Nama : Nurlely H. T
Dalam proses pembelajaran, siswa diberi kesempatan untuk mengerjakan tugas bersama dengan teman-temannya. Hal ini dilakukan agar siswa dapat ....
Mengobrol bersama.
Bertukar informasi.
Saling percaya
Saling memahami
Jawaban:
b. Bertukar informasi.
Dalam pembelajaran konstruktivisme lebih menekankan pada pengembangan strategi berpikir siswa. Untuk itu evaluasi yang paling tepat digunakan adalah evaluasi yang mengukur hal-hal berikut, kecuali....
a. Pengetahuan saja.
b. Pengetahuan dan kinerja.
c. Sikap dan kinerja.
d. Sikap, pengetahuan, dan kinerja.
Jawaban:
a. Pengetahuan saja
Cara melatih silang intelegensi anak dapat dilihat dari kegiatan berikut ini, kecuali ...
Guru dan siswa melaksanakan kegiatan di lapangan yang ada di sekolah.
Siswa diberi tugas untuk mendata tanaman yang ada di sekitar rumahnya.
Guru memberi kesempatan kepada siswa untuk bernyanyi di depan kelas.
Ali mendapat tugas untuk membuat maket rumah Minangkabau.
Jawaban :
Guru dan siswa melaksanakan kegiatan di lapangan yang ada di sekolah.
Ada tahap-tahap yang harus dilalui guru pada waktu mengembangkan strategi pembelajaran. Salah satunya adalah guru menetapkan atau merumuskan tujuan untuk mengukur keberhasilan dari proses pembelajaran tersebut. Apa yang dilakukan oleh guru tersebut ada pada tahap pengembangan ...
Kurikulum
Kerangka pembelajaran
Sistem
Evaluasi
Jawaban:
Kurikulum
Segala sesuatu yang dapat menyalurkan pesan, dapat merangsang fikiran, perasaan, dan kemauan peserta didik sehingga dapat mendorong terciptanya proses belajar pada diri peserta didik...
Media pembelajaran
Evaluasi pembelajaran
Metode pembelajaran
Model pembelajaran
Jawaban :
Media pembelajaran
Apakah yang di maksud dengan ceramah?
Pembelajaran seorang guru yang memperlihatkan suatu proses.
Prilaku sejumlah orang untuk memecahkan masalah secara bersamaan.
Pembelajaran yang menirukan prilaku sehari-hari
Pembelajaran yang memberikan informasi pada siswa
Jawaban :
d. pembelajaran yang memberikan informasi pada siswa
Apakah yang di maksud dengan demonstrasi?
Pembelajaran yang menirukan prilaku sehari-hari.
Pembelajaran seorang guru yang memperlihatkan suatu proses.
Pembelajaran dengan mempraktekan konsep pembelajaran
Metode yang di gunakan dalam pemecahan masalah
Jawaban :
Pembelajaran seorang guru yang memperlihatkan suatu proses.
Di bawah ini metode manakah yang pantas untuk mempraktekan teknik dalam kehidupan sehari-hari?
A. Ceramah
B. Demonstrasi
C. Diskusi
D. Simulasi
Jawaban :
d. simulasi
Metode manakah yang tepat dalam penerapan konsep dan analisis?
a. Studi kasus
b. Demonstrasi
c. Diskusi
d .Simulasi
Jawaban :
a. Studi kasus
Dibawah ini manakah yang termasuk dalam kelemahan metode pembelajaran dari diskusi........
Banyak waktu, persiapan yang matang, dan siswa yng pemalu perlu waktu dan otokratif.
Tidak mendorong seseorang untuk mengingat sutu materi.
Waktu persiapan agak lama, peralatan mahal, kelompok terbatas.
Tidak menimbulkan minat belajar.
Jawaban :
a. Banyak waktu, persiapan yang matang, dan siswa yng pemalu perlu waktu dan otokratif.
