Training Construction Project Management

BORNEO BINA MITRA, 2019

Secara teoritis Good Corporate Governance (GCG) diartikan sebagai bagian dari sebuah prinsip yang berfungsi untuk mengarahkan dan mengendalikan sebuah organisasi/perusahaan untuk mencapai keseimbangan antara kekuatan dan kewenangan sebagai bentuk tanggung jawab terhadap shareholder secara khusus, dan stakeholders secara umum. Dalam perkembangan bisnis global yang berkembang pesat saat ini, dimana setiap perubahan bisa terjadi dalam waktu yang tidak bisa diprediksikan penerapan GCG dalam perusahaan akan memberikan kekuatan tersendiri bagi sebuah organisasi/perusahaan dalam mempertahankan prospek bisnisnya (sustainable), dengan kriteria dan tools yang berfungsi dalam menciptakan nilai tambah (value creation) secara terus menerus lagi berkelanjutan diharapkan implementasi GCG mampu mengelola sumber daya perusahaan secara efektif, efisien dan tinggat produktifitas yang tinggi berorientasi kepada target dan tujuan perusahaan dengan pertimbangan stakeholders approach. Program Training Good Corporate Governance diselenggarakan dengan maksud untuk memberikan pemahaman terkait dengan konsep Good Corporate Governance termasuk juga step by step dalam mengimplementasikan Good Corporate Governance yang efektif. Dipimpin oleh instruktur yang handal lagi berpengalaman dalam membangun sistem manajemen yang jitu menjadikan program pelatihan ini sangat penting diikuti.

Nearing its 50th year, ISACA ® (isaca.org) is a global association helping individuals and enterprises achieve the positive potential of technology. Technology powers today's world and ISACA equips professionals with the knowledge, credentials, education and community to advance their careers and transform their organizations. ISACA leverages the expertise of its half-million engaged professionals in information and cyber security, governance, assurance, risk and innovation, as well as its enterprise performance subsidiary, CMMI ® Institute, to help advance innovation through technology. ISACA has a presence in more than 188 countries, including more than 217 chapters and offices in both the United States and China. Disclaimer ISACA has designed and created COBIT ® 2019 Framework: Introduction and Methodology (the "Work") primarily as an educational resource for enterprise governance of information and technology (EGIT), assurance, risk and security professionals. ISACA makes no claim that use of any of the Work will assure a successful outcome. The Work should not be considered inclusive of all proper information, procedures and tests or exclusive of other information, procedures and tests that are reasonably directed to obtaining the same results. In determining the propriety of any specific information, procedure or test, enterprise governance of information and technology (EGIT), assurance, risk and security professionals should apply their own professional judgment to the specific circumstances presented by the particular systems or information technology environment.

JOURNAL OF MANAGEMENT AND ENTREPRENEURSHIP, 2023

Marketing is an ever-evolving field that requires constant adaptation to changes in the global environment. As the world becomes more interconnected, with globalization, the internet and the rise of social media, businesses have to be more mindful of their actions and how they are perceived by consumers. In light of these challenges, this paper portrays that the Holy Bible is a valuable resource for businesses seeking to address contemporary issues in marketing. It will examine several key themes in the Bible that relate to marketing, such as ethical behavior, social responsibility and the importance of building trust within stakeholders. Through an analysis of these themes, this paper aims to demonstrate how the Bible can provide guidance for businesses looking to navigate the complex world of contemporary marketing. This paper studies Jesus Christ's teachings on honesty, integrity, compassion and servant leadership which offers a set of principles and values that can guide marketers in their decision-making. It is an extract of scriptures from the Bible and various sermons and books which can link His teachings and spirituality to modern and holistic Indian marketing. These values are particularly relevant in today's marketing landscape, where issues of transparency, accountability and social responsibility are increasingly important. In today's globalized world, businesses are also to be aware of the impact of their actions on society as a whole. The Bible's teachings on justice and compassion offer a valuable perspective on how businesses can act in a manner that is both ethical and socially responsible. By following the teachings of Christ, marketers can be consistent with these values and thereby build trust and credibility with their customers and stakeholders which inturn can generate positive word-of-mouth and succeed in today's competitive marketplace and this paper aims to study this aspect in depth.

