Tetes Minyak Milikan
Tetes Minyak Milikan
Tetes Minyak Milikan
Muh.Fajrin Arifa1), Eka Pratiwi Sahub2), Nurbaetti Suci Qolbi3), Yola Ivonny Harianto4), St.
Rahma M.5)
Sirajuddin Jallil
Abstract. An oil-dropping experiment is one method of determining the electron charge of a substance. This experiment
aims to prove the quantization of the electrical charge and determine the magnitude of the electron particle elementary
charge. The reason why oil was used in this experiment is because of its very suitable characteristics. The oil is not like
water that is easy to evaporate and it is not like glycerine which has a large density so it is difficult to move. In this
experiment the oil is sprayed into a chamber that has been in the electric voltage. In the observation of oil will rise due to the
electric force and down when the voltage is turn off because of weight. In this experiment the up and down movement of oil
droplets to achieve the two previous goals. As for the tools used are a set of Millikan equipment, power supply, three pairs of
cables, two timers After conducting the experiment it was found that there was a quantization of electrical charge which can
be seen from the number of electrons then the large elementary charge of the electron particle is e = |1.578 0.003| 10-19 C.
Abstrak. Percobaan tetes minyak milikan adalah salah satu metode untuk menentukan muatan elektron suatu zat, dalam hal
ini minyak. Percobaan ini bertujuan untuk membuktikan kuantisasi muatan listrik dan menentukan besarnya muatan dasar
partikel elektron. Alasan minyak yang digunakan dalam percobaan ini adalah karena sifatnya yang sangat sesuai. Minyak
tidak seperti air yang mudah menguap dan tidak seperti gliserin yang memiliki massa jenis besar sehingga sulit bergerak.
Dalam percobaan ini minyak disemprotkan ke dalam chamber yang sudah di aliri tegangan listrik. Dalam pengamatan
minyak akan naik akibat tenaga listrik dan turun saat tegangan dimatikan karena gaya berat. Dalam eksperimen ini
pergerakan naik dan turun tetesan minyak diamati untuk mencapai dua tujuan sebelumnya. Sedangkan untuk alat yang
digunakan adalah satu set peralatan Milikan, power supply, tiga pasang kabel, dua timer. Setelah melakukan percobaan
ditemukan bahwa ada kuantisasi muatan listrik yang dapat dilihat dari jumlah elektron maka muatan elementer besar partikel
elektron adalah e = | 1,578 0,003 | 10-19 C.
KEY WORDS: Medan listrik, muatan elemter partakel, tetesan minyak milikan.
B. TEORI SINGKAT
Tetesan yang mengalami gaya ke atas berupa
gaya stokes, gaya Archimedes, dan gaya gerak ke
bawah. Jika kedua plat diberi tegangan, maka
partikel (tetesan minyak) akan bergerak. Partikel
maka persamaan jari-jari tetes minyak dapat
dituliskan yakni,
9v f
R
2 m g
(6)
Tetesan minyak yang bergerak dalam pengaruh
medan listrik E kemudian bergerak berlawanan arah
(ke atas) sehingga tetes minyak yang bermuatan
Gambar 1 Gaya gaya pada tetes minyak milikan listrik negatif dapat ditentukan besar muatan
Pada gaya ke atas terpenuhi kesetimbangan listriknya dengan menggunakan persamaan berikut,
gaya vf 3 8d
Fg Fs q (v f v r ) 2
U 2 m g
Mg kvf
(7)
(5)
Untuk penentuan nilai muatan q yang lebih
Dimana m massa mimyak dimuati yang
akurat, harus diperhitungkan bahwa gesekan Stokes
kemudian diletakkan diantara dua plat konduktor
mempunyai factor koreksi untuk jari-jari r yang
yang berbeda tegangan sebesar V maka tetes
sangat kecil. Persamaan terkoreksi untuk gaya
minyak dapat bergerak ke atas [3].
gesekan Stokes tergantung pada tekanan udara p,
Penentuan besar muatan elementer partikel
yang dapat dituliskan sebagai,
electron dilakukan dengan metode jatuh naik, yaitu
6Rv
menghitung waktu yang dibutuhkan oleh tetesan F
minyak untuk bergerak ke atas akibat adanya gaya b
1
elektrostatik dan ke bawah akibat gaya berat yang R p
dimiliki tetesan. Kecepatan naik dan kecepatan
turun tetes minyak millikan berpengaruh terhadap (8)
penentuan nilai muatan tetes. Analisis data
dilakukan dengan menghitung kecepatan tetes dengan b = 80 mhPa (konstan) [4].
minyak saat naik dan turun, jari-jari tetes minyak Jika dimisalkan A = b/p, diperoleh,
dengan dan tanpa faktor koreksi serta muatan tetes
minyak dengan dan tanpa faktor koreksi. Penentuan
besar elementer elektron dilakukan dengan A2 A
R ( R02 )
mengambil nilai muatan yang hampir sama dengan 4 2
teori atau nilai muatan yang paling dekat dengan
teori selebihnya muatan yang lain merupakan (9)
kelipatan dari muatan elementer tadi [3].
Rumus penentuan muatan electron dan metode sehingga diperoleh muatan q sebagai,
jatuh naik q0
Lebih lanjut tentang percobaan ini, pada tahun q 1,5
A
1
1910, R. A. Millikan berhasil menunjukkan
kuantisasi jumlah terkecil muatan listrik dengan r
menggunakan minyak yang dikenal dengan metode atau
tetesan. Dia mengamati tetesan minyak yang
q
dipengaruhi medan listrik pada pelat vertikal qc 3
kapasitor dengan jarak pelat d, dan menentukan 0,07776 m 2