Power Factor Correction

Perbaikan faktor kerja adalah suatu usaha atau langkah langkah untuk dapat mencapai system kelistrikan yang optimal. Power factor yang buruk dapat merugikan suatu sistem kelistrikan. Adapun kerugian yang dapat ditimbulkan dengan adanya factor kerja yang buruk atau rendah adalah : 1. Daya terpasang listrik PLN !"A# tidak dapat optimal. $ika beban yang ada sudah mencapai batas arus yang diijinkan . maka tidak dapat menambah beban listrik lagi sedangkan kw yang terpakai masih dibawah daya terpasang. %. Dengan power factor yang rendah akan dikenakan penalty & denda dari PLN yang nilai rupiah & k'arh nya cukup tinggi. (al ini karena sudah melebihi ketentuan yang distandarkan dari PLN yaitu sebesar )*+,. -. Dengan power factor yang rendah maka arus menjadi lebih tinggi. Dengan arus yang tinggi ini akan menjadikan kabel lebih panas karena energi yang terbuang karena arus . sesuai dengan rumus . /t . maka dengan tahanan kabel yang tetap dan arus yang melewati kabel berbanding lurus dengan panas yang dikeluarkan. 0. $ika instalasi dengan kabel penghantar yang panjang dan jauh maka akan menyebabkan tegangan jatuh " # semakin besar diujung beban . 1egangan jatuh berbanding lurus dengan arus yang melewati penghantar. Dengan keempat kerugian yang ditimbulkan oleh karena power factor yang rendah maka diupayakan memperbaikinya dengan memasang capasitor bank. 2agaimanakah konsep dasar sehingga dengan pemasangan kapasitor bank dapat memperbaiki factor kerja dari suatu sistem kelistrikan 3 (al itu dapat dijelaskan sebagai berikut: 4 2eban beban yang mempunyai kecenderungan memiliki cosphi kurang dari satu tertinggal leaging# adalah beban beban listrik yang mempunyai unsur lilitan dan inti besi. 5emisal lampu tabung denga ballastnya* motor motor listrik* las listrik dan transformator regulator. 4 5ehingga daya listrik yang dipakai untuk mengoperasikan peralatan tersebut terdiri dari dua unsur yaitu daya aktif dan daya reaktif. 4 Daya aktif adalah daya yang terpakai yang terukur dengan kilowattmeter. Daya ini membentuk energi aktif persatuan waktu dan dapat diukur dengan kwh meter. 4 5edangkan daya reaktif adalah daya yang terpakai sebagai energi pembangkitan flu6 magnetic sehingga timbul magnetisasi. Dan daya ini dikembalikan ke system karena efek induksi elektromagnetik itu sendiri. 7apasitor bank adalah sekumpulan beberapa kapasitor yang disambung secara parallel

untuk mendapatkan kapasitas kapasitif tertentu. 2esaran yang sering dipakai adalah !'ar !ilo'olt ampere reaktif # meskipun didalamnya terkandung & tercantum besaran kapasitansi yaitu 8arad atau microfarad. !apasitor ini mempunyai sifat listrik yang kapasitif leading #. 5ehingga mempunyai sifat mengurangi & menghilangkan terhadap sifat induktif leaging # .Dengan Dasar inilah Nilai power factor diperbaiki.

Power 8actor angle Acti'e Power Apparent Power /eacti'e Power j

Power factor : cos j 9 k: k"A

;<N=(.1>N= DA?A /<A!1.8 ?AN= D.P</L>!AN >N1>! ;<;P</2A.!. 8A!1@/ !</$A 2erapakah kapasitas daya reaktif yang diperlukan untuk memperbaiki system instalasi agar dicapai power factor yang diinginkan .Ada beberapa metode yang bisa digunakan yaitu : 1. ;etode tabel 7os Phi ;etoda ini menggunakan table cos phi terlampir#.Data yang diperlukan adalah daya beban puncak dan factor daya cos phi # 7ontoh : 5ebuah instalasi pabrik memiliki factor daya )*A untuk beban puncak B)) kw jika factor daya yang diinginkan menjadi )*C- diperlukan daya kapasitor sebesar : Dari tabel didapat angka : )*B% ;aka daya reaktif yang diperlukan 9 )*B% 6 B)) kw 9 -A% k'ar %. Pembacaan !'arh meter Dengan uji petik pembacaan !'arh meter analog pada beban puncak Data yang diperlukan adalah /atio 71* /atio P1 dan /e'.&k'arh 7ontoh :

