BUSINEES PLAN

TRIMITRA SYARIAH

A. DATA KELOMPOK

Nama ketua kelompok : Adi Pratama Abat

Anggota kelompok : 1. Abdul Wahab
2. Asep Kuswara
3. Ahmad Ali Sopian
4. Abud Sihabudin
5. Apan Setiawan
6. Ai Rismayanti
7. Dian Rosdiana
8. Maisatul Munawaroh
Semester : VI (Enam)
No. HP (ketua kel) : 0857-5932-1911
Email : adibayern05@gmail.com

B. DATA USAHA
Nama perusahaan :Trimitra Syariah
Bidang usaha : Makanan ringan
Nama Produk : Qisana
Jenis produk : Snack
Alamat usaha :Kp.Sumbersari Rt 07 Rw 04 Ds.Sumbersari
Kec. Kiarapedes, Kab. Purwakarta
kodepos 41175
C. LATAR BELAKANG
Dewasainitelahbanyakprodukolahanpangan yang
mengisipasartakterkecualiolahandalambentukmakananringan.
Seiringdenganperkembanganteknologidanmodernisasiolahanmakananringa
 npunsudahberagambentukdanjenisnyabelumlagiterbukanyapasarluarnegri
yang bebasmasukyang
menimbulkanragammakananringansemakinmembanjiripasar.
Sisibaiknyaadalahmasyarakatmemilikilebihbanyakpilihan snack untuk di
konsumsi, bagipengusahasendiriinimerupakantantangan.
Tetapiironisnyahaltersebutmenyisihkanjajananaslipribumisemisalkicimpri
ng.
Hal initidak lain di
sebabkankarenamakananringankhasdaerahtidakmemilikidayasaingdenganp
roduk-produkbaru.
Olahankicimpringsaatinimasihmenjadimakanantradisionaldenganbentukny
a yang khasdanrasanyajuga yang aslisertapengemasan yang masihseperti
itu saja. Sehinggalambatlaunkicimpring yang
merupakanmakanankhastradisionalkurangmenarikminat di
pasaransehinggatersisihkandengansendirinya.
Imbasnyaadalahtidakhanyaakan di
rasakanolehpengolahmakanringaninisajatapipenjualdanpetanisingkong.
Padaakhirnyahasilpertanianakankurang di
serapolehpasarbahkanbisagulungtikar. Berdasarpadahalini, sebagai
entrepreneur
mudaprodukprodukkhasdaerahsemisalkicimpringharusmampubersaingden
ganprodukproduk modern saatini.
Sehinggaakanmampumenyeraptenagakerjabarudanmenyeraphasilpertanian
daerahkhususnyasingkong.

D. TUJUAN USAHA
Adapun tujuan saya di dalam membuat usaha (makanan) ini adalah
:
1. Untuk memenuhi kebutuhan ekonomi
2. Untuk menambah daya tampung tenaga kerja sehingga dapat mengurangi
angka pengangguran.
3. Dapat membantu para petani yang menanam pohon singkong
4. Memasarkan produk hasil olahan kepada masyarakat sekitar
5. Memperkenalkan hasil olahan sendiri agar masyarakat mengetahui bahwa
kecimpring olahan dari singkong ini mempunyai nilai cita rasa yang
tinggi.

