SOP PENGELOLAAN Bahan Berbahaya Dan Beracun
SOP PENGELOLAAN Bahan Berbahaya Dan Beracun
SOP PENGELOLAAN Bahan Berbahaya Dan Beracun
A. Pengertian Pengelolaan Bahan berbahaya dan beracun (B3) adalah suatu kegiatan
mengelola termasuk menyimpan, menggunakan dan atau membuang
bahan yang karena sifat atau konsistensinya dan atau jumlahnya, baik
secara langsung maupun tidak langsung, dapat mencemarkan dan atau
merusak linkungan hidup, kesehatan, kelangsungan hidup manusia serta
makhluk hidup lainnya
Sebagai acuan penerapan langkah-langkah untuk mengelola bahan
berbahaya dan beracun (B3) berupa proses pengadaan, pemindahan,
B. Tujuan penyimpanan, penggunaan, penanganan, dan pembuangan limbah B3
untuk mencegah dan mengendalikan dampak lingkungan yang akan
muncul sebagai konsekuensi atas penggunaan bahan tersebut.
C. Kebijakan Kepela Teknik Tambang PT. Kalingga Makmur Sentosa Abadi
a. Undang - Undang nomor 1 tahun 1970 tentang Keselamatan Kerja
b.Keputusan Menteri Pertambangan dan Energi nomor
D. Referensi
555.K/26/M.PE/1995, tentang Keselamatan dan Kesehatan Kerja
Pertambangan Umum
E. Alat dan bahan a. Kelengkapan administrasi B3
b. Alat pelindung diri yang sesuai
c. Kantong Plastik
d. Label B3
F. Langkah-langkah Bagan Alir
Pengadaan B3
a. Petugas memastikan tiap pengadaan B3
harus ada labeling B3, informasi dampak
bahaya dan informasi P3K dan APD nya
Pemindahan B3
b. Petugas memastikan kelengkapan
administrasi sebelum bongkar B3 berupa
daftar nama B3 yang akan dibongkar,
prosedur kerja dan perizinan, dan daftar
petugas dan penanggung jawab
c. Petugas harus mengetahui resiko/bahaya B3,
cara pencegahan dan penanggulangan
d. Petugas menggunakan APD yang sesuai
Petugas menghindari tindakan tidak aman
1
seperti merokok,makan dan minum didekat
bahan B3, dll
Penyimpanan B3
a. Petugas memastikan tempat penyimpanan
B3 dibuat agar aman dari pengaruh alam dan
lingkungan, memiliki sirkulasi udara dan
ventilasi yang baik, dan aman dari gangguan
bioloagis (tikus, rayap, dll)
b. Petugas melakukan pemisahan dan
pengelompokan penempatan B3 untuk
menghindari reaktivitas
c. Petugas melakukan penyusunan yang tidak
melebihi batas maksimum agar tidak roboh
dan rapi
d. Petugas memastikan penyimpanan B3 harus
dilengkapi dengan symbol/label B3 (Label
isi, safety, resiko bahaya) serta cara
pencegahan dan pertolongan pertama
Penggunaan B3
e. Petugas menerapkan perencanaan dan
penerapan K3 dalam penggunaan B3
f. Petugas menggunakan APD yang sesuai
dengan faktor resiko bahayanya, APAR &
P3K harus siap dan cukup
g. Petugas pengguna B3 menggunakan
peralatan kerja yang layak pakai
h. Petugas pengguna B3 harus bekerja sesuai
SOP yang aman dan efektif
i. Petugas pengguna B3 membersihkan dan
mengamankan alat-alat kerja, lingkungan
kerja, dan wadah sisa B3 jika telah selesai
j. melepas APD setelah selesai melakukan
pengelolaan B3 dan cuci tangan
2
G. Hal-hal yang perlu
diperhatikan
H. Unit terkait a. Front Kerja
b. Bengkel
c. Kantor
I. Dokumen terkait -
Tunggu 5
menit