Ada berapakah aliran yang digunakan para pendidikkepeda peserta didik dalamrangka proses pembelajaran.........
a. Satu
b. Dua
c. Tiga
d. Empat
Jawaban:
d. Empat
Cara yang dilakukan seseorang dalam rangka mengimplementasikan suatu metode, pernyataan ini termasuk dalam hubungan strategi pembelajaran yaitu.......
a. Pendekatan
b. Model
c. Metode
d. Teknik
Jawaban :
d. Teknik
Aktivitas (doing) konstruksivis, realitas (kebermaknaan proses-aplikasi), pemahaman (menemukan-informal daam konteks melalui refleksi, informal ke formal), inter-twinment (keterkaitan-intekoneksi antar konsep), interaksi (pembelajaran sebagai aktivitas sosial, sharing), dan bimbingan (dari guru dalam penemuan) merupakan model pembelajaran...
Koperatif
Kontekstual
Realistik
Langsung
Jawaban :
c. Realistik
Guru melakukan pembelajaran dengan memberikn kebebasan yang luas kepada siswa untuk menentukan apa yang ingin ia pelajari. Sesuai sumber-sumber belajar yang tersedia atau dapat disediakan pernyataan ini merupkan ciri dari teori belajar….
Behaviioristik
humanisme
konstruktivistik
Gestalt
Jawaban:
c. konstruktivistik
Yang dimaksud dengan multipel intelegensi atau kecerdasan majemuk adalah berbagai kemampuan yang dimiliki oleh siswa untuk ...
Menjawab pertanyaan.
Memecahkan masalah.
Mengembangkan diri.
Mengerjakan tugas.
Jawaban
Memecahkan masalah
Aktivitas (doing) konstruksivis, realitas (kebermaknaan proses-aplikasi), pemahaman (menemukan-informal daam konteks melalui refleksi, informal ke formal), inter-twinment (keterkaitan-intekoneksi antar konsep), interaksi (pembelajaran sebagai aktivitas sosial, sharing), dan bimbingan (dari guru dalam penemuan) merupakan model pembelajaran...
Koperatif
Kontekstual
Realistik
Langsung
Jawaban: c. Realistic
Siswa menjadi 4 kelompok kemudian duduk berhadapan, siswa membaca materi bahan ajar untuk dicermati oleh masing-masing kelompok, sajian presentasi hasil bacaan oleh perwakilan salah satu kelompok kemudian ditanggapi oleh kelompok lainnya begitu seterusnya secara bergantian, guru membimbing membuat kesimpulan dan menambahkannya biola perlu merupakan model pembelajaran...
a. Mind Mapping
b. STAD
c. Jigsaw
d. Debate
Jawaban: d. Debate
Mulai dari eksplorasi (deskripsi), kemudian eksplanasi (empiric), dan diakhiri dengan aplikasi (aduktif) merupakan model pembelajaran...
Bersiklus
Resiprokal
SAVI
TGT
Jawaban :
Bersiklus
Melatih dan mengembangkan kemampuan untuk menyelesaikan masalah yang berorientasi pada masalah otentik dari kehidupan aktual siswa, untuk merangsang kemampuan berpikir tingkat tinggi merupakan model pembelajaran...
Koperatif
Kontekstual
Realistik
Berbasis masalah
Jawaban :
d.Berbasis masalah
Pembelajaran ini sangat cocok untuk mereview pengetahuan awal siswa. Informasi kompetensi, sajian permasalahan terbuka, siswa berkelompok untuk menanggapi dan membuat berbagai alternatif jawaban, presentasi hasil diskusi kelompok, siswa membuat kesimpulan dari hasil setiap kelompok, evaluasi dan refleksi merupakan model pembelajaran...
Mind Mapping
STAD
Jigsaw
Debate
Jawaban :
Mind Mapping
pada fase pertama Guru Menggaris bawahi bagian yang penting dengan membuat daftar fase kedua membuat hubungan materi baru dengan kata-kata, gambar, dan gagasan-gagasan. Fase ketiga membuat hubungan dengan cara-cara yang menarik/ lucu meski kadang seikit berlebihan. Fase terakhir adalah latihannya. Strategi pembelajaran demikian adalah….
Pengemasan awal
Memorasi
berpikir induktif
Pencapaian konsep
Jawaban :
d. pencapaian konsep
22. individu bekerja sama dalam menganalisis permasalahan interpersonal dan mengembanngkn cara-cara demokratis untuk menghadapi solusi tertentu. Ini semua merupakan ciri-ciri dari model/ strategi pembelajaran….
a. bermain peran
b. investigasi kelompok
c. latihan laboratorium
d. penellitian Yurispendensial
Jawaban :
investigasi kelompok
23. Melibatkan sekelompok orang yang mem[unyai pengetahuan yang mendalam dalam satu hal dan melibatkan banyak orang dalam sebuah forum yang lebih luas, metode apakah yang dimaksud.......
