Hernia Case

Download as pptx, pdf, or txt
Download as pptx, pdf, or txt
You are on page 1of 20

Hernia Inguinalis Lateralis

Pembimbing:
dr. Ari Jaka, Sp. B

Disusun oleh
Kevin Hardisto
Mutiara Lirendra

KEPANITERAAN ILMU KESEHATAN BEDAH


RUMAH SAKIT UMUM DAERAH RAA SOEWONDO PATI
FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS TARUMANAGARA
JAKARTA
Identitas Pasien

 Nama : Tn. T
 Usia : 68 tahun
 Alamat : Kropak Winong, Pati, Jawa Tengah
 Agama : Islam
 Suku Bangsa: Jawa
 Masuk RS : 02-03-2018 pukul 08.27
 No. RM : 155270
 Penjamin : BPJS Non PBI
ANAMNESIS
tanggal 3 Maret 2018

 Keluhan utama : Benjolan pada lipat paha kanan


 Riwayat penyakit sekarang :
 Pasien datang dari IGD dengan keluhan benjolan pada lipat paha
kanan yang hilang timbul sejak ± 1 tahun SMRS. Benjolan keluar
ketika pasien aktivitas, tetapi hilang ketika berbaring. Benjolan
mulai susah untuk dimasukkan sejak ± 1bulan SMRS, nyeri (-).
Pasien merasa tidak nyaman ketika melakukan aktivitas akibat
benjolan tsb. Benjolan turun hingga ke daerah skrotum(-).
Pasien mengeluh mual (-), muntah (-), sakit kepala(-), demam (-),
kembung(-). Pasien masih dapat BAK lancar, warna kuning dan
tidak terasa nyeri, BAB (+) kentut (+). Pasien seorang petani.
RIWAYAT PENYAKIT

Penyakit dahulu Penyakit keluarga


 Riwayat keluhan serupa (-)  Riwayat serupa (-)
 Riwayat operasi (-)  Hipertensi (-)
 Hipertensi (+)  Diabetes Mellitus (-)
 Diabetes Mellitus (-)  Asma(-), penyakit paru(-),
 Asma(-), penyakit paru(-), penyakit jantung(-), penyakit
penyakit jantung(-), penyakit ginjal(-)
ginjal(-)
 Alergi obat dan makanan (-)  Alergi obat dan makanan (-)
STATUS GENERALIS

 Keadaan umum : Tampak sakit sedang, lemah,


terpasang DC
 Kesadaran : Compos mentis
 Tanda vital
 Tekanan darah : 140/90 mmHg
 Nadi : 90 x/menit, reguler, isi cukup
 Respirasi : 18x/menit
 Suhu : 36.70C
PEMERIKSAAN FISIK
 Kepala : Normocephale
 Mata : CA (-/-), SI (-/-), pupil isokor, refleks pupil +/+
 Hidung : Bentuk normal, discharge (-/-), deviasi sept (+)
 Telinga : Bentuk normal, otorea (-/-)
 Leher : Pembesaran KGB (-), JVP tidak meningkat
 Thorax :
Cor: Inspeksi : Ictus cordis tidak tampak
Palpasi : Ictus cordis teraba di ICS 5 linea midklavikula
sinistra
Perkusi : Redup, batas jantung normal
Auskultasi : Bunyi jantung I & II normal, reguler,
cepat, Murmur (-), gallop (-)
 Pulmo : Inspeksi : Simetris kiri-kanan
Palpasi : Stem fremitus sama kuat, krepitasi (-)
Perkusi : Sonor di seluruh lapang paru
Auskultasi : SDV (+/+), rhonki (-/-), wheezing (-/-)

 Abdomen: Inspeksi : Datar (+), distensi (-)


Auskultasi : Bising usus (+)
Palpasi : Supel, nyeri tekan (-), defans (-)
Perkusi : Timpani (+)
Status lokalis

 Regio genitalia
 Inspeksi:
 Lokasi : lipat paha kanan
 Bentuk : bulat
 Mobile :+
 Konsistensi : kenyal
 Jumlah : multipel
 Warna : sama dengan kulit sekitar
 Batas : tegas
 Ulserasi : (-)
 Tanda peradangan : (-)
Palpasi

