Meningkatkan Pendidikan Karakter Dan Pemahaman Konsep Geografi Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Berbantuan Google Form
Meningkatkan Pendidikan Karakter Dan Pemahaman Konsep Geografi Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Berbantuan Google Form
Meningkatkan Pendidikan Karakter Dan Pemahaman Konsep Geografi Melalui Penerapan Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Berbantuan Google Form
http://ejournal.iainbengkulu.ac.id/index.php/ijsse
E-ISSN: 2655-6278 P-ISSN: 2655-6588
ABSTRACT:
Based on the results of observations in SMA 10 Rejang Lebong, learning oriented towards spatial
attitudes and behavior becomes forgotten when geography is one of the subjects that are included in
the national exam. Geography learning orientation focuses on passing students on the national exam.
So that the formation of character education and understanding of student concepts is neglected. In
addition, learning in class XI IPS is often dominated by teachers, through the STAD type cooperative
learning model. This research method, using classroom action research methods. The research
procedure is in the form of a cycle. Each cycle consists of four stages including: planning,
implementing actions, observing and reflecting. Data collection techniques through tests and
questionnaires. The results showed that the use of the STAD type cooperative learning model can
improve understanding of concepts in Geography subjects. From the average value in cycle I 74.16 in
cycle II increased to 78.83. The indicators of increasing character education consist of religion and
honesty, tolerance, discipline and democracy.
Keywords: STAD Learning Model; Concept understanding; character education
ABSTRAK:
Berdasarkan hasil pengamatan di SMA 10 Rejang Lebong pembelajaran yang berorientasi terhadap
sikap dan perilaku keruangan menjadi terlupakan ketika geografi menjadi salah satu mata pelajaran
yang masuk kedalam ujian nasional. Orientasi pembelajaran geografi terfokus untuk meluluskan
peserta didik dalam ujian nasional. Sehingga pembentukan pendidikan karakter dan pemahaman
konsep siswa terabaikan. Selain itu, pembelajaran di kelas XI IPS masih sering didominasi oleh guru,
melalui model pembelajaran kooperatif tipe STAD. Metode penelitian ini, menggunakan metode
penelitian tindakan kelas. Prosedur penelitian berbentuk siklus. Setiap siklus terdiri dari empat tahap
meliputi: perencanaan, pelaksanaan tindakan, observasi dan refleksi. Teknik pengumpulan data
melalui tes dan kuesioner. Hasil penelitian menunjukan bahwa penggunaan model pembelajaran
kooperatif tipe STAD dapat meningkatkan pemahaman konsep pada mata pelajaran Geografi. Dari
nilai rata-rata pada siklus I 74,16 pada siklus II meningkat menjadi 78,83. Adapun indikator
pendidikan karakter yang meningkat terdiri dari religus dan jujur, toleransi, Disiplin dan demokratis.
Kata Kunci : Model Pembelajaran STAD; Pemahaman Konsep; Pendidikan karakter
ARTICLE HISTORY: Submited: January, 19th 2020; Accepted: July, 7th 2020; Published: July, 28th 2020.
PLEASE CITE AS: Yani, H. (2020). Meningkatkan Pendidikan Karakter dan Pemahaman Konsep Geografi Melalui Penerapan
Model Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Berbantuan Google Form. Indonesian Journal of Social Science Education, 2 (2),
171-179. http://dx.doi.org/10.29300/ijsse.v2i2.3411
Indonesian Journal of Social Science Education (IJSSE)
Vol. 2, No. 2, Juli 2020
174 | P a g e
Indonesian Journal of Social Science Education (IJSSE)
Vol. 2, No. 2, Juli 2020
semua anggota dalam kelompok itu kelas ini yakni: (1) perencanaan
mengerti. (Planning), (2) pelaksanaan tindakan
6. Pendidik memberi kuis atau kelas (Action), (3) Observasi
pertanyaan kepada seluruh peserta (Observation) dan refleksi (reflection)
didik. Pada saat menjawab kuis atau dalam setiap siklus Hopkins (Arikunto,
pertanyaan peserta didik tidak boleh 2008:14).