Demonstrasi
Brainstroming
Ceramah
Seminar
Jawaban : d. Seminar
24. Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut :
1. pembelajaran mengutamakan bagian-bagin kecil
2. pembelaajaran mementinngkan pembentukan perangsang (stimulus) dan respon
3. pengetahuan itu ditemukan sendiri oleh siswa melalui pengalaman belajar mandiri.
4. siswa menentukan sendiri apa yang dipelajari
Dari pernyataan diats yang merupakan karakteristik teori belajar tingkah laku (behavioristik) adalah….
1 dan 2
2 dan 3
1 dan 3
4 dan 2
Jawaban :
1 dan 2
25. Banyak strategi yang harus diterapkan oleh pendidik disaat melakukan proses pembelajaran diantaranya...........
Pendekatan
Kurikulum
RPP
Belajar Tradisonal
Jawaban : a. Pendekatan
Soal Essay
Jelaskan apa yang dimaksud dengan belajar!
Jawaban :
belajar dapat diartikan sebagai aktifitas mental atau ( psikhis ) yang terjadi karena adanya interaksi aktif antara ndividu dengan lingkungannya yang menghasilkan perubahan-perubahan yang bersifat relativ tetap dalam aspek-aspek : kognitif, psikomotor dan afektif. Perubahan tersebut dapat berubah sesuatu yang sama sekali baru atau penyempurnaan / penigkatan dari hasil belajar yang telah di peroleh sebelumnya.
Apa dasar teori classical conditioning dari Pavlov?
Jawaban :
Classical conditioning adalah proses dimana suatu stimulus/rangsangan yang awalnya tidak memunculkan respon tertentu, diasosiasikan dengan stimulus kedua yang dapat memunculkan. Hasilnya, stimulus pertama pun dapat memunculkan respon (Powell, Symbaluk, dan Honey, 2009).
Menurut teori classical conditioning, mungkin, musik favorit tersebut sering kita dengar ketika kita sedang dalam keadaan mood yang baik ataupun pada saat kita sedang berbahagia, sehingga musik favorite tersebut kita anggap sebagai suatu stimulus yang dapat membuat kita menjadi bahagia dan lama lama musik favorite tersebut telah terasosiasi dengan perasaan bahagia
Mengapa teori Pavlov menggunakan Anjing?
Jawaban :
Pavlov mengadakan eksperimen dengan menggunakan binatang (anjing) karena ia menganggap binatang memiliki kesamaan dengan manusia. Namun demikian, dengan segala kelebihannya, secara hakiki manusia berbeda dengan binatang
Jelaskan kelebihan dari teori belajar behavioristik!
Jawaban :
Jelaskan kelemahan dari teori belajar behavioristik!
Jawaban :
Pembelajaran peserta didik hanya perpusat pada guru
Peserta didik hanya mendapatkan pembelajaran berdasarkan apa yang diberikan guru. Mereka tidak diajarkan untuk berkreasi sesuai dengan perkembangannya. Peserta didik cenderung pasif dan bosan.
Peserta didik hanya mendengarkan dengan tertib penjelasan guru
Pembelajaran seperti bisa dikatakan pembelajaran model kuno karena menghafalkan apa yang didengar dan dipandang sebagai cara belajar yang efektif. Penggunaan hukuman biasanya sebagai salah satu cara untuk mendisiplinkan.
Peserta didik tidak bebas berkreasi dan berimajinasi
Karena menurut teori ini belajar merupakan proses pembentukan yang membawa peserta didik untuk mencapai target tertentu. Apabila teori ini diterapkan terus menerus tanpa ada cara belajar lain, maka bisa dipastikan mereka akan tertekan, tidak menyukai guru dan bahkan malas belajar.
Bagaimana pandangan teori konstruktivisme tentang proses pembelajaran?
Jawaban:
Teori pembelajaran konstruktivisme berpendapat bahwa orang menghasilkan pengetahuan dan membentuk makna berdasarkan pengalaman mereka. Dalam konstruktivisme, pembelajaran direpresentasikan sebagai proses konstruktif di mana pelajar membangun ilustrasi internal pengetahuan, interpretasi pengalaman pribadi.