Pembacaan putaran piringan k'arh meter setiap 1) putaran adalah B) dtk. 71 /atio %)&, A* P1 /atio %) & )*1 !" dan re' & k'arh 9 C)) putaran & k'arh Daya reaktif yang diperlukan : 71 ratio 0#6 P1 ratio %))# 6 -B)) dt &B) dtk 6 1) putaran 44444444444444444444444444444444444444444444444444444444444444444444444 C)) putaran & !'arh 9 0+).))) & C)) 9 ,-- k'ar -. Pembacaan ampere dan cos phi Dengan pembacaan ampere meter pada beban puncak dan pembacaan power factor pada beban puncak. 7ontoh 9 2esar arus rata rata pada beban puncak 1))) Ampere Power factor pada beban puncak )*+ tertinggal cosphi 1 # Power factor yang direncanakan 1 cos phi % # D 9 - 6 "L 6 . sin phi 1 E . cos phi 1 6 sinphi % # 4444444444444444444444444 7os phi % D 9 1*A-% 6 0)) " 6 1))) 6 )*B 4 1))) 6 )*+ 6 ) # 44444444444444444 1 D 9 BC% 6 B)) D 9 01, !'ar 0.Pembacaan kw dan cos phi ;etode ini bersifat global yang diperkirakan power factor target cosphi 1 Dengan rumus dasar : !"A 9 !: F !"A/ !"A/ 9 !"A 4 !: 7ontoh : 2eban maksimum 0)) kw pada cos phi )*+ 2eban dihitung !"A 9 0))& )*+ 9 ,)) !"A/ 9 ,)) 4 0)) 9 %,).))) 4 1B).))) 9 C).))) 9 -)) !"A/ $ika target power factor yang diharapkan kurang dari satu maka dapat menggunakan rumus : 7os phi 1 awal # 9 )*+

7os phi % target# 9 )*C, Daya aktif 9 0)) kw /umus 9 !'ar 9 !w tan phi 1 4 tan phi % # 11 !'ar 9 !w 4444444444 41 4 4444444444 4 1 # 7osphi 1 cosphi % 11 9 0)) 4444444444 41 4 4444444444 4 1 # )*+ )*C, 9 0)) )*A, 4 )*-- # 9 1B+ !'ar

,. Pembacaan rekening&tagihan listrik ;etode ini memerlukan data dari kwitansi selama satu periode misalnya 1 tahun #. !emudian data diambil dari pembayaran denda k'ar tertinggi. Data lain yang diperlukan adalah jumlah waktu pemakaian. !'arh tertinggi B-,)0 D 9 444444444444444444444444 9 4444444444444 9 %B, !'ar :aktu pemakaian + jam 6 -) hari

Aparrent power Acti'e Power /eacti'e power New Apparent Power j1 j% After correction 2efore correction