saling membantu. Pendidik memberi Subjek penelitian adalah siswa kelas
penghargaan (rewards) kepada XI IPS SMA 10 Rejang Lebong Tahun
kelompok yang memiliki nilai atau Pelajaran 2019/2020 dengan jumlah 27
poin. siswa, terdiri dari 14 siswa laki-laki dan 13
7. Pendidik memberikan evaluasi. siswa perempuan. Penelitian dilaksanakan
pada semester ganjil tahun ajaran
Penerapan model pembelajaran 2019/2020. Waktu pelaksanaan selama
kooperatif tipe STAD untuk meningkatkan dua bulan, yaitu bulan Oktober sampai
pemahaman konsep dan pendidikan dengan November tahun 2019. Teknik
karakter akan berbantuan dengan aplikasi pengumpulan data yang digunakan dalam
google form. Google Form adalah salah penelitian in adalah tes pemahaman
satu aplikasi berupa template formulir konsep dan kuesioner pendidikan karakter
atau lembar kerja yang dapat berbantuan googleform. Pembelajaran
dimanfaatkan secara mandiri ataupun dalam menerapkan metode STAD dalam
bersama-sama untuk tujuan mendapatkan penelitian ini dikatakan berhasil jika
informasi pengguna (Mardiana dan pemahaman konsep siswa dalam setiap
Purnanto, 2017:185). Aplikasi google form pembelajaran jika 80% siswa memiliki
berguna sebagai alat evaluasi pendidikan rentan nilai ≥ 75.
karakter. Pemilihan Google Form
dikarenakan Google Form dapat menjadi C. HASIL DAN PEMBAHASAN
salah satu software yang Data hasil pemahaman konsep siklus I
direkomendasikan untuk membuat alat diperoleh dari hasil tes pada akhir siklus I.
penilaian secara online dan efektif Data pemahaman konsep siswa siklus I
(Sianipar, 2019:22). Indikator yang diukur dapat dilihat pada tabel 1 berikut ini.
terdiri atas religious dan jujur, Toleransi,
Displin dan demokrasi. Tabel 1 Distribusi nilai pemahaman sswa
B. METODE PENELITIAN siklus I
Rentan Nilai Kriteria Siswa
Penelitian Tindakan Kelas (PTK) 85-100 Sangat Baik 8
merupakan penelitian yang dilakukan oleh 75-84 Baik 10
guru didlam kelas sendirimelalui refleksi 60-74 Sedang 6
diri dengan tujuan memperbaiki kinerja 45-59 Kurang 3
sebagai guru, sehingga hasil belajar siswa
<45 Sangat Kurang -
menjadi meningkat (Wardani, 2008:14).
Jumlah 27
Sedangkan menurut Arikunto (2008:58),
penelitian tindakan kelas adalah penelitian
Berdasarkan tabel 1 dapat dilihat
tindakan yang dilakukan dikelas dengan
bahwa tidak satupun siswa mendapatkan
tujuan memperbaiki/meningkatkan mutu
nilai dibawah 45. Sementara itu, siswa
praktik pembelajaran. Siklus ini tidak
yang memperoleh nilai pemahaman
hanya berlangsung satu siklus tetapi
konsep dengan kriteria sangat baik dan
beberapa kali hingga mencapai tujuan
baik masing-masing sebanyak 8 siswa dan
yang diharapkan dalam pembelajaran IPS
10 siswa. Siswa yang memperoleh nilai
di kelas. Langkah-langkah penelitian
tindakan kelas ini meliputi: tahap pemahaman konsep dengan kriteria
persiapan, diagnostik, perencanaan sedang sebanyak 6 siswa, dan siswa yang
tindakan kelas, untuk memecahkan memperoleh nilai pemahaman konsep
maslah. Prosedur penelitian tindakan dengan kriteria kurang hanya 3 siswa.
