Laporan Pertanggungjawaban
Laporan Pertanggungjawaban
Laporan Pertanggungjawaban
MENIMBANG : (1) Bahwa Pelaksana Harian Majelis Jemaat Bukit Zaitun Woroth
Klademak selaku mandataris Sidang Jemaat diwajibkan untuk
menyampaikan pertanggung jawaban Anggaran dan Belanja Gereja
Jemaat GKI Bukit Zaitun Klademak tahun 2019.
(2) Bahwa penyampaian pertanggungjawaban Anggaran dan Belanja
Gereja Jemaat GKI Bukit Zaitun Woroth Klademak perlu dinilai
dalam rangka penyusunan dan penetapan program kerja dan garis-
garis kebijaksanaan Pelaksana Harian Majelis Jemaat GKI Bukit
Zaitun Worot Klademak tahun berikut.
(3) Bahwa laporan pertanggungjawaban Anggaran dan Belanja Gereja
Jemaat Bukit Zaitun Worot Klademak tahun 2019, perlu disahkan
ditetapkan dalam satu KETETAPAN Sidang Jemaat Bukit Zaitun
Worot Klademak tahun 2019
MENGINGAT : (1) Tata Gereja GKI di Tanah Papua tahun 1984, Bab II Pasal 7 butir (c).
MEMPERHATIKAN : (1) Laporan Pertanggung jawaban Anggaran dan Belanja Gereja Jemaat
Bukit Zaitun Worot Klademak tentang pelaksanaan tugas yang
disampaikan dalam Sidang XIV Jemaat Bukit Zaitun tanggal
09 November 2019
(2) Usul, Saran dan Pendapat peserta sidang dalam XIV tanggal
09 November 2019
MEMUTUSKAN
MENETAPKAN :
PERTAMA : Menerima dan Mengesahkan Laporan Pertanggung jawaban
Anggaran dan Belanja Gereja Jemaat Bukit zaitun Worot Klademak
Tahun 2019.
KEDUA : Ketetapan ini mulai berlaku sejak tanggal ditetapkan.
Ditetapkan : Sorong
Pada Tanggal : 09 November 2019
BENDAHARA
Sym.Sri Kareth
30
LAPORAN PERTANGGUNG JAWABAN
ANGGARAN PENDAPATAN DAN BELANJA
JEMAAT BUKIT ZAITUN WOROT TAHUN 2019
Puji syukur kita panjatkan kepada Tuhan Yesus sang kepala Gereja, yang senantiasa memelihara,
menolong dan menganugerahkan kekuatan, kesehatan dan pertolongan, kepada kita sekalian dalam
menjalankan segala tugas dan tanggung jawab yang telah diembankan kepada kita sebagai pelayan-
Nya.
Sebagai bagian yang tidak terpisahkan dari Laporan pertanggung jawaban Program pelayanan
Jemaat Bukit Zaitun Worot tahun 2019, maka pada saat ini disampaikan Laporan Pertanggung Jawaban
Keuangan tahun 2019. Realisasi per 1 Januari s.d. 1 November, 2019 yang dilaporkan oleh Bendahara
Jemaat, disampaikan kepada Peserta Pra Sidang Jemaat ke XIV tahun 2019 agar mendapat gambaran
yang jelas mengenai Pengelolaan Perbendaharaan Keuangan Gereja, di Jemaat Bukit Zaitun Worot
selama periode 1 Januari s.d. 1 November, 2019. Laporan Pertanggung jawaban keuangan ini kiranya
dapat menjadi penjelasan bagi seluruh peserta Pra Sidang Jemaat GKI Bukit Zaitun Worot ke XIV tahun
2019, tentang Realisasi Penerimaan dan Pengeluaran tahun 2019 terhadap Anggaran Pendapatan dan
Belanja Jemaat tahun 2019. dan kiranya dapat menjadi tolok ukur bagi kita selaku praktisi pelayanan,
dalam Jemaat agar dapat menganalisa dan mengevaluasi kinerja pelayanan di tahun 2019 ini, sekaligus
menjadi acuan bagi kita untuk menetapkan Anggaran Pendapatan dan Belanja Jemaat ( APBJ ) tahun
2020.
Realisasi Penerimaan tahun 2019 per tanggal 1 Januari s.d . 1 November, 2019 sebesar Rp
489.270.427 dari rencana penerimaan tahun 2019 sebesar Rp 578.670.400. Dengan demikian
penerimaan tahun 2019 sampai dengan tanggal 1 November 2019 tidak mencapai target APBJ 2019. Ini
dikarenakan Pendapatan konvensional yaitu prosentasi dari derma ibadah tidak mencukupi target dan
pendapatan inkonvensional juga tidak terlalu banyak karena pembangunan yang sementara berjalan,
sehingga fokus perhatian pencarian dana ada pada Panitia Pembangunan mengakibatkan Ekubang tidak
banyak bergerak untuk mencari dana.
Realisasi Penerimaan Konvensional tahun 2019 per tanggal 1 Januari s.d . 1 November, 2019
sebesar Rp 226.808.000 dari Rencana penerimaan Konvensional sebesar Rp 262.864.000 itu belum
ditambah dengan penerimaan bulan November dan Desember.
Realisasi Penerimaan Inkonvensional tahun 2019 per tanggal 1 Januari s.d 1 November, 2019
sebesar Rp 262..462.427 dari Rencana penerimaan Inkonvensional sebesar Rp 378.670.400. Jadi
Pendapatan Inkonvensional sampai 1 November, 2019 tidak mencapai taget.
Sedangkan Realisasi Pengeluaran untuk belanja, sebesar Rp 462.626.856, dari rencana pengeluaran yang
dianggarkan sebesar Rp 578.670.400 . Dari sini kita juga mendapat gambaran bahwa Realisasi
pengeluaran tidak melebihi Anggaran yang ditetapkan. Hal ini untuk menjaga agar keuangan di Jemaat
Bukit Zaitun tetap berada pada keadaan yang sehat yaitu adanya perimbangan dalam penerimaan dan
pengeluaran sehingga ada saldo yang akan dapat digunakan untuk kegiatan selanjutnya.
KETUA BENDAHARA
32