Laporan Kegiatan Prakerin Hanie
Laporan Kegiatan Prakerin Hanie
Laporan Kegiatan Prakerin Hanie
Disusun oleh :
Stephanie Hawa
DINAS PENDIDIKAN
Hari : _______________
Tanggal : _______________
Menyetujui,
__________________ __________________
Mengetahui,
Dra. Supriatin
1. Semua yang terjadi adalah takdir, namun takdir bisa dirubah dengan cara
berusaha dan berikhtiar semaksimal mungkin.
PERSEMBAHAN
1. Kepala Sekolah SMK Negeri 15 Kota Bekasi dan Bapak/Ibu guru yang
telah membimbing saya.
5. Teman-teman seperjuangan.
KATA PENGANTAR
Sebelumnya marilah kita panjatkan puji dan syukur atas ke hadirat Allah
SWT, sholawat dan salam kita curahkan dan limpahkan kepada Nabi Muhammad
SAW, atas berkat rahmat dan karunianya saya dapat menyusun tugas akhir
laporan Prakerin ini.
1. Kedua Orang Tua saya yang telah memberikan masukan dan motivasi.
2. Bapak
3. Priscillia Anggraeni M. S.Farm., Apt. selaku Guru Pembimbing Prakerin.
4. Dra. Supriatin, selaku Kepala Sekolah SMK Negeri 15 Kota Bekasi.
5. Heru Rahayu Agung, S.Pd. selaku Guru Pembimbing SMK.
6. Heru Rahayu Agung, S.Pd. selaku Wali Kelas XI. Farmasi Komunitas 4
7. Dan teman-teman yang membantu penyusunan laporan baik moral
maupun materi sehingga saya dapat menyelesaikan laporan ini.
Akhir kata saya mengucapkan terimakasih keada semua pihak yang telah
membaca laporan ini. Semoga bermanfaat.
Stephanie Hawa
DAFTAR ISI
Lembar Pengesahan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . I
Daftar Isi . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . IV
BAB I PENDAHULUAN
BAB IV PENUTUP
4.1 Kesimpulan . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 15
4.2 Saran . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 16
Daftar Pustaka . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . . 17
BAB I
PENDAHULUAN
Dalam era globalisasi ini, setiap Sumber Daya Manusia (SDM) yang ada
dituntut untuk bersaing khususnya di dunia usaha dan industri yang memiliki daya
saing tinggi dan professional. Untuk itu Sekolah Menengah Kejuruan 15 Kota
Bekasi menerapkan sistem Praktek Kerja Industri (Prakerin) demi menghasilkan
siswa-siswi yang berkualitas sekaligus melaksanakan kurikulum dan persyaratan
yang ada pada setiap Sekolah Menengah Kejuruan (SMK).
10. Menjalin kerjasama yang baik antara sekolah dengan dunia industri
maupun dunia usaha.
1.4 Waktu Pelaksanaa Praktek Kerja Industri
Prakerin berlangsung selama tiga bulan terhitung dari tanggal 08 Juli 2019
sampai dengan 08 Oktober 2019, yang berlokasi di Kawasan Industri Pulogadung
Jl. Rawagatel Blok III-S Kav 37-38, RW.9, Jatinegara, Kec. Cakung, Kota Jakarta
Timur, Daerah Khusus Ibukota Jakarta.
BAB II
• Cream : Trimadan
• Granule : X-ion
• Cream : Oxyzone
Pada bulan Juli 2004 Dankos memperoleh sertifikat ISO 14001 mengenai mutu
lingkungan dan pengolahan limbah cair. Kemudian pada bulan September 2004
Dankos memperoleh sertifikat OHSAS (sertifikat mengenai K3), untuk menjaga
serta meningkatkan keselamatan dan kesehatan lingkungan kerja.
2.2 Visi dan Misi PT. Dankos Farma
Lebih dari pada itu perusahaan membentuk motto untuk mendukung visi
dan misinya dimana mottonya adalah “Mutu untuk kesehatan dan Hidup yang
lebih baik”. Dengan demikian peningkatan kualitas merupakan kunci sukses
dalam agenda penting bagi PT Dankos Farma.
2.3 Kegiatan PT. Dankos Farma
2.5Struktur Organisasi PT. Dankos Farma
2.6 Job Deskripsi PT. Dankos Farma
BAB III
PEMBAHASAN
B. Jenis Kemasan
A. Alur Logistik
- Receipt yang diterima inspektor harus dicocokan terlebih dahulu dengan CoA.
Poin-poin yang harus di perhatikan antara lain adalah : Nama Bahan (Item
Description), Kode Bahan (Item Code), Nama Supplier (Supplier Name),
Manufacturing Lot, Manufacturing Date dan Expired date.
- Lalu inspektor mencocokan kembali antara Receipt, CoA, Fisik Material, Label
Supplier dan Label Quarantine pada material yang akan di sampling. Poin-poin
yang harus di perhatikan adalah : Nama Bahan (Item Description), Kode Bahan
(Item Code), Nama Supplier (Supplier Name) dan No QC.
- Saat pemeriksaan fisik sample, yang dilihat adalah : redaksi, barkmark, lipatan
dan kode yang tertera pada material brosur.
- Apabila saat pemeriksaan fisik sample brosur terdapat : bercak, berbintik, tulisan
berbayang, kertas kotor, terdapat bagian atau redaksi yang tidak tercetak, tulisan
redaksi terlalu tebal atau terlalu tipis dan cetakan redaksi yang tidak simetris. Itu
termasuk bagian defect.
- Pada saat ditemukan defect pada sample, ambil sample yang termasuk defect
lalu masukan ke dalam plastik, beri keterangan pada plastik.
- Setiap brosur yang telah di cek kondisinya harus diikat kembali dan dirapihkan
seperti keadaan semula sebelum disampling.
- Setelah itu, kemasan yang telah di ambil diberi label ‘QUALITY CONTROL
SAMPLE’ dan diisi lengkap mengenai idenditas sample-nya (Nama item yang di
sampling, Batch Number, No Receipt, No QC, Nama Supplier, Suhu simpan,
Tanggal sampling, Kode item, Jumlah sampling, Paraf dan Inisial inspektor).
- Lalu inspektor mencocokan kembali antara Receipt, CoA, Fisik Material dan
Label Supplier pada Free Sample. Poin-poin yang harus di perhatikan adalah :
Nama Bahan (Item Description), Kode Bahan (Item Code), Nama Supplier
(Supplier Name), Nomor Drawing, Nomor Batch dan No QC.
- Untuk kemasan primer ampul, kita memakai Free Sample untuk di analisa dan
tidak memakai fisik materialnya langsung. Mengapa? Karena apabila kita
meyempling fisik materialnya langsung, ada kemungkinan pada saat pengambilan
sample, ampul berantakan dan bisa retak/pecah. Dan apabila ditemukan ampul
yang gompel, retak/pecah barang harus di reject. Kemudian pada saat reject,
vendor tidak menerima reject apabila barang sudah di buka dan berantakan.
- Setelah itu, beri label ‘QUALITY CONTROL SAMPLE’ dan diisi lengkap
mengenai idenditas sample-nya (Nama item yang di sampling, Batch Number, No
Receipt, No QC, Nama Supplier, Suhu simpan, Tanggal sampling, Kode item,
Jumlah sampling, Paraf dan Inisial inspektor).
- Tulis Receipt yang telah di sampling ke dalam ‘Form Ekspedisi Receipt
Packaging Material’ kemudian mengubah status Material yang telah di sampling
dari ‘Planned’ menjadi ‘Pending’ pada sistem Oracle.