175 | P a g e
Indonesian Journal of Social Science Education (IJSSE)
Vol. 2, No. 2, Juli 2020
176 | P a g e
Indonesian Journal of Social Science Education (IJSSE)
Vol. 2, No. 2, Juli 2020
form. Hal ini sejalan dengan penelitian bahwa model pembelajaran STAD dapat
(Tanjung, 2013:343) menyatakan meningkatkan pemahaman konsep dan
Pembentukan karakter siswa selama pendidikan karkter dalam pembelajaran
proses pembelajaran dengan model Geografi. Pada Siklus I diperoleh rata-rata
pembelajaran Kooperatif Tipe STAD tes pemahaman konsep yaitu 74,16 dan
Integrasi Karakter pada sub materi pokok rata-rata meningkat sebesar 4,67
Listrik Dinamis di Kelas X Semester II SMA sehingga menjadi 78,83 untuk Siklus II.
Negeri 1 Stabat T.P 2011/2012 meningkat Adapun indikator pendidikan karakter
lebih baik dibandingkan dengan yang meningkat terdiri dari religus dan
pembentukan karakter siswa pada kelas jujur, toleransi, Disiplin dan demokratis.
kontrol yaitu sebesar 10%. Dalam upaya peningkatan pendidikan
Model pembelajaran kooperatif karakter dan pemahaman konsep geografi
merupakan model pembelajaran yang peserta didik maka disarankan guru dapat
banyak digunakan dan menjadi perhatian menerapkan model kooperatif tipe STAD
serta dianjurkan oleh para ahli pendidikan. berbantuan google form sebagai alternatif
Hal ini berdasarkan hasil penelitian yang dalam pembelajaran geografi.
dilakukan Slavin dinyatakan bahwa
E. DAFTAR PUSTAKA
penggunaan pembelajaran kooperatif
dapat meningkatkan hasil belajar siswa Arikunto, S. (2008). Prosedur Penelitian
sekaligus dapat meningkatkan hubungan Suatu Pendekatan Praktik. Jakarta:
sosial, menumbuhkan sikap toleransi, Rineka Karya.
menghargai pendapat orang lain,
membuat siswa berfikir kritis, mampu Berkowitz, M.W. & Bier, M.C. (2005).
memecahkan masalah, serta What Works In CharacterEducation: A
mengintegrasikan pengetahuan dan Research-Driven Guide for Educators.
pengalaman (Rusman,2012:205-206). Washington DC: Univesity of
Dengan demikian dapat disimpulkan MissouriSt Louis.
bahwa penerapan kooperatif tipe STAD Dewi, Erni Ratna. (2018). Metode
dapat meningkatkan pemahaman konsep Pembelajaran Modern Dan
dan pendidikan karakter pada mata Konvensional Pada Sekolah
pelajaran Geografi. Hal ini sejalan dengan Menengah Atas. Pembelajar : Jurnal
penelitian Rahman dkk (2018:174-177) Ilmu pendidikan, Keguruan dan
dimana dengan menerapkan STAD pembelajaran, 2(1):46.
diperoleh ketuntasan belajar siswa pada
pra siklus ketuntasan belajar siswa Esmael, Dari Asnulat & Nafiah. (2018).
sebesar 42,86%. Kemudian pada siklus I Implementasi Pendidikan Karakter
mencapai 74,29% selanjutnya pada siklus Religius Di Sekolah Dasar Khadijah
II menjadi 91,43%. Penelitian Riskyanti Surabaya. Edustream : Jurnal
dkk ( 2016: 236 ) yang menyatakan pendidikan Dasar, II(1):18.
penerapan model pembelajaran kooperatif
tipe STAD dengan berbantuan media roda Huda, Miftahul. (2014). Cooperative
impian dapat meningkatkan hasil belajar Learning. Yogyakarta : Pustaka
siswa kelas XI IS 2 SMA Negeri 9 Banda Pelajar
Aceh dalam pembelajaran Geografi pada
materi pelestarian lingkungan hidup dan Istarani. (2011). 58 Model Pembelajaran
pembangunan berkelanjutan. Inovatif (Referensi Guru dalam
D. SIMPULAN DAN SARAN Menentukan Model
Pembelajaran).Medan: Media
Adapun kesimpulan yang dapat diambil Persada.
