Prove

Download as pdf or txt
Download as pdf or txt
You are on page 1of 15

LAPORAN PELAKSANAAN

IMPLEMENTASI P5 BLOK-1 FASE E TEMA KEARIFAN LOKAL


“MELESTARIKAN KERAJINAN LOKAL PURBALINGGA”

Disusun sebagai tugas mata pelajaran P5

Oleh:

Kelas : X DKV 2
Nama Anggota Kelompok :

1. Agustina Putri Anggraeni (8103)


2. Asyfa Zahra Agustina (8116)
3. Marta Gea Pretiwi (8151)
4. Septi Dwi Ramadhani (8185)
5. Yuyun Arum Sari (8207)
6. Zahra Putri Aqilah (8208)

KOMPETENSI KEAHLIAN KEARIFAN LOKAL


SMK NEGERI 1 KALIGONDANG
TAHUN 2024

ii
HALAMAN PENGESAHAN

LAPORAN PELAKSANAAN
IMPLEMENTASI P5 BLOK-1 FASE E TEMA KEARIFAN LOKAL
“MELESTARIKAN KERAJINAN LOKAL PURBALINGGA”

Telah diperiksa dan disetujui oleh guru mata pelajaran P5 SMK Negeri 1
Kaligondang, pada :

Hari : Sabtu
Tanggal : 6 September 2024

Purbalingga, Sabtu 6
September 2024

Mengesahkan,
Guru Mapel P5

Janisah, S.Pd.I
197409282024212003

i
KATA PENGANTAR

Segala puji dan syukur kehadirat allah SWT atas limpahan rahmat serta
taufik dan hidayahNya sehingga kami dapat menyelesaikan penyusunan
laporan projek penguatan profil pelajar pancasila, tema kearifan lokal,,
dengan kegiatan membuat buket bunga dengan bahan dasar kertas.
laporan kegiatan ini dibuat sebagai bentuk pertanggungjawaban kami
sebagai pelaksana kegiatan sampai dengan selesainyaaa yang di laksanakan
pada tanggal 2 sampai tanggal 6 September
2024 di SMK n 1kaligondang.

Laporan kegiatan ini dibuat sebagai bentuk pertanggungjawaban kami


sebagai pelaksana kegiatan sampai dengan selesai nya yang dilaksanakan
pada tanggal 2 sampai dengan 6 September 2024 di SMKN 1 Kaligondang,
banyak pihak yang telah terlihat secara langsung maupun tidak langsung.
Oleh karena itu melalui kesempatan ini kami menyampaikan penghargaan
dan terimakasih yang tiada terhingga kepada :
1. Bapak Khairul Sholih Retno Broto, M.M.
selaku kepala sekolah SMKN 1 Kaligondang,
2. Bapak Yudi Fiansyah selalu Ketua kegiatan P5,
3. Ibu Janisah selaku kordinator kegiatan P5 kelas X DKV 2.
4. Ibu Uminarti selaku fasilitator kegiatan P5 dengan tema kearifan lokal
sebagai penguasa kuliner/UMKM/Muslimah Entrepreneur Internasional

Penulis sangat menyadari bahwa dalam penyusunan laporan kegiatan


projek P5 tema kearifan lokal dengan kegiatan membuat buket bunga
berbahan dasar dari kertas masih banyak terdapat kekurangan, maka kritik
dan sumbang saran sangat diharapkan guna penyempurnaan laporan
tersebut.

ii
Purbalingga, Kamis 5 September 2024
Penulis

…………………………………

DAFTAR ISI

HALAMAN PENGESAHAN …………………………………………….. i


KATA PENGANTAR ……………………………………………………. ii
DAFTAR ISI …………………………………………………………….. iii
BAB I. PENDAHULUAN ………………………………………………… 1
A. Latar Belakang …………………………………………………….. 1
B. Tujuan Kegiatan ……………………………………………………
C. Manfaat Kegiatan …………………………………………………..
BAB II. PELAKSANAAN KEGIATAN …………………………………
A. Bentuk Kegiatan ……………………………………………………
B. Sasaran Kegiatan ……..……………………………………………
C. Hasil Produk ………………..………………………………………
D. Alat dan Bahan …………………………………………………….
E. Langkah Kerja ……………………………………………………...