;<1@DA P<;A5AN=AN .N51ALA5. !APA5.1@/ 7ara pemasangan instalasi kapasitor dapat dibagi menjadi - bagian yaitu : 1. =lobal compensation Dengan metode ini kapasitor dipasang di induk panel ;DP # Arus yang turun dari pemasangan model ini hanya di penghantar antara panel ;DP dan transformator. 5edangkan arus yang lewat setelah ;DP tidak turun dengan demikian rugi akibat disipasi panas pada penghantar setelah ;DP tidak terpengaruh. 1erlebih instalasi tenaga dengan penghantar yang cukup panjang Delta "oltagenya masih cukup besar. %. 5ectoral 7ompensation Dengan metoda ini kapasitor yang terdiri dari beberapa panel kapasitor dipasang dipanel 5DP. 7ara ini cocok diterapkan pada industri dengan kapasitas beban terpasang besar sampai ribuan k'a dan terlebih jarak antara panel ;DP dan 5DP cukup berjauhan. -. .ndi'idual 7ompensation Dengan metoda ini kapasitor langsung dipasang pada masing masing beban khususnya yang mempunyai daya yang besar. 7ara ini sebenarnya lebih efektif dan lebih baik dari segi teknisnya. Namun ada kekurangan nya yaitu harus menyediakan ruang atau tempat khusus untuk meletakkan kapasitor tersebut sehingga mengurangi nilai estetika. Disamping itu jika mesin yang dipasang sampai ratusan buah berarti total cost yang di perlukan lebih besar dari metode diatas (A/;@N.7 :A"< =<L@;2AN= (A/;@N.7 #

2eban listrik di industri dapat dikelompokkan menjadi % bagian yaitu 4 2eban linier ?ang dimaksud dengan beban linier adalah beban beban listrik yang tidak menimbulkan distorsi gelombang frekuensi . (ingga jika dilihat dari spectrum gelombang arus dan tegangan tidak nampak gelombang dengan frekuensi yang lain. ;isalnya motor listrik induksi * pemanas * pijar dan lain lain

4 2eban non linier ?ang dimaksud beban non linier adalah beban beban listrik yang dapat menimbulkan distorsi arus dan tegangan sehingga bentuk gelombang sudah tidak lagi sempurna sinusoida melainkan bisa dilihat seperti gambar. 8rekuensi lain yang mucul

akibat hal ini yang dinamakan gelombang harmonic. 2eban beban listrik yang mengandung harmonic tinggi antara lain mesin las listrik* in'erter* soft starter* motor motor D7* >P5* trafo saturasi*tanur listrik

Dari kedua jenis beban ini beban non linier inilah yang dapat merusakkan kapasitor bank jika harmonic yang dihasilkan peralatan listrik berlebihan. 5atuan haromic dalam prosen diukur dengan menggunakan alat ukur khusus Power Guality meter #. $enis kapasitor yang akan digunakan juga tergantung sampai seberapa besar 1otal daya peralatan yang mengandung harmonic dibandingkan dengan total daya trafo dalam satuan persen. Pada batas tertentu diatas 1, H maka harmonic ini dapat berpotensi merusakkan kapasitor .

5elain dapat berpotensi merusakkan kapasitor harmonic ini juga dapat menyebabkan : 1. ;enaikkan rugi rugi panas pada motor * transformator dan generator sehingga menurunkan rendemen dari peralatan tersebut. %. 7ombinasi parallel antara beban dan kapasitor dapat menimbulkan resonansi yang sifatnya memperkuat harmonic.dan berbahaya bagi peralatan elektronik. -. !arena harmonic berpengaruh terhadap flu6 motor sehingga menimbulkan mekanikal 'ibrasi * noise dan ripple pada torsi motor. 0. !arena terpengaruh harmonic interference maka peralatan proteksi yang sifatnya elektronik dapat terpengaruh dan dapat mengalami kegagalan. ,. !arena gelombang arus dan tegangan sudah terdistorsi dengan harmonic maka pengukuran dengan instrument listrik bisa tidak lagi akurat karena gelombang arus dan tegangan sudah tidak sinusoida murni. 2agi peralatan peralatan elektronik 'ital sangat diperlukan peralatan pencegah harmonic buruk yaitu dengan memasang 8ilter harmonic yang bekerja menghilangkan gelombang harmonic.