Jelaskan kelebihan dan kelamahan dari teori belajar konstruktivistik!
Jawaban :
Kelebihan
Berpikir: Dalam proses membina pengetahuan baru, murid berpikir untuk menyelesaikan masalah, mencari idea dan membuat keputusan.
Paham: Oleh karena murid terlibat secara langsung dalam mebina pengetahuan baru, mereka akan lebih faham dan boleh mengapliksikannya dalam semua situasi.
Ingat: Oleh karena murid terlibat secara langsung dengan aktif, mereka akan ingat lebih lama semua konsep. Yakin Murid melalui pendekatan ini membina sendiri kefahaman mereka. Justru mereka lebih yakin menghadapi dan menyelesaikan masalah dalam situasi baru.
Kecerdasan sosial: Kemahiran sosial diperolehi apabila berinteraksi dengan rekan dan guru dalam membina pengetahuan baru.
Senang: Oleh karena mereka terlibat secara terus, mereka paham, ingat, yakin dan berinteraksi dengan sehat, maka mereka akan terasa senang belajar dalam membina pengetahuan baru.
b.Kelemahan
Dalam bahasan kekurangan atau kelemahan ini mungkin bisa kita lihat dalam proses belajarnya dimana peran guru sebagai pendidik sepertinya kurang begitu mendukung.
Bagaimana strategi pembelajaran konstruktivistik?
Jawaban:
Pendekatan konstruktivisme merupakan suatu cara seorang guru yang bertugas sebagai fasilitator dan membimbing siswa dalam menggali ilmu pengetahuan sendiri, serta membina sendiri konsep ilmu pengetahuan yang didapatnya melalui pengalaman-pengalaman belajar.
Jelaskan konsep pendidikan konstrutivistik menurut Vgotsky!
Jawaban :
menurut Lev Vygotsky (1896-1934) seorang psikolog berkebangsaan Rusia, perolehan pengetahuan dan perkembangan kognitif seseorang sejalan dengan teori sosiogenesis. Artinya, pengetahuan dan perkembangan kognitif individu berasal dari sumber-sumber sosial di luar dirinya. Hal ini tidak berarti bahwa individu bersikap pasif dalam perkembangan kognitifnya, tetapi Vygotsky juga menekankan pentingnya peran aktif seseorang dalam mengkonstruksi pengetahuannya. Maka teori Vygotsky sebenarnya lebih tepat disebut dengan pendekatan kokonstruktivisme. Maksudnya, perkembangan kognitif seseorang disamping ditentukan oleh individu sendiri secara aktif, juga oleh lingkungan sosial secara aktif pula.
Jelaskan konsep pendidikan konstrutivistik menurut Piaget!
Jawaban :
Konstruktivisme menurut Piaget memandang perkembangan kognitif sebagai suatu proses di mana anak secara aktif membangun sistem makna dan pemahaman realitas melalui pengalaman-pengalaman dan inetraksi mereka. proses tumbuh dan berkembangnya pengetahuan melaui pengalaman.
Apa Tujuan dari teori Konstruktivisme?
Jawaban :
Tujuan konstruktivisme yaitu:
1) Mengembangkan kemampuan siswa untuk mengajukan pertanyaan dan mencari sendiri pertanyanya
2) Membantu siswa untuk mengembangkan pengertian dan pemahaman konsep secara lengkap
3) Mengembangkan kemampuan siswa untuk menjadi pemikir yang mandiri (Thobroni, 2015:95).
Apa saja ciri ciri dari teori konstruktivisme?
Jawaban :
Ciri-ciri Konstrktivisme :
Pengetahuan dibangun oleh siswa sendiri.
Pengetahuan tidak dapat dipindahkan dari guru ke murid, kecuali hanya dengan keaktifan murid sendiri untuk menalar.
Murid aktif megkontruksi secara terus menerus, sehingga selalu terjadi perubahan konsep ilmiah.
Ciri-ciri pendekatan ekspository?
Jawaban:
Ciri-ciri Pendektaan ekspository yaitu :
adanya dominasi sumber belajar dalam pembelajaran,
bahan belajar terdiri dari konsep-konsep dasar atau materi yang baru bagi warga belajar,
materi lebih cenderung bersifat informasi,
terbatasnya sarana pembelajaran.