iii
F. Dokumentasi Pengerjaan Projek ……………………………
BAB III. PENUTUP …………….………………………………………..
A. Kesimpulan ………………………………………………………..
B. Saran ……………………………………………………………….

iv
LAPORAN PELAKSANAAN
IMPLEMENTASI P5 BLOK-1 FASE E TEMA KEARIFAN LOKAL
“MELESTARIKAN KERAJINAN LOKAL PURBALINGGA”

BAB I. PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
P5 (PROYEK PENGUATAN PROFIL PELAJAR PANCASILA) adalah
Proyek Pengutan Profil Pelajar Pancasila yang berfokus pada pencapaian
Standar Kompetensi lulusan pada setiap jenjang satuan pendidikan terkait
dengan pengembangan karakter sesuai nilai-nilai Pancasila.

Latar belakang P5 adalah, Kurikulum Merdeka dirancang sebagai bagian


dari upayaKemendikbudristek untuk mengatasi krisis belajar yang telah
lama kita hadapi, dan menjadisemakin parah karena pandemi. Krisis ini
ditandai oleh rendahnya hasil belajar peserta didik, bahkan dalam hal yang
mendasar seperti literasi membaca.

Mengapa Siswa-Siswi harus melaksanakan P5? Agar siswa menjadi pelajar


yang ungguldan produktif , menanamkan kedisiplinan , berperilaku sesuai
nila-nilai pancasila, tanggung jawab, dan memberikan pengetahuan dan
keterampilan tambahan dari lingkungan sekitarnya.

B. Tujuan
Tujuan dari pelaksanaan Projek P5 tema Kearifan Lokal dengan topik
Kerajinan Lokal Purbalingga ini adalah :
1. Dapat membuat siswa mampu mengapresiasi kan kreatifitas talenta agar
mampu bersosialisasi dalam masyarakat
2. Menggali bentuk-bentuk kearifan lokal yang ada di daerah masing-masing
kabupaten Purbalingga agar siswa mampu mengekspresikan minat
berwirausaha yang dapat tersalurkan dalam kegiatan pameran HUT SMK
Negeri 1 Kaligondang

1
3. Implementasi kurikulum merdeka projek penguatan P5 di SMK Negeri 1
Kaligondang
4. Mempererat tapi silaturahmi antar sesama warga SMK Negeri 1
Kaligondang
5. Melestarikan bentuk-bentuk kearifan lokal
6. Siswa tidak hanya mengetahui isu kearifan lokal secara teori saja, tetapi juga
bisa mengkritisi fungsi kearifan lokal

C. Manfaat
Manfaat dari pelaksanaan Projek P5 tema Kearifan Lokal dengan topik
Kerajinan Lokal Purbalingga ini adalah :
1. Meningkatkan semangat daya cipta dalam membuat suatu karya
2. Siswa memahami cara pembuatan kearifan lokal dari bahan dasar pelepah
dan kertas degan baik
3. Siswa dapat membuat buket bunga dengan bahan dasar kertas dengan baik
4. Siswa dapat mengenal produk kearifan lokal dalam kemasan yang menarik
sesuai dengan kreatifitasnya

BAB II. PELAKSANAAN KEGIATAN

A. Bentuk Kegiatan

2
Kegiatan implementasi Projek P5 tema Kearifan Lokal dengan topik
Kerajinan Lokal Purbalingga di SMK Negeri 1 Kaligondang ini mulai dari
Senin hingga Jumat di antaranya adalah :
1. Mendapatkan materi dari narasumber tentang makanan khas/tradisional
2. Mendapat materi tentang kearifan lokal daerah Purbalingga
3. Memanfaatkan limbah kertas dan kelapa menjadi suatu kerajinan

