9.675.000+Rp 2.700.000 = 12.375.000 Penjualan Asumsi penjualan tahap awal adalah rata-rata 50 orang setiap hari berkunjung untuk 6 bulan pertama. Perkiraan Penjualan normal 1 bulan: Kaos pendek 75 buah x Rp25.000 =Rp 1.875.000 Baju Batik 25 buah x Rp35.000 =Rp   875.000 Mukenah 25 buah x Rp100.000 =Rp 2.500.000 Pernak-pernik =Rp  1.800.000,00 + Jadi pendapatan pertama                          Pengeluaran per bulan                                      Rp 7.050.000. Proyeksi Penjualan Harga pokok ditentukan melalui harga pasar, karena penentuan harga penjual menaikkan harga sebanyak 25% dari harga pokok, jadi apabilla harga pokok Rp25.000 ditambah sebanyak 25% maka harga jual barang jual berkisar sekitar Rp32.000 per satuan. Dengan asumsi kenaikan harga ini akan menjanjikan bagi penjualuntuk meningkatkan benefit bisnis dari keuntungan laba tersebut. BAB III PENUTUP Kesimpulan Dari hasil pembahasan sebelumnya dapat disimpulkan bahwa target pasar cukup luas untuk prospek kedepannya cukup menjanjikan. Dengan modal awal Rp57.000.000,00 di dapat kan laba sebesar Rp42.900.000,- Per tahunnya. Jadi semakin besar modal yang kita tanam, maka semakin besar pula laba yang kita peroleh, dan diiringi dengan keuletan, keteguhan jiwa pantang menyerah dan cara kerja yang baik. Rekomendasi Demikianlah proposal yang penulis buat, dengan serinci-rinci, dan sedetail-detailnya, semoga langkah yang saya lakukan bermanfaat bagi penulis sebagai pegusul dan masyarakat pada umumnya demi peningkatan Sumber Daya Manusia (SDM) yang kokoh, dan dapat dipertimbangkan oleh Bapak Semoga kebijakan ini dapat turut andil dalam mencerdaskan umat dan memberikan lapangan pekerjaan dan memajukan ekonomi berbasis Kerakyatan. Terima kasih.