=ambar : 8ilter (armonic

5edang untuk pengaman kapasitor dipasang kapasitor yang mempunyai tegangan kerja lebih tinggi sampai ,%,"olt dan kapasitas lebih tinggi. 5ebagai contoh : !apasitor dengan daya ,) !'ar dengan tegangan 0A) "olt dipasang pada jaringan 01, "olt maka kapasitas capasitor turun menjadi : "% P% 9 444444444 6 P1 "1 9 01, " 444444444444 6 ,) !'ar 9kurang lebih 0) !'ar 0A) " Dan $ika harmonic sudah mencapai nilai tinggi hingga kapasitor tegangan 0A) " masih terlalu rendah tegangannya * maka dapat digunakan Detuned /eactor. Detuned reactor adalah coil impedansi yang dipasang seri dengan kapasitor bank yang telah dinaikkan range tegangannya menjadi ,%, ".

=ambar : Detuned /eactor

Pemasangan Detuned /eactor akan memberikan keuntungan : 4 ;elindungi kapasitor dari kerusakan akibat kelebihan tegangan & arus karena harmonic yang terlalu tinggi. 4 Dapat menurunkan prosentase harmonic pada jaringan. !omponen komponen yang terdapat pada panel kapasitor antara lain : 1. ;ain switch & load 2reak switch ;ain switch ini sebagai peralatan kontrol dan isolasi jika ada pemeliharaan panel . 5edangkan untuk pengaman kabel & instalasi sudah tersedia disisi atasnya dari# ;DP.;ains switch atau lebih dikenal load break switch adalah peralatan pemutus dan penyambung yang sifatnya on load yakni dapat diputus dan disambung dalam keadaan berbeban* berbeda dengan on4off switch model knife yang hanya dioperasikan pada saat tidak berbeban . >ntuk menentukan kapasitas yang dipakai dengan perhitungan minimal %, H lebih besar dari perhitungan !"ar terpasang dari sebagai contoh :

$ika daya k'ar terpasang 0)) !'ar dengan arus B)) Ampere * maka pilihan kita berdasarkan B)) A F %, H 9 A,A Ampere yang dipakai siIe +)) Ampere.

%. !apasitor 2reaker. !apasitor 2reaker digunkakan untuk mengamankan instalasi kabel dari breaker ke !apasitor bank dan juga kapasitor itu sendiri. !apasitas breaker yang digunakan sebesar 1*, kali dari arus nominal dengan . m 9 1) 6 .r. >ntuk menghitung besarnya arus dapat digunakan rumus . n 9 Dc & - . "L 5ebagai contoh : masing masing steps dari 1) steps besarnya %) !'ar maka dengan menggunakan rumus diatas didapat besarnya arus sebesar %C ampere * maka pemilihan kapasitas breaker sebesar %C F ,) H 9 0- A atau yang dipakai 0) Ampere. 5elain breaker dapat pula digunakan 8use * Pemakaian 8use ini sebenarnya lebih baik karena respon dari kondisi o'er current dan 5hort circuit lebih baik namun tidak efisien dalam pengoperasian jika dalam kondisi putus harus selalu ada penggantian fuse. $ika memakai fuse perhitungannya juga sama dengan pemakaian breaker.

-. ;agnetic 7ontactor ;agnetic contactor diperlukan sebagai Peralatan kontrol.2eban kapasitor mempunyai arus puncak yang tinggi * lebih tinggi dari beban motor. >ntuk pemilihan magnetic contactor minimal 1) H lebih tinggi dari arus nominal pada A7 - dengan beban induktif&kapasitif#. Pemilihan magnetic dengan range ampere lebih tinggi akan lebih baik sehingga umur pemakaian magnetic contactor lebih lama.

,. !apasitor 2ank !apasitor bank adalah peralatan listrik yang mempunyai sifat kapasitif..yang akan berfungsi sebagai penyeimbang sifat induktif. !apasitas kapasitor dari ukuran , !"ar sampai B) !'ar. Dari tegangan kerja %-) " sampai ,%, "olt.