Salah satu metode pembelajaran ialah metode tanya jawab, lalu apakah metode Tanya jawab tersebut efektif terhadap siswa?
Jawaban :
Metode tanya jawab dianggap cukup efektif dalam meningkatkan hasil belajar siswa, sebagaimana yang dikemukakan oleh Sudjana (2009:32) yang menyatakan bahwa metode tanya jawab merupakan salah satu metode mengajar yang paling efektif dan efisien dalam membangun kreativitas siswa dalam proses pembelajaran.
Apakah manfaat penerapan penggunaan metode pembelajaran secara efektif?
Jawaban :
Membantu siswa mengembangkan kemampuan individual para siswa supaya mereka bisa mengatasi permasalahannya menggunakan terobosan solusi alternatif.
Membantu kegiatan belajar mengajar agar pelaksanannya bisa dilakukan menggunakan cara terbaik.
Memudahkan dalam menemukan, menguji serta menyusun data yang diperlukan sebagai upaya mengembangkan disiplin sebuah ilmu.
Mempermudah proses pembelajaran dengan hasil terbaik agar tujuan pengajaran bisa tercapai.
Menghantarkan suatu pembelajaran ke arah ideal secara cepat, tepat dan sesuai harapan.
Proses pembelajaran bisa berjalan dengan suasana yang lebih menyenangkan serta penuh motivasi sehingga siswa mudah memahami materi.
Apa Pengertian Model Pembelajaran menurut Amin Suyitno?
Jawaban :
Menurut Amin Suyitno arti model pembelajaran adalah suatu pola atau langkah-langkah pembelajaran tertentu yang diterapkan guru agar tujuan atau kompetensi dari hasil belajar yang diharapkan akan cepat dapat dicapai dengan lebih efektif dan evesien
Sebutkan Fungsi dari Model Pembelajaran ?
Jawaban:
Adapun fungsi model pembelajaran adalah:
a) Pedoman bagi para perancang pembelajaran dan para pengajar dalam merencanakan kegiatan pembelajaran.
b) Pedoman bagi dosen/ guru dalam melaksanakan pembelajaran sehingga dosen/guru dapat menentukan langkah dan segala sesuatu yang dibutuhkan dalam pembelajaran tersebut.
c) Memudahkan para dosen/ guru dalam membelajarkan para muridnya guna mencapai tujuan yang ditetapkannya.
d) Membantu peserta didik memperoleh informasi, ide, ketrampilan, nilai-nilai, cara berfikir, dan belajar bagaimana belajar untuk mencapai tujuan pembelajaran.
Apa saja Ciri-ciri dari Model Pembelajaran?
Jawaban :
Rasional teoritik yang logis, disusun oleh para pencipta atau pengembangnya
Landasan pemikiran tentang apa dan bagaimana siswa belajar (tujuan pembelajaran yang akan dicapai)
Tingkah laku mengajar yang diperlukan agar model tersebut dapat dilaksanakan dengan berhasil
Unsur-unsur dari Model Pembelajaran?
Jawaban :
unsur-unsur dari model pembelajaran, yaitu:
Model pembelajaran akan menjelasan seputar pelaksanaannya yang secara nyata.
Misalnya bagaimana kegiatan dalam pendahuluan dalam proses pembelajaran yang nantinya akan dilakukan dan hal ini apa yang nantinya akan terjadinya. Dapat menunjukan peran sekaligus hubungan antara siswa dengan guru selama proses pembelajaran itu berlangsung.
Setiap guru memiliki gaya kepemimpian yang tidaklah sama antar model pembelajaran yang satu dengan model yang lainnya.
Sedangkan guru memiliki peran sebagai pihak fasilitator untuk model yang satu. Akan tetapi untuk model yang lainnya, guru dapat berperan sebagai sumber dari ilmu pengetahuan.
Melalui unsur prinsip reaksi menunjukan sikap guru dalam memperlakukan siswa dan hal ini juga mengetahui bagaimana respon dari siswanya. Hal ini pihak guru harus memberikan pujian untuk apa yang telah dicapai siswa.
Jelaskan karakteristik pendekatan induiktif-deduktif !
Jawaban :
Pendekatan pembelajaran induktif-deduktif yang efektif harus memenuhi
kriteria-kriteria sebagai berikut:
1) Siswa aktif dalam pembelajaran dan selalu mengekspresikan ide atau
gagasannya.