 Ukuran : teraba massa diameter ± 10  Pulsasi : (-)


cm  Indurasi : (-)
 Bentuk : bulat  Silk glove test : tidak dilakukan
 Batas : tegas  Finger test : dilakukan teraba
 Konsistensi : kenyal di
 Reponibel : (-) ujung jari
 Fluktuasi : (-)  Thumb test : tidak dilakukan
 Nyeri tekan : (+)  Ziemann test : tidak dilakukan
 Suhu : sama dengan kulit sekitar
10
PEMERIKSAAN PENUNJANG
Parameter Nilai Unit Nilai normal
Hematologi Analyzer
Jumlah leukosit 4,9 103/uL 3,8 – 10,6
Jumlah eritrosit 4, 18 ↓ 106g/dL 4,7 - 6,1
Haemoglobin 13,1 ↓ g/.dl 13,2 – 17,3
Haematokrit 37,1 ↓ % 40 -52
MCV 88,8 fL 80 - 100
MCH 31.1 pg 26 - 34
MCHC 35,3 % 32 - 36
Jumlah Trombosit 184 10 3/ul 150 - 400
RDW-SD 12,6 fL 35 – 47
RDW-CV 39,9 % 11,5 – 14,5
MPV 9,5 fL 6.8 – 10.0
P-LCR 21 % 6,8 – 10,0
PDW 10,5 fL 9,0 – 13,0
Parameter Nilai Unit Nilai normal
Hitung Jenis
Netrofil 58,10 % 50.0 – 70.0
Limfosit 23,50 ↓ % 25.0 – 40.0
Monosit 7,40 % 2.0 – 8.0
Eosinofil 10,80↑ % 2–4
Basofil 0.30 % 0–1

APTT 30,2 detik 20,0 - 40,0


Kontrol 30,8 detik
PT 12,9 detik 10 - 14
INR 0,94 detik
Parameter Nilai Unit Nilai normal
Hematologi Klinik
GulaDarah Sewaktu 111 mg/dl 70 - 160
SGOT 14,1 U/L < 35
SGPT /ALAT 10,4 U/L < 45
Ureum 28,1 mg/dl 10 - 50
Creatinin 0,93 mg/dl 0 ,60 – 1,20
Natrium Darah 142,4 mmol/L 135 - 155
Kalium Darah 4,15 mmol/L 3,6 – 5,5
Chlorida Darah 104,2 mmol/L 95 - 108
Sero Imunologi
HBsAg + Anti HIV Non Reaktif
Parameter Nilai Unit Nilai normal

LED 1 jam 12 ↑ mm 0 - 10
LED 2 jam 25 ↑ mm 0 - 10
BT 2’30’’ menit 2-7
CT 5’30’’ menit 4 - 10
Pemeriksaan Radiologi

Cor : Tak membesar


Pulmo : Corakan
bronkovaskular normal
Tampak thorax emfisematosus
Diafragma dan sinus kostofrenikus
kanan & kiri baik.

KESAN :
Cor dan pulmo dalam batas normal

15
RESUME
 Pasien datang dari IGD dengan keluhan benjolan pada lipat paha
kanan yang hilang timbul sejak ± 1 tahun SMRS. Benjolan keluar
ketika pasien aktivitas, tetapi hilang ketika berbaring. Benjolan
mulai susah untuk dimasukkan sejak ± 1bulan SMRS. Pasien
merasa tidak nyaman ketika melakukan aktivitas akibat benjolan
tsb. Pasien masih dapat BAK lancar, warna kuning dan tidak
terasa nyeri, BAB (+) kentut (+). Pasien seorang petani.
 Pemeriksaan fisik status generalis dalam batas
normal. Status lokalis pada regio genitalia terlihat
kedua skrotum membesar, berbentuk bulat,
jumlahnya multipel, dengan batas tegas, teraba
massa ukuran diameter ± 10 cm, kenyal, ireponibel,
terdapat nyeri tekan
 Pemeriksaan laboratorium didapatkan penurunan
pada eritrosit, Hb, Ht, dan limfosit. Serta
peningkatan pada LED 1 jam, LED 2 jam, dan
eosinofil.
DIAGNOSIS KERJA

 Hernia Inguinalis Dextra Ireponibel


PENATALAKSANAAN

 Program herniorepair
 Inf RL 20 tpm
 Inj Broadced 1 gr
 ISDN 3 x 5mg
 Captopril 3x25 mg
 Inform konsent
PROGNOSIS

 Quo ad vitam : dubia


 Quo ad functionam : dubia
 Quo ad sanationam : dubia

You might also like