Dokumen ini menjelaskan prosedur CT-Scan abdomen di RS Santa Maria Pekanbaru. CT-Scan abdomen digunakan untuk melihat gambar rongga perut dengan menggunakan alat CT-Scan. Prosedurnya meliputi persiapan pasien, pengaturan mesin, pelaksanaan scan, dan tindak lanjut hasil pemeriksaan.
0 penilaian0% menganggap dokumen ini bermanfaat (0 suara)
89 tayangan1 halaman
Dokumen ini menjelaskan prosedur CT-Scan abdomen di RS Santa Maria Pekanbaru. CT-Scan abdomen digunakan untuk melihat gambar rongga perut dengan menggunakan alat CT-Scan. Prosedurnya meliputi persiapan pasien, pengaturan mesin, pelaksanaan scan, dan tindak lanjut hasil pemeriksaan.
Dokumen ini menjelaskan prosedur CT-Scan abdomen di RS Santa Maria Pekanbaru. CT-Scan abdomen digunakan untuk melihat gambar rongga perut dengan menggunakan alat CT-Scan. Prosedurnya meliputi persiapan pasien, pengaturan mesin, pelaksanaan scan, dan tindak lanjut hasil pemeriksaan.
Dokumen ini menjelaskan prosedur CT-Scan abdomen di RS Santa Maria Pekanbaru. CT-Scan abdomen digunakan untuk melihat gambar rongga perut dengan menggunakan alat CT-Scan. Prosedurnya meliputi persiapan pasien, pengaturan mesin, pelaksanaan scan, dan tindak lanjut hasil pemeriksaan.
Unduh sebagai DOC, PDF, TXT atau baca online dari Scribd
Unduh sebagai doc, pdf, atau txt
Anda di halaman 1/ 1
RS SANTA MARIA
CT – SCAN ABDOMEN
No. Dokumen : No. Revisi : B Halaman : 1/1
Jln. Jend.A. Yani No. 68 27/08/01/12 Pekanbaru
Tanggal terbit Ditetapkan Oleh
02/01/2012 Direktur RS Santa Maria STANDAR PROSEDUR Pekanbaru OPERASIONAL
Dr. Arifin Direktur
CT-Scan Abdomen adalah suatu teknik pencitraan diagnostik
PENGERTIAN menggunakan alat CT-Scan untuk memperlihatkan gambaran rongga perut Sebagai acuan dalam tatalaksana CT-Scan Abdomen di Instalasi TUJUAN Radiologi Rumah Sakit Santa Maria 1. Kepmenkes RI Tentang Standar Pelayanan Radiologi Diagnostik Di Sarana Pelayanan Kesehatan KEBIJAKAN 2. SK Direktur Rumah Sakit Santa Maria Tentang Penetapan Jenis Pelayanan Radiologi Rumah Sakit Santa Maria Pekanbaru 3. SK Uraian Tugas Penata Radiologi 1. Isi data pasien pada monitor konsol sesuai dengan surat pengantar dari dokter pengirim, jika pasien rawat inap didentifikasi sesuai dengan gelang identitas pasien. 2. Lepaskan logam atau metal yang terdapat tubuh pasien yang dapat menimbulkan gambaran artefak 3. Pasien supine diatas meja CT-Scan , Feet First, dengan posisi tangan di atas kepala 4. Injak pedal foot kemudian tekan tombol ” Up ” untuk meninggikan meja CT-Scan, dan tekan tombol ” Fast In ” untuk memasukkan meja CT-Scan ke dalam gantry 5. Tekan tombol ” Aligment ” untuk menyalakan laser beam 6. Atur CP pada procesus xyphoideus PROSEDUR 7. Tekan tombol ” Landmark ” untuk marking posisi CP 8. Tekan tombol ” Aligment ” untuk mematikan laser beam 9. Lakukan scaning sesuai dengan protokol untuk CT-Scan Abdomen 10. Bila diperlukan untuk dilakukan dengan penyuntikan bahan kontras media maka penyuntikan kontras media dilakukan oleh dokter spesialis radiologi, kemudian lakukan scaning sesuai dengan protokol CT-Scan Abdomen kontras 11. Buat rekonstruksi potongan Coronal atau Sagital bila perlu 12. Injak pedal foot kemudian tekan tombol ” Fast Out ” untuk mengeluarkan meja CT-Scan dari dalam gantry, dan tekan tombol ” Down ” untuk merendahkan meja CT-Scan 13. Pemeriksaan selesai dilakukan, pasien dikeluarkan dari ruangan CT-Scan - Instalasi Radiologi - Instalasi Gawat Daurat UNIT TERKAIT - Instalasi Rawat Jalan - Instalasi Rawat Inap