2) Proses berpikir siswa berkembang dari yang sifatnya spesifik (khusus) menuju
generalisasi (umum).
3) Siswa memiliki kesempatan lebih banyak dalam memanfaatkan pengetahuan
dan keterampilannya.
4) Siswa secara tidak langsung termotivasi untuk menemukan konsep dan
memberikan bukti atau penjelasan dari konsep tersebut.
5) Siswa menemukan pengalaman yang banyak untuk menemukan sesuatu dalam
menjawab permasalahan.
6) Siswa mampu melakukan penalaran dengan baik.
7) Guru mengendalikan unsur-unsur yang terlihat, misalnya suasana kelas, dan
guru sebagai pengendali kelas.
8) Dalam pengorganisasiannya dapat dilakukan secara klasikal, individual dan
kooperatif.
9) Pembelajaran secara kooperatif menciptakan suasana yang demokratis di kelas,
untuk jangka panjang kondisi seperti ini membawa siswa pada kehidupan nyata
di masyarakat (sekolah/kelas dijadikan sebagai miniatur masyarakat).
10) Siswa terlibat dalam kegiatan yang behubungan dengan data yang ada, bahan
dan objek sehingga merasa ada pola tertentu dari data yang diperolehnya.
11) Guru memberi kesempatan untuk mengkomunikasikan hasil generalisasi yang
diperoleh di kelas.
Dalam menerapkan teori kontruktivisme dalam belajar dapat digunakan model pembelajaran yang melibatkan beberapa tahap, yaitu?
Jawaban:
a. Pengenalan
b. Pembelajaran kompetensi
c. Pemuliahan
d. Pendalaman
e. Pengayaan
Apa saja yang menjadi cakupan pembelajaran bahasa?
Jawaban:
Cakupan pembelajaran bahasa:
1) Menyimak
Mendengarkan ialah mengarahkan perhatian dengan sengaja kepada suatu suara, atau menangkap pikiran orang berbicara dengan alat pendengaran kita, dengan tepat dan teratur. Mendengar dan mendengarkan itu berbeda.
Untuk mendengarkan dengan baik kita harus:
a. Mengerti akan kata-kata yang dipakai,
b. Memahami dan mengenal bentuk kalimatnya,
c. Menangkap isi dan maksud percakapan itu dengan teratur.
Tujuan pembelajaran menyimak:
a. Siswa memiliki keterampilan memahami dari segi kognitif.
b. Siswa memiliki keterampilan mendengarkan ucapan orang lain.
c. Siswa dapat menangkap pokok pembicaraan orang lain.
d. Siswa mampu membedakan ide yang satu dengan lainnya
Dalam proses pengaplikasian teori kognitivisme ada beberapa beberapa tahapan yang harus dilakukan oleh guru, yakni?
Jawaban :
a. Guru hendaknya yakin bahwa setiap siswa memiliki perhatian terhadap apa yang dipelajari. Karena itu untuk menarik perhatian siswa, guru dapat melakukan tindakan dengan memberikan tanda tertentu misalnya tepuk tangan atau menghentakkan papan tulis, berkeliling ruangan atau berbicara dengan irama, memulai pelajaran dengan mengajukan pertanyaan yang membangkitkan minat siswa terhadap topik yang dibicarakan.
b. Membantu siswa membedakan informasi yang penting dengan informasi yang tidak penting untuk memusatkan perhatian misalnya dengan menuliskan tujuan pembelajaran, waktu menjelaskan berhenti sejenak dan mengulangi lagi atau meminta siswa mengulangi apa yang dijelaskan.
c. Membantu siswa menghubungkan informasi yang baru dengan apa yang diketahui misalnya dengan mengulangi hal-hal yang diketahui siswa untuk mengingat kembali dan menghubungkan dengan informasi baru, menggunakan diagram atau garis untuk menunnjukkan hubungan informasi baru dengan informasi yang dimiliki.
d. Sajikan pelajaran secara tersusun dan jelas misalnya menjelaskan tujuan pembelajaran, membuat ikhtisar atau rangkuman,
e. Utamakan pembelajaran bermakna bukan ingatan misalnya dengan mengajarkan perbendaharaan kata-kata baru dan mengaitkannya dengan kata-kata yang sudah dimiliki.