E. GAMBARAN KEGIATAN USAHA

Singkong merupakan tumbuhan tropis yang biasa hidup di dataran
rendah maupun di dataran tinggi. Sehingga banyak terdapat di berbagai
daerah dan mudah mendapatkannya. Kecimpring singkong merupakan
salah satu makanan jajanan yang sangat disukai oleh masyarakat. Cara
pembuatannya sangat sederhana dan mudah dikerjakan oleh siapa
pun. Dari pemahaman akan dunia usaha, sangat diharapkan produk yang
sebaiknya dihasilkan untuk dapat bersaing dan diterima oleh kalangan
masyarakat. Oleh karena itu, kami lebih memilih usaha untuk pengolahan
kecimpring singkong. Karena usaha ini terbilang mudah dan cepat di
terima oleh masyarakat. Karena kecimpring singkong sudah tidak asing
lagi menjadi makanan ringan yang gurih dan enak ini di kalangan
masyarakat, sehingga orang pun tak akan bosan untuk terus mencoba
kecimpring singkong. Dari produk kecimpring singkong ini, kami akan
menjamin kualitas produk ini. Dari kualitas ini kami dapat melihat bagus
atau tidaknya keberhasilan dalam pengenalan wirausaha dari produk ini.
Nantinya produk yang dihasilkan dapat menjadi produk yang berkembang
dalam lingkungan masyarakat.
Bukan hanya itu saja, kami juga melihat bahwa dalam proses
pembuatan kecimpring singkong ini sangatlah mudah maka semua
kalangan masyarakat pasti bisa membuatnya, dengan seperti itu kami tidak
akan kesulitan dalam mencari tenaga kerja untuk membantu kami dalam
proses pembuatan kecimpring singkong ini.
Karena singkong merupakan bahan utuma dalam pembuatan
kecimpring singkong ini maka kami akan memilih kualitas dan mutu
 singkong yang baik. Dalam pembuatannya pun mudah dan sederhana
sehingga tidak mengurangi kualitas dan mutu produk. Selain itu juga kami
akan melakukan pengemasan pada kecimpring singkong yang sudah di
produksi dengan kemasan yang sederhana tetapi tidak mengurangi nilai
dan rasa dari kecimpring singkong ini. Kecimpring singkong dapat
menjadi salah satu alternanif makanan ringan yang praktis, dan hemat.

F. ASPEK KEUANGAN

Ada dua jenis pengeluaran dalam bisnis ini......disini, biaya awal

dan biayaoperasional. Perincian biaya awal dan biaya operasional antara
lain sebagai berikut:

1) Modal Investasi

No Nama Quantity Sataun Harga Satuan Total

1 Kompor Gas 1 Rp. 350.000 Rp. 350.000
2 Tabung Gas 1 Rp. 150.000 Rp. 150.000
3 penggorengan 1 Rp. 50.000 Rp. 50.000
4 Satu set Susug 1 Rp. 30.000 Rp. 30.000
5 Baskom 2 Rp. 15.000 Rp. 30.000
6 Mesin Pres Plastik 1 Rp. 200.000 Rp. 200.000
7 Timbangan 1 Rp. 100.000 Rp. 100.000
8 Sewa Tempat 1 bulan Rp. 500.000 Rp. 500.000
9 Lain-Lain Rp. 500.000 Rp. 500.000
10
Total Rp.2.060.000

2) Biaya Operasional

No Nama Quantity Sataun Harga Satuan Total

A Biaya Produksi
1 Singkong 10 x 21 Kg Rp. 3.500 Rp. 735.000
2 Kelapa 3 x 21 Butir Rp. 3.000 Rp. 189.000
3 Minyak 12 Liter Rp. 12.500 Rp. 150.000
4 Bumbu 10 x 21 Rp. 50.000 Rp. 1.050.000
Total Rp. 2.124.000
B
1 Biaya trasfortasi 8 Rp. 13.000 Rp. 104.000
2 Pegawai 21 Rp. 16.000 Rp. 350.000
Total Rp. 2.578.000

Total 1+2 = Rp. 2.060.000+Rp. 2.578.000 =Rp. 4.638.000

dari investasi keungan yang dibutuhkan dalam unit usaha dimaksud kami
membutuhkan modal hibah sebesar Rp. 4.638.000
(terbilang :

Analisa laba rugi

A. Pendapatan
Penjualan perhari = Rp.
Penjualan perminggu = Rp.
Penjualan perbulan = Rp.
Total pendapatan
B. Biaya
Biaya tidak tetap = Rp.
Asumsi biaya penyusutan aktiva tetap = Rp.
Total biaya produksi
C. Keuntungan (Pendapatan - Biaya) =Rp.
(Rp. - Rp. )
Hasil usaha
(terbilang : ) =Rp.
G. PENUTUP

Demikian proposal ini kami susun, besar harapan kami usaha ini mendapat
dukungan dari berbagai pihak khususnya dukungan permodalan, dengan
harapan akan semakin membuka lapangan kerja bagi masyarakat banyak.

Purwakarta, 23 April 2017

Ketua
kelompok