Dalam era globalisasi dan perkembangan teknologi yang pesat, human capital menjadi salah satu aset terpenting bagi suatu negara. Artikel ini membahas konsep human capital menjelang tahun 2030, yang mencakup tantangan yang dihadapi, strategi pengembangan yang diperlukan, serta peran pendidikan dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Melalui pendekatan kualitatif, penelitian ini menganalisis kondisi terkini human capital di Indonesia, termasuk kesenjangan keterampilan yang ada dan kebutuhan pasar kerja yang terus berubah. Hasil penelitian menunjukkan bahwa pendidikan yang adaptif dan inovatif, yang mengintegrasikan keterampilan teknis dan soft skills, sangat penting untuk menciptakan individu yang kompetitif dan siap menghadapi tantangan di masa depan. Dengan memperkuat kurikulum pendidikan dan menjalin kemitraan dengan industri, diharapkan dapat menciptakan generasi yang tidak hanya memiliki pengetahuan teoritis, tetapi juga keterampilan praktis yang relevan. Temuan ini memberikan rekomendasi untuk pembaruan sistem pendidikan agar sejalan dengan kebutuhan ekonomi dan perkembangan teknologi, sehingga dapat berkontribusi pada pertumbuhan ekonomi yang berkelanjutan dan inklusif.

Lecture Plan Of Geotechnical Engg In MITS Gwalior

Abstrak-Perkembangan pesat ilmu pengetahuan dan teknologi telah memberikan banyak manfaat pada semua kalangan masyarakat dalam berbagai bidang. Salah satunya yaitu teknologi handphone yang saat ini dijadikan sebagai kebutuhan pokok dalam komunikasi serta ikut mendominasi hampir seluruh bidang kehidupan, mulai dari bisnis, sosial dan pendidikan. Perkembangan teknologi seluler merambat pada bisnis pengisian pulsa. Namun dalam transaksi pengisian pulsa, reseller sering melakukan kesalahan dalam penulisan format pesan. Banyaknya menu yang dibutuhkan reseller seperti cek saldo, komplain, cek harga dan lain-lain menjadi kendala bagi reseller, karena sulitnya mengingat setiap format yang dimiliki tiap menu. Masalah lain yang timbul yaitu reseller harus mencatat secara manual semua transaksi pengisian pulsa. Dari permasalahan yang ada maka dirancang aplikasi yang mampu memaksimalkan kinerja teknologi handphone sebagai media bantu dalam bisnis penjualan pulsa. Aplikasi pengisian pulsa ini merupakan aplikasi yang digunakan reseller dengan memanfaatkan layanan SMS (Short Message Service). Reseller menggunakan layanan SMS untuk melakukan transaksi ke server. Aplikasi dirancang dengan java mobile dan berjalan pada ponsel yang memiliki fitur java MIDP 2.0. Aplikasi yang dirancang mampu menghindari kesalahan penulisan urutan format pesan seperti input kode produk dan input nomor tujuan. Selain melakukan pengisian pulsa aplikasi ini juga dapat melakukan cek saldo, komplain, cek harga dan lain sebagainya yang ditampung dalam menu utama. Tampilan dirancang sehingga mudah dimengerti oleh reseller, pesan keluar pengisian pulsa disimpan dalam aplikasi sehingga dapat dijadikan catatan bagi reseller. Implementasi aplikasi ini mampu mempermudah reseller dalam pengisian pulsa, sehingga menciptakan efisiensi waktu dan menghindari human error pada saat transaksi.

La multidimensionalidad de la seguridad nacional: retos y desafios de la región para su implementación., 2015

A nivel global la Seguridad encara recios desafíos incluso para las potencias. Virtualmente ajenos a las tendencias mundiales de las crisis, los líderes de la región, coaligados en primer lugar para impedir golpes militares e insurrecciones logran espacios de autonomía con respecto al hegemón global, los USA, para deliberar en seguridad y defensa. Con tendencia general hacia la izquierda, se mantienen diferencias entre gobiernos «irruptivos», nacionalistas resultantes de crisis políticas catastróficas (Venezuela, Ecuador, Bolivia, Argentina) y otros posicionamientos más moderados. Existen dificultades de convergencia en la producción y renovación de conceptos estratégicos y sobre el control civil de las fuerzas. La inseguridad ha golpeado el pleno funcionamiento de las instituciones democráticas.