Jelaskan apa yang dimaksud sebagai pembelajaran sebagai suatu sistem dan pembelajaran sebagai suatu proses?
Jawaban
Pembelajaran sebagai suatu sistem merupakan pembelajaran terdiri dari sejumlah komponen yang terorganisir antara lain tujuan pembelajaran , materi pembelajaran , strategi dan metode pembelajaran, media pembelajaran/alat peraga , pengorganisasian kelas, evaluasi pembelajaran, dan tindak lanjut pembelajaran (remedial dan pengayaan). Sedangkan pembelajaran sebagai suatu proses adalah Pembelajaran merupakan rangkaian upaya atau kegiatan guru dalam rangka membuat siswa belaja, meliputi:
Persiapan, merencanakan program pengajaran tahunan, semester, dan penyusunan persiapan mengajar (lesson plan) dan penyiapan perangkat kelengkapannya antara lain alat peraga, dan alat evaluasi, buku atau media cetak lainnya.
Melaksanakan kegiatan pembelajaran dengan mengacu pada persiapan pembelajaran yang telah dibuatnya. Banyak dipengaruhi oleh pendekatan atau strategi dan metode-metode pembelajaran yang telah dipilih dan dirancang penerapannya, serta filosofi kerja dan komitmen guru , persepsi, dan sikapnya terhadap siswa;
Menindaklanjuti pembelajaran yang telah dikelolanya. Kegiatan pasca pembelajaran ini dapat berbentuk enrichment (pengayaan), dapat pula berupa pemberian layanan remedial teaching bagi siswa yang berkesulitan belajar.
Ada lima prinsip pengajaran bahasa yang harus diketahui dan dipahami seorang pengajar atau guru dalam proses pembelajaran yang meliputi?
Jawaban
1. Mengetahui apa yang harus dilakukan untuk meningkatkan minat belajar bahasa. Seorang guru harus menyelami dan mengetahui karakter setiap siswa dalam satu kelas agar guru dapat mencari metode dan cara belajar yang tepat sesuai dengan apa yang diinginkan siswa.
2. Keterpaduan keterampilan berbahasa yang disajikan secara terpadu seperti dalam kehidupan nyata. Keterampilan ini seperti pemberian materi pelejaran yang pemberian contohnya disesuaikan dengan apa yang sedang berkembang dan menjadi sorotan anak didik. Keterpaduan ini selain menarik juga membuat siswa tidak bosan dalam mengikuti proses pembelajaran.
3. Belajar bahasa adalah belajar berkomunikasi. Komunikasi yang dibangun dan diterapkan oleh guru kepada anak didik hendaknya dimulai dari apa yang siswa atau anak didik minati. Dari itu pendidik dapat bertukar pikiran dengan baik dan selanjutnya komunikasi yang terjalin ini dapat mempermudah guru mengetahui kesukaran/kesulitan siswa dalam belajar.
4. Pentingnya kebermaknaan dalam pengajaran. Kebermaknaan berdasarkan konteks, baik konteks kebahasaan maupun konteks situasi. Kegiatan pembelajaran akan lebih bermakna bagi siswa jika hal itu berhubungan dengan kebutuhan, pengalaman, minat, tata nilai, dan masa depannya.Dalam penerapan prinsip ini, guru dituntut memiliki kemampuan berbahasa yang memadai dan memiliki berbagai keterampilan menyajikan bahan secara komunikatif
5. Belajar dengan melakukan atau memperaktekkan. Hal ini dilakukan agar seorang guru menyiapkan bahan, menciptakan situasi dan kegiatan yang beragam untuk mendorong siswa berperan secara aktif belajar bahasa, bukannya mengetahui teori-teori atau ilmu tentang bahasa. Pengaplikasian materi belajar dengan metode ini mengakibatkan siswa kan terdorong untuk selalu mengikuti serta berantusias dalam proses pembelajaran.
Dengan mengetahui dan menerapkan kelima prinsip pengajaran bahasa diatas, diharapkan seorang guru khusunya guru bahasa dapat membuat sistem dan proses pengajaran akan berjalan sesuai dengan tujuan dan kehendak yang sama yakni membuat suatu proses pengajaran yang efektif dan aktif sehingga proses pengajarn akan diterima oleh siswa dengan baik dan mudah dipahami.