B. /eacti'e Power /egulator Peralatan ini berfungsi untuk mengatur kerja kontaktor agar daya reaktif yang akan disupply ke jaringan& system dapat bekerja sesuai kapasitas yang dibutuhkan. Dengan acuan pembacaan besaran arus dan tegangan pada sisi utama 2reaker maka daya reaktif yang dibutuhkan dapat terbaca dan regulator inilah yang akan mengatur kapan dan berapa daya reaktif yang diperlukan. Peralatan ini mempunyai bermacam macam steps dari B steps * 1% steps sampai 1+ steps. Peralatan tambahan yang biasa digunakan pada panel kapasitor antara lain : 4 Push button on dan push button off yang berfungsi mengoperasikan magnetic contactor secara manual. 4 5elektor auto E off E manual yang berfungsi memilih system operasional auto dari modul atau manual dari push button. 4 <6haust fan F thermostat yang berfungsi mengatur ambein temperature dalam ruang panel kapasitor. !arena kapasitor * kontaktor dan kabel penghantar mempunyai disipasi daya panas yang besar maka temperature ruang panel meningkat.setelah setting dari thermostat terlampaui maka e6hust fan akan otomatic berhenti.

D<5.=N DAN P</<N7ANAAN PAN<L !APA5.1@/ 5uatu pabrik mempunyai parameter listrik sebagai berikut : Pada beban puncak & full operasional terbaca : Ampere : 1%)) Ampere 1egangan : -+, "olt A7 7os phi : )*A, cosphi 1 # 9 sin phi 1 : )*BB1 !w meter : B)) !w 7os phi yang ditargetkan : )*CB cosphi % # 9 sin phi % : )*%+ Perhitungan dengan rumus : .c 9 Arus ;aksimum 6 sin phi 1# E Arus maksimum 6 cos phi 1 6 sin phi % # 44444444444444444444444444444444444444444 7os phi % 9 1%)) 6 )*BB1 # 4 1%)) 6 )*A, 6 )*%+ # 44444444444444444444444 )*CB 9 AC- *% 4 %B%*, 9 ,-)*A Ampere /eaktif Dc 9 - 6 "L 6 .c 9 1*A-% 6 -+, 6 ,-)*A 9 -,-*++ !'ar 9 -,0 !'ar !apasitor yang dibutuhkan : 1egangan kerja kapasitor 01, " " % # 1egangan jala jala terukur -+, " "1 # Daya reakti'e terhitung -,0 !'ar D1 # Daya /eakti'e !ebutuhan D%# 3 D 1 -,0 D % 9 444444444444444444 9 444444444444444444 9 011*B !'ar 9 0%) !'ar "1 & "% # -+,& 01, #

$adi kebutuhan daya reaktif aktualnya 0%) !'ar 1. ;ains switch yang digunakan sebesar : ;5 9 1*%, 6 . c 9 1*%, 6 ,-) Ampere 9 BB% Ampere

2isa dipilih antara kapasitas switch B-) A atau +)) A 5elain Load break switch L25 # bisa digunakan ;772 atau fuse %. /egulator yang di pilih mempunyai 1% steps dengan perhitungan 1) !'ar 6 1 steps * %) k'ar 6 1 steps * -) !'ar 6 1 steps dan 0) !'ar C steps 9 1) F %) F -) F -B) 9 0%) !'ar 7urrent transformer yang dipakai B)) & , A atau menggunakan 7urrent transformer yang sudah ada di panel ;DP berapapun ampernya* /eacti'e power regulator dapat menyesuaikan settingan. -. Pemutus tenaga yang digunakan bisa menggunakan ;772 atau 8use >ntuk 1) !'ar 9 %) Ampere fuse %, Ampere# >ntuk %) !'ar 9 0) Ampere fuse ,) Ampere # >ntuk -) !"ar 9 B) Ampere fuse +) Ampere # >ntuk 0) !'ar 9 +) Ampere fuse 1)) Ampere# Dianjurkan memilih breaker dengan breaking capacity yang tinggi minimal %, !A. 0. ;agnetic contactor yang digunakan untuk kapasitor 1) !'ar 9 %) Ampere %) !'ar 9 0) Ampere -) !'ar 9 B) Ampere 0) !'ar 9 +) Ampere /ating ampere kontaktor kondisi pada A7 - bukan A71 ,. !apasitor bank yang digunakan pada tegangan jaringan 0))&01, " 1) !'ar 1 unit %) !'ar 1 unit -) !'ar 1 unit 0) !'ar C unit B. 2usbar utama untuk kapasitas B)) Ampere menggunakan ukuran + 6 ,) mm 9 0)) mm % batang tembaga #.>ntuk busbar main switch menggunakan ukuran 1) 6 -) mm 9 -)) mm% A. !abel Power kapasitor bank menggunakan kabel N?A & N?A8 1) !'ar 9 B mm % %) !'ar 9 1) mm % -) !'ar 9 1B mm % 0) !'ar 9 %, mm % Additional komponen : 4 <6haust fan B) watt %%) " F 1hermostat

