Catatan di Bursa

Alhamdulillah dapat merasa Hari Raya Korban di Turki. Menjelang malam raya, bazaar penuh bagai nak rak - mereka membeli-belah kali terakhir. Wow. Oh ya, mereka solat sunatnya, lepas solat Subuh. Lain sikit. Kalau tak ambil kisah dan ikut Malaysia, memang jadi sejarah hiduplah - tak solat sunat Eidul Adha.

Di sini saya melawat makam Osman dan Orhan Gazi di kawasan Hisar. Sebelahnya ada menara untuk melihat kebakaran di sekeliling. Juga dapat melihat stesen janakuasa nuklear jauh di sebelah bukit sana. Yeni Camii agak jauh sikit...

Nun di bawah sana, tersergam gagah (walaupun tua) Ulu Camii yang mengikut senibina Seljuk, tidak seperti yang Sinan punya. Saya sempat berborak dan minum teh dengan penjaga masjid dan muazzinnya. Layan juga walaupun bahasa Arab yang berkarat. Heh, agak lucu bila melihat pemandu yang rupanya menghafal skrip, membawa pelancong-pelancong dari Malaysia. Bila ditanya lebih-lebih, kelu lidah!

Berhampiran Ulu Camii, kelihatan pasar yang sentiasa sibuk (atau musim raya haji?). Di sinilah tempat saya membeli beberapa helai tudung yang saiznya agak kecil, walaupun ada ratusan (mungkin ribuan) corak yang menjadikan saya bingung, tak tahu nak pilih yang mana satu, apabila tokey kedai suami isteri membentangkan tudung di depan mata. Tapi takpe, kalau tak jadi tudung pun, boleh jadi lapik meja, atau pun di'frame'kan saja di dinding buat perhiasan...

Dari Bursa saya naik ke Uludag untuk berski. Terasa nyaman pabila meluncur turun, walau acapkali kemalangan. Seronoknya puluhan kali ganda berbanding di Melrose, Scotland beberapa lama dulu. Mungkin sebab segalanya halal... nak makan pun tanpa was-was.

Oh ya, Bursa juga bandar yang rasanya seimbang - tak terlalu kebaratan seperti Istanbul dan Ankara, masih punya ruh, dan moden. Konya lebih 'konservatif'... maklumlah tempat Rumi.

Catatan di Konya

Tidur dı Otogar? Hmmm... it wasn't a bad idea...

Di Otogar bandar-bandar besar, ada heating dan left luggage counter. Busaras is a dwarf! Tempat tidur? Kerusi dan meja pun banyak. Oleh sebab ramai saja yang buat macam itu... jadi no hal. Juga boleh minum bercawan-cawan teh sebelum tidur!

Of course untuk perempuan carilah Ocuz Otel... lagi selamat dari tidur merata. Tak pun tidur di Mescit atau Camii, paling koman. But tak manislah.

Tidur di Otogar, banyaklah yang menegur. Japan? Korea? China? Taiwan? Haha. Jika di Tenggara, lebih mudah berbahasa Arab dari Turkı yg saya langsung tak faham. Alhamdulillah, walaupun berkarat, boleh juga faham loghat Syria...

Oh ya, tentang Konya. Quite a madness... for a sheikh who died yonks ago. Bait-bait puisinya juga lebih popular dari Shakespeare di negeri Benggali Putih (USA) - hmmm betul ke Prof Wiki?

Ince Minaret, Seyma dan juga banyak Camii yang beratus tahun tuanya - ada yang sezaman dengan Kesultanan Melayu Melaka!

Hmmm... apa-apapun agak bosan juga berjalan seorang diri. Yang selalu teman, Tuhan Manusia. Sebut juga tentang Rumi. Masuk hari ini, dah hampir 3 kali habis dah. Oh ya, teman-teman lain - OHCM & Pathology agak berat sedikit...

Ok itu sajalah. Nak pergi minum Çay sambil menelaah ayat:

Andai kota itu peradaban, rumah itu budaya, dan menurut ibu, agama itu tiang serinya.

Sedikit catatan dari Urfa

Tempat-tempat menarik di Istanbul:

Kota ini sudah pun beratus-ratus tahun lamanya, jadi terlalu banyak 'saksi hidup' yang tinggal yang sempat saya lawati selama 40 jam di sana.

Divanyolu Caddesi - Makam Datuk, Ayah & Sultan Abdul Hamid II
Topkapi Sarayi - Banyak tour Jepun, Korea dan juga kanak-kanak Turki sekali, bising betul la... too bad the Holy Relics exhibits tak boleh masuk
Yildiz Sarayi + Camii, tempat IRICA - singgah membaca sebentar... nice hospitality, thanks to Sahidi, Harun, Delyaz dan Fatimah... they thought I am a Master or PhD student, heh... sesiapa boleh terangkan tentang Capitulatory Regime of the Ottoman Empire? Pening... huh baik baca Pathology & OHCM!
Dolmahce Sarayi - Westernised
Galata Tower - Nice view
Suleyman Camii - kilat kasut di sini, hampes kena cas YTL3
Sultanahmet Camii - solat subuh di sini, jumpa Melayu
Hagia Sophia - was a cathedral, a mosque, now a museum!
Eyup Camii, Makam Abu Ayyub Al-Ansari
Fatih Camii, Makam Al-Fateh
Rumeli Hisari - a bit to the north, but worth it
Anadolu Hisari - opposite side of Rumeli Hisari, lagi jauh...
Taksim dan Istiklal - Grafton Street, only much better!
Haydarpasa - a good old train station
Naik feri merentasi Bosphorus... sejuk dan romantik, banyaknya orang Melayu
Grand Bazaar - tudung-tudung lawa (juga orangnya) tapi mahal, baik beli di tempat lain eg. Bursa, Konya...
Sirkeci - Eastern terminus utk Orient Express
Hamam - nothing special
Nursi Studies di Eminonu
Museums, and lots of it - Press, Fine Arts, Islamic Arts, Archaelogical. Semua brief visit...

Akan bercerita lebih panjang nanti... orait nak check out dah...