B. Sasaran Kegiatan
Sasaran kegiatan implementasi Projek P5 tema Kearifan Lokal dengan
topik Kerajinan Lokal Purbalingga di SMK Negeri 1 Kaligondang ini adalah
seluruh siswa kelas x tahun ajaran 2024/2025 didampingi koordinator guru
kelas P5 SMK N 1 KALIGONDANG dengan sasaran dimensi profil pancasila
p5 gotong royong, kreatif, bernalar kritis, dinamis dan inovatif

C. Hasil Produk
Produk yang dihasilkan dalam kegiatan implementasi Projek P5 tema
Kearifan Lokal dengan topik Kerajinan Lokal Purbalingga yang kelompok
kami kerjakan adalah berupa buket bunga yang berbahan dasar dari limbah
kertas

D. Alat dan Bahan


Adapun alat dan bahan yang kami siapkan untuk pengerjaan projek
kerajinan lokal Purbalingga ini adalah :
1. Alat, meliputi :
a. Gunting
b. Cutter
c. Penggaris
2. Bahan, meliputi :
a. Koran
b. Kertas Minyak
c. Lem
d. Pita
e. Tusuk Sate
f. Solatip

3
g. Double tape
h. Gabus

E. Langkah Kerja
Adapun langkah kerja yang kami lakukan dalam pengerjaan projek
kerajinan lokal Purbalingga ini di antaranya :
1. Menyiapkan alat dan bahan
2. Potong Kertas Minyak:
Potong kertas minyak menjadi bentuk-bentuk bunga yang diinginkan.
Bisa berupa lingkaran, oval, atau bentuk bebas lainnya.
3. Bentuk Kelopak Bunga: Ambil potongan kertas minyak, lalu kerutkan
bagian tengahnya untuk membentuk kelopak bunga.
4. Satukan Kelopak: Tumpuk beberapa kelopak bunga dan satukan
menggunakan lem tembak atau lem kertas.
5. Pasang Bunga: Tempelkan bunga yang sudah jadi pada ujung tusuk sate.
6. Rangkai Buket: Kumpulkan semua bunga yang sudah dibuat, buat buket
lalu ikat menggunakan pita.

F. Dokumentasi Pengerjaan Projek


Berikut adalah beberapa dokumentasi saat proses pengerjaan Projek P5
tema Kearifan Lokal dengan topik Kerajinan Lokal Purbalingga yang kami
lakukan :

4
Gambar 1. Kegiatan pembuatan kerajinan buket bunga berbahan dasar
dari kertas

Gambar 2. Kegiatan pembuatan kerajinan buket bunga berbahan dasar


dari kertas

5
Gambar 3. Kegiatan pembuatan kerajinan buket bunga berbahan dasar
dari kertas

BAB III. PENUTUP

A. Kesimpulan
Dari kegiatan p5 bertema kearifan lokal "melestarikan kerajinan lokal
purbalingga" Dapat disimpulkan bahwasannya limbah kertas bisa menjadi
barang kerajinan yang bermanfaat

B. Saran
Dari hasil penelitian pembahasan, pembahasan, dan kesimpulan yang ada
maka siswa juga diharapkan mampu membangun kesadaran untuk bersikap
dan berperilaku ramah lingkungan mempelajari potensi krisis keberlanjutan
yang terjadi dilingkungan sekitarnya serta mengembangkan kesiapan untuk

6
menghadapi dan memitigasinya. Kesadaran siswa untuk melakukan
tindakan preventif harus selalu digabungkan agar kesadaran kolektif
tersebut menjadi kian membumi gelar karya yang diharmonikan dengan
tema-tema dalam P5 tersebut dapat menjadi pemantik dan apresiasi beserta
titik akan kesadaran berbudaya yang selama ini hanya dipelajari dalam
ranah teori.

LAMPIRAN DOKUMENTASI KEGIATAN

7
Gambar 1. ………………………………..

Gambar 2. ………………………………..

Gambar 3. ...........

8
9

You might also like