4 5elektor auto manual 4 Push button on E off 4 Pilot lamp 4 ;cb control & fuse control 4 7o'er pertina6 % mm 2o6 panel yang digunakan ukuran : 1inggi : %)) cm Panjang : 1,) cm % pintu # 1ebal & dalam : A, cm 1ebal plat : 1*+ mm E % mm :arna : =rey /AL A)-% 7at : Powder 7oating Langkah perakitan dan instalasi : 1. Atur dan pasang dudukan ;ain 5witch* ;772 * ;agnetic contactor * dan kapasitor bank %. >kur dan setting dudukan untuk busbar utama -. >kur dan setting untuk busbar mains switch 0. Lubangi busbar dan cat sesuai dengan urutan /51 ,. Lubangi dudukan plat untuk pasang ;ain switch *;772*!ontaktor dan kapasitor B. Lubangi pintu panel sesuai gambar rencana untuk ;odul regulator *pilot lamp* push button dan selector auto manual. A. Pasang semua komponen pada tempatnya sesuai gambar +. .nstalasi !abel Power dari 2usbar * ;772* ;agnetic contactor sampai !apasitor bank.gunakan sle'e kabel untuk menandai phasenya. C. .nstalasi kabel kontrol* dianjurkan menggunakan kabel merah warna standar untuk rangkaian kontrol A7# kabel schoon merah untuk menandai Phase dan !abel schoon biru untuk menandai neutral. >ntuk /51 menggunakan kabel shoon merah*kuning * biru 1). .nstalasi kabel kontrol menggunakan marking kabel untuk kemuda (an identifikasi dan pemeliharaan. Langkah langkah 1est 7ommisioning Panel !apasitor 1. 1arik kabel Power utama N?? - 6 1 6 -)) mm dari main switch dipanel kapasitor sampai breaker outgoing & busbar panel ;DP. %. 1arik dan instalasi kabel Neutral N?A8 B mm -. 1arik kabel grounding dengan ukuran minimal 27 ,) mm 0. 1arik kabel instalasi kontrol 7urrent transformer dengan menggunakan kabel N?; % 6 0 mm * jika jarak antara panel kapasitor dengan panel ;DP lebih dari 1) meter maka kabel kontrol 7urrent transformer diperbesar menjadi N?; % 6 B mm. ,. 7ek ulang penyambungan kabel power dan kabel 71 pastikan sudah sesuai urutan dan polaritasnya.