setelah pelaksanaan penelitian tindakan
kelas dengan menerapkan model
kooperatif tipe STAD selama dua siklus
177 | P a g e
Indonesian Journal of Social Science Education (IJSSE)
Vol. 2, No. 2, Juli 2020
Kurniasih, imas dan Sani Berlin. (2015). Impian Untuk Meningkatkan Hasil
Ragam Pengembangan Model Belajar Geografi Pada Siswa Kelas XI
Pembelajaran Untuk Peningkatan SMA Negeri 9 Banda Aceh.Jurnal
Profesionalisme Pendidik. Yogyakarta Ilmiah Mahasiswa Pendidikan
: Kata Pena. Geografi FKIP Unsyiah, 1(1):236.
Mardiana, Tria & Arif Wiyat Purnanto. Sianipar, Anton Zulkarnain. (2019).
(2017). Google Form sebagai Penggunaan Google Form Sebagai
alternative pembuatan latihan soal Alat Penilaian Kepuasan Pelayanan
evaluasi. The 6thUniversity Research Masyarakat. JISAMAR: Journal Of
Colloquium : Universitas Information System, APPlied,
Muhamadiyah Magelang. Management, Accounting And
Research, 3(1):22.
Nurhadi. Senduk, Agus Gerad. (2003).
Pembelajaran Konstektual dan Sidauruk, Tumiar. (2013). Pendidikan
Penerapannya dalam KBK. Malang : Geografi Berbasis Karakter Sebagai
Universitas Negeri Malang. Wahana Pembelajaran
Kependudukan. JUPIIS , 5(2):103.
Nurkholis. (2013). Pendidikan Dalam
Upaya Memajukan Teknologi. Jurnal Suarbawa, I Putu. (2019). Penerapan
kependidikan, 1(1):27. Model Pembelajaran Kooperatif Tipe
STAD (Student Teams Achievement
Nursid Sumaatmadja. (2001). Metode Division) Untuk Meningkatkan Hasil
Pembelajaran Geografi. Bumi Aksara. Belajar Mata Pelajaran Desain Grafis
Jakarta Vektor. JP2: Jurnal Pedagogi dan
Pembelajaran, 2(1):59 .
Omeri, Nopan. (2015). Pentingnya
Pendidikan Karakter Dalam Upaya Sundari, Kori & Septian Andriana. (2018).
Pendidikan. Manajer Pendidikan, Upaya Meningkatkan Pemahaman
9(3):467. Konsep Siswa Melalui Model Artikulasi
Pada Mata Pelajaran IPS Di kelas V
Rahman, Abdi Maulana. Budijanto dan I SDIT An-Badwah Bekasi. Pedagogik,
nyoman Ruja. (2018). Penerapan VI(2):110.
Model Pembelajaran Kooperatif Tipe
STAD untuk Meningkatkan Hasil Suwarti, Ch. Muryani & Sarwono. (2015).
Belajar Geografi Kelas XI. Jurnal Pengaruh Model Pembelajaran
Pendidikan, 3(2):174-177. Kooperatif Tipe Jigsaw dan Motivasi
Belajar Geografi Terhadap Hasil
Riskyanti, Yulis. Hasmunir dan Syamsul Belajar Geografi Kompetensi Dasar
Bardi. (2016). Penerapan Model Biosfer Pada Siswa Kelas XI IPS SMA
Pembelajaran Kooperatif Tipe STAD Negeri di Purwokerto Kabupaten
dengan Berbantuan Media Roda
178 | P a g e
Indonesian Journal of Social Science Education (IJSSE)
Vol. 2, No. 2, Juli 2020
179 | P a g e