B. 7ek dengan ohmmeter antara busbar dengan busbar* dan antara busbar dengan body atau grounding. A. 5emua switch baik main switch * ;772 * mcb kontrol dan selector switch dalam keadaan off. +. ;asukkan tegangan power ke panel !apasitor. 7atat tegangan kerja dan amati. C. ;asukkan main switch diikuti oleh mccb step by step. 1). Naikkan ;72 control untuk mengoperasikan modul regulator. 11. 5etting 7 & ! regulator dengan rumus : Ampere step pertama 1B ampere 7&! 9 4444444444444444444444444444444 9 444444444444444 9 )*1/atio 71 arus B))&, 1%. 5etting power factor target pada cos phi )*CB 1-. 5etting program step utama pada : 1:%:-:0:0:0 10. 5etting program stepping capasitor Normal & circular 1,. 5etelah selesai baca parameter power factor saat itu. 2iasanya menunjukkan antara paling rendah )*B, sampai )*+,. $ika terbaca dibawah )*, dimungkinkan terjadi salah koneksi kabel sensor ke regulator & salah fase 1B. 5elektor dipindah diposisi manual. Pada posisi manual ini semua perintah kontaktor dioperasikan dari push button. 1A. 1ekan push button satu persatu bergantian. 7ek ampere masing masing phase dari kapasitor ..dealnya seimbang jika terjadi ketidak seimbangan terlalu jauh . 1erjadi kerusakan pada kapasitor *bisa juga terjdi pada kontaktor hingga tidak kontak. 1+. 2aca dan amati besaran ampere yang mengalir apakah sudah sesuai dengan rating ampere yang tertera dalam kapasitas kapasitor. 1C. 5etelah semua steps diperiksa dan tidak ada kelainan berarti* maka selector dipindah ke posisi auto. %). Dalam keadaan auto ini steps steps kapasitor akan masuk dengan sendirinya menyesuiakan besaran k'ar yang dibutuhkan. %1. Amati perubahan pada tampilan cosphi meter minimal hasil akhir sesuai dengan target atau mendekati dari target. %%. 1est thermostat dengan memanasinya pakai korek api* beberapa saat setelah thermal setting terlampaui maka e6haust fan harus bekerja. %-. 1est commissioning telah selesai. 2agaimanakah system operasional panel kapasitor bisa bekerja secara otomatis 3 (al tersebut dapat diterangkan sebagai berikut : 4 Dalam modul /eacti'e Power /egulator mempunyai input 71 dan input tegangan* sehingga bisa terbaca arus* tegangan * power factor* !"A* !: dan !"A/*parameter ini tidak selalu ditampilkan dalam layar akan tetapi selalu terbaca dalam proses internal modul Dan parameter !'ar ini yang dipakai sebagai acuan berapa steps dan berapa !'ar yang masuk kesistem agar power factor mencapai target. :aktu tunda dan model rotasi dari steps by stepas dapat diatur sesuai dengan yang diinginkan.

4 $ika pada saat beban awal mempunyai power factor yang rendah dengan beban rendah maka yang terhitung dalam modul regulator bukan berapa ampere beban atau berapa power factor beban melainkan berapa k'ar yang diperlukan untuk mencapai nilai target power factor. ;aka kapasitor tidak akan masuk bila nilai k'ar yang dibutuhkan dibawah nilai minimum !'ar yang tersedia. 4 $ika pada suatu saat beban bertambah besar dimana beban ini mengandung beban induktif antara lain lampu mercury* ;otor motor listrik* A7 dll. ;aka dalam modul akan mendeteksi !'a menjadi lebih besar maka steps step kontaktor akan masuk memberikan masukan daya reaktif yang dibutuhkan . !arena !apasitor mempunyai sifat kapasitif sebagai penyeimbang sifat induktif maka power factor dari beban sudah diperbaiki mendekati power factor target. 4 Demikian juga sebaliknya jika beban berkurang maka nilai k'ar yang disupply kapasitor menjadi berlebihan* hal ini segera dideteksi oleh modul regulator dan segera mengurangi pasokan beban kapasitif * sehingga power factor kembali normal mendekati target. 7ontoh perhitungan : 2erapakah nilai !'ar yang dibutuhkan agar power factor dapat mencapai cos phi 91 dan berapakah nilai cosphi total bila terdapat beban beban sebagai berikut : 4 1 buah motor e6haust fan dengan Daya input : 1) kw cos phi )*+ 9 1%*, !'a 4 1) buah lampu mercury dengan daya input total , kw cos phi )*, 9 1) !'a 4 , buah motor compressor dengan daya input total A kw cos phi )*A9 1) !'a Dengan menggunakan rumus !'a 9 !w F !'ar !'ar 9 !'a 4 kw !'ar 9 -%*, !'a 4 %% !w 9 A*,B !'ar !w %% 7os phi total 9 444444444444 9 4444444444 9 )*BAB !'a -%*,